Anda di halaman 1dari 6

51

DAFTAR PUSTAKA

[AAK] Aksi Agraris Kanisius. 1986. Hijauan Makanan Ternak Potong. Kerja,
dan Perah. Cetakan ke-2. Penerbit Kanisius, Yogyakarta.

Affandi. 2008. Pemanfaatan Urin Sapi Yang Difermentasi Sebagai Nutrisi


Tanaman. Affandi21’s weblog. 25 Februari 2008.

Afghanaus. 2011. Pupuk Cair. http://www.afghanaus.com/pupuk organik cair/.


Diakses tanggal 26 April 2016.

Agustina, A. 2004. Pengaruh Pemupukan, Berat dan Ukuran Benih Mahkota


Dewa (Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl.) Asal Salatiga Terhadap
Perkecambahan dan Pertumbuhan Bibit Di Persemaian dan Lapangan.
Skripsi. Departemen Konservasi Sumberdaya Hutan. Fakultas Kehutanan.
Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Allen, G.H. 1958. Pasture Seed is a Cash Crop, Queensland Agriculture Journal
84:74 in Tropical Grassland Vol 10. No 1. 1976.

Anonim. 1978. Penuntun Pembuatan Padang Penggembalaan. Direktorat


Jenderal Peternakan. Jakarta.

Anonim. 1999. Petunjuk Teknis Budidaya Pakan Hijauan. Jakarta: Direktorat


Bina Produksi dan JICA.

Anonim, 2005. Rumput Gajah. Http://www.hear.org/pier/spescies/pennicetum


purpureum.html. Diakses tanggal 1 Maret 2016.

Anonim, 2008. Budidaya Rumput Gajah Untuk Pakan Ternak.


Http://www.tropicalforages.info/key/forages/media/Html. Diakses tanggal
1 Maret 2016.

Black, 1968. Sulphuric Acid Scarification of Hard-Seeded Tropical Legums to


Improve Germination. Univ of Quensland.

Chen, C.P., and A. Aminah. 1992. Forages (Edi). Plant Resources of South-East
Asia (PROSEA). No. 4. Wageningen, Netherlands and Bogor. Indonesia.

Chullank, 2012. Makalah Hasil Penelitian Kompatibilitas Rumput Gajah Mini


(Pennisetum Purpureum cv. Mott) dengan Kacang Pinto (Arachis Pintoi)
Pada Berbagai Proporsi. http://chullank.blogspot.co.id. Diakses tanggal
01 Maret 2016.
52

Crowder, L.V. dan H.R. Cheda. 1982. Tropical Grassland Husbandry. Longman,
London and New York.

Davies, J.G. and Hutton, E.M. 1970. Tropical and Subtropical Pasture Species in
Australian Grasslands. Edited by R.M. Moore, Canbera, ANU Press.

Djafaruddin, 1997. Pupuk dan Pemupukan. Kumpulan Kuliah Mengenai Pupuk


pada UPLB The Philipines 1973-1975.

Dubbs, A.I. 1971. “Competition Between Grass and Legumes Spesies on


Dryland”. Agron. J. 63 : 359-362.

Engelstad, O.P. 1997. Teknologi dan Penggunaan Pupuk. Edisi ketiga.


Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Gardner, F.P., Pearce, dan R.L. Mitchell. 1991. Fisiologi Tanaman Budidaya.
Jakarta: UI Press.

http://m.epetani.deptan.go.id. 2013. Urine Sapi Di Buang Sayang.


http://m.epetani.deptan.go.id/berita/urine-sapi-dibuang-sayang-7753.
Diakses tanggal 6 April 2016.

Horne. P.M., W.W. Stur, 1999. Developing Forage Technologies with


Smallholder Farmer. Acar. Monograph. No.62.80.pp.

Humphreys. L.R. 1974. Guide T Better Pastures For The Tropics & Sub Tropic.
Wright. Stephenson and Co, England.

Ibrahim, 1995. Daya Adaptasi Rumput dan Legum Asal Ciat (Colombia) dan
CSIRO (Australia) Di Kalimantan Timur. Dalam Proseding Seminar
Nasional Sains dan Teknologi Peternakan 1995. Pusat Penelitian dan
Pengembangan Peternakan. Badan Penelitian dan Pengembangan
Pertanian.

Islami, T. dan W.H. Utomo. 1995. Hubungan Tanah, Air, dan Tanaman. IKIP
Semarang Press. Semarang.

Jayadi, S. 1991. Tanaman Makanan Ternak Tropika. Fakultas Peternakan. Institut


Pertanian Bogor.

Kaca, I N., 2011. Pemberian Pupuk Nitrogen untuk Meningkatkan Produksi dan
Kualitas Rumput Paspalum atratum. Majalah Singhadwala, Edisi 44
Pebruari 2011 p. 30 – 34.

Kusharsoyo, A.P. 2001. Pengaruh Pupuk NPK, Asam Humad dan Frekuensi
Pemanenan Terhadap Produktivitas dan Rendemen Handeuleum Pada
53

Intensitas Cahaya Matahari yang Berbeda. Skripsi. Manajemen hutan.


Fakultas Kehutanan Insitut Pertanian Bogor, Bogor.

Lingga, P., 2008. Petunjuk Penggunaan Pupuk, PT. Penebar Swadaya.

Lopez, 1978. Evaluation of Forages Quality and the Laboratory IV. Five Grass
Species Philiphe Journal of Veterinary and Animal Science. Volume IV
No. 2.

Lukiwati, D.R., Sumarseno dan W. Didiek Wisnu. 1991. Produksi Hijauan Pada
Pasture Campuran King Grass Centro di Upland dan Lowland dalam
Prosding Seminar Pengembangan Peternakan Dalam Menunjang
Pembangunan Ekonomi Nasional. Purwokerto, 4 Mei 1991. Fakultas
Peternakan Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto.

Mansyur, N.P. 2005. Peranana Leguminosa Tanaman Penutup Pada System


Pertanaman Campuran Jagung Untuk Penyediaan Hijauan Pakan. Dalam
Prosding Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner. Pusat Penelitian
dan Pengembangan Peternakan 879 - 885.

Marhaeniyanto, Eko. 2009. Integrasi Rumput dan Leguminosa.


Http://mrhaen03.blogspot.com/. Diakses tanggal 27 September 2009.

McIlroy, R.J. 1977. Pengantar Budidaya Padang Rumput Tropika. Diterjemahkan


oleh Subadio Susetyo dkk. Pradnya Paramita, Jakarta.

Mendra, I.K., Rika, I.K., Suarna, I.M., Kaca, I.N., Mullen, B.F., Sturr, W.W. 1994.
Grass-Legume Mixture for Coconut Plantation In Bali.Aciar Proceding No:
64

Miller, D.A. 1984. Forage Crops. Mc Graw-Hill Book Company, New York.

Nurjaya, O., I.M. Nitis and E.J. Briteten. 1983. Evalution of Annual and Perennial
Temperate Pasture Legums at Medium Elevation in The Tropic at Bali,
Indonesia. A Preliminary Investigation. Tropical Grassland, 17 (3) : 122-
128.

Phrimantoro. 1995. Pemanfaatan Pupuk Kandang, Kanisius Yogyakarta.

Prawiranata, W.S., P. Harran, dan P. Tjondronegoro. 1981. Dasar-dasar Fisiologi


Tumbuhan. Departemen Botani, Fakultas Pertanian Institut Pertanian
Bogor.

Purbajanti. 2013. Rumput dan Legum sebagai Hijauan Makanan Ternak. Penerbit
Graha Ilmu. Yogyakarta.
54

Purwantari, N.D., B.R. Prawiradiputra, Armiadi Semali, Siti Yuhaeni, e. Sutedi,


Sajimin dan A. Fanindi. 2003. Peningkatan Produktivitas Tanaman Pakan
Ternak. Laporan Penelitian. Balai Penelitian Ternak.

Rasidin, A. 2005. Peran Tanaman Pakan Ternak Sebagai Tanaman Konservasi


dan Penutup Tanah di Perkebunan. Pross. Lokakarya Nasional Tanaman
Pakan Ternak. Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan Badan
Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Bogor.
Regan, C.S. 1997. Forage Concervation in The Wet/Dry Tropics for Small
Landholder Farmers. Thesis. Faculty of Science, Nothern Territory
University, Darwin Austalia.

Reksohadiprodjo, S. 1981. Produksi Tanaman Hijauan Makanan Ternak Tropika.


Bagian Penerbitan Fakultas Ekonomi Universitas Gajahmada Yogyakarta.

Reksohadiprodjo, S. 1985. Produksi Tanaman Hijauan Makanan Ternak Tropik.


Edisi Revisi. BPFE. UGM. Yogyakarta.

Reksohadiprodjo, S. 1994. Produksi Tanaman Hijauan Makanan Ternak Tropik.


B.P.F.E. University Gadjah Mada, Yogyakarta.

Rica, M.S. 2012. Produksi dan Nilai Nutrisi Rumput Gajah (Pennisetum
Purpureum cv. Mott) yang diberi dosis pupuk N,P,K berbeda pada lahan
kritis tambang batubara. Artikel, Program Studi Ilmu Peternakan
Pascasarjana Universitas Andalas Padang.

Rinsema, W.T., 1986. Pupuk dan Cara Pemupukan. Bhratara Karya Aksara,
Jakarta.

Rismunandar. 1986. Mengenal Tanaman Buah-buahan. Penerbit Sinar Baru.


Bandung.

Rizal. 2012. Produksi Tanaman Hijauan Makanan Ternak Tropik. University of


Gadjah Mada. http://www.hear.org/pier/species/pennicetum-
purpureum.html. Yogyakarta. Diakses tanggal 24 Mei 2016.

Rosmarkam, A. dan N.W. Yuwono. 2002. Ilmu Kesuburan Tanah. Kanisius,


Yogyakarta.

Sanchez, P.A. 1993. Sifat dan Pengelolaan Tropika 2. Terjemahan Amir Hamzah.
ITB. Bandung. Hlm. 110.

Shaw, D.E. 1968. A Note on The Non Transmission of Centrosema Mosaic Virus
Through Seed. Papua New Guinea Agricultural Journal 19:151.
55

Siregar, M.E. and D. A. Ivory. 1992. Evaluation Of Herbaceous In The Citanduy


Watershed Basin dalam Teknologi Pakan dan Tanaman Pakan. Prosding
Pengolahan dan Komunikasi Hasil-hasil Penelitian. Balai Penelitian
Ternak. Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan.

Skerman. P.J. 1977. Tropical Farage Legums. Food and Agriculture Organization
of The United Nations, Rome.

Smith, A.C. 1985. Flora Vitensis Nova; A New Flora of Fiji. Lawai, Kauai, Hawai
National Tropical Botanical Garden, Vol3, p 232.

Soedomo, R. 1985. Produksi Tanaman Hijauan Makanan Ternak Tropik. PT.


Gramedia, Jakarta.

Sopandie, D., M.A Chozin, S. Sastrosumarjo, T. Juhaeti dan Sahardi. 2003.


Toleransi padi gogo terhadap naungan. Hayati 10: 71–75.

Steel, R.G.D. and J.H. Torrie, 1991. Prinsip dan Prosedur Statistik Suatu
Pendekatan Biometrik. Edisi ke-2, Alihbahasa, Bambang Sumantri, PT.
Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Sudarsono, J. 1991. Tanaman Makanan Ternak Tropika. Fakultas Peternakan


Institut Pertanian Bogor.

Sumarsono, 2005. Peranan Pupuk Organik Untuk Perbaikan Penampilan dan


Produksi Hijauan Rumput Gajah Pada Tanah Cekaman Salinitas dan
Kemasaman, Fakultas Peternakan Universitas Diponegoro, Semarang.

Supardi. 2001. "Aplikasi Pupuk Cair Hasil Fermentasi Kotoran Padat Kambing
Terhadap Pertumbuhan Tanaman Sawi (Brassica Junceal)". Skrip
Surakarta: FKIP UMS.

Susetya, 1980. Padang Penggembalaan. Penataran Manager Ranch. Direktorat


Bina Sarana Usaha Peternakan. Dirjen Peternakan. Departemen Pertanian.

Sutedjo, M.M., & A.G. Kartasaputra. 1995. Pupuk dan Pemupukan. Bineka Cipta.
Jakarta.

Syarief, E.S. 1986. Ilmu Tanah Pertanian. Pustaka Buana, Bandung.

Syarifuddin, NA. 2006. Nilai Gizi Rumput Gajah Sebelum dan Setelah Enzilase
Pada Berbagai Umur Pemotongan. Produksi Ternak, Fakultas Pertanian
UNLAM, Lampung.
56

Teitzel, J.K., R.A. Abbott, and W. Mellor. 1974b. Beef Cattle Pasture in The Wet
Tropics, Part.Queensland Agricultural Journal 100:185. In Tropical
Grassland Vol. 10. No. 1. 1976.

Van Diepen, C.A., H. Van Keulen, Wolf, J.A.A. Berkhout. 1991. Land evaluation:
From Intuition to Quantitification. In: B.A. Steward (ed.), Advances in
Soil Science. Springer.

Verhoeven, G. 1958. Tropical Legume Seed Can Be Harvested Commercially


Queensland Agricultural Journal 84:77 in Tropical Grassland Vol. 10. No.
1. 1976.

Warasfarm. 2013. Potensi Urin Sebagai Pupuk Organik Cair.


http://warasfarm.Wordpress/2013/01/22/potensi urine sapi sebagai pupuk
organic cair poc/. Diakses tanggal 26 April 2016.

Whitmen, P.C., L.R. Humpreys, N.H.H. Monteith, E. H. Holt, P. M. Bryant and J.


E. Slater. 1974. Tropical Pasture Science, Watson Ferguson dan Co. Ltd
Brisben.

Whitmen, P.C. 1980. Tropical Pasture Science. Oxford University Press, Oxford.

Whitehead, D.C. 2000. Nutrient Element in Grassland: Soil Plant Animal


Relationship. CAB International Publishing, Wallingford. 367.

Wiesler, F. 1998. Comparative assessment of the efficacy of various N fertilizer in


nutrient use. In Crop Production Ed: Rengel, Z. Food Product Press, The
Haworth Press Inc, New York.

Winaya, D. P. 1983. Ilmu Kesuburan Tanah dan Pupuk. Bagian Ilmu Tanah dan
Kesuburan. Fakultas Pertanian Universitas Udayana Denpasar.

Wycherley. P.R. 1960. Seed Germination of Some Tropical Legumes. J. Rubbrest.


Institut Malaya, 16:99-117.

Yuwono. 2005. Kompos. Penebar swadaya. Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai