Anda di halaman 1dari 8

DAFTAR PUSTAKA

1. Abdullah M, GunawanJ, Dispepsia. Continuing Medical Education.

2012;39(9):647-51.

2. Putri RN, Ernalia Y, Bebasari E. Gambaran sindroma dispepsia pada

mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Riau angkatan 2014. JOM FK.

2015;2(2).

3. Murti K, Bintanah S, Handarsari E. Hubungan kebiasaan makan, jadwal makan,

makanan minuman berisiko dengan frekuensi kekambuhan dispepsia di poli

rawat jalan RSUD Kabupaten Kudus. 2013. [cited 2 Februari 2018] available

from: http://digilib.unimus.ac.id

4. Internal Clinical Guidelines Team. Dyspepsia and gastro-oesophageal reflux

disease: investigation and management of dyspepsia, symptoms sugesstive of

gastro-oesophageal reflux disease, or both. National Institute for Health and

Care Excellence. 2014. p.7-10

5. Perkumpulan Gastroenterologi Indonesia. Penatalaksanaan dispepsia dan

infeksi Helicobacter pylori. In: Utari AP, editor. Konsensus Nasional. Jakarta:

Kalbe Farma; 2014. p.2

6. Dwigint S. the relation of diet pattern to dyspepsia syndrome in college

students. J Majority. 2015;4(1):73-80.

7. Muya Y, Murni AW, Herman RB, Karakteristik penderita dispepsia fungsional

yang mengalami kekambuhan di bagian Ilmu Penyakit Dalam RSUP. dr. M.

54
55

Djamil Padang, Sumatera Barat tahun 2011. Jurnal Kesehatan Andalas.

2015;4(2):490-96.

8. Kumar A, Patel J, Sawant P. Epidemiology of functional dyspepsia.

Supplement To JAPI. 2013;60:9-12.

9. Widarti L, Krisnawati. Home care holistic terhadap perubahan kecemasan dan

depresi pada pasien stroke iskemik (Home care holistic on the change of

anxiety and depression for the patient with stoke ischemic). Jurnal Ners.

2013;7(2):107-15.

10. Semium OFM, Yustinus. Teori kepribadian dan teori psikoanalitik Freud.

Jogjakarta: Kanisius. 2013. [cited 2 Februari 2018] available from:

http://wol.jw.org/id/wol/d/r25/lp-in/102012090

11. Kementerian Kesehatan RI. Riset kesehatan dasar 2007. Jakarta: Badan

Penelitian dan Perkembangan Kesehatan. 2008. [cited 2 Februari 2018]

available from:

https://www.depkes.go.id/penerbitan/index.php/blp/catalog/download/22/22/29

-2riskesdas2007

12. Carpenito, Nursing JL, Ester M. Care plans and documentation. Jakarta. 2013.

[cited 4 Februari 2018] available from: http://www.skripsistikes.wordpress.com

13. World Health Organization (WHO). Adolescent health. 2015. [cited 4 Februari

2018] available from: http://www.who.int/topics/adolescent_health/en/


56

14. Purwati S. Tingkat stress akademik pada mahasiswa regular angkatan 2010

Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia. 2012. [cited 3 Februari

2018] available from: http://www.google.com

15. Rahmaika BD. Hubungan antara stress dengan kejadian dispepsia di Puskesmas

Purwodiningratan Jebres Surakarta [Naskah Publikasi]. Universitas

Muhammadiyah Surakarta. 2014.

16. Arimbi ALD. Hubungan antara tingkat kecemasan dengan tingkat dispepsia

menjelang ujian nasional pada siswa kelas IX di SMP Negeri 1 Banyudono

Boyolali tahun 2012 [Naskah Publikasi]. Universitas Muhammadiyah

Surakarta. 2012.

17. Kusuma NHS, Arinton IG, Paramita H. Korelasi skor dispepsia dan skor

kecemasan pada pasien dispepsia rawat jalan Klinik Penyakit Dalam di RSUD

Prof. dr. Margono Soekarjo Purwokerto. Mandala of Health. 2013;5(3).

18. Djojoningrat D. Dispepsia fungsional. In: Sudoyo AW, editor. Buku Ajar Ilmu

Penyakit Dalam. Jilid I Ed V. Jakarta: Balai Penerbit Departemen Ilmu

Penyakit Dalam FK UI. 2009. p. 529–33.

19. Susanti A. Faktor risiko dispepsia pada mahasiswa Institut Pertanian Bogor.

[skripsi]. Bogor: Departemen Gizi Masyarakat Fakultas Ekologi manusia

Institut Pertanian Bogor (IPB). 2011. [cited 28 Januari 2018] Available from:

http://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/47332/I11asu_BAB%20

I%20Pendahuluan.pdf?sequence=5
57

20. Willemijntje A, Hoogerwerf, Parischa PJ. Obat-obat pengendali keasaman

lambung serta pengobatan ulser peptik dan penyakit refluks gastroesofagus. In:

Hrdman JG, editor. Goodman dan Gilman: Dasar Farmakologi Terapi. Vol 2 Ed

10. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran, EGC. 2015. p.981-86.

21. Uleng AST, Jayalangkara A, Hawaidah, Pattelongi I. Hubungan derajat ansietas

dengan dispepsia organik. 2013.

22. Dorland WAN. Kamus saku kedokteran. In: Hartanto YB, editor. Dorland. Ed

28. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran, EGC. 2014. p.77.

23. Hidayati Y, Mastuti E. Perbedaan tingkat kecemasan yang mengalami pubertas

dini pada remaja awal ditinjau dari tingkat dukungan sosial. Jurnal Psikologi

Pendidikan dan Perkembangan 2012;1(3):8.

24. Prasetya EE, Supriyono Y, Ramli AH. Dampak kecemasan pada atlet bola

basket sebelum bertanding. Program Studi Psikologi, Universitas Brawijaya,

Malang. 2013.

25. Hayat A. Kecemasan dan metode pengendaliannya. Jurnal Institut Agama Islam

Negeri Antasar. 2014;1(12):11.

26. Maimunah A. Pengaruh pelatihan relaksasi dengan dzikir untuk mengatasi

kecemasan ibu hamil pertama. Jurnal Psikologi Islam. 2011;1(8):13.

27. Ang H. Self efficacy dan kecemasan pada mahasiswa yang sedang mengerjakan

skripsi [Skripsi]. Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. 2013.

28. Beauty S, Widodo A. Hubungan antara peran dosen pembimbing dengan

kecemasan mahasiswa keperawatan dalam menghadapi tugas akhir skripsi di


58

Fakultas Ilmu Kesehatan UMS. Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas

Muhammadiyah Surakarta. 2015.

29. Hidayat F. Kecemasan siswa kelas XII jurusan teknik audio video dalam

menghadapi ujian nasional di SMK Ma’Arif NU 1 Sumpiuh [Skripsi].

Universitas Negeri Yogyakarta. 2012.

30. Pratiwi AP. Hubungan antara kecemasan akademis dengan self-regulated

learning pada siswa rintisan sekolah bertaraf internasional di SMA Negeri 3

Surakarta [Skripsi]. Universitas Diponegoro Semarang. 2015.

31. Pratiwi RP. Pengertian kecemasan (Anxiety). 2013. [cited 8 Februari 2018]

available from: http://psikologi.or.id

32. Albar. Hubungan dengan kecemasan dengan kualitas tidur mahasiswa selama

penyusunan skripsi di STIKES Aisyiyah Yogyakarta [Naskah Publikasi].

Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Aisyiyah. 2014.

33. Pramudhita A. Hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan

mahasiswa tingkat akhir menghadapi skripsi di Stikes Aisyiyah Yogyakarta

[Naskah Publikasi]. Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Aisyiyah.

2013.

34. Leily Badrya. Perbedaan tingkat kecemasan antara mahasiswa kedokteran laki-

laki dan perempuan angkatan 2011 FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

dalam menghadapi ujian OSCE [Skripsi]. Jakarta: Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah. 2014.


59

35. Sherwood L. Fisiologi Manusia: dari sel ke sistem. Ed 8. Jakarta: Penerbit Buku

Kedokteran, EGC. 2014

36. Subagio V. Gangguan cemas pada anak dan remaja pada mahasiswa tingkat

awal dan akhir [Skripsi]. Universitas Indoneia. 2015.

37. Lallo DA, Herdy M, Kondon LFJ. Hubungan kecemasan dan hasil UAS

mahasiswa baru Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado

Tahun Ajaran 2012/2013 [Skripsi]. Manado: Universitas Sam Ratulangi. 2013.

38. Anggraeni N. Gambaran tingkat kecemasan pada mahasiswa tingkat tiga D-III

keperawatan dalam menghadapi uji kompetensi di Universitas Pendidikan

Indonesia [Skripsi]. Universitas Indonesia. 2013.

39. Ishtifa H. Pengaruh sel-efficacy dan kecemasan akademis terhadap self-

regulated learning mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri

Jakarta [Skripsi]. Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. 2011.

40. Ugiharyanto, Widiastuti A, Wibowo S. Perbedaan prestasi belajar mahasiswa

jurusan pendidikan IPS, FIS, UNY studi pada mahasiswa angkatan 2010

Sampai Dengan 2012 [Tesis]. Universitas Negeri Yogyakarta. 2013.

41. Laelia N. Penyebab kegagalan nilai indeks prestasi kumulatif (IPK) mahasiswa

menerima bantuan BIDIKMISI UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Periode 2011-

2013 [Skripsi]. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga. 2015.

42. Cahyaningtyas AY. Perbedaan kecerdasan emosional berdasarkan status

keikutsertaan dalam organisasi ekstrakurikuler pada mahasiswa D-IV

Kebidanan [Skripsi]. Surakarta: Universitas Sebelas Maret. 2011.


60

43. Annisa. Hubungan ketidakteraturan makan dengan sindrom dyspepsia remaja

perempuan di SMA Plus Al-Azhar Medan [Skripsi]. Universitas Sumatera

Utara. 2011.

44. Harjono MA. Perbedaan prestasi belajar ditinjau dari kondisi lingkungan

tempat tinggal mahasiswa Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas

Negeri Malang [Skripsi]. Universitas Negeri Malang. 2010.

45. Nilifda H, Nadjmir, Hardisman. Hubungan kualitas tidur dengan prestasi

akademik mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter angkatan 2010

Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. Jurnal Kesehatan. 2016;5(1):6.

46. Mirzal, Syeh, Tawi. Pengukuran tingkat kecemasan menurut alat ukur

kecemasan yang disebut HARS (Hamilton Anxiety Scale). 2012. [cited 8

Februari 2018] available from:

https://syehaceh.wordpress.com/2012/08/03/pengukuran-tingkat kecemasan

47. Anonim. Penggunaan klinis obat psikotropik. Seri 3 Ed 3. In: Maslim Rusdi,

editor. Jakarta: PT Nuh jaya, 2007. p.72-73.

48. Sastroasmoro S, Ismael S. Dasar-dasar metodologi penelitian klinis. Ed 4. In:

Erang R, Editor. Jakarta: Sagung Seto. 2014. p.76,79.

49. Chaidir R, Maulina H. Hubungan tingkat stres dengan kejadian sindrom

dispepsia fungsional pada mahasiswa semester akhir Prodi S1 Keperawatan di

Stikes Yarsi Sumbar Bukittinggi. Stikes Yarsi Sumbar Bukittinggi. 2015.


61

50. Kautsar F, Gustopo D, Achmadi D. Uji validitas dan reliabilitas Hamilton

Anxiety Rating Scale terhadap kecemasan dan produktivitas pekerja visual

inspection PT. Widatra Bhakti. SENATEK. 2015:588-92.

51. Wijayanty F. Prevalensi dan karakteristik dispepsia pada mahasiswa Institut

Pertanian Bogor. Bogor: Departemen Gizi Masyarakat. 2017.

52. Talley NJ, et al. Development of a new dyspepsia impact scale: the Nepean

Dyspepsia Index. Aliment Pharmacol Ther. 2000;13:225-35.

53. Dahlan MS. Besar sampel dan cara pengambilan sampel. Seri 2 Ed 3. Jakarta:

Penerbit Salemba Medika. 2013.

54. Dahlan MS. Statistik: Deskriptif, bivariat, dan multivariat dilengkapi aplikasi

menggunakan SPSS. Seri 1 Ed 6. Jakarta: Penerbit Salemba Medika. 2014.

55. Arinton IG, Samudro P, Soedmohardjo S. The Nepean Dyspepsia Index:

translation and validation in Indonesia language. The Indonesian Journal of

Gastroenterology, Hepatology, and Digestive Endoscopy. 2006;7(2).

56. Donzuso G, et al. The neuroanatomical correlates of anxiety in a healthy

population: differences between the State-Trait Anxiety Inventory and the

Hamilton Anxiety Rating Scale. Brain and Behavior. 2014;4(4):504-514.

57. Miwa H, et al. Evidence-based clinical practice guidelines for functional

dyspepsia. J Gastroenterol. 2015;50:125-139.

58. Heimberg RG, Turk CL, Mennin DS. Generalized anxiety disorder: advances in

research and practice. New York: Division of Guilford Publication. 2004. p.421

Anda mungkin juga menyukai