Dokumen - Tips - Laporan Kegiatan Survey Cepat Phbs Oleh Kader Di Wilayah Bina
Dokumen - Tips - Laporan Kegiatan Survey Cepat Phbs Oleh Kader Di Wilayah Bina
I. Pendahuluan
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah semua perilaku kesehatan yang dilakukan atas
kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan
dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat. PHBS di Rumah Tangga
merupakan upaya untuk memberdayakan anggota rumah tangga agar tahu, mau dan mampu
melaksanakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di
masyarakat. Rumah Tangga ber-PHBS adalah rumah tangga yang melakukan 10 indikator PHBS di Rumah
Tangga, yaitu : Persalinan ditolong oleh Tenaga Kesehatan, Memberi Bayi ASI eksklusif, Menimbang
Balita setiap bulan, Menggunakan air bersih, Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun,
Menggunakan jamban sehat, Memberantas jentik dirumah sekali seminggu, Makan Buah dan Sayur
setiap hari, Melakukan aktivitas fisik setiap hari dan Tidak merokok di dalam rumah.
Berdasarkan hasil kegiatan di atas, dari 210 KK yang dilakukan pendataan PHBS terdapat
83 KK (39,5%) yang memenuhi syarat Rumah Tangga Ber-PHBS, sedangkan yang tidak
memenuhi syarat sebanyak 127 KK (60,5%). Hal ini disebabkan oleh karena masih banyaknya
anggota keluarga, khususnya Kepala Keluarga yang merokok di dalam rumah. Dari pendataan
terdapat 122 KK (58,1%) yang anggota keluarganya merokok di dalam rumah, dan yang lainnya
karena masih terdapatnya jentik di tempat-tempat penampungan air.
VI. Penutup
Berdasarkan masalah di atas diharapkan Petugas Kesehatan bersama dengan Kader
dapat memberikan Penyuluhan mengenai 10 indikator PHBS kepada masyarakat, diberikan
pengetahuan mengenai Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN), serta bahaya merokok.
Dianjurkan bagi mereka yang merokok sebaiknya dilakukan di luar rumah. Petugas Kesehatan
dan Kader bekerja sama secara lintas sektor dengan Ketua RT/RW setempat untuk
mensosialisasikan gerakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) agar terwujudnya
Masyarakat Ber-PHBS. Demikian Laporan ini Kami sampaikan untuk dapat dipergunakan
sebagaimana mestinya.