PEMERINTAH KABUPATEN TRENGGALEK

DINAS KESEHATAN PENGENDALIAN PENDUDUK

DAN KELUARGA BERENCANA
UPT PUSKESMAS TUGU
Jl.Raya Trenggalek – Ponorogo Km. 7 KodePos 66352
Telp.(0355) 792350 Email : tugupusk@gmail.com

KERANGKA ACUAN
MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA

A. PENDAHULUAN
MMD adalah pertemuan perwakilan warga desa untuk membahas hasil Survei
Mawas Diri (SMD) dan merencanakan penanggulangan masalah kesehatan yang
diperoleh dari hasil SMD (Wrihatnolo, 2007). Pelaksanaan Musyawarah Masyarakat
Desa (MMD) dilakukan sebagai tindak lanjut kegiatan Suvey Mawas Diri hingga semua
permasalahan yang timbul dari hasil kegiatan SMD bisa diketahui oleh seluruh unsur
yang ada di masyarakat dan dapat dicarikan jalan keluar pemecahan masalahnya. Sebagai
langkah untuk perwujudan kemandirian masyarakat dan mendorong masyarakat untuk
selalu tanggap terhadap semua potensi masalah yang ada di lingkungannya maka
kegiatan musyawarah masyarakat desa perlu dilakukan. Percepatan terwujudnya
masyarakat desa yang peduli, tanggap,dan mampu mengenali, mencegah serta mengatasi
permasalahn kesehatan secara mandiri, sehingga diharapkan akan meningkatkan derajat
kesehatannya.

B. LATAR BELAKANG
Puskesmas Tugu yang terdiri dari 8 Desa dengan jumlah penduduk sekitar 29.000,
yang luas wilayahnya hanya 37,91 km2. Dengan kepadatan yang begitu tinggi maka
potensi untuk terjadinya penyebaran penyakit serta potensi masalah kesehatan lainnya
sangat mudah berkembang dan menyebabkan gangguan di masyarakat. Untuk itu perlu
upaya segera dan berkelanjutan dalam memecahkan masalah tersebut. Salah satu cara
untuk memecahkan masalah tersebut adalah perlunya dibentuk forum bersama antara
seluruh stake holder yang ada di masyarakat. Bentuk forum musyawarah yang
dikembangkan di tingkat desa adalah Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) yang
merupakan salah satu upaya untuk percepatan upaya kemandirian masyarakat dalam
mengatasi masalah kesehatan yang ada di lingkungan mereka. Hal ini sesuai dengan Tata
Nilai Puskesmas Tugu yaitu Semangat dan Empati sehingga Puskesmas Tugu selalu
tanggap dengan keadaan kesehatan di wilayanya
C. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
1. Tujuan Umum
Masyarakat mengenal masalah kesehatan di wilayahnya

2. TujuanKhusus
a. Masyarakat bersepakat untuk menanggulangi masalah kesehatan
b. Masyarakat menyusun rencana kerja untuk menanggulangi masalah
kesehatan
c. Masyarakat menyusun rencana kerja untuk menanggulangi masalah
kesehatannya.

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

1. Pembuatan surat undangan Musyawarah Masyarakat Desa
2. Rapat forum desa (Musyawarah Masyarakat Desa) untuk membahas hasil kegiatan
Survey Mawas Diri
3. Penyusunan Rencana Tindak Lanjut kegiatan Musyawarah Masyarakat Desa

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

1. Kepala Desa mengundang peserta MMD, diantaranya: Tokoh agama, Tokoh
Masyarakat, Kader Pelaksana Survey Mawas Diri (SMD), PKK, Tokoh Organisasi
Keagamaan
2. Kepala Desa memimpin jalannya MMD
3. Tim Pelaksana SMD menyampaikan hasil SMD
4. Kepala Desa, Kepala Puskesmas , dan seluruh peserta MMD membuat prioritas
masalah yang akan diselesaikan
5. Kepala Desa, Kepala Puskesmas, dan seluruh peserta MMD membuat rencana
penyelesaian masalah kesehatan
6. Notulen mencatat seluruh hasil kegiatan MMD

F. SASARAN
Sasaran kegiatan MMD adalah Desa, Puskesmas, PKK, RT/RW, Tokoh Masyarakat,
Kader, Lembaga keagamaan, Pondok pesantren, sekolah, karang taruna, Babinsa dan
Babin Kamtibmas, Perwakilan seluruh UKBM.
 G. JADWAL KEGIATAN
N BULAN
NAMA DESA KET/PET
O 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 WINONG V PROMKES DAN DESA

2 SUKOREJO V PROMKES DAN DESA

3 GONDANG V PROMKES DAN DESA

4 NGLONGSOR V PROMKES DAN DESA

5 TUMPUK V PROMKES DAN DESA

6 NGEPEH V PROMKES DAN DESA

7 BANARAN V PROMKES DAN DESA

8 PRAMBON V PROMKES DAN DESA

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN

Evaluasi pelaksanaan MMD dilakukan dengan mengetahui jumlah undangan yang
hadir, hasil diskusi curah pendapat dan pembagian peran dalam rencana tindak lanjut
MMD. Pelaporan hasil pertemuan MMD berupa notulen kegiatan dan rencana tindak
lanjut MMD.

I. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN

Pencatatan MMD adalah notulen kegiatan MMD dan hasil curah pendapat
rencana tindak lanjut MMD. Evaluasi kegiatan MMD dilakukan pada akhir tahun dan
digunakan sebagai evaluas bagi kegiatan SMD dan MMD tahun berikutnya.

MENGETAHUI
Plt. KEPALA PUSKESMAS TUGU PENANGGUNG JAWAB PROMKES

dr. YENNY SURVIANINGTYAS NINIS WULANDARI, S.KM

Pembina
NIP. 19750626 200903 2 004