0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
21 tayangan13 halaman
Dokumen tersebut merangkum tentang tugas pokok dan fungsi Kementerian Perhubungan Indonesia yang membantu Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan di bidang transportasi. Dokumen tersebut juga menjelaskan struktur organisasi Kementerian Perhubungan yang terdiri atas Menteri, Sekretaris Jenderal, Inspektorat Jenderal, Direktorat Jenderal, Badan, dan Staf Ahli.
Deskripsi Asli:
Judul Asli
Analisis Struktur dan Desain Organisasi kementrian Perhubungan
Dokumen tersebut merangkum tentang tugas pokok dan fungsi Kementerian Perhubungan Indonesia yang membantu Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan di bidang transportasi. Dokumen tersebut juga menjelaskan struktur organisasi Kementerian Perhubungan yang terdiri atas Menteri, Sekretaris Jenderal, Inspektorat Jenderal, Direktorat Jenderal, Badan, dan Staf Ahli.
Dokumen tersebut merangkum tentang tugas pokok dan fungsi Kementerian Perhubungan Indonesia yang membantu Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan di bidang transportasi. Dokumen tersebut juga menjelaskan struktur organisasi Kementerian Perhubungan yang terdiri atas Menteri, Sekretaris Jenderal, Inspektorat Jenderal, Direktorat Jenderal, Badan, dan Staf Ahli.
Monica Lusiana 170110170017 Della Lisna Nurjanah 170110170031 Kementerian Perhubungan
Kementerian Perhubungan mempunyai tugas
menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang transportasi untuk membantu Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan negara. Sebagaimana yang diketahui pembangunan transportasi mempunyai pengaruh yang cukup signifikan terhadap pembangunan karena pada dasarnya kegiatan dibidang transportasi berperan penting dalam distribusi barang dan jasa keseluruh pelosok Indonesia. Tugas Pokok dan Fungsi Kementerian Perhubungan Republik Indonesia
TUGAS POKOK FUNGSI
Membantu Presiden dalam 1. Perumusan kebijakan nasional, kebijakan menyelenggarakan sebagian tugas pelaksanaan, dan kebijakan teknis di pemerintahan di bidang perhubungan. bidang perhubungan; 2. Pelaksanaan urusan pemerintahan di bidang perhubungan; 3. Pengelolaan barang milik / kekayaan negara yang menjadi tanggung jawab Departemen Perhubungan; 4. Pengawasan dan pelaksanaan tugas dibidang perhubungan; dan Penyampaian laporan hasil evaluasi, saran, dan pertimbangan di bidang tugas dan fungsi bidang perhubungan kepada Presiden Kebijakan Kementerian Perhubungan
Fokus Fokus pada Fokus tata kelola
Fokus peningkatan peningkatan dan regulasi peningkatan kapasitas kualitas pelayanan keselamatan dan keamanan transportasi a. Menteri Perhubungan (Strategic Perangkat Kementerian Apex),
b. Sekretaris Jenderal (Middle Line),
c. Inspektorat Jenderal (Technostructure),
d. Direktorat Jenderal (Technostructure),
e. Badan (Operating Core), dan
f. Staf Ahli (Supporting Staff)
Sekretaris Jenderal dan Inspektorat Jenderal Unit Kerja Sekretaris Jenderal a. Biro Perencanaan b. Biro Kepegawaian dan Organisasi c. Biro Keuangan dan Perlengkapan d. Biro Hukum dan Kerjasama Luar Negeri e. Biro Umum f. Pusat Data dan Informasi g. Pusat Kajian Kemitraaan dan Pelayanan Jasa Transportasi h. Pusat Komunikasi Publik i. Mahkamah Pelayaran
Unit Kerja Inspektorat Jenderal
a.Sekretariat Inspektorat Jenderal b. Inspektorat I c. Inspektorat II d. Inspektorat III e. Inspektorat IV f. Inspektorat V Direktorat Jenderal Perhubungan
· Direktorat Jenderal Perhubungan Darat;
· Direktorat Jenderal Perhubungan Laut; · Direktorat Jenderal Perhubungan Udara; dan · Direktorat Jenderal Perkeretaapian. Badan Kementerian Perhubungan - Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan;
- Badan Pengembangan Sumber Daya
Manusia Perhubungan; dan
- Badan Pengelola Transportasi
Jabodetabek. Staf Ahli Kementerian Perhubungan
· Staf Ahli Bidang Lingkungan Perhubungan;
· Staf Ahli Bidang Teknologi dan Energi Perhubungan;
· Staf Ahli Bidang Regulasi dan Keselamatan Perhubungan;
· Staf Ahli Bidang Multimoda dan Kesisteman Perhubungan;
dan
· Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Kemitraan Perhubungan.
Perangkat Kementerian Perhubungan
Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 40
Tahun 2015 tentang Kementerian Perhubungan. Pada struktur organisasi Kementerian Perhubungan yang baru terdapat: a. 12 pejabat eselon I b. 17 pejabat eselon II c. 33 pejabat eselon III d. 41 pejabat eselon IV KONFIGURASI ORGANISASI Pada struktur organisasi Kementerian Perhubungan, pihak yang mendominasi adalah technostructure. Jadi, bentuk konfigurasi organisasinya yaitu machine bureaucracy (birokrasi mesin) karena terdapat prosedur kerja yang formal, banyak standarisasi dan aturan yang dilakukan, fungsi terspesialisasi, dan bentuk organisasi sangat rapi. TERIMA KASIH