Cara menghitung daya yang terkandung dalam suatu air terjun dan penurunan rumusnya
Kita tinjau bahwa di puncak air terjun, massa air memiliki tenaga potensial yang besarnya :
Ep = W = m. g. h,
m : massa air (kg) = ρV
g : gravitasi
h : head / tinggi air (m)
Daya yang dibangkitkan suatu air terjun merupakan perubahan tenaga potensial air menjadi tenaga
untuk penggerak turbin di bawahnya.
P = Q .ρ. g. h
dimana :
P = daya (watt)
Q = debit air (m3/detik)
g = percepatan gravitasi (m/detik² )
h = tinggi air terjun (m)
ρ = massa jenis air (kg/ m3)
Contoh 1:
Suatu air terjun dengan ketinggian 10 m mengalirkan air dengan debit 20 m3/detik.
Hitunglah berapa daya yang dapat dibangkitkan oleh air terjun tersebut jika ρair = 1000 kg/ m3?
Dengan demikian kita dapat menghitung daya yang ditimbulkan oleh air terjun.
Debit merupakan besaran yang menyatakan banyaknya air yang mengalir selama 1 detik yang
melewati suatu penampang luas.
Aliran fluida yang melalui sebuah pipa yang panjangnya L dengan kecepatan v. Luas penampang
pipa adalah A. Selama t detik volume fluida yang mengalir adalah V = AL, sedang jarak L ditempuh
selama t = L/v detik maka debit air adalah :
Contoh 2:
Air mengalir dalam pipa pesat (penstock) yang mempunyai diameter 85 cm dengan kecepatan 25
m/detik. Berapa laju (debit) aliran volumenya ?
Soal:
Sebuah danau berada di ketinggian 25 meter, dipasang penstock berdiameter xx cm hingga ke
rumah turbin. JIka kecepatan air di penstock adalah yy m/detik, hitunglah berapa potensi daya yang
bisa dihasilkan oleh turbin tersebut.
Keterangan:
xx = 2 nomor NIM terakhir
yy = nomor urut absen. Jika nomor urut kurang dari 10, maka didobelkan. Missal nomor urut
9, berarti = kecepatan air di penstock adalah 99 m/detik
Kerjakan di kertas, diberi nama dan NIM, difoto dan diupload di sister. Waktu sangat terbatas.
Kelasa D
1 DAHLAN RHYMAHMUDI
2 Zulfan Fahmi Geva Aqviansyah
3 Anang Darun Naja
4 Gigih Rifki Taufandi
5 Ridwan Syah Putra Abdillah
6 Muhammad Hilmi Aziz
7 Mohammad Ali Maksum
8 Iwan