Latihan 7.

1
1. Ada pendapat yang menyatakan bahwa rata-rata upah karyawan perusahan
sebesar Rp. 400 ribu dengan alternatif tidak sama dengan itu. Untuk menguji
pendapat itu, dilakukan penelitian terhadap 10 orang karyawan dan
diperoleh jawaban bahwa upahnya sebagai berikut (dalam ribuan rupiah).
405 415 420 390 425 395 430 435 410 420
a. Dengan menggunakan α =1%, ujilah pendapat tersebut. Lakukan
perhitungan secara manual dan menggunakan SPSS.
b. Berilah kesimpulan.
Latihan 7.2:
1. Ruang perawatan pasca bedah di rumah sakit St. Luke di Maumee, Ohio
baru-baru ini di perluas dengan harapan daput mempung rata-rata lebih dari
25 penderita setiap hari. Sebuah sampel acak terdiri dari 15 hari
mengungkapkan jumlah penderita sebagai berikut:
24 19 25 27 29 30 21 26 35 27
24 17 23 28 25
Pada taraf nyata 0.04, dapatkahkita menarik kesimpulan bahwa rata-rata
hitung jumlah penderita per hari lebih dari 25?
Jawab
Latihan 7.2:
1. a. Dengan menggunakan α =1%, ujilah pendapat
 Hipotesis :
H0 : rata-rata upah karyawan = Rp. 400 ribu
Ha : rata-rata upah karyawan ≠ Rp. 400 ribu
 Taraf nyata :
α = 1%
 Daerah penolakan :
Tolak H0 apabila |t |> tα/2,n-1 atau Pvalue < α
 Statistik uji
 One-Sample Test
Test Value = 400
t df Sig. (2-tailed) Mean Difference 99% Confidence Interval of
the Difference
Lower Upper
upah_karyawan 3,137 9 ,012 14,500 -,52 29,52
Gambar 1.1. Keluaran uji sampel kecil
 Keputusan :
t0.005,9 > -t0.005,9 =3.137 > -3.2498
Terima H0 .

b. Berilah kesimpulan
 Kesimpulan :
Dari keluaran diatas, diperoleh nilai P = 0.012, sedangkan taraf nyata yang
diuji adalah 1% = 0.01. Karena P = 0.012 > α = 0.01, maka terima H0. Jadi
dapat disimpulkan bahwa upah yang diterima karyawan dari perusahaan itu
rata-rata Rp. 400 ribu.
Kesimpulan yang sama juga akan diperoleh jika menggunakan statistik uji
t. H0 ditolak apabila t > tα/2,n-1 atau jika t bernilai negatif apabila t < -tα/2,n-1 .
Untuk kasus ini, α = 0.01 dan n = 10 diperoleh t0.005,9 = 3.2498. Karena t0.005,9
> -t0.005,9 (3.137 > -3.2498) maka terima H0 .

Latihan 7.2:
1.
 Hipotesis :
H0 : rata-rata upah karyawan = 25
Ha : rata-rata upah karyawan ≠ 25
 Taraf nyata :
α = 0.04
 Daerah penolakan :
Tolak H0 apabila |t |> tα/2,n-1 atau Pvalue < α
 Statistik uji :
One-Sample Test
 Test Value = 25
t df Sig. (2-tailed) Mean 96% Confidence Interval of the
Difference Difference
Lower Upper
jumlah_penderita ,000 14 1,000 ,000 -2,64 2,64
Gambar 2.1. Keluaran uji sampel kecil

 Keputusan :
t0.02,14 > -t0.02,14 =0 > -2.1448
Terima H0
 Kesimpulan :
Dari keluaran diatas, diperoleh nilai P = 1, sedangkan taraf nyata yang diuji
adalah 0.04. Karena P = 1 > α = 0.04, maka terima H0. Jadi dapat
disimpulkan bahwa jumlah penderita yang ditampung ruang perawatan di
rumah sakit St. Luke selama 15 hari rata-rata 25 penderita.
Kesimpulan yang sama juga akan diperoleh jika menggunakan statistik uji
T. Untuk kasus ini, α = 0.04 dan n = 15 diperoleh t0.02,14 = 2.1448. Karena
t0.02,14 > -t0.02,14 (0 > -2.1448) maka terima H0 . Jadi, pada taraf 0.04, kita
tidak dapat menarik kesimpulan bahwa rata-rata hitung jumlah penderita
perhari lebih dari 25, karena pada taraf 0.04 rata-rata penderita perhari
adalah tepat 25 penderita.