1.1.1 Ada Informasi tentang kebutuhan dan harapan Proses Penyusunan Perencanaan
masyarakat yang di kumpulkan melalui survei Puskesmas
atau kegiatan lainnya.
1.1.4 Ada Rencana Usulan Kegiatan (RUK) disusun Menyusun RPK dan RUK Menyesuaikan
berdasarkan Rencana Lima Tahunan Puskesmas, dengan RUK dan RPK
melalui analisis kebutuhan masyarakat.
1.1.4 Ada Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Membuat Kegiatan minlok program dan
Puskesmas sesuai dengan anggaran yang lintas sektor
ditetapkan oleh Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota untuk tahun berjalan.
1.1.4 Penyusunan RUK dan RPK dilakukan secara lintas Membuat Kegiatan minlok program dan
program dan lintas sektoral. lintas sektor
1.1.4 RUK dan RPK merupakan rencana terintegrasi Menyusun RPK dan RUK Menyesuaikan
dari berbagai Upaya Puskesmas. dengan RUK dan RPK
1.1.4 Ada kesesuaian antara Rencana Pelaksanaan Membuat kesesuaian RUK dan RPK
Kegiatan (RPK) dengan Rencana Usulan Kegiatan dengan Rencana Lima Tahunan
(RUK) dan Rencana Lima Tahunan Puskesmas.
1.1.5 Ada mekanisme monitoring yang dilakukan oleh Membuat mekanisme Monitoring
Pimpinan Puksesmas dan penanggung jawab melalui minlok bulanan
Upaya Puskesmas untuk menjamin bahwa
pelaksana melaksanakan kegiatan sesuai dengan
perencanaan operasional.
1.2.3 Puskesmas mudah dijangkau oleh pengguna Membuat survey indeks kepuasan
pelayanan masyarakat
1.2.3 Proses Penyelenggaraan pelayanan memberi Membuat survey indeks kepuasan
kemudahan bagi pelanggan untuk memperoleh masyarakat
pelayanan
1.2.5 Ada koordinasi dan integrasi dalam Mengoptimalkan SOP koordinasi dan
penyelenggaraan pelayanan Upaya Puskesmas integrasi penyelenggaraan program dan
dengan pihak terkait, sehingga terjadi efisiensi pelayanan di puskesmas
dan menjamin keberlangsungan pelayanan.
1.2.5 Mekanisme kerja, prosedur dan pelaksanaan Melaksanakan program dan pelayanan
kegiatan di dokumentasikan. di puskesmas
1.2.5 Ada Kejelasan prosedur, kejelasan tertib Menyusun SOP tertib administrasi
administrasi, dan dukungan teknologi sehingga
pelaksanaan pelayanan minimal dari kesalahan,
tidak terjadi penyimpangan maupun
keterlambatan.
1.2.6 Ada tindak lanjut sebagai tanggapan terhadap Melaksanakan program dan pelayanan
keluhan dan umpan balik di puskesmas dalam menanggapi
keluhan dan umpan balik
1.2.6 Lakukan evaluasi tindak lanjut keluhan Melaksanakan program dan pelayanan
masyarakat di puskesmas dalam menanggapi
keluhan dan umpan balik
1.3.1 Penilaian Kinerja difokuskan untuk meningkatkan Membuat analisis data kinerja dan
kinerja pelaksanaan Upaya Puskesmas dan membuat laporan pkp
Kegiatan Pelayanan Puskesmas
1.3.2 Hasil Penilaian Kinerja Puskesmas di analisis dan Melakukan analisis terhadap ide pihak
di umpan balikkan pada pihak terkait terkait untuk meningkatkan mutu dan
kinerja puskesmas, menyusun rencana
tindak lanjut dan upaya perbaikan
1.3.2 Hasil Penilaian Kinerja digunakan untuk Membuat rencana tindak lanjut dan
memperbaiki kinerja pelaksanaan kegiatan tindak lanjut dari PKP
Puskesmas
1.3.2 Hasil Penilaian Kinerja dan tindak lanjutnya Membuat rencana umpan balik kepada
dilaporkan kepada Dinas Kesehatan Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota
PERENCANAAN PERBAIKAN STRATEGIS
Mengumpulkan Data Masalah Puskesmas Telah dibuatnya RUK 2017 dan 2018
Mengumpulkan data masalah dari Masyarakat Sudah dibuatnya identifikasi tahun 2017 dan
membuat analisa masalah tahun 2018 sesuai
dengan PMK 44
Mengumpulkan data masalah dari Masyarakat Tersedianya Umpan Balik terhadap masyarakat
Mengumpulkan usulan lembar kegiatan dari UKP, Tersedianya Notulen di dalam minlok tentang
UKM dan admen RPK dan RUK
Membuat jadwal dan melakukan koordinasi Tersedianya Minlok linprog dan lintor dan
linprog dan lintor tersedianya RUK dan RPK
Membuat jadwal dan melakukan koordinasi Tersedianya Minlok linprog dan lintor dan
linprog dan lintor tersedianya RUK dan RPK
Mengumpulkan usulan lembar kegiatan dari UKP, Tersedianya Notulen di dalam minlok tentang
UKM dan admen RPK dan RUK
Membuat Rencana Lima Tahunan Tersedianya Kesesuaian antara RUK, RPK dengan
Rencana Lima Tahunan
Membuat jadwal pertemuan Tersedianya kegiatan monitoring melalui minlok
bulanan
Membuat standar monitoring dan analisa tindak Tersedianya SOP Monitoring penyelenggara
lanjutnya pelayanan, dan hasil analisa
Mensosialisasikan jenis layanan baik ukp Tersedianya hasil tindak lanjut dan evaluasi
maupun ukm
Melakukan analisa hasil survey kepuasan Tersedianya data evaluasi akses masyarakat
masyarakat terhadap layanan
Melakukan analisa hasil survey kepuasan Tersedianya data evaluasi akses masyarakat
masyarakat terhadap layanan
Melakukan monitoring hasil keluhan dan umpan Tersedianya tindak lanjut dan evaluasi
balik
Melakukan monitoring hasil keluhan dan umpan Tersedianya tindak lanjut dan evaluasi
balik
Pertemuan dengan tim penilaian kinerja untuk Tersedianya laporan PKP
membahas data kinerja puskesmas, membuat
laporan PKP
Melakukan analisis terhadap ide pihak terkait Tersedianya rekapan ide pihak terkait dan
untuk meningkatkan mutu dan kinerja rencana tindak lanjut serta upaya perbaikan
puskesmas, menyusun rencana tindak lanjut dan
upaya perbaikan
Melakukan tindak lanjut dari PKP Tersedianya bukti tindak lanjut semua program
Melakukan umpan balik laporan kinerja dari Tersedianya hasil laporan tindak lanjut dari Dinas
Dinas Kesehatan Kesehatan
WAKTU PENANGGUNG KETERANGAN
JAWAB
Januari 2017 dan Tim Admen Selesai
Maret 2018
2.1.4.5 Dilakukan tindak lanjut terhadap hasil Buat bukti Tindak Lanjut monitoring
monitoring untuk semua prasarana
2.1.5.1 Tersedia peralatan medis dan non medis Bandingkan peralatan medis dan
sesuai jenis pelayanan yang disediakan non medis yang dimiliki dengan
standart permenkes 75, sehingga
tahu persis sesuai atau tidaknya dan
lakukan perencanaan
pemenuhannya
2.1.5.5 Dilakukan tindak lanjut terhadap hasil Lakukan tindak lanjut sesuai hasil
monitoring monitoring
2.3.1.3 Ditetapkan alur komunikasi dan koordinasi Buat SOP Komunikasi dan
pada posisi posisi yang ada pada struktur Koordinasi yang menggambarkan
posisi pada struktur
2.3.4.6 Ada evaluasi penerapan hasil pelatihan lakukan evaluasi dan TL penerapan
terhadap pengelola dan pelaksana hasil pelatihan
pelayanan
2.3.5.2 Ada kegiatan pelatihan orientasi bagi buat kerangaka acuan program
karyawan baru baik pimpinan puskesmas, orientasi sesuai dengan acuan
penanggung jawab upaya puskesmas,
maupun pelaksana kegiatan dan tersedia
kurikulum pelatihan orientasi
2.3.5.3 Ada kesempatan bagi pimpinan puskesmas, buat SOP untuk mengikuti seminar
penanggung jawab upaya puseksmas dan diklat sesuai dengan yang
maupun pelaksana kegiatan untuk mengikuti sebenarnya dilaksanakan,
seminar atau kesempatan untuk meninjau dokumentasikan dan kendalikan
pelaksanaan ditempat lain dokumen
2.3.6.3 Ada mekanisme untuk meninjau ulang tat lakukan peninjauan ulang tata nilai
nilai dan tujuan, serta menjamin bahwa tata sesuai SOP dan dokumentasikan
nilai dan tujuan relevan dengan kebutuhan
dan harapan pengguna layanan
2.3.6.4 Ada mekanisme untuk menilai apakah Lakukan penilaian kinerja sesuai
kinerja puskesmas sejalan dengan visi, misi, dengan SOP yang sudah dibuat dan
tujuan dan tata nilai puskesmas dokumentasikan
2.3.7.1 Ada mekanisme yang jelas bahwa pimpinan Susun SOP pengarahan pimpinan
puskesmas mengarahkan dan mendukung dan laksanakan, dokumentasikan
penanggung jawab upaya puskesmas dan sesuai SOP
pelaksana dalam menjalankan tugas dan
tanggung jawab mereka
2.3.8.1 Ada kejelasan tanggung jawab pimpinan Buat uraian tugas untuk semua
puskesmas, penanggung jawab upaya karyawan ikut memfasilitasi
puskesmas dan pelaksana kegiatan untuk pembangunan berwawasan
memfasilitasi kegiatan pembangunan kesehatan
berwawasan kesehatan dan pemberdayaan
masyarakat mulai dari perencanaan,
pelksanaan dan evaluasi
2.3.9.1 Dilakukan kajian secara periodik terhadap susun SOP dan instrumen kajian
akuntabilitas penanggung jawab upaya terhadap akuntabilitas penanggung
puskesmas oleh pimpinan puskesmas untuk jawab dan lakukan kajian dengan
mengetahui apakah tujuan pelayanan menggunakan SOP dan instrumen
tercapai dan tidak menyimpang dari visi, yang ada serta bandingkan dengan
misi, tujuan, kebijakan puskesmas maupun indikator SPM
strategi pelayanan
2.3.9.2 Ada kriteria ynag jelas dalam pendelegasian Buat SK pendelegasian untuk
wewenang dari pimpinan dan /atau Kepala Puskesmas, dan
penanggung jawab upaya puskesmas penanggung jawab, buat SOP
kepada pelaksana kegiatan apabila pendelegasian wewenang,
meninggalkan tugas dokumentasikan bukti
pendelegasian wewenang,
2.3.9.3 Ada mekanisme untuk memperoleh umpan dokumentasikan pelaksanaan SOP
kendalikan dokumen
balik dari pelaksana kegiatan kepada umpan balik dari pelaksana ke
penanggung jawab upaya puskesmas dan penanggung jawab dan kepala
pimpinan puskesmas untuk perbaikan puskesmas, kendalikan dokumen
kinerja dan tindak lanjut
2.3.10.3 Dilakukan pembinaan, komunikasi dan susun SOP komunikasi dan
koordinasi dengan pihak-pihak terkait koordinasi dengan pihak terkait
dengan benar, dokumentasikan bukti
pelaksanaan dan kendalikan
dokumen
2.3.10.4 Dilakukan evaluasi terhadap peran serta laksanakan evaluasi komunikasi dan
pihak terkait dalam penyelenggaraan upaya koordinasi sesuai SOP dan
puskesmas dokumentasikan
2.3.11.1 Ada panduan pedoman (manual) mutu dan / susun pedoman, panduan, dan POA
atau panduan mutu/ kinerja puskesmas dan KA untuk semua program
2.3.11.2 ada pedoman atau panduan kerja susun pedoman dan panduan kerja
penyelenggaran untuk tiap upaya penyelenggaraan kegiatan
puskesmas dan kegiatan pelayanan
puskesmas
2.3.11.3 ada prosedur pelaksanaan upaya susun dengan benar prosedur
puskesmas dan kegiatan pelayanan pelaksanaan untuk semua upaya
puskesmas sesuai kebutuhan puskesmas
2.3.11.4 ada kebijakan, pedoman dan prosedur yang lakukan pengendalian dokumen,
jelas untuk pengendalian dokumen dan tertibkan, sesuaikan dengan
pengendalian rekaman pelaksanaan pedoman dan SOP yang sudah
kegiatan dibuat
2.3.11.5 ada mekanisme yang jelas untuk menyusun susun panduan penyusunan
pedoman dan prosedur pedoman, panduan kerangka acuan
dan SOP internal
2.3.12.1 ada ketetapan tentang pelaksanaan Buat SK komunikasi internal di
komunikasi internal di semua tingat semua tingkat manajeman
manajemen
2.3.12.2 ada prosedur komunikasi internal Buat SOP komunikasi internal di
semua tingkat manajeman
2.3.12.3 komunikasi internal dilakukan untuk Buat bukti dokumen komunikasi
koordinasi dan membahas pelaksanaan dan internal melalui forum yang sudah
permasalahan dalam pelaksanaan upaya/ ditetapkan dan buat dokumen
kegiatan puskesmas notulennya menggambarkan PDCA
2.3.13.1 Ada kajian dampak kegiatan puskesmas Buat kajian dampak pelayanan
terhadap gangguan / dampak negatif puskesmas terhadap lingkungan
terhadap lingkungan
2.3.13.2 Ada ketentuan tertulis tentang pengelolaan buat ketentuan tertulis tentang
resiko akibat penyelenggaraan upaya pengelolaan resiko akibat
puskesmas dan kegiatan pelayanan penyelenggaran upaya puskesmas
puskesmas dan kegiatan pelayanan puskesmas\
2.3.13.3 Ada evaluasi dan tindak lanjut terhadap lakukan evaluasi dan TL terhadap
gangguan / dampak negatif terhadap gangguan/ dampak negatif terhadap
lingkungan, untuk mencegah terjadnya lingkungan untuk mencegah
dampak tersebut terjadinya dampak negatif
2.3.14.1 Dilakukan identifikasi jaringan dan jejaring Lakukan identifikasi jaringan dan
fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di jejaring pelayanan dasar puskesmas
wilayah kerja psukesmas cilincing yang belum ada untuk
kestrad
2.3.14.2 Disusun program pembinaan terhadap Susun program pembinaan jejaring
jaringan dan jejaring fasilitas pelayanan dan jaringan FKTP
kesehatan dengan jadwal dan penanggung
jawab yang jelas
2.3.14.3 Program pembinaan terhadap jarigan dan Laksanakan program pembinaan
jejaring fasilitas pelayanan kesehatan terhadap jaringan dan jejaring
dilaksanakan seseuai rencana fasilitas pelayanan kesehatan sesuai
rencana
2.3.14.4 Dilakukan tindak lanjut hasil pembinaan Lakukan tindak Lanjut terhadap hasil
pembinaan
2.3.14.5 Dilakukan pendokumentasian dan pelaporan Buat pendokumentasian dan
terhadap pelaksanaan kegiatan pembinaan pelaporan terhadap pelaksanaan
jaringan dan jejaring fasilitas pelayan kegiatan pembinaan jaringan dan
kesehatan jejaring fasilitas pelayanan
kesehatan
2.3.17.3 Tersedia prosedur analisis data untuk Susun mekanisme dan pelaksanaan
diproses menjadi informasi analisis data dan informasi dan
pelaksanaan secara maksimal
2.3.17.4 Tersedia prosedur pelaporan dan distribusi Buat SOP tentang pelaporan dan
informasi kepada pihak-pihak yang distribusi informasi dan laksanakan
membutuhkan dan berhak memperoleh sesuai SOP, Dokumentasikan dan
informasi kendalikan dokumen
2.3.17.5 Dilakulan evaluasi dan tindak lanjut Susun secara menyeluruh bukti
terhadap pengelolaan data dan informasi evaluasi dan TL pengelolaan data
melalui lokmin
2.4.1.3 Ada kebijakan dan prosedur susun SOP dan kebijakan dalam
penyelenggaraan puskesmas pemenuhan hak dan kewajiban
mencerminkan pemenuhan terhadap hak pengguna secara rinci
dan kewajiban pengguna
2.4.2.1 Ada peraturan internal yang disepakati Buat aturan main internal yang bisa
bersama oleh pimpinan puskesmas, diukur, buat SK Kepala Puskesmas
penanggung jawab upaya puskesmas dan dan Laksanakan, Dokumentasikan
pelaksanaan dalam melaksanakan upaya
puskesmas dan kegiatan pelayana
puskesmas
Melakukan tindak lanjut terhadap monitoring Tersedianya bukti tindak lanjut monitoring
untuk semua prasarana prasarana apabila dalam kondisi baik, tetap
dilakukan pemantauan bila kondisi
prasarana rusak, dilaporkan untuk dilakukan
perbaikan
Membuat daftar inventarisasi peralatan peralatan non medis sudah sesuai dengan
medis dan non medis sesuai permenkes 75 permenkes 75, untuk peralatan medis belum
tahun 2014 sesuai sehingga dilakukan usulan
pembelian barang
Membuat jadwal monitoring terhadap fungsi tersedia jadwal dan bukti pelaksanaan
peralatan medis dan non-medis monitoring terhadap fungsi alat medis dan
non medis
Membuat laporan kerusakan barang medis Tersedia bukti tindak lanjut dari hasil
dan non-medis untuk dilakukan perbaikan monitoring perlatan medis dan non medis
berupa form kerusakan barang yang telah di
disposisi oleh Kepala Puskesmas
Kepala Puskesmas sudah melakukan Kepala Puskesmas sudah mengikuti
pelatihan manajemen puskesmas pelatihan manajemen puskesmas dibuktikan
dengan sertifikat
Kepala Puskesmas sudah membuat SK Kepala Puskesmas sudah membuat SK
penanggung jawab UKM, UKP, Jejaring dan penanggung jawab UKM, UKP, Jejaring dan
jaringan jaringan sesuai dengan PERGUB 386 th
2016 tentang pembentukan organisasi dan
tata kerja puskesmas
Kepala Puskesmas sudah membuat SK Adanya SK penanggung jawab Jejaring dan
penanggung jawab Jejaring dan jaringan jaringan
Sudah ada SOP Komunikasi dan koordinasi Sudah ada SOP Komunikasi dan koordinasi
sudah dibuatkannya uraian tugas untuk sudah dibuatkannya uraian tugas untuk
masing-masing karyawan masing-masing karyawan
membuat kerangka acuan program orientasi sudah dibuatnya kerangka acuan program
orientasi
membuat SOP untuk mengikuti seminar dan SOP sudah tersosialisasikan dan
diklat dikendalikan
meninjau ulang tata nilai sesuai SOP tercipta tata nilai yang baru
Dibuatnya SOP dan instrumen kajian Adanya SOP dan instrumen kajian terhadap
terhadap akuntabilitas yang sesuai dengan akuntabilitas yang sesuai dengan indikator
indikator SPM SPM
Menyusun Pedoman Mutu, Panduan POA Sudah adanya Pedoman Mutu, panduan,
dan KA untuk semua program POA dan KA untuk semua program
Menyusun pedoman dan panduan kerja Sudah adanya pedoman dan panduan kerja
penyelenggaraan kegiatan penyelenggaraan kegiatan
Dilakukan identifikasi jaringan dan jejaring Adanya identifikasi jaringan dan jejaring
pelayanan dasar puskesmas cilincing yang pelayanan dasar puskesmas cilincing yang
belum ada untuk kestrad belum ada untuk kestrad
Dilakukan tindak Lanjut terhadap hasil Adanya tindak Lanjut terhadap hasil
pembinaan pembinaan
Dibuatnya pendokumentasian dan Adanya pendokumentasian dan pelaporan
pelaporan terhadap pelaksanaan kegiatan terhadap pelaksanaan kegiatan pembinaan
pembinaan jaringan dan jejaring fasilitas jaringan dan jejaring fasilitas pelayanan
pelayanan kesehatan kesehatan
membuat SOP Analisis data dan informasi tersedianya SOP Analisis data dan
informasi
3.1.1 Ada kejelasan tugas, wewenang dan tanggung Membuat uraian tugas, wewenang dan
jawab Penanggung jawab manajemen mutu. tanggung jawab WMM
3.1.1 Ada Pedoman Peningkatan Mutu dan Kinerja Melakukan review dan revisi manual
disusun bersama oleh Penanggung jawab mutu sesuai NSPK
manajemen mutu dengan Kepala Puskesmas dan
Penanggung jawab Upaya Puskesmas.
3.1.2 Ada rencana kegiatan perbaikan mutu dan Menyusun rencana tahunan program
kinerja Puskesmas. perbaikan mutu dan kinerja puskesmas
3.1.2 Kegiatan perbaikan mutu dan kinerja Puskesmas Melakukan upaya perbaikan mutu dan
dilakukan sesuai dengan rencana kegiatan yang kinerja baik UKP, UKM dan ADMEN
tersusun dan dilakukan pertemuan tinjauan
manajemen yang membahas kinerja pelayanan
dan upaya perbaikan yang perlu dilaksanakan.
3.1.2 Pertemuan tinjauan manajemen membahas Membuat SOP RTM, melaksanakan RTM
umpan balik pelanggan, keluhan pelanggan, hasil sesuai SOP, mendokumentasikan dan
audit internal, hasil penilaian kinerja, perubahan mengendalikan upaya perbaikan sesuai
proses penyelenggaraan Upaya Puskesmas dan hasil rekomendasi RTM
kegiatan pelayanan Puskesmas, maupun
perubahan kebijakan mutu jika diperlukan, serta
membahas hasil pertemuan tinjauan
manajemen sebelumnya, dan rekomendasi
untuk perbaikan
3.1.2 Rekomendasi hasil pertemuan tinjauan Membuat rekapan rencana tindak lanjut
manajemen ditindaklanjuti dan dievaluasi. hasil RTM
3.1.3 Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Upaya Melakukan sosialisasi tupoksi secara
Puskesmas dan Pelaksana Kegiatan memahami keseluruhan termasuk tupoksi dalam
tugas dan kewajiban mereka untuk peningkatan mutu layanan dalam
meningkatkan mutu dan kinerja Puskesmas. minlok
3.1.3 Pihak-pihak terkait terlibat dan berperan aktif Mengadakan pertemuan lintas sektor
dalam peningkatan mutu dan kinerja Puskesmas. dan mengidentifikasi pihak terkait dan
peran dalam peningkatan mutu dan
sekaligus identifikasi
kebutuhan/harapan,
mendokumentasikan
3.1.3 Ide-ide yang disampaikan oleh pihak-pihak Melakukan analisis terhadap ide pihak
terkait untuk meningkatkan mutu dan kinerja terkait untuk meningkatkan mutu dan
Puskesmas ditindaklanjuti. kinerja puskesmas, menyusun rencana
tindak lanjut dan upaya perbaikan
3.1.4 Data kinerja dikumpulkan, dianalisis dan Membuat analisis data kinerja dan
digunakan untuk meningkatkan kinerja membuat laporan pkp secara
Puskesmas. komprehensif
3.1.4 Dilakukan audit internal secara periodik Menyusun SOP audit internal,
terhadap upaya perbaikan mutu dan kinerja melaksanakan audit internal sesuai SOP
dalam upaya mencapai sasaran-
sasaran/indikator-indikator mutu dan kinerja
yang ditetapkan.
3.1.4 Ada laporan dan umpan balik hasil audit internal Menyusun KAK audit internal,
kepada Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab melaksanakan audit internal sesuai KAK,
Manajemen mutu dan Penanggung jawab Upaya mendokumentasikan, membuat laporan
Puskesmas untuk mengambil keputusan dalam hasil audit internal, mengagendakan
strategi perbaikan program dan kegiatan dalam RTM
Puskesmas.
3.1.4 Tindak lanjut dilakukan terhadap temuan dan Membuat PTPP, melakukan upaya
rekomendasi dari hasil audit internal. perbaikan sesuai PTPP audit internal
3.1.4 Terlaksananya rujukan untuk menyelesaikan Membuat SOP rujukan masalah dan
masalah dari hasil rekomendasi jika tidak dapat melaksanakan rujukan bila ada masalah
diselesaikan sendiri oleh Puskesmas. yang tidak bisa diselesaikan
3.1.5 Ada mekanisme untuk mendapatkan asupan dari Membuat SOP untuk mendapatkan
pengguna tentang kinerja Puskesmas. asupan pengguna tentang kinerja
puskesmas, melaksanakan proses
mendapat asupan pengguna tentang
kinerja puskesmas dan
mendokumentasikan
3.1.5 Dilakukan survei atau masukan melalui forum- Melaksanakan survei /kegiatan forum
forum pemberdayaan masyarakat untuk pemberdayaan masyarakat untuk
mengetahui bahwa kebutuhan dan harapan mengetahui kebutuhan dan harapan
pengguna terpenuhi. terpenuhi atau belum dan
mendokumentasikan
3.1.5 Asupan dan hasil survei maupun forum-forum Melakukan analisis dan tindak lanjut
pemberdayaan masyarakat dianalisis dan terhadap asupan dan hasil survei
ditindaklanjuti. maupun forum pemberdayaan
masyarakat
3.1.6 Ditetapkan indikator mutu dan kinerja yang Membuat penetapan indikator mutu,
dikumpulkan secara periodik untuk menilai lakukan pendokumentasian hasil
peningkatan kinerja pelayanan. pengumpulan indikator mutu dan
kinerja baik untuk UKP maupun UKM
serta manajemen secara periodik
3.1.6 Peningkatan kinerja pelayanan tersebut sebagai Menyusun rencana perbaikan mutu,
akibat adanya upaya perbaikan mutu dan kinerja laksanakan perbaikan mutu dan kinerja
penyelenggaraan pelayanan baik untuk ADMEN dan UKM dan UKP
3.1.6 Hasil pelayanan/program dan kegiatan yang Membuat hasil pelaksanaan tindak
tidak sesuai ditindaklanjuti dalam bentuk lanjut terhadap hasil yang tidak sesuai,
koreksi, tindakan korektif, dan tindakan mendokumentasikan
preventif.
3.1.7 Kepala Puskesmas bersama dengan Penanggung Membuat rencana kaji banding sesuai
jawab Upaya Puskesmas menyusun rencana kaji standar
banding.
3.1.7 Kepala Puskesmas bersama dengan Penanggung Membuat instrumen kaji banding
jawab Upaya Puskesmas dan pelaksana program yang akan ditingkatkan
menyusun instrumen kaji banding. mutunya secara bersama dan lebih rinci
dan komprehensif
3.1.7 Kegiatan kaji banding dilakukan sesuai dengan Melakukan kaji banding sesuai rencana
rencana kaji banding. dan mendokumentasikan
3.1.7 Hasil kaji banding dianalisis untuk Melakukan analisis hasil kaji banding
mengidentifikasi peluang perbaikan. untuk mendapatkan peluang perbaikan
(brainstorming)
3.1.7 Disusun rencana tindak lanjut kaji banding. Menyusun rencana tindak lanjut dan
menetapkan rencana tindak lanjut
terpilih
3.1.7 Dilakukan pelaksanaan tindak lanjut kaji banding Membuat pelaksanaan tindak lanjut kaji
dalam bentuk perbaikan baik dalam pelayanan banding dalam bentuk perbaikan
maupun dalam pelaksanaan program dan pelayanan maupun perbaikan program
kegiatan.
3.1.7 Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan kaji Melakukan evaluasi pelaksanaan tindak
banding, tindak lanjut dan manfaatnya. lanjut kaji banding, mendokumentasikan
PERENCANAAN PERBAIKAN STRATEGIS
Koordinasi dengan Kapus dalam penetapan Tersedianya SK WMM serta uraian tugas,
uraian tugas, wewenang dan tanggung jawab wewenang dan tanggung jawab WMM
WMM
Pertemuan dengan Kapus, Kasubag TU dan PJ Tersedianya manual mutu sesuai NSPK
UKM/UKM dan PJ Document Control dalam
penyusunan revisi manual mutu
Pertemuan dengan Tim PMKP untuk membahas Tersedianya rencana tahunan program perbaikan
rencana tahunan program perbaikan mutu dan mutu dan kinerja puskesmas
kinerja puskesmas
Melakukan audit internal dan upaya perbaikan Tersedianya laporan audit internal dan bukti
berdasar rekomendasi monitoring hasil rekomendasi audit internal dan
evaluasi
Melakukan rapat tinjauan manajemen dan upaya Tersedianya notulensi rapat tinjauan manajemen
perbaikan berdasar rekomendasi dan bukti monitoring hasil rekomendasi rapat
tinjauan manajemen dan evaluasi
Membuat bukti tindak lanjut perbaikan dan Membuat bukti tindak lanjut perbaikan dan
evaluasi evaluasi
Review SOP RTM Tersedianya SOP RTM
Membuat bukti monitoring rencana tindak lanjut Tersedianya bukti monitoring rencana tindak
hasil RTM dan evaluasi lanjut hasil RTM dan evaluasi
Mengadakan pertemuan lintas sektor dan Tersedianya informasi peran lintas sektor dalam
mengidentifikasi pihak terkait dan peran dalam peningkatan mutu serta kebutuhan/harapan
peningkatan mutu dan sekaligus identifikasi
kebutuhan/harapan, medokumentasikan
Melakukan analisis terhadap ide pihak terkait Tersedianya rekapan ide pihak terkait dan
untuk meningkatkan mutu dan kinerja rencana tindak lanjut serta upaya perbaikan
puskesmas, menyusun rencana tindak lanjut dan
upaya perbaikan
Terlaksananya audit internal sesuai SOP Melaksanakan audit internal sesuai SOP
Melaksanakan audit internal sesuai KAK, Tersedianya laporan hasil audit internal untuk
mendokumentasikan disampaikan dalam RTM
Membuat PTPP, melakukan upaya perbaikan Tersedianya hasil evaluasi PTPP dan bukti tindak
sesuai PTPP audit internal lanjut perbaikan
Membuat SOP rujukan masalah dan laksanakan Tersedianya SOP rujukan masalah dan
rujukan bila ada masalah yang tidak bisa laksanakan rujukan bila ada masalah yang tidak
diselesaikan bisa diselesaikan
Membuat SOP untuk mendapatkan asupan Tersedianya SOP untuk mendapatkan asupan
pengguna tentang kinerja puskesmas pengguna tentang kinerja puskesmas
Melakukan survei kepuasan masyarakat dan Terlaksananya survei kepuasan masyarakat dan
mendokumentasikan, merekap kebutuhan dan mendokumentasikan, merekap kebutuhan dan
harapan harapan
Meningkatkan akses/informasi untuk mendapat Tersedianya rekapan keluhan/saran perbaikan
asupan pengguna tentang kinerja puskesmas dan upaya perbaikan
melalui kotak saran dan media komunikasi lain
Melaksanakan pertemuan lintas sektor dan Terlaksananya pertemuan lintas sektor dan
mendokumentasikannya, merekap kebutuhan mendokumentasikannya, merekap kebutuhan
dan harapan dan harapan
Melaksanakan pertemuan ikake atau forum Terlaksananya pertemuan ikakes atau forum
pemberdayaan masyarakat lainnya dan pemberdayaan masyarakat lainnya dan
mendokumentasikannya, merekap kebutuhan mendokumentasikannya, merekap kebutuhan
dan harapan dan harapan
Melakukan survei kepuasan masyarakat dan Terlaksananya survei kepuasan masyarakat dan
mendokumentasikan, merekap kebutuhan dan mendokumentasikan
harapan
Mengumpulkan bukti dan evaluasi pencapaian Tersedianya bukti monitoring dan evaluasi
indikator mutu dan kinerja pencapaian indikator mutu dan kinerja
Mengadakan pertemuan membahas rencana kaji Terlaksananya pertemuan dan KAK kaji banding
banding
Membuat surat permohonan kaji banding Tersedianya surat permohonan kaji banding dan
balasan
Melakukan kaji banding sesuai rencana dan Tersedianya laporan kaji banding
mendokumentasikan
Melakukan analisis hasil kaji banding Tersedianya hasil analisis hasil kaji banding
(menggunakan tools fishbone atau akar pohon
masalah)
Menyusun rencana tindak lanjut dan Tersedianya rencana tindak lanjut terpilih
menetapkan rencana tindak lanjut terpilih
(dengan strategi SWOT)
Membuat upaya perbaikan baik Tersedianya bukti pelaksanaan tindak lanjut hasil
pelayanan/program kaji banding
Melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan Tersedianya bukti monitoring dan evaluasi
tindak lanjut kaji banding pelaksanaan tindak lanjut hasil kaji banding
WAKTU PENANGGUNG KETERANGAN
JAWAB
5 Juli 2018 WMM selesai
4.1.1.2 Dilakukan identifikasi kebutuhan dan harapan Perbaiki SOP identifikasi kebutuhan dan
masyarakat, kelompok masyarakat, dan individu harapan masyarakat dengan
yang merupakan sasaran kegiatan. menambahkan penjelasan tentang cara
analisis identifikasi kebutuhan dan
harapan masyarakat.
4.1.1.3 Hasil identifikasi dicatat dan dianalisis sebagai Tetap lakukan penyusunan kegiatan
masukan untuk penyusunan kegiatan dengan memanfaatkan hasil analisis dan
identifikasi kebutuhan UKM sebagai
salah satu masukan
4.1.2.2 Hasil identifikasi umpan balik didokumentasikan Lakukan identifkasi umpan balik
dan dianalisis. terhadap kegiatan UKM lainnya dan
dokumentasikan prosesnya
4.1.2.3 Dilakukan pembahasan terhadap umpan balik Lakukan pembahasan umpan balik
dari masyarakat maupun sasaran oleh Kepala terhadap kegiatan UKM lainnya dan
Puskesmas, Penanggung jawab UKM Puskesmas, dokumentasikan prosesnya
pelaksana, lintas program, dan jika diperlukan
4.1.3.1 dengan lintas sektorPenanggung
Kepala Puskesmas, terkait. jawab UKM Lakukan identifikasi perubahan regulasi,
Puskesmas, dan Pelaksana mengidentifikasi pengembangan teknologi dan
permasalahan dalam pelaksanaan kegiatan perubahan pedoman/acuan dalam
penyelenggaraan UKM Puskesmas, perubahan pelaksanaan kegiatan penyelenggaraan
regulasi, pengembangan teknologi, perubahan UKM
pedoman/acuan.
4.1.3.2 Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM Lakukan identifikasi peluang-peluang
Puskesmas, dan Pelaksana melakukan inovatif untuk perbaikan pelaksanaan
identifikasi peluang-peluang inovatif untuk kegiatan UKM lainnya yang masih
perbaikan pelaksanaan kegiatan untuk mengatasi menjadi masalah utama seperti TB dan
permasalahan tersebut maupun untuk DBD.
menyesuaikan dengan perkembangan teknologi,
4.1.3.3 Peluang
regulasi, inovatif
maupununtuk perbaikan dibahas
pedoman/acuan. Lakukan pembahasan melalui forkom
melalui forum-forum komunikasi atau dengan masayarakat, sasaaran kegiatan,
pertemuan pembahasan dengan masyarakat, lintas program dan lintas sektor terkait
sasaran kegiatan, lintas program dan lintas untuk semua program UKM
4.1.3.4 sektor
Inovasiterkait.
dalam pelaksanaan kegiatan UKM Lakukan perencanaan perbaikan inovasi,
Puskesmas direncanakan, dilaksanakan, dan evaluasi dan tindak lanjut terhadap hasil
dievaluasi. evaluasi pelaksanaan inovasi untuk
semua kegiatan UKM Puskesmas
4.1.3.5 Hasil pelaksanaan dan evaluasi terhadap inovasi Lakukan sosialisasi untuk kegiatan
kegiatan dikomunikasikan kepada lintas program, inovasi UKM lainnya
lintas sektor terkait, dan Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota.
4.2.2.1 Informasi tentang kegiatan disampaikan kepada Catat hasil pertemuan yang ada di
masyarakat, kelompok masyarakat, individu yang masyarakat
menjadi sasaran.
4.2.2.2 Informasi tentang kegiatan disampaikan kepada Catat penyampaian informasi kegiatan
lintas program terkait. kepada lintas program terkait
4.2.2.4 Dilakukan evaluasi terhadap kejelasan informasi Catat evaluasi tentang pemberian
yang disampaikan kepada sasaran, lintas informasi kepada sasran, lintas program
program, dan lintas sektor terkait. dan lintas sektor terkait
4.2.2.5 Dilakukan tindak lanjut terhadap evaluasi Lakukan tindak lanjut terhadap hasil
penyampaian informasi. evaluasi penyampaian informasi
4.2.3.2 Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan metode Lakukan evaluasi dan tindak lanjut
dan teknologi yang dikenal oleh masyarakat atau terhadap metode dan teknologi yang
sasaran. digunakan dalam pelaksanaan
proogram
4.2.3.3 Alur atau tahapan kegiatan dikomunikasi dengan Catat penyampaian informasi alur atau
jelas kepada masyarakat. tahapan kegiatan yang dikomunikasikan
kepada masyarakat dalam laporan
kegiatan
4.2.3.4 Dilakukan evaluasi terhadap akses masyarakat Lakukan evaluasi terhadap akses
dan/atau sasaran terhadap kegiatan dalam masyarakat dan/atau sasaran terhadap
pelaksanaan UKM Puskesmas. kegiatan dalam pelaksanaan UKM
Puskesmas
4.2.3.5 Dilakukan tindak lanjut terhadap evaluai akses Lakukan tindak lanjut terhadap evaluasi
masyarakat dan/atau sasaran terhadap kegiatan akses masyarakat dan/atau sasaran
dalam pelaksanaan UKM Puskesmas. terhadap kegiatan dalam pelaksanaan
UKM Puskesmas
4.2.4.5 Penanggung jawab UKM Puskesmas dan Catat tindak lanjut hasil evaluasi
Pelaksana menindaklanjuti hasil evaluasi.
4.2.5.5 Penanggung jawab UKM Puskesmas dan Lakukan evaluasi keberhasilan tindak
Pelaksana mengevaluasi keberhasilan tindak lanjut
lanjut yang dilakukan.
4.3.1.1 Kepala Puskesmas menetapkan indikator dan Perbaiki SK Kepala Puskesmas tentang
target pencapaian berdasarkan pedoman/acuan. indikator dan target pencapaian kinerja
UKM
4.3.1.3 Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM Lakukan analisis terhadap semua
Puskesmas, dan Pelaksana melakukan analisis indikator kinerja Puskesmas baik yang
terhadap capaian indikator-indikator yang telah ditetapkan dalam SPM maupun yang
ditetapkan. tidak
4.3.1.4 Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM Lakukan tindak lanjut analisis terhadap
Puskesmas, dan Pelaksana menindaklanjuti hasil semua indikator kinerja Puskesmas baik
analisis dalam bentuk upaya-upaya perbaikan. yang ditetapkan dalam SPM maupun
yang tidak
4.3.1.5 Hasil analisis dan tindak lanjut Dokumentasikan hasil analisis dan
didokumentasikan. tindak lanjut upaya perbaikan terhadap
analisis capaian kinerja Puskesmas
PERENCANAAN PERBAIKAN STRATEGIS
Menyusun kegiatan dengan memanfaatkan hasil hasil analisis dan identifikasi kebutuhan UKM
analisis dan identifikasi kebutuhan UKM sebagai dimasukan dalam penyusunan kegiatan UKM
salah satu masukan
Menyusun kegiatan UKM pada tahun Y-1 Tersusunnya kegiatan UKM pada tahun Y-1
berdasarkan hasil analisis kebutuhan dan berdasarkan hasil analisis kebutuhan dan
harapan masyarakat harapan masyarakat
Mengidentifkasi umpan balik terhadap kegiatan Dokumentasi identifkasi umpan balik terhadap
UKM lainnya dan dokumentasikan prosesnya kegiatan UKM lainnya dan dan dokumentasi
prosesnya
Membahas umpan balik terhadap kegiatan UKM Dokumentasi pembahasan umpan balik beserta
lainnya dan mendokumentasi prosesnya prosesnya
Melakukan pembahasan melalui forkom dengan Adanya pembahasan melalui forkom dengan
masayarakat, sasaaran kegiatan, lintas program masayarakat, sasaaran kegiatan, lintas program
dan lintas sektor terkait untuk semua program dan lintas sektor terkait untuk semua program
UKM UKM
Merencanakan perbaikan inovasi, evaluasi dan Tersusunnya perencanaan perbaikan inovasi,
tindak lanjut terhadap hasil evaluasi evaluasi dan tindak lanjut terhadap hasil
pelaksanaan inovasi untuk semua kegiatan UKM evaluasi pelaksanaan inovasi untuk semua
kegiatan UKM Puskesmas
Melakukan sosialisasi untuk kegiatan inovasi Kegiatan sosialisasi inovasi UKM kepada lintas
UKM kepada lintas program, lintas sektor terkait, program, lintas sektor terkait, dan Dinas
dan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota. Kesehatan Kabupaten/Kota.
Melakukan pencatatan hasil pertemuan yang Hasil pertemuan yang ada di masyarakat tercatat
ada di masyarakat
Mencatat evaluasi tentang pemberian informasi evaluasi tentang pemberian informasi kepada
kepada sasran, lintas program dan lintas sektor sasran, lintas program dan lintas sektor terkait
terkait tercatat
Melakukan tindak lanjut terhadap hasil evaluasi Sudah dilakukan tindak lanjut terhadap hasil
penyampaian informasi evaluasi penyampaian informasi
Melakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap Dilakukannya Evaluasi dan tindak lanjut
metode dan teknologi yang digunakan dalam terhadap metode dan teknologi yang digunakan
pelaksanaan proogram dalam pelaksanaan proogram
Mencatat penyampaian informasi alur atau Tercatatnya penyampaian informasi alur atau
tahapan kegiatan yang dikomunikasikan kepada tahapan kegiatan yang dikomunikasikan kepada
masyarakat dalam laporan kegiatan masyarakat dalam laporan kegiatan
Melakukan evaluasi terhadap akses masyarakat Terlaksananya evaluasi terhadap akses
dan/atau sasaran terhadap kegiatan dalam masyarakat dan/atau sasaran terhadap kegiatan
pelaksanaan UKM Puskesmas dalam pelaksanaan UKM Puskesmas
Melakukan tindak lanjut terhadap evaluasi Terlaksananya tindak lanjut terhadap evaluasi
akses masyarakat dan/atau sasaran terhadap akses masyarakat dan/atau sasaran terhadap
kegiatan dalam pelaksanaan UKM Puskesmas kegiatan dalam pelaksanaan UKM Puskesmas
Mencatat hasil evaluasi terhadap ketepatan Dokumentasi hasil evaluasi terhadap ketepatan
waktu, ketepatan sasaran dan tempat waktu, ketepatan sasaran dan tempat
pelaksanaan. pelaksanaan.
Mencatat tindak lanjut hasil evaluasi Dokumentasi tindak lanjut hasil evaluasi
Melakukan evaluasi keberhasilan tindak lanjut Dokumentasi evaluasi keberhasilan tindak lanjut
Merevisi SK Kepala Puskesmas tentang indikator SK Kepala Puskesmas tentang indikator dan
dan target pencapaian kinerja UKM target pencapaian kinerja UKM telah direvisi
Melakukan analisis terhadap semua indikator Sudah dilakukan analisis terhadap semua
kinerja Puskesmas baik yang ditetapkan dalam indikator kinerja Puskesmas baik yang
SPM maupun yang tidak ditetapkan dalam SPM maupun yang tidak
Melakukan tindak lanjut analisis terhadap semua Sudah dilakukan tindak lanjut analisis terhadap
indikator kinerja Puskesmas baik yang semua indikator kinerja Puskesmas baik yang
ditetapkan dalam SPM maupun yang tidak ditetapkan dalam SPM maupun yang tidak
Melakukan Dokumentasi hasil analisis dan tindak Ada dokumentasi hasil analisis dan tindak lanjut
lanjut upaya perbaikan terhadap analisis capaian upaya perbaikan terhadap analisis capaian
kinerja Puskesmas kinerja Puskesmas
WAKTU PENANGGUNG KETERANGAN
JAWAB
Agst-17 PJ UKM Selesai
PJ UKM Proses
PJ UKM Proses
PJ UKM Proses
PJ UKM Selesai
PJ UKM Proses
PJ UKM Proses
PJ UKM Proses
PERENC
5.1.2.3 Kegiatan orientasi untuk Penanggung jawab dan Lakukan dan catat pelaksanaan orientasi
Pelaksana yang baru ditugaskan dilaksanakan bagi PJ UKM maupun pelaksana yang
sesuai dengan kerangka acuan. baru ditugaskan
5.1.2.4 Kepala Puskesmas melakukan evaluasi terhadap Lakuakan evaluasi dan catat hasil
pelaksanaan kegiatan orientasi Penanggung evaluasi
jawab UKM Puskesmas dan Pelaksana yang baru
ditugaskan.
5.1.4.5 Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan Catat setiap hasil pelaksanaan
koordinasi dalam pelaksanaan kegiatan kepada koordinasi degan lintas program dan
lintas program dan lintas sektor terkait. lintas sektor terkait
5.1.4.6 Ada kejelasan peran lintas program dan lintas Lakukan identifikasi peran masing-
sektor terkait yang disepakati bersama dan sesuai masing lintas sektor terkait berdasarkan
pedoman penyelenggaraan UKM Puskesmas. kesepatan bersama
5.1.4.7 Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan Catat evaluasi serta tindak lanjut
evaluasi dan tindak lanjut terhadap pelaksanaan pelaksanaan komunikasi dan koordinasi
komunikasi dan koordinasi lintas program dan lintas program dan lintas sektor terkait.
lintas sektor.
5.1.5.1 Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan Lakukan dan catat identifikasi
identifikasi kemungkinan terjadinya risiko kemungkinan terjadinya risiko dalam
terhadap lingkungan dan masyarakat dalam setiap pelaksanaan kegiatan UKM.
pelaksanaan kegiatan
5.1.5.2 Penanggung jawab UKM Puskesmas dan Lakukan dan catat analisis risiko
pelaksana melakukan analisis risiko. terhadap setiap pelaksanaan kegiatan
UKM
5.1.5.3 Penanggung jawab UKM Puskesmas dan Susun dan catat rencana upaya
pelaksana merencanakan upaya pencegahan dan pencegahan dan minimalisasi risiko
minimalisasi risiko. terhadap setiap pelaksanaan kegiatan
UKM
5.1.5.4 Penanggung jawab UKM Puskesmas dan Lakukan dan catat pelaksanaan upaya
pelaksana melakukan upaya pencegahan dan pencegahan dan minimalisasi risiko
minimalisasi risiko. terhadap setiap pelaksanaan kegiatan
UKM
5.1.5.5 Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan Lakukan dan catat evaluasi upaya
evaluasi terhadap upaya pencegahan dan pencegahan dan minimalisasi risiko
minimalisasi risiko. terhadap setiap pelaksanaan kegiatan
UKM
5.1.5.6 Jika terjadi kejadian yang tidak diharapkan akibat Laporkan dan lakukan tindak lanjut bila
risiko dalam pelaksanaan kegiatan, dilakukan terjadi kejadian yang tidak diharapkan
minimalisasi akibat risiko, dan kejadian tersebut akibat risiko dalam pelaksanaan
dilaporkan oleh Kepala Puskesmas kepada Dinas kegiatan UKM
Kesehatan Kabupaten/Kota.
5.1.6.3 Ada keterlibatan masyarakat dalam survey Lakukan sosialisasi tentang kegiatan
mawas diri, perencanaan, pelaksanaan, Survey Mawas Diri (SMD) kepada
monitoring, dan evaluasi pelaksanaan UKM masyarakat sebagai sasaran agar
Puskesmas. masyarakat mengenal kegiatan SMD
5.1.6.5 Adanya kegiatan dalam pelaksanaan UKM Catat perencanaan dan pelaksanaan
Puskesmas yang bersumber dari swadaya kegiatan yang bersumber dari swadaya
masyarakat serta kontribusi swasta. masyarakat/swasta
5.2.1.3 Ada kejelasan sumber pembiayaan baik pada Susun RUK dan RPK yang memuat
RUK maupun RPK yang bersumber dari APBN, kejelaan sumber pembiayaan baik dari
APBD, swasta, dan swadaya masyarakat. APBN, APBD, swasta dan sawadaya
masyarakat
5.3.1.6 Dokumen uraian tugas didistribusikan kepada Catat pendistribusian dokumen uraian
pengemban tugas. tugas
5.3.1.7 Uraian tugas disosialisasikan kepada lintas Catat pelaksanaan sosialisasi uraian
program terkait. tugas kepada lintas program
5.3.2.3 Jika terjadi penyimpangan terhadap pelaksanaan Lakukan dan catat tindak lanjut bila
uraian tugas oleh Penanggung jawab UKM terjadi penyimpangan pelaksanaan
Puskesmas, Kepala Puskesmas melakukan tindak uraian tugas berdasarkan hasil
lanjut terhadap hasil monitoring. monitoring
5.3.2.4 Jika terjadi penyimpangan terhadap pelaksanaan Lakukan dan catat tindak lanjut bila
uraian tugas oleh pelaksana, Penanggung jawab terjadi penyimpangan pelaksanaan
UKM Puskesmas melakukan tindak lanjut uraian tugas berdasarkan hasil
terhadap hasil monitoring. monitoring
5.3.3.2 Dilaksanakan kajian ulang terhadap uraian sesuai Lakukan dan catat hasil kajian uraian
dengan waktu yang ditetapkan oleh penangung tugas sesuai waktu yang ditetapkan
jawab dan pelaksana.
5.3.3.3 Jika berdasarkan hasil kajian perlu dilakukan Lakukan revisi bila ada perubahan
perubahan terhadap uraian tugas, maka dilakukan uraian tugas berdasarkan hasil kajian
revisi terhadap uraian tugas.
5.3.3.4 Perubahan uraian tugas ditetapkan oleh Kepala Lakukan revisi bila ada perubahan
Puskesmas berdasarkan usulan dari Penanggung uraian tugas berdasarkan hasil kajian
jawab UKM Puskesmas sesuai hasil kajian.
5.4.1.3 Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama Lakukan identifikasi peran masing-
dengan lintas sektor mengidentifikasi peran masing lintas sektor bersama-sama
masing-masing lintas sektor terkait dengan lintas sektor terkait
5.4.1.5 Komunikasi lintas program dan lintas sektor Lakukan minlok tribulanan dengan lintas
dilakukan melalui pertemuan lintas program dan sektor dengan memanfaatkan rapat
pertemuan lintas sektor. koordinasi tingkat kecamatan
5.4.2.3 Penanggung jawab UKM Puskesmas dan Catat pelaksanaan koordinasi
pelaksana melakukan koordinasi untuk tiap
kegiatan dalam pelaksanaan UKM Puskesmas
kepada lintas program terkait, lintas sektor
terkait, dan sasaran.
5.4.2.4 Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan Catat evaluasi pelaksanaan koordinasi
evaluasi terhadap pelaksanaan koordinasi dalam
pelaksanaan kegiatan.
5.5.1.2 Peraturan, kebijakan, prosedur, dan format- Buat panduan pengendalian dokumen
format dokumen yang digunakan dikendalikan kebijakan dan SOP di lingkup Puskesmas
5.5.2.5 . Kebijakan dan prosedur monitoring dievaluasi Lakukan dan catat evaluasi terhadap
setiap tahun kebijakan dan prosedur monitoring
5.5.3.3 Penanggung jawab UKM Puskesmas memahami Lakukan sosialisasi mengenai kebijakan
kebijakan dan prosedur evaluasi kinerja. dan prosedur evaluasi kinerja terhadap
PJ UKM dan pelaksana
5.5.3.5 Kebijakan dan prosedur evaluasi terhadap UKM Lakukan dan catat hasil evaluasi
Puskesmas tersebut dievaluasi setiap tahun terhadap kebijakan dan prosedur
evaluasi kinerja
PERENCANAAN PERBAIKAN STRATEGIS
Melakukan orientasi bagi semua petugas, Semua petugas sudah dilakukan orientasi dan
mendokumentasikan kegiatan orientasi ada dokumentasi kegiatan
Melakukan evaluasi terhadap kegiatan orientasi Dilakukan evaluasi terhadap semua kegiatan
orientasi
Melakukan evaluasi terhadap pemahaman Pelaksana, sasaran, lintas program dan lintas
sasaran,pelaksana, lintas program,lintas sektor sektor terkait memahami informasi yg
mengenai informasi yg disampaikan. disampaikan.
mencatat hasil penyampaian informasi tujuan, lintas sektor dan lintas program terkait
tahapan dan jadwal kegiatan kepada lintas mengetahui jadwal kegiatan, tujuan dan tahapan
program dan lintas sektor terkait pelaksanaan kegiatan
mencatat hasil pelaksanaan koordinasi dgn lintas ada dokumentasi kegiatan koordinasi dengan
program dan lintas sektor lintas program dan lintas sektor
melakukan identifikasi peran lintas sektor terkait kejelasan peran lintas sektor dan lintas program
terkait
mencatat evaluasi dan tindak lanjut pelaksanaan ada dokumentasi pelaksanaan komunikasi dan
komunikasi dan koordinasi lintas program dan koordinasi lintas program dan lintas sektor
lintas sektor terkait
melakukan identifikasi risiko pada semua ada register risiko di setiap kegiatan UKM
kegiatan UKM
melakukan analisis risiko terhadap semua adanya dokumentasi analisis risiko terhadap
kegiatan UKM kegiatan UKM
merencanakan upaya pencegahan dan sudah ada rencana upaya pencegahan dan
minimalisasi risiko kepada setiap kegiatan UKM minimalisasi risiko kegiatan UKM
melakukan evaluasi kegiatan upaya pencegahan ada dokumentasi kegiatan upaya pencegahan
dan minimalisasi risiko pada setiap kegiatan dan minimalisasi risiko pada setiap UKM
UKM
melaporkan kejadian yg tidak diharapkan akibat sudah dilakukan tindak lanjut dari setiap
risiko dari kegiatan UKM dan melakukan tindak kejadian yg tidak diinginkan
lanjut
melakukan sosialisasi SMD kepada masyarakat masyarakat mengetahui dan dan terlibat dalam
kegiatan SMD
membahas hasil kajian kebutuhan dan harapan adanya RUK yang memuat kegiatan sesuai
masyarakat dalam penyusunan RUK kebutuhan dan harapan masyarakat
melakukan distribusi uraian tugas kepada masing masing pengemban tugas memiliki
pengemban tugas dokumen uraian tugas
mencatat pelaksanaan sosialisasi uraian tugas ada dokumentasi kegiatan sosialisasi uraian
kepada lintas program tugas kepada lintas program
melakukan revisi jika ada perubahan uraian adanya revisi uraian tugas sesuai hasil kajian
tugas yang sudah dilakukan
melakukan revisi jika ada perubahan uraian adanya revisi uraian tugas sesuai hasil kajian
tugas yang sudah dilakukan
melakukan identifikasi peran lintas sektor terkait adanya identifikasi peran lintas sektor
melakukan minlok tribulanan dengan lintas terlaksananya minlok tribulanan lintas sektor
sektor
mencatat pelaksanaan koordinasi tiap kegiatan ada dokumentasi pelaksanaan koordinasi tiap
kegiatan UKM dengan lintas sektor dan lintas
program
melakukan evaluasi terhadap kebijakan dan terlaksananya evaluasi terhadap kebijakan dan
prosedur monitoring prosedur monitoring setiap tahun
melakukan sosialisasi kebijakan dan prosedur penanggung jawab UKM memahami kebijakan
evaluasi kinerja terhadap PJ UKM dan pelaksana dan prosedur evaluasi kinerja
mencatat hasil evaluasi terhadap kebijakan dan ada dokumentasi hasil evaluasi kebijakan dan
prosedur evaluasi kinerja prosedur
WAKTU PENANGGUNG KETERANGAN
JAWAB
Agustus 2017 Tim UKM selesai
Keterlibatan lintas program dan lintas sektor Melibatkan lintas program dan lintas
terkait dalam pertemuan monitoring dan evaluasi sektor terkait dalam pertemuan
kinerja. monitoring dan evaluasi kinerja dan
dokumentasikan pelaksanaannya.
Lintas program dan lintas sektor terkait Melakukan pembahasan konsultatif
memberikan saran-saran inovatif untuk perbaikan dengan lintas program dan lintas sektor
kinerja terkait untuk mendapatkan saran-saran
inovatif perbaikan kinerja.
Lintas program dan lintas sektor terkait berperan Melibatkan lintas program dan lintas
aktif dalam penyusunan rencana perbaikan sektor terkait dalam penyusunan rencana
kinerja. perbaikan kinerja melalui pembahasan
konsultatif
Lintas program dan lintas sektor terkait berperan Melibatkan lintas program dan lintas
aktif dalam pelaksanaan perbaikan kinerja. sektor terkait dalam pelaksanaan
perbaikan kinerja.
Ada keterlibatan tokoh masyarakat, lembaga Melibatkan tokoh masyarakat, LSM dan/
swadaya masyarakat dan/ atau sasaran dalam atau sasaran dalam penyusunan rencana
perencanaan perbaikan kinerja perbaikan kinerja
Ada keterlibatan tokoh masyarakat, lembaga Melibatkan masyarakat, LSM dan/ atau
swadaya masyarakat dan/ atau sasaran dalam sasaran dalam pelaksanaan perbaikan
pelaksanaan kegiatan perbaikan kinerja kinerja
Loka karya mini untuk menggalang komitmen Tersedianya bukti kegiatan (undangan, daftar
dalam upaya meningkatkan kinerja hadir, notulen, dokumentasi)
Sosialisasi Tata nilai, visi, misi dan monitoring Semua pelaksana kegiatan UKM Puskesmas
pelaksanaan sosialisasi dapat menghafal tata nilai, visi, misi dan
menerapkannya dalam pelaksanaan kegiatananya
Pembuatan RUK dan RPK tiap program UKM Tersedianya RUK dan RPK tiap program UKM
kemudian melaksanakan kegiatannya serta bukti ada nya kegiatan dalam bentuk SPJ
Mengumpulkan data umpan balik dari Tersedianya data umpan balik dari masyarakat
masyarakat mengenai pelayanan Puskesmas tiap pelaksanaan kegiatan UKM
dalam kegiatan MMD, dan saran tiap kegiatan
Monitoring pencapaian SPM tiap program Persentase capaian SPM tiap program
Pencatatan rencana perbaikan tiap program UKM Terdapatnya format rencana tindak lanjut
terhadap perbaikan tiap program
Pelaksanaan kegiatan perbaikan kinerja tiap Tersedianya bukti kegiatan perbaikan kinerja tiap
program UKM program
Pertemuan monitoring dan evaluasi kinerja Tersedianya bukti dokumentasi monitoring dan
dengan lintas program dan lintas sektor evaluasi kinerja
Pertemuan linpro dan lintor dalam pembahasan Tersedianya bukti kegiatan pertemuan linpro dan
saran inovatif terhadap perbaikan kinerja lintor tentang saran inovatif terhadap perbaikan
kinerja
Pertemuan linpro dan lintor secara konsultatif Tersedianyan bukti pertemuan linpro dan lintor
dalam penyusunan rencana perbaikan kinerja tentang saran konsultatif penyusunan rencana
perbaikan kinerja
Pertemuan linpro dan lintor tentang pelaksanaan Tersedianya bukti pertemuan linpro dan lintor
perbaikan kinerja tentang pelaksanaan perbaikan kinerja
Dengan cara SMD atau pengumpulan umpan Tersedianya hasil panduan survey yang di
balik masyarakat di tiap pelaksanaan kegiatan peroleh dari Toma, LSM atau sasaran
Pertemuan bersama toma, LSM dan sasaran Tersedianya bukti kegiatan pertemuan bersama
untuk perbaikan kinerja toma, LSM dan sasaran untuk perbaikan kinerja
Rencana dan pelaksanaan kaji banding Tersedianya bukti rencana dan pelaksanaan kaji
banding
Proses penyusunan instrumen kaji banding Tersedianya instrumen kaji banding
Pelaksanaan evaluasi perbaikan kinerja sesudah Hasil evaluasi perbaikan kinerja sesudah
kegiatan kaji banding kegiatan kaji banding
WAKTU PENANGGUNG KETERANGAN
JAWAB
7.1.1.1 Tersedia prosedur pendaftaran. Nomor urut untuk pasien bumil, ibu,
bayi, difabel, dan lansia sudah
diterapkan
7.1.1.6 Terdapat tindak lanjut jika pelanggan tidak puas Data kepuasan pelanggan ditindak
lanjuti secara berkala / perbulan
7.1.2.2 Semua pihak yang membutuhkan informasi Perlu dicatat dalam RM pasien tsb dg di
pendaftaran memperoleh informasi sesuai t tangani oleh pasien atau pendamping
dengan yang dibutuhkan
7.1.2.3 Pelanggan dapat memperoleh informasi lain Perlu ditambah bahasa ibu, utk
tentang sarana pelayanan, antara lain tarif, jenis percepatan pemahaman pasien /
pelayanan, rujukan, ketersediaan tempat tidur keluarga
untuk Puskesmas perawatan/rawat inap dan
7.1.2.4 informasi
Pelangganlain yang dibutuhkan
mendapat tanggapan sesuai yang Tingkatkan bukti t tangan persetujuan
dibutuhkan ketika meminta informasi kepada tsb di RM & t tangan petugas pemberi
petugas informasi
7.1.3.1 Hak dan kewajiban pasien/keluarga Dicatat di RM pasien yg di tangani
diinformasikan selama proses pendaftaran pasien / pendamping dan petugas
dengan cara dan bahasa yang dipahami oleh
pasien dan/keluarga
7.1.3.2 Hak dan kewajiban pasien/keluarga diperhatikan Perlu ditindak lanjuti segera dan tercatat
oleh petugas selama proses pendaftaran pada RM
7.1.3.3 Terdapat upaya agar pasien/keluarga dan Perlu ditindak lanjuti segera dan tercatat
petugas memahami hak dan kewajiban masing- pada RM dan bukti pelaksanan
masing dilampirkan bersama SK dan SOP
sebagai dokumen telah dilaksanakan
penyampaian informasi
7.1.3.4 Pendaftaran dilakukan oleh petugas yang terlatih Perlu pelatihan segera dikoordinator
dengan memperhatikan hak-hak pasien/ oleh PJ Yannis bersama nakes lain
keluarga pasien pemberi layanan
7.1.3.5 Terdapat kriteria petugas yang bertugas di ruang Perlu ditindak lanjuti segera karena
pendaftaran pasien perhari 100 org
7.1.3.8 Terdapat upaya Puskemas memenuhi hak dan Perlu ditingkatkan pencapaiannya
kewajiban pasien/keluarga, dan petugas dalam
proses pemberian pelayanan di Puskesmas
7.1.4.4 Terdapat kerjasama dengan sarana kesehatan Perlu dilengkapi dengan bukti
lain untuk menjamin kelangsungan pelayanan pelaksanan dalam dokumen tsb
klinis (rujukan klinis, rujukan diagnostik, dan
rujuakn konsultatif)
7.1.5.1 Pimpinan dan staf Puskesmas mengidentifikasi Perlu bukti identifikasi tsb pada RM
hambatan bahasa, budaya, kebiasaan, dan pasien dan didokumentasikan utk
penghalang yang paling sering terjadi pada dilakukan upayanya
masyarakat yang dilayani
7.1.5.2 Ada upaya tindak lanjut untuk mengatasi atau Perlu ditindak lanjuti upaya tsb dan
membatasi hambatan pada waktu pasien didokumentasikan
membutuhkan pelayanan di Puskesmas.
7.1.5.3 Upaya tersebut telah dilaksanakan. Perlu segera ditindak lanjuti dan bukti
absensi dan notulen terlampir
7.2.1.1 Terdapat prosedur pengkajian awal yang Perlu Pelatihan Pengisian RM sesuai
paripurna (meliputi anamesis/alloanamnesis, standar ( pelayanan berfokus pada
pemeriksan fisik dan pemeriksaan penunjang pasienyi AP + PP + PAB + APK dan
serta kajian sosial) untuk mengidentifikasi keselamatan pasien )
berbagai kebutuhan dan harapan pasien dan
keluarga pasien mencakup pelayanan medis,
penunjang medis dan keperawatan
7.2.1.2 Proses kajian dilakukan oleh tenaga yang Perlu dilakukan pengkajian kasus dg tim
kompeten untuk melakukan kajian terpadu utk hasil kajian yg terukur utk
mencapai goal yg diharapkan
7.2.1.3 Pemeriksaan dan diagnosis mengacu pada Perlu diadakan rapat oleh ke 3 pokja( VII
standar profesi dan standar asuhan + VIII + IX ) krn dr / drg dg kelulusan dari
RS terakreditasi atau tdk sangat
mempengaruhi dalam proses
pengkajian awal secara paripurna
7.2.1.4 Prosedur pengkajian yang ada menjamin tidak Perlu dilakukan pengkajian dg tim
terjadi pengulangan yang tidak perlu terpadu untuk hasil kajian yg terukur
untuk mencapai goal yg diharapkan
7.2.2.1 Dilakukan identifikasi informasi apa saja yang Perlu Pertemuan Tim implementasi SOP
dibutuhkan dalam pengkajian dan harus dicatat tsb dan dilengkapi undangan + absensi
dalam rekam medis dan notulen
7.2.2.2 Informasi tersebut meliputi informasi yang Perlu Pertemuan Tim implementasi SOP
dibutuhkan untuk kajian medis, kajian tsb dan dilengkapi absensi dan notulen
keperawatan, dan kajian lain yang diperlukan
7.2.2.3 Dilakukan koordinasi dengan petugas kesehatan Perlu pertemuan rutin utk
yang lain untuk menjamin perolehan dan membudayakannya dg bukti undangan
pemanfaatan informasi tersebut secara tepat rapat, absensi dan notulen
waktu
7.3.1.1 Kajian dilakukan oleh tenaga kesehatan yang Perlu dimonitor RM per pasien oleh
profesional dan kompeten DPJP
7.3.1.2 Tersedia tim kesehatan antar profesi yang Perlu dioptimalkan TIM tsb untuk
profesional untuk melakukan kajian jika menjadi budaya nakes di PKM
diperlukan penanganan secara tim
7.3.1.4 Petugas yang diberi kewenangan telah mengikuti Perlu ditingkatkan pelatihan SDM oleh
pelatihan yang memadai, apabila tidak tersedia Din Kes Jakarta
tenaga kesehatan profesional yang memenuhi
persyaratan
7.3.2.1 Tersedia peralatan dan tempat pemeriksaan yang Perlu peralatan tsb di kalibrasi oleh
memadai untuk melakukan pengkajian awal petugas IP3KM ( Instalasi Pemeliharaan
pasien secara paripurna Peralatan PKM ) yang dikoordinator oleh
Sudin Kes Jakarta Utara
7.3.2.2 Ada jaminan kualitas terhadap peralatan di Kualitas perlu dilakukan evaluasi sesuai
tempat pelayanan standar kualitas peralatan PKM
7.3.2.3 Peralatan dan sarana pelayanan yang digunakan Perlu ditingkatkan kualitas peralatan krn
menjamin keamanan pasien dan petugas jumlah pasien Rajal cukup banyak
7.4.1.1 Terdapat kebijakan dan prosedur yang jelas Tingkatkan pertemuan pokja VII dg
untuk menyusun rencana layanan medis dan nakes medis & nakes lain sebagai
rencana layanan terpadu jika diperlukan pemberi pelayanan , termasuk Kebijakan
penanganan secara tim. , panduan / pedoman dan SOP
7.4.1.2 Setiap petugas yang terkait dalam pelayanan Tingkatkan pertemuan pokja VII dg
klinis mengetahui kebijakan dan prosedur nakes medis & nakes lain sebagai
tersebut serta menerapkan dalam penyusunan pemberi pelayanan setelah layanan
rencana terapi dan/atau rencana layanan setiap hari sehingga dapat berbudaya
terpadu dalam bekerja SDM PKM
7.4.1.4 Dilakukan tindak lanjut jika terjadi Lakukan pertemuan tsb tiap hari
ketidaksesuaian antara rencana layanan dengan
kebijakan dan prosedur
7.4.1.5 Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan dan Lakukan pertemuan tsb tiap hari
hasil tindak lanjut.
7.4.2.1 1. Petugas kesehatan dan/atau tim kesehatan Perlu dilakukan pertemuan utk
melibatkan pasien dalam menyusun rencana menyelesaikan masalah tsb
layanan
7.4.2.2 2. Rencana layanan disusun untuk setiap pasien Perlu ditulis terinci dan lengkap didalam
dengan kejelasan tujuan yang ingin dicapai RM
7.4.2.3 3. Penyusunan rencana layanan tersebut Perlu edukasi sesuai kemampuan pasien
mempertimbangkan kebutuhan biologis, dan tertuang dalam RM dan di t tangani
psikologis, sosial, spiritual dan tata nilai budaya pasien
pasien
7.4.3.4 Risiko yang mungkin terjadi pada pasien Perlu ditindak lanjuti kajian2 tsb utk
dipertimbangkan sejak awal dalam menyusun tidak terjadi resiko yang tidak diinginkan
rencana layanan
7.4.3.5 Efek samping dan risiko pengobatan Perlu dibudayakan informasi tsb oleh
diinformasikan Nakes terkait
7.4.3.7 Rencana layanan yang disusun juga memuat Perlu dirapatkan tiap hari oleh DPJP /
pendidikan/penyuluhan pasien. drg dengan nakes terkait setelah
layanan min 1 jam , lengkapi absensi
dan notulen
7.4.4.1 Pasien/keluarga pasien memperoleh informasi Perlu dijelaskan secara optimal oleh
mengenai tindakan medis/pengobatan tertentu DPJP sesuai kemampuan pasien /
yang berisiko yang akan dilakukan keluarga, dan IC ditanda tangan oleh
mereka secara lengkap
7.4.4.2 Tersedia formulir persetujuan tindakan Perlu digunakan bahasa yang mudah
medis/pengobatan tertentu yang berisiko dipahami pasien / keluarga secara rinci ,
jelas dan singkat
7.4.4.3 Tersedia prosedur untuk memperoleh Perlu disesuaikan dengan SOP yang
persetujuan tersebut telah direvisi dan diterapkan
7.4.4.4 Pelaksanaan informed consent Perlu ketelitian utk diparaf oleh saksi di
didokumentasikan. RM pasien tsb menjadi budaya kerja
DPJP dan nakes terkait
7.4.4.5 Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap Perlu dibuatkan pertemuan tsb dan
pelaksanaan informed consent. dilakukan evaluasi dan rencana tindak
lanjut yg disampaikan ke ka PKM
7.5.2.1 Informasi tentang rujukan disampaikan dengan Perlu segera disosialisasikan dan
cara yang mudah dipahami oleh pasien/keluarga dievaluasi penerapannya oleh nakes
pasien yang dimonitoring oleh DPJP
7.5.2.2 Informasi tersebut mencakup alasan rujukan, Perlu segera disosialisasikan dan
sarana tujuan rujukan, dan kapan rujukan harus dievaluasi penerapannya oleh nakes
dilakukan yang dimonitoring oleh DPJP
7.5.2.3 Dilakukan kerjasama dengan fasilitas kesehatan Perlu segera disosialisasikan dan
lain untuk menjamin kelangsungan asuhan dievaluasi penerapannya oleh nakes
yang dimonitoring oleh DPJP
7.5.3.1 Informasi klinis pasien atau resume klinis pasien Perlu sosialisasi dan penerapan hasil
dikirim ke fasilitas kesehatan penerima rujukan revisi SOP tsb oleh DPJP ke Nakes
bersama pasien.
7.5.3.2 Resume klinis memuat kondisi pasien. Perlu sosialisasi dan penerapan hasil
revisi SOP tsb oleh DPJP ke Nakes
7.5.3.3 Resume klinis memuat prosedur dan tindakan- Perlu sosialisasi dan penerapan hasil
tindakan lain yang telah dilakukan revisi SOP tsb oleh DPJP ke Nakes
7.5.3.4 Resume klinis memuat kebutuhan pasien akan Perlu sosialisasi dan penerapan hasil
pelayanan lebih lanjut revisi SOP tsb oleh DPJP ke Nakes
7.5.4.1 Selama proses rujukan secara langsung semua Perlu sosialisasi dan penerapan hasil
pasien selalu dimonitor oleh staf yang revisi SOP tsb oleh DPJP ke Nakes
kompeten.
7.5.4.2 Kompetensi staf yang melakukan monitor sesuai Perlu di lakukan pelatihan pada nakes
dengan kondisi pasien. lain dengan jadwal shift yang telah
ditentukan yg dimonitoring oleh DPJP
7.6.1.1 Tersedia pedoman dan prosedur pelayanan klinis Revisi SOP segera disosialisasikan
,diterapkan dan dirapatkan secara rutin
utk membudayakan kerja nakes
terstruktur yang terintegrasi antara DPJP
/ drg dg nakes PKM
7.6.1.2 Penyusunan dan penerapan rencana layanan Revisi proses penyusunan dan
mengacu pada pedoman dan prosedur yang penerapan rencana layanan segera
berlaku disosialisasikan ,diterapkan dan
dirapatkan secara rutin utk
membudayakan kerja nakes terstruktur
yang terintegrasi antara DPJP / drg dg
nakes PKM
7.6.1.3 Layanan dilaksanakan sesuai dengan pedoman Perlu segera disosialisasikan ,diterapkan
dan prosedur yang berlaku dan dirapatkan secara rutin utk
membudayakan kerja nakes terstruktur
yang terintegrasi antara DPJP / drg dg
nakes PKM
7.6.1.4 Layanan diberikan sesuai dengan rencana Perlu disempurnakan dalam RM pasien
layanan dan menjadi budaya nakes dalam
memberi layanan dan dimonitoring oleh
DPJP / drg
7.6.1.7 Perubahan tersebut dicatat dalam rekam medis Perlu ditindak lanjuti
7.6.1.8 Jika diperlukan tindakan medis, pasien/keluarga Perlu ditindak lanjuti dan menjadi
pasien memperoleh informasi sebelum budaya kerja nakes dan DPJP / drg
memberikan persetujuan mengenai tindakan
yang akan dilakukan yang dituangkan dalam
informed consent.
7.6.2.1 Kasus-kasus gawat darurat dan/atau berisiko Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dengan
tinggi yang biasa terjadi diidentifikasi nakes terkait utk bekerja secara benar
dan bermutu
7.6.2.2 Tersedia kebijakan dan prosedur penanganan Perlu disosialisasikan dan ditindak
pasien gawat darurat (emergensi) lanjuti dalam penerapan dan
dimonitoring oleh DPJP / drg
7.6.2.3 Tersedia kebijakan dan prosedur penanganan Perlu segera dirapatkan oleh DPJP dg
pasien berisiko tinggi nakes terkait diluar jam layanan .
7.6.2.4 Terdapat kerjasama dengan sarana kesehatan Perlu segera dirapatkan oleh DPJP dg
yang lain, apabila tidak tersedia pelayanan gawat nakes terkait diluar jam layanan .
darurat 24 jam
7.6.3.1 Penanganan, penggunaan dan pemberian Perlu segera ditindak lanjuti, walaupun
obat/cairan intravena diarahkan oleh kebijakan belum ada kasus transfusi darah
dan prosedur yang baku
7.6.3.2 Obat/cairan intravena diberikan sesuai kebijakan Perlu di siapkan oleh DPJP / drg dg nakes
dan prosedur PKM dan dikawal oleh Ka PKM
7.6.4.1 Ditetapkan indikator untuk memantau dan Perlu ditindak lanjuti daftar indikator
menilai pelaksanaan layanan klinis. klinis utk pemantuan & evaluasi
7.6.4.2 Pemantauan dan penilaian terhadap layanan Perlu dirapatkan dg DPJP dan Nakes lain
klinis dilakukan secara kuantitatif maupun utk pemantauan & evaluasinya ( absensi
kualitatif & notulen harus dilampirkan )
7.6.4.3 Tersedia data yang dibutuhkan untuk Perlu segera didapatkan data hasil
mengetahui pencapaian tujuan dan hasil monitoring & evaluasinya
pelaksanaan layanan klinis
7.6.4.4 Dilakukan analisis terhadap indikator yang Perlu dilakukan analisis hasil yang telah
dikumpulkan dikumpulkan
7.6.4.5 Dilakukan tindak lanjut terhadap hasil analisis Perlu dilakukan pertemuan tsb segera
tersebut untuk perbaikan layanan klinis
7.6.5.1 Tersedia kebijakan dan prosedur untuk Perlu segera Kebijakan dan SOP direvisi
mengidentifikasi keluhan pasien/keluarga pasien sesuai kebutuhan dan hak pasien
sesuai dengan kebutuhan dan hak pasien selama selama pelaksanaan asuhan
pelaksanaan asuhan
7.6.5.2 Tersedia prosedur untuk menangani dan Perlu segera tersedianya SOP tsb utk
menindaklanjuti keluhan tersebut diterapkan pada yan nis di PKM
7.6.5.3 Keluhan pasien/keluarga pasien ditindaklanjuti Perlu dilakukan pertemuan tsb utk
pembahasannya setelah layanan,
sebelum dr / drg tsb praktek
7.6.5.4 Dilakukan dokumentasi tentang keluhan dan Mulai dirintis pertemuan tsb segera
tindak lanjut keluhan pasien/keluarga pasien.
7.8.1.1 Penyusunan dan pelaksanaan layanan mencakup Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan nakes
aspek penyuluhan kesehatan pasien/keluarga yannis bentuk penyusunan dan
pasien pelaksanaannya secara optimal agar
pasien / keluarga paham seutuhnya
( lampirkan undangan < absensi dan
notulen rapat tsb )
7.9.1.1 Makanan atau nutrisi yang sesuai untuk pasien Perlu segera dirapatkan dg DPJP / drg
tersedia secara reguler dan ahli gizi ( D3 ) pemberian makanan
sesuai status gizi pasien dengan
konsisten asuhan gizinya dengan bahan
muatan lokal agar pasien siap
mengolahnya paska perawatan di PKM
( lampirkan notulen , absensi dan
undangan )
7.9.1.2 Sebelum makanan diberikan pada pasien, Perlu dimonitoring oleh DPJP / drg dg
makanan telah dipesan dan dicatat untuk semua nakes terkait pada rawat inap PKM
pasien rawat inap. ( tercatat dan didokumentasikan )
7.9.1.3 Pemesanan makanan didasarkan atas status gizi Perlu dimonitoring oleh DPJP / drg dg
dan kebutuhan pasien nakes terkait pada rawat inap PKM
( tercatat dan didokumentasikan )
7.9.1.4 Bila disediakan variasi pilihan makanan, maka Perlu dimonitoring oleh DPJP / drg dg
makanan yang diberikan konsisten dengan nakes terkait pada rawat inap PKM
kondisi dan kebutuhan pasien ( tercatat dan didokumentasikan )
7.9.1.5 Diberikan edukasi pada keluarga tentang Perlu disiapkan edukasi bila keluarga
pembatasan diit pasien, bila keluarga ikut menyiapkan makanan diluar PKM
menyediakan makanan bagi pasien.
7.9.2.1 Makanan disiapkan dengan cara yang baku Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dg ahli
mengurangi risiko kontaminasi dan pembusukan gizi dg pasien mendapatkan gzi sesuai
prosedur penyiapan, penanganan,
penyimpanan serta distribusi makanan
yg aman sesuai prosedur yg telah
ditetapkan ( lampirkan notulen, absensi
)
7.9.2.2 Makanan disimpan dengan cara yang baku Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dg ahli
mengurangi risiko kontaminasi dan pembusukan gizi dg pasien mendapatkan gizi tanpa
berisiko dan menjadi budaya nakes dan
staf dapur higienis kepada pasien
( lampirkan notulen, absensi )
7.9.2.3 Distribusi makanan secara tepat waktu, dan Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dg ahli
memenuhi permintaan dan/atau kebutuhan gizi dg pasien mendapatkan gizi tepat
khusus waktu dan memenuhi permintaan
khusus ( lampirkan notulen, absensi )
7.9.3.1 Pasien yang pada kajian awal berada pada risiko Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dg ahli
nutrisi, mendapat terapi gizi. gizi dg pasien mendapatkan terapi gizi
( lampirkan notulen, absensi )
7.9.3.2 Suatu proses kerjasama dipakai untuk Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dg ahli
merencanakan, memberikan dan memonitor gizi dg pasien mendapatkan terapi gizi
pemberian asuhan gizi sesuai perencanaan, memberikan,
memonitor ( lampirkan notulen,
absensi )
7.9.3.3 Respons pasien terhadap asuhan gizi dimonitor Perlu dibudayakan terus menerus utk
menjadi budaya mutu pemberian gizi
berbasis respon cepat, tepat dan sesuai
sasarannya
7.9.3.4 Respons pasien terhadap asuhan gizi dicatat Perlu dibudayakan terus menerus utk
dalam rekam medis menjadi budaya mutu pemberian gizi
berbasis respon cepat, tepat dan sesuai
sasarannya tercatat dalam RM
7.10.1.4 Dilakukan tindak lanjut terhadap umpan balik Perlu diimplementasikan dilayanan
pada pasien yang dirujuk kembali sesuai dengan segera
prosedur yang berlaku, dan rekomendasi dari
sarana kesehatan rujukan yang merujuk balik.
7.10.2.3 Dilakukan evaluasi periodik terhadap prosedur Perlu dirapatkan evaluasi tsb
pelaksanaan penyampaian informasi tersebut ( undangan rapat, absensi dan notulen )
7.10.3.1 Dilakukan identifikasi kebutuhan dan pilihan Perlu segera dirapatkan dg DPJP
pasien (misalnya kebutuhan transportasi, kelengkapan berkas harus dirangkap
petugas kompeten yang mendampingi, sarana agar terdokumentasikan di RMnya
medis dan keluarga yang menemani) selama
proses rujukan.
7.10.3.2 Apabila tersedia lebih dari satu sarana yang Perlu segera direvisi SOP Rujukan secara
dapat menyediakan pelayanan rujukan tersebut, detail dan terarah kriteria pasien, dalam
pasien/keluarga pasien diberi informasi yang rapat antara DPJP dan nakes terkait
memadai dan diberi kesempatan untuk memilih ( lampirkan Absensi dan notulen )
sarana pelayanan yang diinginkan
7.10.3.3 Kriteria rujukan dilakukan sesuai dengan SOP Perlu sosialisasi dan penerapannya
rujukan segera agar terbudaya kerja nakes yg
optimal ( absensi dan notulen
terlampir )
Menyediakan mesin antrian untuk pasien lansia, Tersedianya mesin antrian yang berisi nomor
bumil, bayi, dan difabel antrian untuk lansia, bumil, bayi, dan difabel
Menyediakan buku bukti penyampaian informasi Tersedianya buku bukti penyampaian informasi
untuk ditandatangani oleh pasien setelah
dilakukan pemberian informasi
1. Melakukan pengumpulan kepuasan pelanggan Tersedianya buku keluhan pelanggan yang berisi
melalui berbagai instrumen (survey kepuasan (keluhan pelanggan, analisis keluhan, proses
masyarakat, kotak saran, koin kepuasan, sosial tindak lanjut, serta bukti tindak lanjut yang
media) per bulan 2. Melakukan proses tindak sudah dilakukan) secara berkala/perbulan
lanjut terhadap keluhan pelanggan secara
berkala/perbulan
Menyediakan buku bukti penyampaian informasi Tersedianya buku bukti penyampaian informasi
untuk ditandatangani oleh pasien setelah
dilakukan pemberian informasi
Menyediakan petugas non RM dari bagian admin Terpenuhinya jumlah petugas pendaftaran
Melakukan minlok mutu mengenai identifikasi Tersedianya undangan, absensi, notulen, dan
hambatan bahasa, budaya, kebiasaan, dan bukti foto pelaksanaan minlok mengenai
penghalang yang paling sering terjadi pada identifikasi hambatan
masyarakat yang dilayani
1. Melakukan minlok mutu mengenai identifikasi 1. Tersedianya undangan, absensi, notulen, dan
hambatan bahasa, budaya, kebiasaan, dan bukti foto pelaksanaan minlok mengenai
penghalang yang paling sering terjadi pada identifikasi hambatan 2. Tersedianya SK tentang
masyarakat yang dilayani 2. Membuat SK tentang identifikasi hambatan, bahasa, budaya,
identifikasi hambatan, bahasa, budaya, kebiasaan, dan penghalang yang paling sering
kebiasaan, dan penghalang yang paling sering terjadi pada masyarakat dan petugas
terjadi pada masyarakat dan petugas penanggung jawab
penanggung jawab
1. Mengadakan pelatihan pengisian rekam medis 1. Tersedianya undangan, absensi, notulensi, dan
sesuai standar kepada tenaga kesehatan yang bukti foto diadakannya pelatihan pengisian
bertugas di layanan klinis 2. Melakukan rekam medis dan sosialisasinya
sosialisasi kepada tenaga kesehatan yang
bertugas di pelayanan klinis
Melakukan audit klinis secara berkala 1 tahun 2x Tersedianya undangan, absensi, notulensi, dan
bukti foto diadakannnya audit klinis
Melakukan audit klinis secara berkala 1 tahun 2x Tersedianya undangan, absensi, notulensi, dan
bukti foto diadakannnya audit klinis
Melakukan audit klinis secara berkala 1 tahun 2x Tersedianya undangan, absensi, notulensi, dan
bukti foto diadakannnya audit klinis
Melakukan rapat evaluasi audit klinis Tersedianya undangan, absensi, notulensi, dan
bukti foto diadakannnya rapat tim audit klinis
Melakukan rapat evaluasi audit klinis Tersedianya undangan, absensi, notulensi, dan
bukti foto diadakannnya rapat tim audit klinis
Mengadakan rapat UKP secara rutin setiap bulan Tersedianya bukti undangan, absensi, notulensi,
dan bukti foto rapat UKP
1. Melakukan monitoring kelengkapan RM oleh Tersedianya buku evaluasi dan tindak lanjut
petugas RM yang dilaporkan kepada DPJP setiap kelengkapan RM
3 bulan 2. Menyediakan buku evaluasi dan
tindak lanjut kelengkapan RM
1. Menyediakan bukti rujukan internal antar unit 1. Tersedianya bukti rujukan internal antar unit
Melakukan kalibrasi alat kesehatan setiap Tersedianya alat kesehatan yang telah dikalibrasi
tahunnya di bulan november
1. Melakukan revisi SOP layanan 2. Melakukan rapat 1. Tersedianya SK jenis-jenis layanan 2. Tersedianya
evaluasi layanan yang dihadiri tenaga kesehatan yang SOP layanan yang telah direvisi 3.Tersedianya
berperan dalam pemberian layanan secara absensi, notulensi, dan bukti foto adanya rapat
berkala/perbulan evaluasi layanan yang diadakan secara
berkala/perbulan
1. Melakukan revisi SOP layanan 2. Melakukan rapat 1. Tersedianya SK jenis-jenis layanan 2. Tersedianya
evaluasi layanan yang dihadiri tenaga kesehatan yang SOP layanan yang telah direvisi 3. Tersedianya
berperan dalam pemberian layanan secara absensi, notulensi, dan bukti foto adanya rapat
berkala/perbulan evaluasi layanan yang diadakan secara
berkala/perbulan
Melakukan rapat evaluasi kendala pelayanan setelah Tersedianya buku notulensi rapat rutin tiap layanan
pelayanan secara berkala seminggu sekali
Melakukan rapat evaluasi kendala pelayanan setelah Tersedianya buku notulensi rapat rutin tiap layanan
pelayanan secara berkala seminggu sekali
Melakukan rapat evaluasi kendala pelayanan setelah Tersedianya buku notulensi rapat rutin tiap layanan
pelayanan secara berkala seminggu sekali
Manajemen resiko sudah dibuat Tersedianya hasil identifikasi resiko tiap unit layanan
1. Efek samping dan resiko pengobatan 1. Tersedianya bagian edukasi pada lembar RM 2.
diinformasikan oleh tenaga kesehatan yang bertugas Tersedianya bukti tanda tangan pasien pada resep
di layanan dan ditulis dalam form edukasi 2. setelah dilakukan edukasi
Penyampaian informasi di loket farmasi
Melakukan pengisian RM yang meliputi rencana Tersedinya bagian planning pada rekam medis yang
layanan secara lengkap terisi secara lengkap
Melakukan pengisian RM yang meliputi rencana Tersedinya bagian planning pada rekam medis yang
layanan secara lengkap terisi secara lengkap
1. Penyediaan informed consent sebelum Tersedianya lembar informed consent yang telah
melakukan tindakan 2. Melakukan pengisian terisi secara lengkap
informed consent secara lengkap
1. Penyediaan informed consent sebelum Tersedianya lembar informed consent yang telah
melakukan tindakan 2. Melakukan pengisian terisi secara lengkap
informed consent secara lengkap
Melakukan revisi SOP pemberian informed consent Tersedianya undangan, absensi, notulensi, dan bukti
foto dilakukannya sosialisasi SOP yang telah direvisi
1. Penyediaan informed consent sebelum Tersedianya lembar informed consent yang telah
melakukan tindakan 2. Melakukan pengisian terisi secara lengkap
informed consent secara lengkap
Melakukan pertemuan rutin yang mebahas evaluasi Tersedianya undangan, absensi, notulensi, dan bukti
dan tindak lanjut pemberian informed consent foto dilakukannya rapat evaluasi dan tindak lanjut
pemberian informed consent
1. Melakukan sosialisasi mengenai rujukan kepada 1. Tersedianya absensi dan notulensi sosialisasi
pasien/keluarga pasien 2. Melakukan rapat evaluasi rujukan kepada pasien/keluarga pasien 2.
pelaksanaan sosialisasi rujukan Tersedianya absensi dan notulensi rapat evaluasi
pelaksanaan sosialisasi rujukan
1. Melakukan sosialisasi mengenai rujukan kepada 1. Tersedianya absensi dan notulensi sosialisasi
pasien/keluarga pasien 2. Melakukan rapat evaluasi rujukan kepada pasien/keluarga pasien 2.
pelaksanaan sosialisasi rujukan Tersedianya absensi dan notulensi rapat evaluasi
pelaksanaan sosialisasi rujukan
1. Melakukan sosialisasi mengenai rujukan kepada 1. Tersedianya absensi dan notulensi sosialisasi
pasien/keluarga pasien 2. Melakukan rapat evaluasi rujukan kepada pasien/keluarga pasien 2.
pelaksanaan sosialisasi rujukan Tersedianya absensi,notulensi, dan gambar rapat
evaluasi pelaksanaan sosialisasi rujukan
1. Membuat daftar persentase pelatihan yang telah 1. Tersedianya hasil identifikasi kesesuaian pelatihan
diikuti oleh tenaga kesehatan 2. Mengajukan yang diikuti oleh tenaga kesehatan yang diupdate
pelatihan kepada petugas kesehatan yang belum setiap tahun
mengikuti pelatihan
1.Melakukan monitoring kelengkapan RM oleh Tersedianya buku evaluasi dan tindak lanjut
petugas RM yang dilaporkan kepada DPJP setiap 3 kelengkapan RM
bulan 2. Menyediakan buku evaluasi dan tindak
lanjut kelengkapan RM
1.Melakukan monitoring kelengkapan RM oleh Tersedianya buku evaluasi dan tindak lanjut
petugas RM yang dilaporkan kepada DPJP setiap 3 kelengkapan RM
bulan 2. Menyediakan buku evaluasi dan tindak
lanjut kelengkapan RM
1.Melakukan monitoring kelengkapan RM oleh Tersedianya buku evaluasi dan tindak lanjut
petugas RM yang dilaporkan kepada DPJP setiap 3 kelengkapan RM
bulan 2. Menyediakan buku evaluasi dan tindak
lanjut kelengkapan RM
1.Melakukan monitoring kelengkapan RM oleh Tersedianya buku evaluasi dan tindak lanjut
petugas RM yang dilaporkan kepada DPJP setiap 3 kelengkapan RM
bulan 2. Menyediakan buku evaluasi dan tindak
lanjut kelengkapan RM
1. Penyediaan informed consent sebelum melakukan
tindakan 2. Melakukan pengisian informed consent
secara lengkap
Tersedianya lembar informed consent yang telah
terisi secara lengkap
Melakukan revisi SOP penggunaan dan pemberian Tersedianya SK dan SOP penggunaan dan pemberian
obat dan cairan intravena obat dan cairan intravena
Pemberian cairan/obat intra vena di ruang tindakan / Pemberian cairan/obat intra vena dilakukan sesuai
layanan 24 jam dan RB terpantau dan tercatat dalam kebijakan dan prosedur
rekam medik
Sudah ada pertemuan penetapan indikator dan Terlaksananya SK penetapan indikator dan standar
standar mutu klinis di bulan Januari 2018 melibatkan mutu klinis untuk monitoring dan penilaian mutu
DPJP dan Kapuskesmas pkm. Sudah dilakukan klinis tahun 2018
pemantauan setiap bulan dengan PIC Rachmawati,
Apt. Sebagai koordinator.
Sudah ada pertemuan penetapan indikator dan Terlaksananya SK penetapan indikator dan standar
standar mutu klinis di bulan Januari 2018 melibatkan mutu klinis untuk monitoring dan penilaian mutu
DPJP dan Kapuskesmas pkm. Sudah dilakukan klinis tahun 2018
pemantauan setiap bulan dengan PIC Rachmawati,
Apt. Sebagai koordinator.
Pelaporan sarmut dilakukan setiap bulan. Sudah Terlaksananya pertemuan bulanan membahas
dilaksanakan pertemuan berkala untuk menganalisis pencapaian sarmut. Terlaksananya pembahasan
pencapaian sarmut secara berkala pada rapat minlok dalam RTM.
bulanan UKP. Pertemuan dengan kapuskes dilakukan
saat RTM
Kepala Puskesmas terlibat dalam evaluasi dan tindak Terlaksana evaluasi dan tindak lanjut hasil
lanjut terhadap hasil monitoring penilaian mutu monitoring dan penilaian mutu klinis pada RTM
klinis pada saat RTM
Kepala Puskesmas terlibat dalam evaluasi dan tindak Terlaksana evaluasi dan tindak lanjut hasil
lanjut terhadap hasil monitoring penilaian mutu monitoring dan penilaian mutu klinis pada RTM
klinis pada saat RTM
Melakukan revisi SOP identifikasi keluhan pasien Tersedianya SOP keluhan Pasien yang sudah direvisi
sesuai dengan kebutuhan dan hak pasien selama
pelaksanaan asuhan
Melakukan rapat evaluasi penyuluhan kesehatan Tersedianya bukti undangan, absensi, notulensi,
secara berkala/perbulan dan bukti foto rapat yang membahas evaluasi
selamat pagi Cilincing
Melakukan rapat pemberian makanan pasien Tersedianya bukti undangan, absensi, notulensi,
sesuai status gizi dan bukti foto rapat yang membahas pemberian
makanan pasien sesuai status gizi setiap 6 bulan
sekali
Membuat form pemesanan dan distribusi Tersedianya form pemesanan dan distribusi
makanan untuk pasien rawat inap makanan untuk pasien rawat inap
Membuat form pemesanan dan distribusi Tersedianya form pemesanan dan distribusi
makanan untuk pasien rawat inap makanan untuk pasien rawat inap
Mengisi lembar edukasi yang tercantum pada Tersedianya lembar edukasi yang tercantum
status skrining gizi dan form asuhan gizi pada status skrining gizi dan form asuhan gizi
yang telah diisi dengan lengkap
Melakukan rapat yang membahas pasien Tersedianya notulensi dan absensi rapat
malnutrisi mengenai pasien malnutrisi
Melakukan rapat yang membahas pasien Tersedianya notulensi dan absensi rapat
malnutrisi mengenai pasien malnutrisi
Menyediakan lembar monitoring dan evaluasi Tersedianya lembar monitoring dan evaluasi gizi
gizi
Menyediakan lembar monitoring dan evaluasi Tersedianya lembar monitoring dan evaluasi gizi
gizi
Melakukan revisi SOP pemulangan pasien Tersedianya absensi, notulensi, dan gambar
sosialisasi SOP pemulangan yang telah direvisi
Melakukan revisi SOP pemulangan pasien Tersedianya absensi, notulensi, dan gambar
sosialisasi SOP pemulangan yang telah direvisi
Melakukan revisi SOP pemulangan pasien Tersedianya absensi, notulensi, dan gambar
sosialisasi SOP pemulangan yang telah direvisi
Melakukan revisi SOP pemulangan pasien Tersedianya absensi, notulensi, dan gambar
sosialisasi SOP pemulangan yang telah direvisi
Melakukan rapat evaluasi pelaksanaan penyampaian Tersedianya absensi, notulensi, dan bukti gambar
informasi rapat evaluasi pelaksanaan penyampaian informasi
1. Menyediakan identifikasi kebutuhan dan pilihan 1. Tersedianya absensi dan notulensi kegiatan rapat
pasien yang tercantum dalam formulir rujukan prosedur rujukan
1. Menyediakan alternatif tempat rujukan yang 1. Tersedianya absensi dan notulensi kegiatan
tercantum dalam formulir rujukan sosialisasi SOP rujukan
1. Melakukan sosialisasi ke tenaga kesehatan SOP 1. Tersedianya absensi dan notulensi kegiatan
rujukan sosialisasi SOP rujukan
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
Aug-18 Selesai
PJ UKP
Aug-18 Selesai
PJ UKP
PJ UKP On Process
Aug-18 PJ UKP
Selesai
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
On process
Tim Keluhan
Pelanggan
Jan-18 PJ UKP Continue
TIM GIZI
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
PJ UKP On Process
4. Interpretasi hasil pemeriksaan laboratorium Revisi kebijakan : disebutkan bahwa SK sebelumnya tidak
8.1.1.4 dilakukan oleh petugas yang terlatih dan sk direvisi SK sudah direvisi 25-Maret-2019 PJ UKP selesai
berlaku
berpengalaman
2. Prosedur tersebut menetapkan nilai ambang Revisi SOP : Nilai ambang kritis untuk setiap pemeriksaan SOP direvisi dengan menambahkan ambang nilai SOP sudah direvisi yaitu telah ditambahkan nilai
8.1.4.2 25Maret-2019 PJ UKP selesai
kritis untuk setiap tes dicantumkan di SOP pada Sop ambang batas
9. Penggunaan obat-obatan
psikotropika/narkotika dan obat-obatan lain
8.2.2.9 PJ UKP selesai
yang berbahaya diawasi dan dikendalikan secara
ketat
4. Dilakukan pemantauan, evaluasi dan tindak Dibuat ceklist per ruangan disesuaikan dengan kondisi
8.5.2.4 lanjut terhadap pelaksanaan kebijakan dan PJ UKP selesai
ruangan tersebut
prosedur penanganan limbah berbahaya
Dirapatkan dg DPJP antara 2 ass lab di yannis sudah senior dan ass membahas dg DPJP antara 2 ass lab di yannis
2. Tersedia jenis dan jumlah petugas kesehatan yang lab utk surveilan tdk ada ( P2M dll ada ) berbasis data pada UKM , dg sudah senior dan ass lab utk surveilan tdk ada
8.1.1.2 Tersedianya Revisi SK dan UANG Sosialisasinya 26 Jan 2018 PJ UKP selesai
kompeten sesuai kebutuhan dan jam buka pelayanan SK Ka PKM perlu ditinjau lagi utk disosialisasikan dan diterapkan di ( P2M dll ada ) berbasis data pada UKM , dg SK
PKM ( lampirkan absensi dan notulen ) Ka PKM dan mensosialisasikan
3. Pemeriksaan laboratorium dilakukan oleh Perlu ditambah krn rajal 100 org / hari , Ranap PONED tinggi, kantong telah bertambahnya petugas sebelumnya 2
8.1.1.3 analisis beban kerja analis 26 Jan 2018 PJ UKP selesai
analis/petugas yang terlatih dan berpengalaman TB tinggi dan kantong HIV tinggi orang sekarang sudah 4 orang analis
Dirapatkan dg DPJP / drg dan ass laborat dan nakes lain utk sosialisasi
1. Tersedia kebijakan dan prosedur untuk permintaan kebijakan , panduan / pedoman dan SOP pada permintaan, pem, sosialisasi dg DPJP / drg dan ass laborat dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.2.1 pemeriksaan, penerimaan spesimen, pengambilan dan 23 Maret 2018 PJ UKP selesai
penerimaan spesieman dan pengambilan serta penyimpanannya nakes lain dalam rapat UKP dan Gambar) hasil sosialisasi SOP
penyimpan spesimen ( lengkapi absensi dan notulen )
Disosialisasikan dan diterapkan SOP sesegera mungkin di yan nis lab sosialisasi dg DPJP / drg dan ass laborat dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.2.2 2. Tersedia prosedur pemeriksaan laboratorium PKM oleh DPJP dan Nakes lain disertai absensi dan notulen nakes lain dalam rapat UKP dan Gambar) hasil minlok sosialisasi SOP 29 Maret 2018 PJ UKP selesai
3. Dilakukan pemantauan secara berkala terhadap Rapatkan dg DPJP / drg dan ass laborat utk segera dilakukan melakukan rapat dg DPJP / drg dan ass laborat Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.2.3 Apr-18 PJ UKP selesai
pelaksanaan prosedur tersebut pemantauan secara berkala dan dilengkapi notulen dan absensi utk segera dilakukan pemantauan secara berkala dan Gambar) hasil rapat
5. Tersedia kebijakan dan prosedur pemeriksaan di luar Rapatkan dg DPJP / drg, nakes lain dan ass laborat utk segera
jam kerja (pada Puskesmas rawat inap atau pada melakukan rapat dg DPJP / drg, nakes lain dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.2.5 disosialisasikan kebijakan dan SOP dan dilengkapi notulen dan 12 April 2018 PJ UKP selesai
Puskesmas yang menyediakan pelayanan di luar jam ass laborat utk sosialisasi SK dan SOP tsb dan Gambar) hasil rapat
absensi
kerja)
6. Ada kebijakan dan prosedur untuk pemeriksaan yang Rapatkan dg DPJP / drg, nakes lain dan ass laborat utk segera sosialisasi dg DPJP / drg, nakes lain dan ass
laborat ttg sk dan sop pemeriksaan yang berisiko Tersedianyadan
UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.2.6 berisiko tinggi (misalnya spesimen sputum, darah dan disosialisasikan kebijakan dan SOP tsb dan dilengkapi notulen dan 12 April 2018 PJ UKP selesai
Gambar) hasil rapat
lainnya) absensi tinggi
7. Tersedia prosedur kesehatan dan keselamatan kerja, Rapatkan dg DPJP / drg dan ass laborat utk segera disoialisasikan dan melakukan rapat sosialisasi dg DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.2.7 13 Februari 2018 PJ UKP selesai
dan alat pelindung diri bagi petugas laboratorium diterapkan dan dilengkapi notulen dan absensi ass laborat untuk dan Gambar) hasil rapat
8. Dilakukan pemantauan terhadap penggunaan alat Ditindak lanjuti kajian monev tsb dg pokja 3 utk disampaikan ke ka
8.1.2.8 pelindung diri dan pelaksanaan prosedur kesehatan dan Des 2018 PJ UKP selesai
PKM dan pengelolah manajemn PKM dilengkapi absensi dan notulen
keselamatan kerja
Rapatkan dg DPJP / drg dan ass laborat utk segera dilakukan sosialisasi
11. Dilakukan pemantauan dan tindak lanjut terhadap
pemantauan dan tindak lanjut pada pengelolaan limbah medis sesuai sosialisasi dg DPJP / drg dan ass laborat dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.2.11 pengelolaan limbah medis apakah sesuai dengan 7 Mei 2018 PJ UKP selesai
standar menuju budaya kerja yang bermutu dan dikawal oleh Ka PKM nakes lain dalam rapat UKP dan Gambar) hasil rapat
prosedur
dan dilengkapi notulen dan absensi
Rapatkan dg DPJP / drg , nakes lain dan ass laborat , utk segera melakukan minilok dgn KapUs dan DPJP / drg
1. Pimpinan Puskesmas menetapkan waktu yang Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.3.1 dilakukan sosialisasi ketepatan waktu , penyampaian hasil pem lab dan ass laborat tentang ketepatan waktu 18 Jan 2018 PJ UKP selesai
diharapkan untuk laporan hasil pemeriksaan. dan Gambar) hasil rapat
dan dikawal oleh Ka PKM dan dilengkapi notulen dan absensi penyampaian hasil pem lab
Rapatkan dg DPJP / drg, nakes lain dan ass laborat , utk segera melakukan minilok dgn KapUs dan DPJP / drg
2. Ketepatan waktu melaporkan hasil pemeriksaan yang dilakukan sosialisasi pemantauan, pelaksanaan, pelaporan hasil utk dan ass laborat tentangpemantauan, Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.3.2 18 Jan 2018 PJ UKP selesai
urgen/gawat darurat diukur. pasien urgent / gwt darurat dan dikawal oleh Ka PKM dan dilengkapi pelaksanaan, pelaporan hasil utk pasien urgent / dan Gambar) hasil rapat
notulen dan absensi gwt darurat
Rapatkan dg DPJP / drg, nakes lain dan ass laborat , utk segera melakukan minilok dgn KapUs dan DPJP / drg
3. Hasil laboratorium dilaporkan dalam kerangka waktu dilakukan sosialisasi ketepatan waktu hasil pemantauan pelaporan dan ass laborat tentang ketepatan waktu hasil Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.3.3 18 Jan 2018 PJ UKP selesai
guna memenuhi kebutuhan pasien hasil pem lab utk pasien urgent / gwt darurat dan dikawal oleh Ka pemantauan pelaporan hasil pem lab utk pasien dan Gambar) hasil rapat
PKM dan dilengkapi notulen dan absensi urgent / gwt darurat
Rapatkan dg DPJP / drg , nakes lain dan ass laborat , utk segera melakukan minilok sosialisasi dgn KapUs dan
1. Metode kolaboratif digunakan untuk mengembangkan dilakukansosialisasi SOP pelaporan hasil pem kritis dan dicatat di RM DPJP / drg dan ass laborat tentang ketepatan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.4.1 prosedur untuk pelaporan hasil yang kritis dan secara kolaboratif u/ penyampaian hasil lab yg kritis ke pasien 18 Jan 2018 PJ UKP selesai
waktu hasil pemantauan pelaporan hasil pem dan Gambar) hasil rapat
pemeriksaan diagnostik urgent / gwt darurat dan dikawal oleh Ka PKM dan dilengkapi lab utk pasien urgent / gwt darurat
notulen dan absensi
Rapatkan dg DPJP / drg, nakes lain dan ass laborat , utk segera sosialisasi dg DPJP / drg, nakes lain dan ass
2. Prosedur tersebut menetapkan nilai ambang kritis dilakukan sosialisasi SOP pelaporan hasil pem kritis , penetapan nilai laborat ttg sk dan sop pelaporan hasil pem kritis Tersedianyadan
UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.4.2 18 Jan 2018 PJ UKP selesai
untuk setiap tes Gambar) hasil rapat
ambang kritis u/ tiap tes dan dilengkapi notulen dan absensi , penetapan nilai ambang kritis u/ tiap tes
3. Prosedur tersebut menetapkan oleh siapa dan kepada Rapatkan dg DPJP / drg, nakes lain dan ass laborat , perawat utk sosialisasi dg DPJP / drg, nakes lain dan ass Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.4.3 siapa hasil yang kritis dari pemeriksaan diagnostik harus segera dilakukan sosialisasi pelaporan hasil kritis dan tercatat dalam laborat ttg sk dan sop pelaporan hasil pem kritis 18 Jan 2018 PJ UKP selesai
dan Gambar) hasil rapat
dilaporkan RM dan dilengkapi notulen dan absensi , penetapan nilai ambang kritis u/ tiap tes
merapatkan dg DPJP / drg, nakes lain dan ass
Rapatkan dg DPJP / drg , nakes lain dan ass laborat , utk segera
4. Prosedur tersebut menetapkan apa yang dicatat di laborat utk penetapan yg dicatat hasil lab yg Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.4.4 dilakukan penetapan yg dicatat hasil lab yg kritis di RM pasien dan 18 Jan 2018 PJ UKP selesai
dalam rekam medis pasien kritis di RM pasien dan dilengkapi notulen dan dan Gambar) hasil rapat
dilengkapi notulen dan absensi absensi
Dievaluasi hasil monitoring tsb dg DPJP , nakes lain bersama analis melakukan minilok evaluasi dgn KapUs dan
5. Proses dimonitor untuk memenuhi ketentuan dan DPJP / drg dan ass laborat serta nakes lain untuk Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.4.5 laborat untuk ditindak lanjuti dikawal oleh Ka PKM bersama 18 Jan 2018 PJ UKP selesai
dimodifikasi berdasarkan hasil monitoring dan Gambar) hasil minilok tsb
pengelolah PKM utk kedepannya berbasis mutu layanan lab tindak lanjut evaluasi monitoring
Rapatkan dg DPJP dan Ass Lab utk sosialisasi SK tsb dan diterapkan
1. Ditetapkan reagensia esensial dan bahan lain yang Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.5.1 jenis reagensia esensial dan bahan lain yg harus tersedia dan lengkapi sosialisasi SK tsb dgn DPJP dan ass Lab 19 Des 2018 PJ UKP selesai
harus tersedia dan Gambar) sosialisasi tsb
absensi dan notulen
Rapatkan dg DPJP dan Ass Lab utk sosialisasi SK tsb dan diterapkan
2. Reagensia esensial dan bahan lain tersedia, dan ada Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.5.2 proses utk menyatakan jika reagen tidak tersedia tersedia dan sosialisasi SK tsb dgn DPJP dan ass Lab 19 Des 2018 PJ UKP selesai
proses untuk menyatakan jika reagen tidak tersedia dan Gambar) sosialisasi tsb
lengkapi absensi dan notulen
3. Semua reagensia disimpan dan didistribusi sesuai Rapatkan dg DPJP dan ass lab utk sosialisasi SOP penyimpanan dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.5.3 pedoman dari produsen atau instruksi penyimpanan dan sosialisasi SOP tsb dgn DPJP dan ass Lab 19 Des 2018 PJ UKP selesai
distribusi reagensia dan lengkapi notulen dan absensi dan Gambar) sosialisasi tsb
distribusi yang ada pada kemasan
Rapatkan dg DPJP / drg, nakes lain dan ass laborat utk segera melakukan minilok sosialisasi SK dgn KapUs
1. Kepala Puskesmas menetapkan nilai/rentang nilai dilakukan sosialisasi SK rentang nilai yg menjadi rujukan hasil pem lab dan DPJP / drg dan ass laborat tentang rentang Tersedianyadan
UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.6.1 7 Agt 2018 PJ UKP selesai
rujukan untuk setiap pemeriksaan yang dilaksanakan Gambar) sosialisasi tsb
dan dikawal oleh Ka PKM dan dilengkapi notulen dan absensi nilai yg menjadi rujukan hasil pem lab
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan ass laborat utk segera dilakukan melakukan rapat dgn KapUs dan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.6.4 4. Rentang nilai dievaluasi dan direvisi berkala seperlunya evaluasi kelengkapan rentang nilai , dikawal oleh Ka PKM dan ass laborat tentang evaluasi kelengkapan 7 Agt 2018 PJ UKP selesai
dan Gambar) rapat tsb
dilengkapi notulen dan absensi rentang nilai
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan ass laborat utk segera dilakukan melakukan rapat dgn KapUs dan DPJP / drg dan
1. Tersedia kebijakan dan prosedur pengendalian mutu PMI dan PME sesuai kebijakan , panduan / pedoman dan SOP yg saat ass laborat tentang PMI dan PME sesuai Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.7.1 14 Jan 2018 PJ UKP selesai
pelayanan laboratorium ini belum lengkap , dikawal oleh Su Din kes Jakarta Utara dan kebijakan , panduan / pedoman dan SOP serta dan Gambar) sosialisasi tsb
dilengkapi notulen dan absensi ditembuskan ke Sudinkes
2. Dilakukan kalibrasi atau validasi instrumen/alat ukur Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan ass laborat utk segera dilakukan melakukan rapat dgn KapUs dan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.7.2 tepat waktu dan oleh pihak yang kompeten sesuai perencanaan kalibrasi dan dikoordinator oleh Sudin Kes Jakarta Utara ass laborat tentang perencanaan waktu 14 Jan 2018 PJ UKP selesai
dan Gambar) rapat tsb
prosedur dan dilengkapi notulen dan absensi pelaksanaan dan jenis alat yang akan dikalibrasi
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan ass laborat utk segera dilakukan
3. Terdapat bukti dokumentasi dilakukannya kalibrasi
8.1.7.3 perencanaan kalibrasi disertai dokumentasi dan dikoordinator oleh bukti sertifikat kalibrasi, des-2018 PJ UKP selesai
atau validasi, dan masih berlaku
Din kes kab Bone dan dilengkapi notulen dan absensi
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan ass laborat utk segera dilakukan
4. Apabila ditemukan penyimpangan dilakukan tindakan melakukan rapat dgn DPJP / drg dan ass laborat Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.7.4 perencanaan perbaikan dan dikoordinator oleh Sudin kes Jakarta 21 Nov 2018 PJ UKP selesai
perbaikan tentang perencanaan perbaikan dan Gambar) rapat tsb
Utara dan dilengkapi notulen dan absensi
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan ass laborat utk segera dilakukan melakukan sosialisasi dgn DPJP / drg dan ass
5. Dilakukan pemantapan mutu eksternal terhadap sosialisasi SK pemantapan PME dan hasil PME oleh tenaga Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.7.5 laborat tentang pemantapan PME dan hasil 21 Nov 2018 PJ UKP selesai
pelayanan laboratorium oleh pihak yang kompeten kompeten dan dikoordinator oleh sudin kes Jakarta Utara dan dan Gambar) rapat tsb
PME oleh tenaga kompeten
dilengkapi notulen dan absensi
6. Terdapat mekanisme rujukan spesimen dan pasien bila Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan ass laborat utk proses rujukan melakukan rapat dgn DPJP / drg dan ass laborat
pemeriksaan laboratorium tidak dilakukan di Puskesmas, spesimen jika pem lab di PKM tidak melakukannya dan sesuai tentang proses rujukan spesimen jika pem lab di Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.7.6 dan Puskesmas memastikan bahwa pelayanan tersebut kebutuhan pasien yang dikawal oleh Sudin Kes jakarta Utara dan PKM tidak melakukannya dan sesuai kebutuhan dan Gambar) rapat tsb 12 Nov 2018 PJ UKP selesai
diberikan sesuai dengan kebutuhan pasien dilengkapi notulen dan absensi pasien
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan ass laborat utk segera dilakukan
7. Terdapat bukti dokumentasi dilakukannya melakukan rapat dgn DPJP / drg dan ass laborat Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.7.7 proses PMI dan PME dan didokumentasikan yang dikawal oleh Sudin 12 Nov 2018 PJ UKP selesai
pemantapan mutu internal dan eksternal tentang segera dilakukan proses PMI dan PME dan Gambar) rapat tsb
kes Jakarta Utara dan dilengkapi notulen dan absensi
1. Terdapat program keselamatan/keamanan Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan ass laborat utk segera dilakukan
laboratorium yang mengatur risiko keselamatan yang melakukan rapat dgn KapUs dan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.8.1 proses program KK Lab yang dikawal oleh Ka PKM dan dilengkapi 7 Des 2018 PJ UKP selesai
potensial di laboratorium dan di area lain yang ass laborat dan Gambar) rapat tsb
notulen dan absensi
mendapat pelayanan laboratorium.
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan POKJA IX dan ass laborat utk
2. Program ini adalah bagian dari program keselamatan segera dilakukan proses program KK Lab yg merupakan bagian dari melakukan rapat dgn KapUs dan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.8.2 di Puskesmas program Keselamatan di PKM yang dikawal oleh Ka PKM dan ass laborat dan Gambar) rapat tsb 7 Des 2018 PJ UKP selesai
dilengkapi notulen dan absensi
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan POKJA IX dan ass laborat utk
3. Petugas laboratorium melaporkan kegiatan
segera dilakukan proses program KK Lab yg merupakan bagian dari
pelaksanaan program keselamatan kepada pengelola melakukan rapat dgn KapUs dan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.8.3 program Keselamatan di PKM minimal setahun sekali dan terjadi 20 Des 2018 PJ UKP selesai
program keselamatan di Puskesmas sekurang-kurangnya ass laborat dan Gambar) rapat tsb
insiden keselamatan dalam bentuk laporan , yang dikawal oleh Ka
setahun sekali dan bila terjadi insiden keselamatan PKM dan dilengkapi notulen dan absensi
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan ass laborat utk segera dilakukan
4. Terdapat kebijakan dan prosedur tertulis tentang melakukan rapat dgn KapUs dan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.8.4 proses penanganan & pembuangan B3 , yang dikawal oleh Ka PKM 28 Des 2018 PJ UKP selesai
penanganan dan pembuangan bahan berbahaya ass laborat dan Gambar) rapat tsb
dan dilengkapi notulen dan absensi
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg, pokja IX dan ass laborat utk segera
5. Dilakukan identifikasi, analisis dan tindak lanjut risiko
8.1.8.5 dilakukan proses manajemen risiko di lab , yang dikawal oleh Ka PKM melakukan rapat dgn KapUs dan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi 28 Des 2018 PJ UKP selesai
keselamatan di laboratorium ass laborat dan Gambar) rapat tsb
dan dilengkapi notulen dan absensi
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg, pokja IX dan ass laborat utk segera
6. Staf laboratorium diberikan orientasi untuk prosedur dilakukan proses orientasi secara lengkap dan diterapkan utk melakukan rapat dgn KapUs dan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.8.6 dan praktik keselamatan/keamanan kerja keselamatan keamanan kerja , yang dikawal oleh Ka PKM dan ass laborat dan Gambar) rapat tsb 20 Des 2018 PJ UKP selesai
dilengkapi notulen dan absensi
7. Staf laboratorium mendapat pelatihan/pendidikan untuk Perlu dirapatkan dg DPJP / drg, pokja IX dan ass laborat utk segera
dilakukan proses perencanaan pendidikan dan pelatihan dlm SOP tsb , melakukan rapat dgn KapUs dan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.1.8.7 prosedur baru dan penggunaan bahan berbahaya yang baru, 20 Des 2018 PJ UKP selesai
maupun peralatan yang baru. ass laborat dan Gambar) rapat tsb
yang dikawal oleh Ka PKM dan dilengkapi notulen dan absensi
Rapatkan dg DPJP / drg dan apoteker & ass apoteker dan Ka PKM sosialisasi SOP tersebut dengan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
1. Terdapat metode yang digunakan untuk menilai dan pada sosialisasi SOP utk proses metoda menilai, mengendalikan
8.2.1.1 apoteker & ass apoteker dan Ka PKM dalam 28 Feb 2018 PJ UKP selesai
mengendalikan penyediaan dan penggunaan obat penyediaan dan penggunaan obat utk UKP/ UKM dll dan dilengkapi dan Gambar) hasil rapat sosialisasi SOP
minilok
notulen dan absensi
Rapatkan dg DPJP / drg , Apoteker dan ass apoteker dan Ka PKM pada sosialisasi SOP tersebut dengan DPJP / drg dan
2. Terdapat kejelasan prosedur penyediaan dan sosialisasi SOP proses penetapan prosedur penyediaan dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.2.1.2 apoteker & ass apoteker dan Ka PKM dalam 28 Feb 2018 PJ UKP selesai
penggunaan obat penggunaan obat utk UKP/ UKM dll dan dilengkapi notulen dan dan Gambar) hasil rapat sosialisasi SOP
minilok
absensi
5. Tersedia pelayanan obat-obatan selama tujuh hari Rapatkan dg DPJP / drg dan apoteker & ass apoteker pada proses
sosialisasi SK tersebut dengan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.2.1.5 dalam seminggu dan 24 jam pada Puskesmas yang pelayanan obat gawat darurat selama 7 hari dlm 24 jam perhari utk 26 Jan 2018 PJ UKP selesai
apoteker & ass apoteker dalam rapat UKP dan Gambar) hasil rapat sosialisasi SOP
memberikan pelayanan gawat darurat UKP dan dilengkapi notulen dan absensi
7. Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut ketersediaan obat Rapatkan dg DPJP / drg dan apoteker & ass Apoteker pada sosialisasi sosialisasi SK tersebut dengan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.2.1.7 SOP proses pelaksanaan evaluasi dan tindak lanjut dan dilengkapi SOP 28 Feb 2018 PJ UKP selesai
dibandingkan dengan formularium apoteker & ass apoteker dalam rapat UKP dan Gambar) hasil rapat sosialisasi SOP
notulen dan absensi
Rapatkan dg DPJP / drg dan apoteker & ass apoteker pada sosialisasi
8. Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut kesesuaian sosialisasi SK tersebut dengan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.2.1.8 SOP proses pelaksanaan evaluasi peresepan, hasil evaluasi dan tindak SOP 28 Feb 2018 PJ UKP selesai
peresepan dengan formularium. apoteker & ass apoteker dalam rapat UKP dan Gambar) hasil rapat sosialisasi SOP
lanjut dan dilengkapi notulen dan absensi
Rapatkan dg DPJP / drg dan apoteker & ass apoteker pada sosialisasi
1. Terdapat ketentuan petugas yang berhak memberikan SK utk proses perencanan petugas obat dan pengelolah obat di PKM sosialisasi SK tersebut dengan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi SOP 18 April 2018
8.2.2.1 PJ UKP selesai
resep apoteker & ass apoteker dalam rapat UKP dan Gambar) hasil minlok sosialisasi SOP
dan dilengkapi notulen dan absensi
Rapatkan dg DPJP / drg dan apoteker & ass apoteker utk sosialisasi SK
2. Terdapat ketentuan petugas yang menyediakan obat sosialisasi SK tersebut dengan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.2.2.2 pada proses perencanan petugas obat dan pengelolah obat utk UKP 26 Jan 2018 PJ UKP selesai
dengan persyaratan yang jelas apoteker & ass apoteker dalam rapat UKP dan Gambar) hasilminlok sosialisasi SOP
dan UKM di PKM dan dilengkapi notulen dan absensi
Rapatkan dg DPJP / drg , nakes lain dan apoteker & ass apoteker utk
3. Apabila persyaratan petugas yang diberi kewenangan sosialisasi SK pada perencanaan pelatihan bagi petugas diberi
sosialisasi SK tersebut dengan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.2.2.3 dalam penyediaan obat tidak dapat dipenuhi, petugas kewenangan menyediakan obat utk UKP dan UKM di PKM yg belum Februari-2018 PJ UKP selesai
apoteker & ass apoteker dalam rapat UKP dan Gambar) hasil minlok sosialisasi SOP
tersebut mendapat pelatihan khusus sesuai persyaratannya / kompetensinya dan dilengkapi notulen dan
absensi
Rapatkan dg DPJP / drg , apoteker & ass apoteker dan nakes lain utk
sosialisasi SK dan SOP pada proses peresepan, pemesanan dan
4. Tersedia kebijakan dan proses peresepan, pemesanan, pengelolaan sosialisasi SK tersebut dengan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.2.2.4 obat utk UKP dan UKM di PKM , saat ini SK , panduan / 18 April 2018 PJ UKP selesai
dan pengelolaan obat apoteker & ass apoteker dalam rapat UKP dan Gambar) hasil rapat sosialisasi SOP
pedoman dan SOP segera direvisi dibawa pengawasan oleh DPJP/ drg
dan dilengkapi notulen dan absensi
Dikawal oleh DPJP / drg, apoteker & Ass Apoteker utk sosialisasi SOP
5. Terdapat prosedur untuk menjaga tidak terjadinya sosialisasi SK tersebut dengan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.2.2.5 tsb segera, pelaksanaan FIFO dan FEFO dan kartu Stok / kendali pada 18 April 2018 PJ UKP selesai
pemberian obat yang kedaluwarsa kepada pasien apoteker & ass apoteker dalam rapat UKP dan Gambar) hasil minlok sosialisasi SOP
obat UKP & UKM di PKM ( Notulen dan absensi didokumentasikan )
Rapatkan dg DPJP / drg, apoteker & ass apotekr dan nakes lain dan Ka
8. Ada kebijakan dan prosedur penggunaan obat-obatan PKM pada proses pelaksanaan penggunaan obat yg dibawa sendiri sosialisasi SK & SOP tersebut dengan DPJP / drg Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi SK: 26 JAN; SOP: 18
8.2.2.8 pasien rawat inap, yang dibawa sendiri oleh pasien/ oleh pasien / keluarga pada pasien ranap di PKM , saat ini segera dan apoteker & ass apoteker dan Ka PKM dalam PJ UKP selesai
dan Gambar) hasil minlok sosialisasi SOP April 2018
keluarga pasien disosialisasikan SK, panduan / pedoman dan SOP dan perlu dikawal minilok
oleh DPJP/ drg dan dilengkapi notulen dan absensi
Rapatkan dg DPJP / drg, apoteker & ass Apoteker dan Ka PKM pada
9. Penggunaan obat-obatan psikotropika/narkotika dan sosialisasi SOP tersebut dengan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
sosialisasi SOP utk proses pengawasan & pengendalian obat
8.2.2.9 obat-obatan lain yang berbahaya diawasi dan apoteker & ass apoteker dan Ka PKM dalam 18 April 2018 PJ UKP selesai
psikotropika dan narkoba di PKM , saat ini perlu dikawal oleh DPJP/ dan Gambar) hasil rapat sosialisasi SOP
dikendalikan secara ketat minilok
drg dan dilengkapi notulen dan absensi
Rapatkan dg DPJP / drg, nakes lain dan apoteker & ass Apoteker dan sosialisasi SOP tersebut dengan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.2.3.1 1. Terdapat persyaratan penyimpanan obat sosialisasikan SPO tsb utk proses penyimpanan obat di PKM , dikawal 18 April 2018 PJ UKP selesai
apoteker & ass apoteker dalam rapat UKP dan Gambar) hasil minlok sosialisasi SOP
oleh DPJP/ drg dan dilengkapi notulen dan absensi
Dikawal oleh DPJP / drg ,nakes terkait dan apoteker & ass apoteker utk Obat disimpan sesuai suhu, bentuk sediaan, Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.2.3.2 2. Penyimpanan dilakukan sesuai dengan persyaratan penyimpanan obat sesuai persyaratan dan menjadi budaya ber tg bukti penyimpanan PJ UKP selesai
golongan farmakologis dan Gambar) hasil minlok sosialisasi SOP
jawab dan menghindari KTD dll
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , nakes terkait dan Ka PKM pada proses sosialisasi SOP tersebut dengan DPJP / drg dan
3. Pemberian obat kepada pasien disertai dengan label pemberian obat , saat ini segera dibuat terinci SOP, disosialisasi, dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.2.3.3 obat yang jelas (mencakup nama, dosis, cara pemakaian diterapkan dan perlu dikawal oleh DPJP/ drg dan dilengkapi notulen apoteker & ass apoteker dan Ka PKM dalam 18 April 2018 PJ UKP selesai
dan Gambar) hasil rapat sosialisasi SOP
obat dan frekuensi penggunaannya) minilok
dan absensi
Rapatkan dg DPJP / drg , Apoteker & ass Apoteker dan nakes terkait
4. Pemberian obat disertai dengan informasi dan Ka PKM utk sosialisasi SOP tsb pada proses pemberian obat , sosialisasi SOP tersebut dengan DPJP / drg dan
Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.2.3.4 penggunaan obat yang memadai dengan bahasa yang disertai informasi penggunaan obat dengan bahasa ibu yang lebih apoteker & ass apoteker dan Ka PKM dalam 18 April 2018 PJ UKP selesai
dan Gambar) hasil minlok sosialisasi SOP
dapat dimengerti oleh pasien/keluarga pasien dipahami pasien / keluarga dan dikawal oleh DPJP/ drg dan minilok
dilengkapi notulen dan absensi
Perlu segera dirapatkan dg DPJP / drg , apoteker & ass apoteker dan
5. Petugas memberikan penjelasan tentang nakes terkait dan Ka PKM pada proses penjelasan kemungkinan sosialisasi SOP tersebut dengan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.2.3.5 kemungkinan terjadi efek samping obat atau efek yang terjadi efek samping obat atau efek yg tidak diharapkan , saat ini apoteker & ass apoteker dan Ka PKM dalam 18 April 2018 PJ UKP selesai
dan Gambar) hasil rapat sosialisasi SOP
tidak diharapkan segera disosialisasikan SOP tsb dan perlu dikawal oleh DPJP/ drg dan minilok
dilengkapi notulen dan absensi
Rapatkan dg DPJP / drg , apoteker & ass Apoteker dan nakes terkait
6. Petugas menjelaskan petunjuk tentang penyimpanan pada proses penjelasan penyimpanan obat di rumah , saat ini segera sosialisasi SK tersebut dengan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.2.3.6 18 April 2018 PJ UKP selesai
obat di rumah disosialisasikan SOP tsb dan diterapkan dan dikawal oleh DPJP/ drg apoteker & ass apoteker dalam rapat UKP dan Gambar) hasil rapat sosialisasi SOP
dan dilengkapi notulen dan absensi
Perlu segera dirapatkan dg DPJP / drg ,apoteker & ass apoteker dan
nakes terkait pada proses penanganan obat kadaluwarsa / rusak di
7. Tersedia kebijakan dan prosedur penanganan obat sosialisasi SK tersebut dengan DPJP / drg dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.2.3.7 PKM , saat ini sosialisasikan SK, panduan / pedoman dan SOP, 26 Jan 2018 PJ UKP selesai
yang kedaluwarsa/rusak apoteker & ass apoteker dalam rapat UKP dan Gambar) hasil rapat sosialisasi SK
diterapkan dan dikawal oleh DPJP/ drg dan dilengkapi notulen dan
absensi
Perlu rutinitas dikawal oleh DPJP / drg , Apoteker & ass apoteker dan
1. tersedia list obat yang akan ed ditahun tsb. 2.
8. Obat kedaluwarsa/rusak dikelola sesuai kebijakan dan nakes terkait penanganan obat kadakuwarsa / rusak dan sosialisasikan sosialisasi SK tersebut dengan DPJP / drg dan
8.2.3.8 tersedia list obat ed yang update setiap Des-2018 PJ UKP selesai
prosedur. dan diterapkan SK dan SOP tsb dan menjadi budaya kerja diapotik dan apoteker & ass apoteker dalam rapat UKP
bulan/label
di UKM ( lengkapi notulen dan absensi )
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , apoteker & ass apoteker dan nakes
terkait dan Ka PKM pada proses pelaporan efek samping obat di PKM membahas SOP tersebut dengan DPJP / drg dan
8.2.4.1 1. Tersedia prosedur pelaporan efek samping obat apoteker & ass apoteker dan Ka PKM dan Tersedianya UANG hasil minlok sosialisasi SOP 28 Feb 2018 PJ UKP selesai
, saat ini segera disosialisasikan SOP tsb, dan diterapkan dan perlu mensosialisasikan
dikawal oleh DPJP/ drg dan dilengkapi notulen dan absensi
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , apoteker & ass apoteker dan nakes membahas tata cara pendokumentasian efek
2. Efek samping obat didokumentasikan dalam rekam terkait pada proses dokumentasi efek samping obat dalam RM di samping obat dengan DPJP / drg dan apoteker tersedia bukti pelaporan PIO yang terdapat
8.2.4.2 Des-2018 PJ UKP selesai
medis PKM , dan diterapkan dan dikawal oleh DPJP/ drg dan dilengkapi & ass apoteker dan Ka PKM dan pemberian efeksamping obat
notulen dan absensi mensosialisasikan
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , apoteker & ass apoteker dan nakes
3. Tersedia kebijakan dan prosedur untuk mencatat, terkait pada proses dokumentasi efek samping obat dalam RM di membahas SOP tersebut dengan DPJP / drg dan
memantau, dan melaporkan bila terjadi efek samping
8.2.4.3 PKM , saat ini segera disosialisasikan SOP pencatatan + pemantauan apoteker & ass apoteker dan Ka PKM dan Tersedianya UANG hasil minlok sosialisasi SOP 18 April 2018 PJ UKP selesai
penggunaan obat dan KTD, termasuk kesalahan + pelaporan efek samping obat dan KTD dan diterapkan dan dikawal mensosialisasikan
pemberian obat oleh DPJP/ drg dan dilengkapi notulen dan absensi
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg, apoteker & ass apoteker dan nakes
membahas SOP tersebut dengan DPJP / drg dan
4. Kejadian efek samping obat dan KTD ditindaklanjuti terkait dan Ka PKM pada proses tindak lanjutnya di PKM, saat ini
8.2.4.4 apoteker & ass apoteker dan Ka PKM dan Tersedianya UANG hasil rapat sosialisasi SOP Des-2018 PJ UKP selesai
dan didokumentasikan segera disosialisasikan SOP tsb dan diterapkan dan perlu dikawal oleh
mensosialisasikan
DPJP/ drg dan dilengkapi notulen dan absensi
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , ass apoteker dan nakes terkait dan Ka
PKM pada proses identifikasi dan pelaporan kesalahan pemberian membahas SOP tersebut dengan DPJP / drg dan
1. Terdapat prosedur untuk mengidentifikasi dan
8.2.5.1 obat dan KNC di PKM , saat ini segera disosialisasikan SOP tsb , dan apoteker & ass apoteker dan Ka PKM dan Tersedianya UANG hasil minlok sosialisasi SOP 18 April 2018 PJ UKP selesai
melaporkan kesalahan pemberian obat dan KNC diterapkan dan perlu dikawal oleh DPJP/ drg dan dilengkapi notulen mensosialisasikan
dan absensi
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , ass apoteker dan nakes terkait pada
proses laporan kesalahan pemberian obat dan KNC di PKM , saat ini membahas SOP tersebut dengan DPJP / drg dan
2. Kesalahan pemberian obat dan KNC dilaporkan tepat
8.2.5.2 apoteker & ass apoteker dan Ka PKM dan Tersedianya UANG hasil minlok sosialisasi SOP 18 April 2018 PJ UKP selesai
waktu menggunakan prosedur baku segera dibuat terinci format laporan tsb , disosialisasi, dan diterapkan
mensosialisasikan
dan perlu dikawal oleh DPJP/ drg dan dilengkapi notulen dan absensi
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , apoteker & ass apoteker dan nakes
3. Ditetapkan petugas kesehatan yang bertanggung terkait dan tim PKJA IX pada proses petugas yang bertg jwb untuk membahas dan sosialisasi SOP tersebut dengan
8.2.5.3 jawab mengambil tindakan untuk pelaporan menindak lanjuti pelaporan tsb di PKM , saat ini segera dibuat DPJP / drg dan apoteker & ass apoteker dan Ka Tersedianya UANG hasil rapat sosialisasi SOP 18 April 2018 PJ UKP selesai
diidentifikasi terinci di SK tsb , disosialisasi, dan diterapkan dan perlu dikawal oleh PKM dan mensosialisasikan
DPJP/ drg dan dilengkapi notulen dan absensi
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , apoteker & ass apoteker dan nakes
4. Informasi pelaporan kesalahan pemberian obat dan terkait dan pokja IX pada proses informasi pelaporan kesalahan membahas SOP tersebut dengan DPJP / drg dan Tersedianya UANG hasil rapat sosialisasi SOP.
8.2.5.4 KNC digunakan untuk memperbaiki proses pengelolaan pemberian obat dan KNC di PKM , saat ini segera dibuat terinci apoteker & ass apoteker dan Ka PKM dan Tersedianya dokumentasi pelaporan KTD yang 18 April 2018 PJ UKP selesai
dan pelayanan obat. pemanfaatan dan bukti perbaikan tsb , disosialisasi, dan diterapkan mensosialisasikan terjadi difarmasi dan tindak lanjutnya.
dan perlu dikawal oleh DPJP/ drg dan dilengkapi notulen dan absensi
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , apoteker & ass apoteker dan nakes
1. Obat emergensi tersedia pada unit-unit dimana akan terkait dan Ka PKM pada proses penyediaan dan daftar obat merapatkan SOP tersebut dengan DPJP / drg
8.2.6.1 diperlukan atau dapat terakses segera untuk memenuhi emergensi di unit pelayanan di PKM , saat ini segera dibuat terinci dan apoteker & ass apoteker dan Tersedianya UANG hasil minlok sosialisasi SOP 18 April 2018 PJ UKP selesai
kebutuhan yang bersifat emergensi SK, panduan / pedoman dan SOP tsb , disosialisasi, dan diterapkan mensosialisasikan
dan perlu dikawal oleh DPJP/ drg dan dilengkapi notulen dan absensi
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , apoteker & ass apoteker dan nakes
2. Ada kebijakan yang menetapkan bagaimana obat terkait pada proses penyimpanan obat emergensi di unit pelayanan di merapatkan SOP tersebut dengan DPJP / drg
8.2.6.2 emergensi disimpan, dijaga dan dilindungi dari PKM , saat ini segera dibuat terinci SOP tsb , disosialisasi, dan dan apoteker & ass apoteker dan Tersedianya UANG hasil minlok sosialisasi SOP 18 April 2018 PJ UKP selesai
kehilangan atau pencurian diterapkan dan perlu dikawal oleh DPJP/ drg dan dilengkapi notulen mensosialisasikan
dan absensi
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , apoteker & ass apoteker dan nakes
3. Obat emergensi dimonitor dan diganti secara tepat terkait pada proses monitoring dan hasil monitoring yg ditindak merapatkan SOP tersebut dengan DPJP / drg
8.2.6.3 waktu sesuai kebijakan Puskesmas setelah digunakan lanjuti di PKM , saat ini segera dibuat terinci SOP tsb , disosialisasi, dan apoteker & ass apoteker dan Tersedianya UANG hasil minlok sosialisasi SOP 18 April 2018 PJ UKP selesai
atau bila kedaluwarsa atau rusak dan diterapkan dan perlu dikawal oleh DPJP/ drg dan dilengkapi mensosialisasikan
notulen dan absensi
2. Akses petugas terhadap informasi yang dibutuhkan Perlu rutinitas ini menjadi budaya kerja petugas yang dikawal oleh dilakukan audit terhadap petugas nakes yang tersedia hasil audit terhadap petugas nakes yang
8.4.2.2 5 Maret 2018 PJ UKP selesai
dilaksanakan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab DPJP / drg di yannis tsb dapat mengakses RM dapat mengakses RM
3. Akses petugas terhadap informasi dilaksanakan sesuai Pelaksanaan akses ditingkatkan sesuai kebutuhan pasien / keluarga dilakukan audit terhadap petugas nakes yang tersedia hasil audit terhadap petugas nakes yang
8.4.2.3 5 Maret 2018 PJ UKP selesai
dengan kebijakan dan prosedur dan menjadi budaya kerja petugas dapat mengakses RM dapat mengakses RM
2. Sistem pengkodean, penyimpanan, dan dokumentasi Rapatkan oleh DPJP , nakes terkait dan petugas RM terlatih utk melakukan sosialisasi SK sistem pengkodean,
memudahkan petugas untuk menemukan rekam pasien mensosialisasikan SK sistem pengkodean, penyimpanan, dokumentasi tersedia UANG (undangan absen, notulen dan
8.4.3.2 penyimpanan, dokumentasi RM dalam rapat 10 Jan 2018 PJ UKP selesai
tepat waktu maupun untuk mencatat pelayanan yang RM dan diterapkan serta dikawal oelh DPJP dilengkapi absensi dan gambar/foto) tentang SK tsb.
UKP.
diberikan kepada pasien notulen
1. Isi rekam medis mencakup diagnosis, pengobatan, SK disempurnakan / dilengkapi, dirapatkan dg DPJP, nakes lain, mereview SK dan melakukan minilok dengan 1. tersedianya SK tentang isi rekam medis yang
8.4.4.1 hasil pengobatan, dan kontinuitas asuhan yang diberikan perekam medis terlatih dan Ka PKM disertai absensi dan notulen Kapus lengkap. 2. tersedianya UANG minilok tsb 5 Maret 2018 PJ UKP selesai
SPO dilengkapi sesuai maksud dan tujun dan perlu dirapatkan dan membahas SOP Tentang kerahasiaan RM dalam
8.4.4.3 3. Tersedia prosedur menjaga kerahasiaan rekam medis tersedianya UANG rapat tsb dan hasil SOPnya. 5 Maret 2018 PJ UKP selesai
dilengkapi absensi dan notulen rapat UKP
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , petugas terkait dan Ka PKM pada
proses pemantauan lingkungan fisik, jadwal dan bukti pelaksanaan di melakukan minilok sosialisasi SK dgn DPJP / drg ,
1. Kondisi fisik lingkungan Puskesmas dipantau secara PKM , saat ini segera disosialisasikan SK, panduan / pedoman dan petugas terkait dan Ka PK tentang rentang nilai Tersedianyadan
UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.5.1.1 Apr-18 PJ UKP selesai
rutin. Gambar) sosialisasi tsb
SOP tsb dan diterapkan dan perlu dikawal oleh DPJP/ drg dan yg menjadi rujukan hasil pem lab
dilengkapi notulen dan absensi
6. Dilakukan dokumentasi pelaksanaan, hasil dan tindak Perlu dibudayakan dokumentasi pelaksanaan, hasil dan tindak lanjut melakukan dokumentasi pelaksanaan, hasil dan tersedianya dokumentasi pelaksanaan, hasil dan
tindak lanjut inspeksi meliputi pemantauan, tindak lanjut inspeksi meliputi pemantauan,
8.5.1.6 lanjut inspeksi, pemantauan, pemeliharaan dan inspeksi meliputi pemantauan, pemeliharaan, disertakan perbaikan yg pemeliharaan, Apr-18 PJ UKP selesai
disertakan perbaikan yg telah pemeliharaan, disertakan perbaikan yg telah
perbaikan yang telah dilakukan. telah dilakukan , walaupun PKM tsb segera direnovasi
dilakukan dilakukan
Rapatkan dg DPJP / drg , petugas inventarisasi, pengelolaan dan melakukan rapat dgn DPJP / drg, petugas
penyimpanan dan penggunaan B3 dan Ka PKM pada proses
1. Ditetapkan kebijakan dan prosedur inventarisasi, inventarisasi, pengelolaan dan penyimpanan dan Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
inventarisasi, pengelolaan dan penyimpanan dan penggunaan B3 di
8.5.2.1 pengelolaan, penyimpanan dan penggunaan bahan penggunaan B3 dan Ka PKM tentang proses Apr-18 PJ UKP selesai
PKM , saat ini segera disosialisasikan SK , Panduan / pedoman dan dan Gambar) rapat tsb
berbahaya inventarisasi, pengelolaan dan penyimpanan dan
SOP tsb dan diterapkan dan perlu dikawal oleh DPJP/ drg dan penggunaan B3
dilengkapi notulen dan absensi
Rapatkan dg DPJP / drg , petugas pengendalian dan pembuangan B3 melakukan rapat dgn DPJP / drg, petugas
dan Ka PKM pada proses pengendalian dan pembuangan B3 di PKM , pengendalian dan pembuangan B3 dan Ka PKM Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
2. Ditetapkan kebijakan dan prosedur pengendalian dan
8.5.2.2 saat ini segera disosialisasikan SK , Panduan / pedoman dan SOP tsb dan Ka PKM tentang kebijakan dan prosedur Apr-18 PJ UKP selesai
pembuangan limbah berbahaya dan Gambar) rapat tsb
dan diterapkan dan perlu dikawal oleh DPJP/ drg dan dilengkapi pengendalian dan pembuangan limbah
notulen dan absensi berbahaya
melakukan rapat dgn DPJP / drg, petugas
Rapatkan dg DPJP / drg , petugas pemantauan, evaluasi tindak lanjut
3. Dilakukan pemantauan, evaluasi dan tindak lanjut dan Ka PKM pada proses pemantauan, evaluasi tindak lanjut di PKM , pengendalian dan pembuangan B3 dan Ka PKM
Ka PKM tentang kebijakan dan prosedur Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.5.2.3 terhadap pelaksanaan kebijakan dan prosedur dan Apr-18 PJ UKP selesai
saat ini segera disosialisasikan SOP tsb dan diterapkan dan perlu dan Gambar) rapat tsb
penanganan bahan berbahaya pengendalian dan pembuangan limbah
dikawal oleh DPJP/ drg dan dilengkapi notulen dan absensi berbahaya
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , petugas pemantauan, evaluasi tindak melakukan rapat dgn DPJP / drg, petugas
4. Dilakukan pemantauan, evaluasi dan tindak lanjut lanjut penanganan B3 dan Ka PKM pada proses pemantauan, evaluasi pengendalian dan pembuangan B3 dan Ka PKM Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.5.2.4 terhadap pelaksanaan kebijakan dan prosedur tindak lanjut penanganan B3 di PKM , saat ini segera disosialisasikan dan Ka PKM tentang proses pemantauan, Apr-18 PJ UKP selesai
dan Gambar) rapat tsb
penanganan limbah berbahaya SOP tsb dan diterapkan dan perlu dikawal oleh DPJP/ drg dan evaluasi tindak lanjut penanganan B3 limbah
dilengkapi notulen dan absensi berbahaya
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , petugas yg merencanakan program melakukan rapat dgn DPJP / drg , petugas
1. Ada rencana program untuk menjamin lingkungan fisik keamanan lingkungan fisik dan Ka PKM pada proses perencanaan program keamanan lingkungan fisik dan Ka PKM Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.5.3.1 program keamanan lingkungan di PKM , saat ini segera dibuat terinci dan Ka PKM tentang proses pemantauan, Apr-18 PJ UKP selesai
yang aman dan Gambar) rapat tsb
panduan / pedoman tsb , disosialisasi, dan diterapkan dan perlu evaluasi tindak lanjut penanganan B3 limbah
dikawal oleh DPJP/ drg dan dilengkapi notulen dan absensi berbahaya
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , petugas yg diberi tg jawab hal tsb dan melakukan rapat dgn DPJP / drg, petugas
2. Ditetapkan petugas yang bertanggung jawab dalam Ka PKM pada proses perencanaan program keamanan lingkungan pengendalian dan pembuangan B3 dan Ka PKM Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.5.3.2 perencanaan dan pelaksanaan program untuk menjamin kepada petugas yang kompeten di PKM , saat ini segera dan Ka PKM tentang proses pemantauan, Apr-18 PJ UKP selesai
dan Gambar) rapat tsb
lingkungan fisik yang aman disosialisasikan SK tsb sampai ke p jwb dan tupoksinya dan diterapkan evaluasi tindak lanjut penanganan B3 limbah
dan perlu dikawal oleh DPJP/ drg dan dilengkapi notulen dan absensi berbahaya
Perlu segera program perencanaan, pelaksanaan, pendidikan, melakukan rapat dgn DPJP + nakes terkait atau
3. Program tersebut mencakup perencanaan, pelatihan petugas , pemantauan dan evaluasi sesuai panduan yang non nakes da Ka pkm, tentang program Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.5.3.3 pelaksanaan, pendidikan dan pelatihan petugas, telah ditetapkan dan disosialisasikan dan diterapkan oleh DPJP + nakes Apr-18 PJ UKP selesai
perencanaan, pelaksanaan, pendidikan, dan Gambar) rapat tsb
pemantauan, dan evaluasi terkait atau non nakes da Ka pkm serta pengelola PKM dilengkapi pelatihan petugas , pemantauan dan evaluasi
absensi dan notulen
Perlu segera dibudayakan monitoring, evaluasi dan tindak lanjut melakukan rapat evaluasi dgn DPJP + nakes
4. Dilakukan monitoring, evaluasi dan tindak lanjut Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi
8.5.3.4 proram tsb oleh ka PKM dan pengelola PKM bersama pegawai PKM terkait atau non nakes da Ka pkm, tentang Apr-18 PJ UKP selesai
terhadap pelaksanaan program tersebut. dan Gambar) rapat tsb
dilengkapi absensi dan notulen monitoring, evaluasi dan tindak lanjut
1. Ditetapkan kebijakan dan prosedur untuk memisahkan Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , petugas manajemen peralatan dan Ka
alat yang bersih dan alat yang kotor, alat yang
PKM pada proses manajemen peralatan sesuai standar di PKM , saat sosialisasi SK dan SOP pemantauan peralatan
memerlukan sterilisasi, alat yang membutuhkan Tersedia UANG (undangan absen, notulen dan
8.6.1.1 ini segera disosialisasikan SK , panduan / pedoman dan SOP tsb tersebut dengan DPJP / drg , PJ Ruangan dan Ka 18 April 2018 PJ UKP selesai
perawatan lebih lanjut (tidak siap pakai), serta alat-alat gambar/foto) tentang SK dan SOP tsb.
sampai ke p jwb dan tupoksinya dan diterapkan dan perlu dikawal PKM dalam minilok
yang membutuhkan persyaratan khusus untuk oleh DPJP/ drg dan dilengkapi notulen dan absensi
peletakannya
2. Tersedia prosedur sterilisasi alat-alat yang perlu Optimalkan implementasinya dan peralatannya perlu penambahan Melakukan sterilisasi alat-alat yang perlu Tersedianya prosedur untuk mengoptimalkan
8.6.1.2 22 Maret 2018 PJ UKP selesai
disterilkan sesuai standar mutu layanan PKM disterilkan sesuai standart mutu implementasi sterlisasi
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , petugas manajemen peralatan dan Ka
PKM pada proses pemantauan peralatan sesuai standar di PKM , saat sosialisasi SOP pemantauan peralatan tersebut
3. Dilakukan pemantauan terhadap pelaksanaan Tersedia UANG (undangan absen, notulen dan
8.6.1.3 dengan DPJP / drg, PJ Ruangan dan Ka PKM 18 April 2018 PJ UKP selesai
prosedur secara berkala ini segera disosialisasikan SOP tsb dan diterapkan dan perlu dikawal gambar/foto) tentang SOP tsb.
dalam minilok
oleh DPJP/ drg dan dilengkapi notulen dan absensi
Segera di inventarisasi alat yang ada baik yang masih terpakai dan sosialisasi SK dan SOP proses bantuan peralatan
1. Dilakukan inventarisasi peralatan yang ada di yang tidak terpakai pada layanan di PKM dipimpin oleh Ka PKM dan tersedia UANG (undangan absen, notulen dan
8.6.2.1 tersebut dengan DPJP / drg, PJ Ruangan dan Ka des-2018 PJ UKP selesai
Puskesmas DPJP dan nakes lain dan Non Nakes di PKM dilengkapi absensi dan gambar/foto) tentang SK tsb.
PKM dalam minilok
notulen
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , petugas yg ber tg jawab penilaian melakukan rapat dgn DPJP / drg , petugas yg ber
kualifikasi tenaga dan penetapan kewenangannya dan Ka PKM pada tg jawab manajemen SDM dan Ka PKM ,
2. Ada cara menilai kualifikasi tenaga untuk tentang SK , panduan / pedoman dan SOP tsb Tersedianya UANG (Undangan, Absen, Notulensi Kasubbag TU dan
8.7.1.2 proses manajemen SDM sesuai standar di PKM , saat ini segera Maret-18 selesai
memberikan pelayanan yang sesuai dengan kewenangan dan Gambar) minilok tsb dan sosialisasinya Kasatpel UKP
dibuat terinci SOP tsb , disosialisasi, dan diterapkan dan perlu sampai ke p jwb dan tupoksinya dan melakukan
dikawal oleh DPJP/ drg dan dilengkapi notulen dan absensi sosialisasinya
1. Dilakukan evaluasi kinerja tenaga kesehatan yang Lakukan evaluasi kinerja nakes yg memberikan pelayanan klinis Kasubbag TU dan
8.7.2.1 melakukan evaluasi nakes tersedianya dokumentasi audit klinis Des-2018 selesai
memberikan pelayanan klinis secara berkala secara berkala Kasatpel UKP
1. Tersedia informasi mengenai peluang pendidikan dan Informasi dilengkapi dengan bukti penyediaan peluang pendidikan memberikan informasi pelatihan kepada Kasubbag TU dan
8.7.3.1 pelatihan bagi tenaga kesehatan yang memberikan Tersedianya dokumentasi Des-2018 selesai
dan pelatihan karyawan Kasatpel UKP
pelayanan klinis
2. Ada dukungan dari manajemen Puskesmas bagi Bukti dukungan dan diperjelas dengan surat ka PKM ke Din Kes Kab Tersedianya dokumentasi surat tugas Kasubbag TU dan
8.7.3.2 tenaga kesehatan untuk memanfaatkan peluang Des-2018 selesai
Situbondo Kapuskesmas Kasatpel UKP
tersebut
3. Apabila tenaga kesehatan tersebut diberi kewenangan Perlu dirapatkan dg DPJP / drg , petugas yg ber tg jawab dalam tim melakukan sosialisasi mengenai penilaian
khusus, dilakukan penilaian terhadap pengetahuan dan kredensial sesuai standar yannis di PKM , saat ini segera disosialisasi terhadap pengetahuan dan keterampilan yang Kasubbag TU dan
8.7.4.3 tersedianya dokumentasi April-18 selesai
keterampilan yang terkait dengan kewenangan khusus SOP tsb dan diterapkan dan perlu dikawal oleh DPJP/ drg dan terkait dengan kewenangan khusus yang Kasatpel UKP
yang diberikan dilengkapi notulen dan absensi diberikan
9.1.2.3 Ada keterlibatan tenaga klinis dalam kegiatan Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan nakes
peningkatan mutu yang ditunjukkan dalam lain untuk dilakukan penyusunan
penyusunan indikator untuk menilai perilaku indikator mutu klinis dan indikator
dalam pemberian pelayanan klinis dan ide-ide perilaku pemberi yannis menuju PMKP
perbaikan dan segera disosialisasikan SK , panduan
/ pedoman serta SOP tsb dengan
melibatkan ka PKM ( lampirkan
undangan +,absensi dan notulen )
9.1.3.1 Dialokasikan sumber daya yang cukup untuk Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan nakes
kegiatan perbaikan mutu layanan klinis dan lain pemberi yannis bersama ka PKM
upaya keselamatan pasien. rencana tsb ( lampirkan undangan ,
absensi dan Notulen )
9.1.3.2 Ada program/kegiatan peningkatan mutu Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan nakes
layanan klinis dan keselamatan pasien yang terkait bersama ka PKM dalam bentuk
disusun dan direncanakan oleh tenaga klinis. Kerangka acuan , perencanaan, bukti
pelaksanaan dan bukti evaluasi dan
tindak lanjut ( lampirkan undangan ,
9.1.3.3 Program/kegiatan tersebut dilaksanakan sesuai absensi
Perlu dan notulen
dirapatkan ) / drg dan nakes
dg DPJP
rencana, dievaluasi, dan ditindak lanjuti terkait bersama ka PKM dalam bentuk
pelaksanaannya, monitoring, evaluasi
dan tindak lanjut ( lampirkan undangan ,
absensi dan notulen )
9.2.1.1 Dilakukan identifikasi fungsi dan proses Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan nakes
pelayanan yang prioritas untuk diperbaiki terkait bersama Ka PKM untuk memilih
dengan kriteria yang ditetapkan fungsi dan proses yan prioritas yg
9.2.1.2 Terdapat dokumentasi tentang komitmen dan Perlu dirapatkan
diperbaiki, dg DPJP / drg
kriterianyaserta dan nakes
bukti
pemahaman terhadap peningkatan mutu dan identifikasi
terkait bersama
, saatKa
iniPKM
segera
untuk
revisi SOP
keselamatan secara berkesinambungan tsb sesuai rincian
dokumentasi pelaksanaan
yang dimaksud
sosialisasi
dan
ditingkatkan dalam organisasi mutu klinisundangan,
dilengkapi dan KP dilaksanakan
absensi dansecara
periodik
notulen , mulai saat ini di sosialisasikan
dan berkesinambungan dan dilengkapi
undangan, absensi dan notulen
9.2.1.3 Setiap tenaga klinis dan manajemen memahami Perlu segera diproses pemahaman
pentingnya peningkatan mutu dan keselamatan pentingnya PMKP di layanan Klinis dan
dalam layanan klinis manajemen , yang dilengkapi Undangan
dan absensi disertai notulen untuk
menjadi budaya kerja SDM PKM
9.2.1.4 Kepala Puskesmas bersama dengan tenaga klinis Data ketetapan yan prioritas yang perlu
menetapkan pelayanan prioritas yang akan diperbaiki dan bukti perlu dibuat dan
diperbaiki dilengkapi undangan , absensi dan
notulen
9.2.1.5 Kepala Puskesmas bersama dengan tenaga klinis Data kelengkapan penyusunan rencana
menyusun rencana perbaikan pelayanan perbaikan baru berupa konsep belum
prioritas yang ditetapkan dengan sasaran yang dikaji dalam rapat rutin
jelas
9.2.1.6 Kepala Puskesmas bersama dengan tenaga klinis Segera ditindak lanjuti
melaksanakan kegiatan perbaikan pelayanan
klinis sesuai dengan rencana
9.2.2.1 Standar/prosedur layanan klinis disusun dan Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan nakes
dibakukan didasarkan atas prioritas fungsi dan terkait bersama Ka PKM untuk
proses pelayanan penetapan standar yan nis dan
dibakukan, dalam SK yg saat ini perlu
direvisi, adanya panduan / pedoman
dan SOP yg perlu segera
disosialisasikan , dilengkapi bukti
monitoring dan hasil monitoring. Dan
dilengkapi undangan, absensi dan
9.2.2.2 Standar tersebut disusun berdasarkan acuan Perlu disusun bersama DPJP,/ drg dan
notulen
yang jelas nakes lain melibatkan manajemen dan
ka PKM dan SK yang ada perlu segera
disosialisasikan dilengkapi undangan ,
absensi dan notulen
9.2.2.3 Tersedia dokumen yang menjadi acuan dalam Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan nakes
penyusunan standar terkait bersama Ka PKM untuk
terdokumentasikan acuan tsb dlm
penyusunan standar sesuai standar OP,
dalam SK yg saat ini perlu
disosialisasikan , adanya panduan /
pedoman dan SOP yg perlu segera
disosialisasi , dilengkapi bukti
monitoring dan hasil monitoring. Dan
dilengkapi undangan, absensi dan
notulen
9.2.2.4 Ditetapkan prosedur penyusunan Perlu segera penyusunan dokumen SOP
standar/prosedur layanan klinis Layanan Klinis yang terstandar dan
dilengkapi undangan, absensi dan
notulen dan disosialisasikan dan
diterapkan
9.2.2.5 Penyusunan standar/prosedur layanan klinis Perlu segera dioptimalkan proses tsb
sesuai dengan prosedur dan disepakati dan menjadi budaya
kerja SDM PKM dan didokumentasikan
9.3.1.1 Disusun dan ditetapkan indikator mutu layanan Rapatkan dg DPJP / drg dan nakes terkait
klinis yang telah disepakati bersama bersama Ka PKM untuk proses
kesepakatan penetapan indikator mutu
yan nis . Dalam SK yg saat ini perlu
disosialisasikan, adanya panduan /
pedoman dan SOP . Dan dilengkapi
9.3.1.2 Ditetapkan sasaran-sasaran keselamatan pasien Segera sosialisasikan
undangan, absensi danSKnotulen
tsb dan
sebagaimana tertulis dalam Pokok Pikiran. dilampirkan undangan, absensi dan
notulen
9.3.1.3 Dilakukan pengukuran mutu layanan klinis Perlu segera dirapatkan untuk
mencakup aspek penilaian pasien, pelayanan mendapatkan bukti pengukuran tsb ,
penunjang diagnosis, penggunaan obat bukti monitoring, serta tindak lanjutnya
antibiotika, dan pengendalian infeksi nosokomial dan lampirkan undangan, absensi dan
9.3.1.4 Dilakukan pengukuran terhadap indikator- notulen
Perlu segera dirapatkan untuk
indikator keselamatan pasien sebagaimana mendapatkan pelaksanaan pengukuran
tertulis dalam Pokok Pikiran tsb dan lampirkan undangan, absensi
dan notulen
9.3.2.1 Ada penetapan target mutu layanan klinis dan Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan nakes
keselamatan pasien yang akan dicapai terkait bersama Ka PKM dan
manajemen PKM untuk proses
penetapan target yang akan dicapai
pada yan nis . Dan dilengkapi undangan,
9.3.2.2 Target tersebut ditetapkan dengan absensi dan notulen
Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan nakes
mempertimbangkan pencapaian mutu klinis terkait bersama Ka PKM dan
sebelumnya, pencapaian optimal pada sarana manajemen PKM untuk proses
kesehatan yang serupa, dan sumber daya yang penetapan target dg
dimiliki mempertimbangkan pencapaian
sebelumnya, pencapaian optimal pada
sarkes,dan sumber daya yg dimiliki . Dan
dilengkapi undangan, absensi dan
notulen
9.3.2.3 Proses penetapan target tersebut melibatkan Perlu segera diproses
tenaga profesi kesehatan yang terkait
9.3.3.1 Data mutu layanan klinis dan keselamatan pasien Perlu segera data tsb diproses secara
dikumpulkan secara periodik periodik dan sesuai prosedur yang telah
disosialisasikan
9.3.3.2 Data mutu layanan klinis dan keselamatan pasien Perlu segera dilengkapi domumen tsb
didokumentasikan
9.3.3.3 Data mutu layanan klinis dan keselamatan pasien Perlu segera dianalisis berbasis bukti
dianalisis untuk menentukan rencana dan dan dilengkapi undangan , absensi dan
langkah-langkah perbaikan mutu layanan klinis notulen
dan keselamatan pasien
9.4.1.1 Ada kejelasan siapa yang bertanggung jawab Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan nakes
untuk peningkatan mutu layanan klinis dan terkait bersama Ka PKM dan
keselamatan pasien manajemen PKM untuk proses siapa yg
bertg jawab pada PMKP yan nis, yang
saat ini SK segera disosialisasikan sesuai
hasil kesepatan pada pertemuan tsb .
Dan dilengkapi undangan, absensi dan
notulen
9.4.1.2 Terdapat tim peningkatan mutu layanan klinis Segera pembentukan tim dan di SK kan
dan keselamatan pasien yang berfungsi dengan dan disosialisasikan dan diterapkan
baik sesuai uraian tugas, program kerja tim
dilengkapi absensi dan notulen
9.4.1.3 Ada kejelasan uraian tugas dan tanggung jawab Segera dilengkapi uraian tugas dan
tim fungsi masing2 yg diberi tg jawab dan
dilengkapi absensi dan notulen
9.4.1.4 Ada rencana dan program peningkatan mutu Perlu dirapatkan dg DPJP / drg dan nakes
layanan klinis dan keselamatan pasien yang terkait bersama Ka PKM dan
dilaksanakan sesuai dengan rencana yang manajemen PKM untuk proses rencana
disusun dan program yg telah dibuat pada PMKP
yan nis, dilengkapi dng bukti dan
terdokumentasi . Dan dilengkapi
undangan, absensi dan notulen
9.4.2.1 Data monitoring mutu layanan klinis dan Segera dirapatkan utk mendapatkan
keselamatan dikumpulkan secara teratur hasil laporan PMKP yg disusun secara
periodik dan didokumentasikan dan
lengkapi undangan, absensi dan notulen
9.4.2.2 Dilakukan analisis dan diambil kesimpulan untuk Segera dirapatkan utk mendapatkan
menetapkan masalah mutu layanan klinis dan hasil analiss, kesimpulan, rekomendasi
masalah keselamatan pasien PMKP yan nis tsb dan dilengkapi absensi
dan notulen
9.4.2.3 Dilakukan analisis penyebab masalah Segera ditindak lanjuti permasalahan
tsb dan dilengkapi undangan, absensi
dan notulen
9.4.2.4 Ditetapkan program-program perbaikan mutu Perlu dilaksanakan segera dan telah
yang dituangkan dalam rencana perbaikan mutu dilampirkan dokumen tsb dan POA
bangunan PKM
9.4.2.5 Rencana perbaikan mutu layanan klinis dan Perlu dilaksanakan secepat mungkin dg
keselamatan pasien disusun dengan Ka PKM dan Pengelolah PKM dan
mempertimbangkan peluang keberhasilan, dan berkoordinasi dg Din Kes setempat dg
ketersediaan sumber daya pertimbangan lokasi PKM di Jl. By Pass
antara Makassar Sul Sel - Bone ke
Kolaka Sul Tra dg arus lali lintas yang
padat dalam PMKP dan rencana tsb
segera ditindak lanjuti ( lengkapi
undangan, absensi dan notulen )
9.4.2.6 Ada kejelasan Penanggung jawab untuk Segera dirposes dalam rapat dan
melaksanakan kegiatan perbaikan yang ditindak lanjuti dan didokumentasikan
direncanakan hasil tsb dan SK segera disosialisasikan
dan diterapkan ( lengkapi undangan +
absensi dan notulen )
9.4.3.2 Dilakukan evaluasi terhadap hasil penilaian dengan Perlu segera dilaksanakan
menggunakan indikator-indikator mutu layanan klinis
dan keselamatan pasien untuk menilai adanya
perbaikan
Membuat Register Resiko di bulan September Analisis dan tindak lanjut dalam Register risiko
2017 (sejak pindah kegedung baru). dikerjakan dan didokumentasikan
Membahas insiden dan analisis resiko yang ada Minlok bulanan membahas register resiko dan
dalam register resiko setiap minlok bulanan. insiden. Upaya peningkatan keselamatan pasien
Dilakukan evaluasi dan tindak lanjutnya direncanakan, dilaksanakan, di evaluasi dan
ditindak lanjuti.
Melakukan pertemuan membahas tentang Pertemuan dengan DPJP dan tenaga klinis untuk
evaluasi prilaku tenaga klinis yang ditetapkan evaluasi prilaku tenaga klinis.
mencerminkan budaya keselamatan pasien dan Ditetapkan SK tim, item penilaian dan rencana
budaya perbaikan yang berkelanjutan penilaian perilaku tenaga klinis.
SK tentang Perilaku Tenaga Klinis dalam Ditetapkannya SK update 2018 dan SOP sudah
Pelayanan Klinis yang Mencerminkan Budaya dilakukan. Evaluasi 7 sasaran keselamatan pasien
Mutu dan Keselamatan Pasien di tetapkan dan di lakukan secara berkala dengan menggunakan
disosialisasikan. instrumen yang ditetapkan
Pertemuan untuk menetapkan indikator layanan Penetapkan SK indikator mutu layanan klinis
klinis bersama kapuskes. Dan menetapkan tahun 2018 dan Penetapan Sk 7 sasaran
pedoman pelaksanaan evaluasi mandiri dan keselamatan pasien. Penilaian secara berkala
rekan sesuai dengan instrumen yang sudah ditetapkan.
Pertemuan perbaikan mutu dilakukan saat RTM Dialokasikan sumber daya yang cukup untuk
kegiatan perbaikan mutu layanan klinis dan
keselamatan pasien dan tertuang pada POA
BLUD dan Dak 2019
penetapan POA anggaran tahun berikut yang Dialokasikan sumber daya yang cukup untuk
relevan dengan kebutuhan perbaikan mutu kegiatan perbaikan mutu layanan klinis dan
layanan klinis keselamatan pasien dan tertuang pada POA
BLUD dan Dak 2020
Penyusunan program peningkatan mutu layanan Penetapan Program peningkatan mutu layanan
klinis dan keselamatan pasien bersama kapuskes klinis dan keselamatan pasien 2018
dan tenaga klinis
Program peningkatan mutu layanan klinis dan ada bukti evaluasi tindak lanjut pelaksanaan
keselamatan pasien di evaluasi tiap 3 bulan dan program peningkatan mutu
ditindaklanjuti
Rapat dengan Kapuskes dan tenaga klinis untuk Ditetapkannya Area Prioritas untuk perbaikan di
menetapkan area prioritas dengan 3H 1P. tahun 2018
Menggalangan komitmen peningkatan mutu Bukti penggalangan komitmen peningkatan
petugas pemberi layanan klinis bersama mutu petugas pemberi layanan klinis bersama
kapuskes kapuskes
Rapat dengan Kapuskes dan tenaga klinis untuk Ditetapkannya Area Prioritas untuk perbaikan di
menetapkan area prioritas dengan 3H 1P. tahun 2018
Monitoring kegiatan perbaikan pelayanan klinis Bukti monitoring kegiatan perbaikan pelayanan
setiap 3 bulan sekali klinis tahun 2018 setiap 3 bulan sekali
Review SOP layanan klinis bersama tenaga medis Perbaikan SOP layanan klinis
terkait dan penetapan bersama ka puskes
Review SOP layanan klinis bersama tenaga medis Perbaikan SOP layanan klinis
terkait dan penetapan bersama ka puskes
Review SOP layanan klinis bersama tenaga medis Perbaikan SOP layanan klinis
terkait dan penetapan bersama ka puskes
Review SOP layanan klinis bersama tenaga medis Perbaikan SOP layanan klinis
terkait dan penetapan bersama ka puskes
Review SOP layanan klinis bersama tenaga medis Perbaikan SOP layanan klinis
terkait dan penetapan bersama ka puskes
Sudah ada pertemuan penetapan indikator dan Terlaksananya SK penetapan indikator dan
standar mutu klinis di bulan Januari 2018 standar mutu klinis untuk monitoring dan
melibatkan DPJP dan Kapuskesmas pkm. Sudah penilaian mutu klinis tahun 2018
dilakukan pemantauan setiap bulan dengan PIC
Rachmawati, Apt. Sebagai koordinator.
SK tentang Perilaku Tenaga Klinis dalam Ditetapkannya SK update 2018 dan SOP sudah
Pelayanan Klinis yang Mencerminkan Budaya dilakukan. Evaluasi 7 sasaran keselamatan pasien
Mutu dan Keselamatan Pasien di tetapkan dan di lakukan secara berkala dengan menggunakan
disosialisasikan. instrumen yang ditetapkan
SK tentang Perilaku Tenaga Klinis dalam Ditetapkannya SK update 2018 dan SOP sudah
Pelayanan Klinis yang Mencerminkan Budaya dilakukan. Evaluasi 7 sasaran keselamatan pasien
Mutu dan Keselamatan Pasien di tetapkan dan di lakukan secara berkala dengan menggunakan
disosialisasikan. instrumen yang ditetapkan
SK tentang Perilaku Tenaga Klinis dalam Ditetapkannya SK update 2018 dan SOP sudah
Pelayanan Klinis yang Mencerminkan Budaya dilakukan. Evaluasi 7 sasaran keselamatan pasien
Mutu dan Keselamatan Pasien di tetapkan dan di lakukan secara berkala dengan menggunakan
disosialisasikan. instrumen yang ditetapkan
Sudah ada pertemuan penetapan indikator dan Terlaksananya SK penetapan indikator dan
standar mutu klinis di bulan Januari 2018 standar mutu klinis untuk monitoring dan
melibatkan DPJP dan Kapuskesmas pkm. Sudah penilaian mutu klinis tahun 2018
dilakukan pemantauan setiap bulan dengan PIC
Rachmawati, Apt. Sebagai koordinator.
Sudah ada pertemuan penetapan indikator dan Terlaksananya SK penetapan indikator dan
standar mutu klinis di bulan Januari 2018 standar mutu klinis untuk monitoring dan
melibatkan DPJP dan Kapuskesmas pkm. Sudah penilaian mutu klinis tahun 2018
dilakukan pemantauan setiap bulan dengan PIC
Rachmawati, Apt. Sebagai koordinator.
Sudah ada pertemuan penetapan indikator dan Terlaksananya SK penetapan indikator dan
standar mutu klinis di bulan Januari 2018 standar mutu klinis untuk monitoring dan
melibatkan DPJP dan Kapuskesmas pkm. Sudah penilaian mutu klinis tahun 2019
dilakukan pemantauan setiap bulan dengan PIC
Rachmawati, Apt. Sebagai koordinator.
Pengumpulan setiap bulan dan pembahasan tiap Bukti monitoring pencapaian mutu layanan klinis
3 bulan sekali
Pengumpulan setiap bulan dan pembahasan tiap Bukti monitoring pencapaian mutu layanan klinis
3 bulan sekali
Penetapan dalam SK penanggung jawab dalam SK YANG MEWAJIBKAN SEMUA PRAKTISI KLINIS
peningkatan mutu layanan klinis dan BERPERAN AKTIF DALAM UPAYA PENINGKATAN
keselamatan pasien MUTU MULAI DARI PERENCANAAN
PELAKSANAAN,MONITORING , EVALUASI sudah
ditetapkan dan disosialisasikan
Penetapan dalam SK penanggung jawab dalam SK TIM PMKP Sudah ditetapkan dan
peningkatan mutu layanan klinis dan disosialisasikan
keselamatan pasien
Penyusunan program peningkatan mutu layanan Penetapan Program peningkatan mutu layanan
klinis dan keselamatan pasien bersama kapuskes klinis dan keselamatan pasien 2018
dan tenaga klinis
Monitoring kegiatan tim PMKP setiap 3 bulan Pelaksanaan monitoring kegiatan tim PMKP
sekali
Sudah ada pertemuan penetapan indikator dan Terlaksananya SK penetapan indikator dan
standar mutu klinis di bulan Januari 2018 standar mutu klinis untuk monitoring dan
melibatkan DPJP dan Kapuskesmas pkm. Sudah penilaian mutu klinis tahun 2018
dilakukan pemantauan setiap bulan dengan PIC
Rachmawati, Apt. Sebagai koordinator.
Jika diperlukan perubahan SOP maka dilakukan Revisi SOP mengacu pada hasil tindakan
revisi SOP perbaikan
Hasil upaya peningkatan mutu pelayanan klinis Dokumentasi hasil upaya peningkatan mutu
dan keselamatan pasien di dokumentasikan layanan klinis dan keselamatan pasien
Proses kegiatan di rapatkan dalam rapat mutu Pertemuan mutu
setiap 3 bulan sekali
Dalam Proses