Puji syukur ke hadirat Allah SWT atas berkah dan rahmat-nya kami dapat
menyusun makalah tentang ‘Konsep dasar pemeriksaan fisik dan head to toe’.
Makalah ini di buat untuk menunjang proses pembelajaran tentang Keperawatan
Dasar. Makalah ini mengenalkan mahasiswa tentang Konsep dasar pemeriksaan
fisik dan head to toe yang diharapkan untuk dapat mempraktikkannya kelak.
Kelompok 2
Daftar Isi
A. Latar Belakang
Pemeriksaan fisik atau pemeriksaan klinis adalah sebuah proses dari
seorang ahli medis memeriksa tubuh pasien untuk menemukan tanda klinis
penyakit. Hasil pemeriksaan akan dicatat dalam rekam medis. Rekam medis
dan pemeriksaan fisik akan membantu dalam penegakkan diagnosis dan
perencanaan perawatan pasien.
Biasanya, pemeriksaan fisik dilakukan secara sistematis, mulai dari
bagian kepala dan berakhir pada anggota gerak. Setelah pemeriksaan organ
utama diperiksa dengan inspeksi, palpasi, perkusi, dan auskultasi, beberapa
tes khusus mungkin diperlukan seperti test neurologi.
Dengan petunjuk yang didapat selama pemeriksaan riwayat dan fisik,
ahli medis dapat menyususn sebuah diagnosis diferensial,yakni sebuah daftar
penyebab yang mungkin menyebabkan gejala tersebut. Beberapa tes akan
dilakukan untuk meyakinkan penyebab tersebut.
Sebuah pemeriksaan yang lengkap akan terdiri diri penilaian kondisi
pasien secara umum dan sistem organ yang spesifik. Dalam prakteknya, tanda
vital atau pemeriksaan suhu, denyut dan tekanan darah selalu dilakukan
pertama kali.
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu Konsep dasar pemeriksaan fisik
2. Apa itu Konsep teori pemeriksaan fisik head to toe ?
C. Tujuan
1. Mengetahui definisi pemeriksaan fisik
2. Mengetahui metode dan langkah pemeriksaan fisik
3. Mengetahui tentang pemeriksaan tanda vital
4. Mengetahui dan memahami pemeriksaan fisik head to toe
BAB II
PEMBAHASAN
G. Biometika Dasar
1. Tinggi
Berat atau massa tubuh diukur dengan pengukur massa. Indeks massa
tubuh digunakan untuk menghitung hubungan antara tinggi dan mssa
sehat serta tingkat kegemukan.
3. Nyeri
A. Kesimpulan
Pemeriksaan fisik dalah pemeriksaan tubuh klien secara keseluruhan atau
hanya bagian tertentu yang dianggap perlu, untuk memperoleh data yang
sistematif untuk menentukan masalah dan merencanakan tindakan
keperawatan yang tepat bagi klien. Pemeriksaan fisik menjadi sangat penting
karena sangat bermanfaat dalam proses keperawatan.
B. Saran
Agar pemeriksaan fisik dapat dilakukan dengan baik, maka perawat
harus memahami ilmu pemeriksaan fisik dengan sempurna dan pemeriksaan
fisik ini harus dilakukan secara berurutan, sistematis, dan dilakukan dengan
prosedur yang benar.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.academia.edu/11154038/PEMERIKSAAN_FISIK_HEAD_TO_TOE?
s=t