1. Importasi Produk Kehutanan tersebut wajib memenuhi ketentuan sebagaimana diatur dalam Undang-undang
Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan;
2. PT. MAKMUR REKASANTIKA harus membuat pernyataan secara mandiri (self declaration) yang menyatakan
telah memenuhi persyaratan Impor Produk Kehutanan sebelum barang impor tersebut digunakan,
diperdagangkan, dan/atau dipindahtangankan yang disampaikan secara elektronik melalui
http://inatrade.kemendag.go.id dengan mencantumkan nomor Persetujuan Impor (PI) dan nomor
Pemberitahuan Impor Barang (PIB), paling lambat 2x24 jam setelah memiliki PIB yang telah mendapat nomor
pendaftaran dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukai;
3. PT. MAKMUR REKASANTIKA wajib menyampaikan laporan secara elektronik atas pelaksanaan impor Produk
Kehutanan setiap 1 (satu) bulan paling lambat tanggal 15 bulan berikutnya kepada Direktur Jenderal
Perdagangan Luar Negeri melalui http://inatrade.kemendag.go.id/ terhitung sejak diterbitkannya Persetujuan
Impor Produk Kehutanan;
4. PT. MAKMUR REKASANTIKA hanya dapat menggunakan produk kehutanan impor sebagai bahan baku
produksi atau bahan baku penolong untuk kebutuhan industri yang dimilikinya dan dilarang untuk
memperdagangkan dan/atau memindahtangankan kepada pihak lain;
5. Pelanggaran terhadap ketentuan kewajiban sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Perdagangan
Nomor 97/M-DAG/PER/11/2015 tentang Ketentuan Impor Produk Kehutanan sebagaimana telah diubah
terakhir dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 13 Tahun 2018, akan dikenakan sanksi berupa
penangguhan dan/atau pencabutan terhadap Persetujuan Impor;
6. Produk Kehutanan yang diimpor tidak sesuai dengan ketentuan dalam peraturan Menteri Perdagangan Nomor
97/M-DAG/PER/11/2015 tentang Ketentuan Impor Produk Kehutanan sebagaimana telah diubah terakhir
dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 13 Tahun 2018, wajib ditarik kembali dari peredaran dan
dimusnahkan oleh importir dengan biaya yang ditanggung oleh importir;
7. PT. MAKMUR REKASANTIKA bertanggungjawab terhadap importasi tersebut dan segala akibat hukum yang
timbul disebabkan oleh perbuatan, tindakan, pelanggaran baik disengaja atau tidak disengaja, dan kelalaian
yang tidak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku atas impor produk
kehutanan.
-2-
8. Impor Produk Kehutanan yang diimpor oleh PT. MAKMUR REKASANTIKA sebagaimana yang tercantum
pada lampiran hanya dapat dilakukan dari negara Australia, Taiwan dan Amerika Serikat serta pelabuhan
tujuan Tanjung Priok - Jakarta;
9. Persetujuan impor ini berlaku mulai tanggal 7 Juni 2018 (Tujuh Juni Dua Ribu Delapan Belas) sampai dengan
tanggal 7 Juni 2019 (Tujuh Juni Dua Ribu Sembilan Belas) yang dibuktikan dengan tanggal pendaftaran
pemberitahuan pabean berupa manifest (BC 1.1) sesuai ketentuan kepabeanan yang berlaku.
TTD
Oke Nurwan
Tembusan :
1. Menteri Perdagangan (sebagai laporan);
2. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan;
3. Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan, Energi, Sumberdaya Alam, dan
Lingkungan Hidup;
4. Dirjen Daglu, Kementerian Perdagangan;
5. Dirjen Dagri, Kementerian Perdagangan;
6. Inspektur Jenderal, Kementerian Perdagangan;
7. Dirjen Pengelolaan Hutan Produksi Lestari, Kementerian Lingkungan Hidup
dan Kehutanan;
8. Dirjen Industri Agro, Kementerian Perindustrian;
9. Dirjen Bea dan Cukai, u.p. Direktur Penindakan dan Penyidikan
Kementerian Keuangan;
10. Direktur Impor, Ditjen Daglu, Kementerian Perdagangan;
11. Ka. Dinas Pemprov setempat;
12. Kepala Kantor Pelayanan Bea dan Cukai setempat.
Dokumen ini sah, diterbitkan oleh Kementerian Perdagangan secara elektronik melalui sistem INATRADE dan tidak
membutuhkan cap dan tanda tangan basah
TTD
Oke Nurwan
Dokumen ini sah, diterbitkan oleh Kementerian Perdagangan secara elektronik melalui sistem INATRADE dan tidak
membutuhkan cap dan tanda tangan basah