Anda di halaman 1dari 1

SURAT PERNYATAAN PEMBUKAAN REKENING GIRO

Saya/Kami yang bertanda tangan dibawah ini :


I. Nama Nasabah :
Alamat :
Nomor CIF :
Nomor Rekening :
Nomor NPWP :

II. Nama Nasabah :


Alamat :
Nomor CIF :
Nomor Rekening :
Nomor NPWP :

(Untuk selanjutnya disebut sebagai “Saya” atau “Kami” untuk Rekening gabungan atau Perusahaan).
Saya/Kami dalam hal ini berkedudukan sebagai Nasabah Bank Hana (“Bank”) dan dalam rangka pembukaan RekeningRekening Giro di Bank,
dengan ini menyatakan hal-hal sebagai berikut :
1. Saya/Kami bertanggung jawab atas penarikan Cek dan/atau Bilyet Giro termasuk Blangko Cek dan/atau Bilyet Giro yang diperoleh dari Bank.
2. Saya/Kami akan menyediakan dana yang cukup pada Rekening Giro atau Rekening khusus paling kurang sebesar nilai nominal Cek dan/atau
Bilyet Giro yang masih beredar atas nama Saya/Kami.
3. Saya/Kami tidak akan melakukan penarikan Cek dan/atau Bilyet Giro yang kosong dengan alasan apapun.
4. Saya/Kami bersedia dikenakan sanksi pembekuan hak penggunaan Cek dan/atau Bilyet Giro dan/atau dicantumkan identitasnya dalam Daftar
Hitam Nasional (DHN), jika melakukan penarikan Cek dan/atau Bilyet Giro Kosong yang memenuhi kriteria DHN atau karena identitasnya telah
dicantumkan dalam DHN oleh Bank lain sebagaimana ketentuan yang berlaku.
5. Saya/Kami memahami dan mengerti yang dimaksud melakukan penarikan Cek dan/atau Bilyet Giro kosong yang memenuhi kriteria DHN yaitu
sebagai berikut :
a. Melakukan penarikan Cek dan/atau Bilyet Giro kosong yang berbeda sebanyak 3 (tiga) lembar atau lebih dengan nilai nominal
masing-masing dibawah Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta Rupiah) pada Bank yang sama dalam jangka waktu 6 (enam) bulan, atau
b. Melakukan penarikan Cek dan/atau Bilyet Giro kosong sebanyak 1(satu) lembar dengan nilai nominal Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta
Rupiah) atau lebih.
6. Saya/Kami akan mengembalikan sisa blangko Cek dan/atau Bilyet Giro kepada Bank, jika hak penggunaan Cek dan/atau Bilyet Giro dibekukan,
Identitas Saya/Kami dicantumkan dalam DHN atau Rekening Giro ditutup atas permintaan sendiri.
7. Saya/Kami wajib melaporkan pemenuhan kewajiban penyelesaian penarikan Cek dan/atau Bilyet Giro Kosong yang pemenuhanannya
dilakukan dalam jangka waktu 7 (tujuh) hari kerja setelah tanggal penolakan.
8. Rekening Giro milik Saya/Kami akan ditutup apabila yang bersangkutan melakukan penarikan Cek dan/atau Bilyet Giro Kosong lagi dalam masa
pengenaan sanksi DHN atau sebab-sebab lain yang telah diperjanjikan dalam pembukaan Rekening Giro.
9. Saya/Kami membebaskan Bank dari segala tuntutan hukum atas setiap konsekuensi hukum yang timbul akibat penolakan Cek dan/atau Bilyet
Giro Kosong yang dilakukan sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.
10. Saya/Kami akan mematuhi ketentuan-ketentuan yang mengatur mengenai Cek dan/atau Bilyet Giro, antara lainmengenai penandatanganan
Cek dan/atau Bilyet Giro,pelunasan bea meterai, serta Penarikan Cek dan/atau Bilyet Giro.
11. Saya/Kami akan segera menginformasikan kepada Bank, jika terdapat perubahan identitas Saya/Kami antara lain termasuk namun tidak terbatas
pada perubahan nama, alamat, nomor telepon dan/atau NPWP.
12. Saya/Kami telah mengerti dan memahami atas konsekuensi hukum yang timbul akibat penolakan Cek dan/atau Bilyet Giro kosong yang
Saya/Kami lakukan.
13. Dalam hal Rekening Giro berupa Rekening Giro Gabungan, para Nasabah memberikan hak dan kuasa kepada :
I. Nama :
NIK :
Alamat :
II. Nama :
NIK :
Alamat :
III. Nama :
NIK :
Alamat :
(untuk selanjutnya disebut sebagai “Penandatangan “)
Untuk menandatangani Cek dan/atau Bilyet Giro sebagaimana dimaksud dalam pernyataan ini).
14. Segala konsekuensi hukum yang timbul atas penarikan Cek dan/atau Bilyet Giro Kosong oleh Penandatangan dan memenuhi kriteria DHN
menjadi tanggung jawab para Pemilik Rekening Giro Gabungan secara tanggung renteng.
Atas Pertimbangan Bank, Bank berhak melakukan pembekuan hak penggunaan Cek dan/atau Bilyet Giro atau melakukan Penutupan
Rekening Giro Saya/Kami, apabila Bank meragukan kredibilitas Saya/Kami meskipun identitas Saya/Kami tidak tercantum dalam DHN.
15. Pernyataan ini menjadi satu kesatuan dengan formulir pembukaan Rekening, syarat dan ketentuan yang berlaku di Bank berikut dengan
perubahannya dan telah disesuaikan dengan ketentuan Peraturan Perundang-Undangan termasuk ketentuan Peraturan Otoritas Jasa
Keuangan.

Demikian Pernyataan ini dibuat oleh Saya/Kami untuk digunakan sebagaimana keperluannya.
Kota (ddmmyyyy)

Tanda tangan Nasabah Tanda tangan Nasabah


(untuk rekening gabungan)

Nama Nasabah Nama Nasabah

BSS/009/02.2021/V.01

Anda mungkin juga menyukai