Neneng Winarti
M. Jeni Saprudin
Taufiq Faturrahman
Desta Tri Santosa
Deyaha Afif
Siti Sarah
Ayu Hazny Lestari
KATA PENGANTAR
Mata Kuliah Produksi Kamus merupakan salah satu mata kuliah yang
ditetapkan dalam Kurikulum pada Program Studi Sastra Sunda 2017. Hal
tersebut agar mahasiswa memperoleh kemampuan dan keterampilan yang
sesuai yang telah ditentukan oleh kurikulum. Maka dari itu kami selaku
mahasiswa dirasa perlu untuk menyusun Kamus Ensiklopedia mengenai
Tanaman Obat-Obatan Tradisional yang terdapat di daerah kami agar
memenuhi nilai pada Mata Kuliah Produksi Kamus ini.
Kamus Ensiklopedia Tanaman Obat-Obatan Tradisional ini secara
garis besar menyusun segala macam tanaman obat-obatan tradisional yang
terdapat di daerah kami, yaitu Sukabuni, Bogor, Ciajur, Bandung, Majalengka
dan Kuningan. Diharapkan dengan adanya Kamus Ensiklopedia Tanaman
Obat-Obatan Tradisional ini dapat membantu khasanah perkamusan mengenai
tanaman obat yang sudah ada sebelumnya. Tak hanya itu, kami juga berharap
agar Kamus Ensiklopedia Tanaman Obat-Obatan Tradisional ini dapat
dijadikan salah satu pegangan bagi orang-orang yang membutuhkan informasi
mengenai obat-obatan tradisional yang mungkin terdapat di pekarangan rumah
masing-masing.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Dr. Ibu Elis Suryani NS.,
MS. dan Ibu Garini Gantina, M.Hum yang telah membimbing kami dalam
mata kuliah ini. Kami sangat menyadari, banyak sekali kekurangan dalam
penyusunan Kamus ini, untuk itu kami sangat mengharapkan saran untuk
penyempurnaan pada tulisan kami selanjutnya
Penulis
PETUNJUK PENGGUNAAN KAMUS
Dalam kamus ini ada beberapa tanda baca dan jenis huruf yang
digunakan secara khusus untuk menunjukan hal-hal tertentu di antaranya :
1. Penyusunan disusun secara alfabetis (sesuai dengan abjad) yaitu
dari A sampai dengan W.
2. Huruf dicetak tebal (bold) digunakan untuk menunjukan entri data.
3. Huruf dicetak biasa (normal) digunakan untuk menunjukan
penjelasan fungsi dan cara pada entri
4. Tanda kurung “( ..... )” menunjukan informasi tambahan pada
fungsi dan cara pada entri.
A
Aantingan, Anting – Anting
Fungsi : mengobati dermatitis, eksim, luka koreng, disentri
amoeba, diare, batuk, mimisan atau berak berdarah, dan
luka bakar, mengobati muntah darah.
Cara : daun anting – anting bersih sebanyak 20 – 30 gram
direbus dalam 4 gelas air biarkan hingga setengahnya
saring lalu minum airnya, direbus atau disayur putih
Adam Hawa
Fungsi : mengobati Bronkitis, pendarah, rematik, disentri,
sembelit, anemia, batuk darah, bengkak, luka-luka.
Akar Wangi
Fungsi : mengusir serangga, mengobati encok, ramatik, pegal
linu, luka bekas gigitan ular, meredakan bau mulut
Ambit
Fungsi : mengobati enyang-enyang (geunggeuriheun), obat
bisul, obat sariawan, obat migren, obat mencret.
Andawali, Brotowali
Fungsi : penyembuhan luka, menambah nafsu makan,
menurunkan gula darah, mengatasi masalah kulit,
menurunkan deman, reumatik, hepatitis,
menghilangkan sakit perut.
Antanan, Pegagan
Fungsi : dapat melancarkan aliran darah, menyembuhkan kulit
muka yang berjerawat, menurunkan darah tinggi,
mengobati campak, penurun panas, membersihkan
darah, meredakan radang, lepra, disentri, radang
lambung, wasir.
Cara : daun pegagan dapat dikonsumsi langsung dijadikan
sebagai lalapan atau bisa juga direbus kemudian air
hasil rebusannya diminum.
Asem, Asem
Fungsi : mengobati batuk, antiseptic, menghilangkan rasa
sakit, peluruh kandungan (abortivum), meningkatkan
sirkulasi darah penurun panas, penambah nafsu makan,
sebagai astrigen dan tonic, mengobati sistem
pencernaan, diabetes, menurunkan berat badan,
melindungi organ hati, mengobati bisul, borok,
rematik, luka lebam, radang payudara, mencegah
rontok.
Babadotan, Bandotan
Fungsi : Mengobati luka luar, demam, obat tetes mata, sakit
perut, mengobati rahim setelah melahirkan, mengobati
bengkak, patah tulang, sakit tenggorokan, keseleo,
radang, mengatasi magh, mengatasi asam urat,
mencegah diabetes, menurunkan berat badan.
Bakung, Bakung
Fungsi : mengobati luka borok, mengobati kolesterol, bengkak,
muntah, sakit pinggang, reumatik, sakit gigi.
Bangkuwang, Bengkuang
Fungsi : Mengobati batu ginjal dan empedu, melancarkan
pencernaan, menurunkan kadar kolestrol,
melembutkan kulit, mengobati sariawan, obat beri-
beri, obat nyeri perut, menghaluskan kulit, meredakan
demam, obat eksim, obat wasir.
Cara : Dapat dikonsumsi langsung, atau diolah terlebih
dahulu
Bayem, Bayam
Fungsi : mengobati gagal ginjal, mengobati penyakit anemia,
mengobati panas dalam
Cara : dimasak terlebih dahulu
Bidara, Bidara
Fungsi : mengobati demam, mengatasi masalah pencernaan,
mencegah kanker dan tumor, meringankan depresi,
meningkatkan nafsu makan, menurunkan tekanan
darah
Cara : buah bidara dapat dimakan langsung
Binahong, Binahong
Fungsi : mengobati batuk, muntah darah, darah rendah, borok
atau gatal-gatal di badan, menghilangkan flek hitam
atau kulit mati diwajah, sebagai perawatan kulit
(terutama wajah), mengobati luka, ambeyen, tekanan
darah rendah, obat batuk, disentri, diare, gula darah,
mencegah stroke, melancarkan BAK dan BAB,
mempercepat penyembuhan setelah operasi, radang
usus, khitan, melahirkan, mengobati magh, mencegah
diabetes, mengatasi kolesterol.
Cara : daun binahong cukup direbus diamkan hingga dingin
setelah itu minum secara rutin setiap hari, diambil
daunnya beberapa helai untuk ditumbuk lalu dibuatkan
masker.
Bit, Bit
Fungsi : mengobati kurang darah
Cara : direbus kemudian air hasil rebusannya diminum
Bonténg, Timun
Fungsi : mengatasi darah tinggi, mencerahkan kulit, dehidrasi,
kesehatan ginjal, kesehatan tulang, mengeluarkan racun
Cara : dikukus atau rebus juga dapat dimakan langsung
Brotowali, Brotowali
Fungsi : untuk ketahanan tubuh, mengobati hepatitis,
gangguan lider, demam, membersihkan luka, diabetes,
rematik, malaria.
Cara : daun brotowali di rebus kemudian hasil rebusannya di
minum
Buncis
Fungsi : menjaga kesehatan jantung, kekebalan tubuh,
kesehatan mata, saluran pencernaan.
Cara : dimakan (diolah menjadi masakan)
Bunga Kenop
Fungsi : mengobati batuk, asma, radang mata, sakit kepala,
demam, disentri, menambah nafsu makan, mengatasi
bronchitis kronis, mengatasi panas dalam pada anak-
anak
Cara : diminum (air hasil rebusan)
Candana, Cendana
Fungsi : mengobati masuk angina, penyakit jantung,
bronkhitis, demam, gangguan kulit, infeksi saluran
kemih, keluhan kandung empedu dan hati, radang
mulut, menghilangkan minyak berlebihan (di wajah).
Cara : Bubuk kayu cendana dan air mawar, campur
keduannya hingga menjadi pasta, aplikasikan terhadap
wajah.
Cangkudu, Mengkudu
Fungsi : dapat menurunkan tekanan darah tinggi, mengobati,
radang saluran kencing, mengobati penyakit kuning
(liver), mengobati demam, mengobati flu dan batuk,
mencegah kanker, menghindari kerusakan otak akibat
stroke, menurunkan kolesterol, dan sebagai anti
mikroba.
Cara : dapat dikonsumsi secara langsung, atau dibuat jus,
buah dicuci dan direbus, lalu diminum
Cécénét, Ciplukan
Fungsi : dapat mengobati penyakit diabetes, mengatasi
penyakit ayan, menurunkan tekanan darah tinggi,
menurunkan demam, mengobati kencing manis,
menyembuhkan flu dan batuk, mengobati sariawan,
epilepsy, hipertensi, mengobati bisul, borok dan
penyakit kulit lainnya, vertiga, penetral racun, radang
tenggorokan, kelenjar getah bening, luka dan sakit
jantung.
Cara : rebus daun ciplukan dengan 2 gelas air diamkan
hingga tersisa satu gelas dinginkan dan minum,
mengkonsumsi buah ciplukan secara langsung
Cempaka Bodas, Cempaka Putih
Fungsi : Mengobati bronkhitis, batuk, demam, keputihan,
radang, prostat, kencing sedikit, infeksi saluran kemih
Cara : Bunga, daun, akar yang direbus lalu di minum,
dibubukan.
Cempaka Konéng, Cempaka Kuning
Fungsi : Mengobati radang tenggorokan, vertigo, demam,
gangguan pencernaan, radang amandel, keputihan,
rematik, cacingan, haid tidak teratur, kencing nanah
Cara : Untuk luar daun bersih dihaluskan lalu digosokkan
kebagian yang sakit. Untuk bagian dalam daun / kulit
direbus.
Céngék, Cabai
Fungsi : mengobati luka luar atau dapat mengeringkan luka
Cara : dioleskan ke bagian yang luka
Cengkéh, Cengkih
Fungsi : mengobati sakit gigi, mengatasi bau mulut, mengobati
masuk angin, meredakan batuk, mengobati infeksi
pernafasan, menghilangkan gugatan pada kulit,
mencegah peradangan pada tubuh, mengobati perut
mulas, mual mual, mengobati kolera, mengobati
campak, sakit gigi, noda jerawat, sebagai pewangi,
pembersih kuman.
Cara : sangrai 10 butir cengkih sampai gosong, giling sampai
halus, masukan ke gigi yang berlubang secukupnya,
lalu tutup dengan menggunakan kapas, seduh cengkih
dengan air panas diamkan 5 menit, saring airnya dan
kumurkan, seduh dengan air panas dan minum sebagai
teh
Ceremé, Ceremai
Fungsi : mengobati batuk berdahak, untuk diet, mual-mual,
mencegah kanker dan sariawan, mengobati asma,
kanker, tumor, sembelit dan menurunkan berat badan
Cara : siapkan daun ceremai yang segar kemudian tumbuk
halus, seduh dengan air panas dinginkan dan minum,
dikonsumsi langsung
Cikur, Kencur
Fungsi : mengobati kolestrol, obat batuk, mengobati radang
lambung, benjolan, keseleo dan diare, meredakan sakit
kepala, meredakan sakit perut karena mulas dan diare,
meredakan batuk dan flu, dan meredakan nyeri pada
lebam atau memar, mencegah karies gigi, mencegah
stress.
Cara : campur 1 rimpang kencur dengan segenggam beras
yang sudah di rendam air, tumbuk sampai halus kedua
ramuan tersebut dan oleskan, atau diparut kemudian
kuras ambil hasil airnya dan minum
Cingcau, cincau
Fungsi : anti oksidan alami, mengobati demam, antibiotik,
darah tinggi, radang lambung, tumor, kanker,
keracunan, diare, hipertensi, mengobai gangguan
pencernaan, mengatasi panas dalam
Cara : untuk obat luar daunnya dihaluskan kemudian dioles,
ditempelkan pada perut atau kening, untuk obat dalam
daunnya direbus kemudian diminum airnya.
D
Dalima, Buah Delima
Fungsi : kulit buahnya dapat mengatasi sakit perut karena
cacing, radang tenggorokan, nyeri lambung,
keputihan, batuk darah, rematik, sariawan, suara
parau.
Cara : akar delima yang sudah bersih dan dikeringkan
direbus dalam satu gelas air selama 15 menit lalu
meminumnya.
Daun Dedih
Fungsi : meredakan darah tinggi atau hipertensi
Cara : daun diambil sebagian untuk direbus dan diminum
Daun Dadap
Fungsi : mengobati demam, melancarkan asi, melancarkan
nifas, menguatkan kandungan, mengobati gangguan
pencernaan, batuk, sariawan, radang.
Cara : diminum (air hasil tumbukan).
Daun Dewa
Fungsi : mengobati kanker payudara, herpes, hipotensi,
diabetes, stroke, mengobati luka lebam, batuk darah,
muntah darah, mimisan, infeksi kerongkongan,
penawar bias binatang
Cara : diminum & dimakan langsung, (dijadikan jamu).
Daun Hareuga
Fungsi : Sebagai penurun panas, pereda nyeri, anti radang,
melancarkan peredaran darah
Cara : Direbus, diminum seperti teh
Daun Jamu, Daun Jambu (Jambu Batu)
Fungsi : menyembuhkan diare, mengatasi diabetes,
menurunkan kolestrol, anti kanker, anti tumor
Cara : tumbuk daun jambu atau rendam daun jamu dalam
secangkir air panas dan minum secara rutin
Daun Kecubung
Fungsi : flu, impotensi, asma, sakit gigi, menambah daya
tahan seksual.
Cara : dimakan.
Daun Mustajab
Fungsi : mengobati maag, meningkatkan kesuburan,
mengobati luka
Cara : dapat dikonsumsi sebagai tumisan campur masakan
atau minum air rebusannya, batang daunnya berFungsi
menyembuhkan luka
Daun Meniran
Fungsi : obat kanker, ginjal, hati, mengatasi luka bakar, luka
koreng, haid berlebih, ayan, malaria, batuk, demam,
jerawat, radang hati, anti bakteri, anti oksidan,
diabetes, TBC, infeksi saluran kencing.
Cara : diminum (dijadikan jamu), dioleskan pada bagian
yang luka (hasil tumbukan).
Daun Randu
Fungsi : diare dan menyembuhkan luka.
Cara : diminum, dioleskan (hasil tumbukan).
Daun Saga
Fungsi : sariawan, radang mata, amandel.
Cara : dikumur, diminum, ditetes, dimakan.
Daun Salam
Fungsi : menurunkan kadar asam urat, baik untuk diet,
menurunkan darah tinggi, menurunkan kolestrol,
radang lambung.
Cara : rebus daun salam dengan 10 gelas air bersih, biarkan
hingga tersisa tujuh gelas, dan minum dua kali sehari
Daun Sambiloto
Fungsi : menurunkan gula darah, tekanan darah, kontraksi
usus, melindungi hati dan jantung dari kerusakan,
diare.
Cara : diminum (air hasil rebusan).
Daun Semanggen, Semanggi
Fungsi : anti hipertensi, anti diare, infeksi saluran kencing,
hepatitis, demam.
Cara : dimakan (dijadikan lalab)
Daun Sirsak
Fungsi : mencegah kanker, melegakan pernapasan,
menyembuhkan kolestrol, meredakan stress
Cara : buahnya bisa langsung dimakan, pilih 10 daun sirsak
dan rebus dengan menggunakan 3 gelas air, biarkan
hingga sari-sari daun keluar diamkan hingga menjadi
1-2 gelas kemudian minum secara rutin
Daun Suji, Daun Suji
Fungsi : Meredakan darah tunggi atau hipertensi
Cara : Daun diambil beberapa helai untuk direbus dan
diminumkan
Dawet
Fungsi : mengobati diabetes, anemia, mencegah maag.
Cara : dimakan langsung
Delima
Fungsi : menyembuhkan sariawan, menyembuhkan suara
serak dan dapat menurunkan berat badan, mengobati
jantung, tekanan darah, alzhaimer, pencernaan, sistem
imun, stress, libido, arthritis.
Cara : buahnya dapat dikonsumsi langsung
E
Entéh, Daun Teh
Fungsi : meningkatkan konsentrasi, menjaga fungsi kognitif
otak, menurunkan resiko diabetes, membantu
menurunkan berat badan.
Cara : direbus, diseduh
Eurih, Alang-alang
Fungsi : menurunkan tekanan darah, dapat memutihkan gigi,
mengobati demam, sebagai peretik, diuretic (peluru
kencing), melamcarkan pencernaan, mengobati
kencing nanah, hipertensi, diare, radang hati, kencing
darah, radang ginjal, muntah darah, mimisan, panas
dalam, keputihan, asma.
Cara : rebus akar alang-alang kemudian minum atau bisa
juga daun alang-alangnya digosokan ke gigi di jadikan
sebagai sikat gigi
G
Gadung
Fungsi : menghilangkan kutil, mata ikan dan kapalan
Cara : kupas umbi gadung tempelkan pada area tubuh yang
terkena kutil atau kapalan
Gamir, Gambir
Fungsi : menjaga kesehatan gigi, meredakan diare
Cara : getah gambir diseduh dalam air panas diamkan
hingga dingin dan sisa getah mengendap di dasar gelas
dan minum secara teratur
Ganyol
Fungsi : obat ambeyen, kepala pusing, batuk darah, obat
keputihan, kanker kandungan, sakit kuing
Cara : dilalap langsung, direbus dan diminum air atau
dimakan daunnya, dijadikan sayur.
Gedang, Pepaya
Fungsi : melancarkan pencernaan, meredakan panas dalam,
mengontrol tekanan darah, meredakan nyeri saat
menstruasi
Cara : buah papaya dapat dimakan langsung
Gényér, Genjer
Fungsi : untuk menguatkan tulang, meremajakan sel-sel kulit,
mengobati anemia
Cara : daun genjer dipotong dan cucui bersih lalu haluskan
tambahkan madu secukupnya oleskan pada daerah
yang sakit, atau dapat dijadikan sebagai lalapan
H
Hades, Adas
Fungsi : Mengurangi rasa nyeri pada saat menstruasi,
memperlancar ASI, sebagai campuran minyak telon
untuk kehangatan bayi, dan meningkatkan cita rasa,
menambah daya tahan tubuh, mencegah kemandulan,
menambah vitalitas, obat influenza, melancarkan
pencernaan, mengatasi serangan jantung.
Cara : Buah adas kering ditumbuk hingga halus, kemudian
seduh dalam air panas.
Hanjuang, Andong
Fungsi : menghentikan pendarahan, mengobati kencing
berdarah, mengobati wasir berdarah, mengobati
disentri, radang gusi, wasir, batuk berdarah,
memperlancar haid, nyeri lambung, nyeri persendian,
TBC.
Cara : rebus daun andong dan campurkan dengan daun
handeuleum, juga dapat di minum hasil rebusan akar
andongnya, dimakan langsung/dilalap,
Hareuga, Ajeran
Fungsi : antiseptik, anti inflamasi, demam, gangguan
pencernaan, salesma, wasir, usus buntu.
Cara : daun ajeran 5 gram, jahe secukupnya, dan daun
sembung direbus saring lalu dinginkan dan diminum.
J
Jahé, Jahe
Fungsi : meningkatkan daya tahan tubuh, dapat
menyembuhkan batuk, meringankan rasa pusing,
mengurangi mual pada perut, menghambat oksidasi
kolesterol, meringankan pegal-pegal.
Cara : pilih jahe yang masih segar kemudian geprek jahe
seduh dengan air panas bisa ditambahkan dengan gula
merah lalu minum
Jamblang
Fungsi : mengobati kolesterol, dan dijadikan vitamin.
Cara : dimakan (Dicampurkan dalam masakan)
Jara
Fungsi : mengobati sakit gigi
Cara : getahnya di teteskan ke gigi yang berlubang
secukupnya
Jarong, Pecut Kuda
Fungsi : mengobati keputihan, radang hati, demam, nifas,
batuk, gendongan, kencing batu.
Cara : diminum (air hasil rebusan/dijadikan jamu).
Jati Belanda
Fungsi : melangsingkan tubuh, mengobati perut kembung,
batuk malaria, flu, disentri, antiseptik.
Cara : diminum (dijadikan jamu).
Jawér Kotok, Boroco/Miana
Fungsi : mengobati wasir, mengobati bisul, mengobati
ambeien, mengatasi keputihan, muntah darah,
keratitis (radang kornea mata), hipertensi dan iritasi
mata, darah tinggi, mengatasi dating bulan terlambat
Cara : ambil 5 lembar daun jawer kotok cuci dengan air
bersih kemudian rebus dan di minum, Menempelkan
langsung pada bagian alat vitas wanita, Ditumbuk dan
dikompreskan.
Jeruk Nipis
Fungsi : mengobati batuk, menurunkan resiko terkena kanker
Cara : peras terlebih dahulu jeruk nipis, air perasannya
dicampur dengan kecap beri sedikit garam lalu minum
Jinten Hitam, Jinten Hideung
Fungsi : mengobati diabetes, rematik, rambut rontok, sakit
gigi, batu ginjal, empedu, sakit kepala, gangguan
penglihatan, pereda nyeri, anti bakteri, obat magg
radang, menangkal gangguan imun, obat asma.
Cara : dimakan (dicampurkan dalam masakan), diminum
(dicampukan dalam minuman), diolah dijadikan
minyak.
K
Kacapiring
Fungsi : mengobati sariawan, mengobati diabetes,
memperlancar BAB, menurunkan tekanan darah
tinggi, mengobati asam urat, rematik, radang, demam.
Cara : rebus daun kacapiring 12 lembar menggunakan 2
gelas air hingga mendidih dan minum secara teratur
Kangkung (Daun)
Fungsi : mengobati insomnia, sariawan, kolesterol, penyakit
kuning.
Cara : dimakan, diminum (dijadikan jamu/jus).
Kapol, Kapulaga
Fungsi : mengobati batuk, menjaga kesehatan pencernaan,
mencegah kanker, menjaga kesehatan ginjal,
mencegah osteoporosis
Cara : buahnya dapat di makan langsung atau keringkan
kemudian seduh lalu minum
Kapur Sirih
Fungsi : mengobati gangguan pernafasan (direbus),
mengobati gatal (dioleskan), mengobati luka bakar
(dioleskan), mengobati sakit sendi (diminum),
mengobati kulit kering (dioleskan)
Cara : disimpan ditempat-tempat tertentu
Katuncar, Ketumbar
Fungsi : meredakan pegal linu, sebagai obat jantung, anemia,
batuk dan filek, kolesterol, diabetes, pencernaan,
menstruasi, meningkatkan daya tahan tubuh
Cara : ketumbar dicuci terlebih dahulu, kemudian diseduh
seperti teh.
Kayu Putih
Fungsi : menghangatkan badan, obat masuk angin, diare,
radang usus, radang kulit, sakit kepala, batuk, demam,
flu, sakit gigi, asma, insomnia.
Cara : disuling (dijadikan minyak) kemudian di oleskan,
diminum (dijadikan jamu)
Kayu Rapet
Fungsi : mengatasi keputihan, disentri, mencret, koreng, nyeri
sehabis bersalin, haid tidak teratur, merapatkan
vagina.
Cara : direbus, kemudian airnya digunakan untuk
membersihkan area-area kewanitaan, atau dijadikan
jamu.
Kayu Secang
Fungsi : obat batuk, disentri, diare, luka dalam, batuk
berdarah, darah kotor, sifilis, BAB berdarah, muntah
darah, tetanus, malaria, tumor.
Cara : dijadikan minuman (jamu).
Kedawung
Fungsi : nyeri haid, kholera, mulas, masuk angin, diare,
kembung, mencret, infeksi kulit.
Cara : dimakan atau diminum (dicampur dalam
masakan/dijadikan jamu).
Kembang Kancing
Fungsi : mengatasi bronitis kronitis, obat panas, melancarkan
buang air kecil.
Cara : dijemur sampai kering, dan dijadikan teh/kopi,
ditumbuk langsung dan dikompreskan.
Konéng, Kunyit
Fungsi : mengobati maag atau asam lambung, meningkatkan
nafsu makan, mengatasi sakit haid, mengatasi perut
kembung, mual, nyeri, menghilangkan bau badan,
membunuh virus, menurunkan tekanan darah tinggi,
penahan rasa sakit, alergi, menyembuhkan radang
gusi, demam, menurunkan panas, mengobati tifus
Cara : diparut kemudian rebus atau langsung saring airnya
lalu minum
Koréjat
Fungsi : Obat sakit mata
Cara : dipetik bunganya dan di teteskan air yang ada pada
bunga tersebut pada mata
Kunir
Fungsi : mulas, bengkak memar, kanker, kesleo, gangguan
pencernaan, antibiotik.
Cara : dijadikan jamu (diminum), atau dicampurkan dalam
masakan.
Kuray , Anggrung
Fungsi : mengatasi batuk, diare, masuk angin,sakit
tenggorokan, asma, bronkhitis, demam kuning, sakit
gigi, penangkal keracunan, kanker, mimisan, infeksi
saluran kencing.
Cara : Cuci daunnya sekitar 8 gram kemudian rebus 20
menit dengan 2 gelas air kemudian saring dan
meminum airnya.
L
Laja, Lengkuas
Fungsi : mengobati rematik, meningkatkan gairah seks tubuh,
mengobati penyakit kulit, meningkatkan jumlah
sperma, pencernaan, mencegah kanker dan tumor,
kolesterol, demam.
Cara : geprek lengkuas kemudian seduh menggunakan air
panas kemudian minum selagi hangat, dicampur
dalam masakan
Lampuyang, Lempuyung
Fungsi : mengobati kaki bengkak setelah melahirkan,
ambeien, menambahkan nafsu makan, anemia,
mengobati sakit empedu, sakit ginjal, mengobati
masuk angina, mengobati radang tenggorokan,
mengatasi kejang-kejang
Cara : geprek lampuyang lalu rebus dengan menggunakan
air sebanyak 3 gelas hingga mendidih tunggu hingga
menjadi 1 gelas lalu minum, dicampur dalam
masakan.
Landeup, Landep
Fungsi : mengatasi masalah kulit, panu dan kurap
Cara : landeup dihaluskan bersama dengan jeruk nipis
tapalkan pada area kulit yang terkena penyakit
Lidah Buaya
Fungsi : menjaga kesehatan rambut, melembabkan kulit,
mengobati kencing manis, sembelit, mengobati bisul,
luka bakar, iritasi kulit, kekebalan tubuh, membasmi
plak gigi, detoksifikasi, kesehatan jantung, pelembab
dan penebal rambut, melancarkan pencernaan,
mencegah radang
Cara : ambil bagian jelly pada bagian lidah buaya kemudian
oleskan pada bagian yang membutuhkan, diolah
dengan cara tertentu (dijadikan agar-agar)
Lopang, Blustru
Fungsi : melancarkan ASI, mengobati demam, batuk sesak,
rasa haus, haid tidak teratur, keputihan, mimisan,
bisul, sakit pinggang, wasir, luka bakar, digigit ular.
Cara : untuk mengobati wasir dengan segenggam daunnya
diiris lalu direbus dalam 8 liter air selama 10 menit,
lalu penderita bisa berendam dalam air tersebut,
dijadikan lalap, disayur putih, dihasulkan dan
dibalurkan pada bagian yang bisul.
M
Mahkota Dewa
Fungsi : mengobati/mencegah kanker, sakit jantung,
mengobati diabetes mellitus, hipertensi, meningkatkan
sistem kekebalan tubuh, meningkatkan vitalitas,
mengurangi gula darah, anti bakteri
Cara : kuliti buah mahkota dewa lalu jemur hingga kering,
kemudian rebus dan minum airnya
Muncang, Kemiri
Fungsi : meredakan panas, menghitamkan rabut,
menumbuhkan rambut, meredakan sakit kepala,
meredakan sariawan
Cara : ditumbuk, dioles, atau dibakar dan diambil sari
minyaknya
N
Nanangkaan, Patikan Kebo
Fungsi : mengurangi gejala pernafasan, menyehatkan kulit,
meningkatkan sistem imun dalam tubuh
Cara : daun patikan kebo direbus menggunakan air 3 gelas
biarkan hingga menjadi segelas kemudian minum
P
Paku, Cakar Ayam
Fungsi : enghentikan pendarahan, membersihkan darah,
mengatasi demam, mencegah penyakit, infeksi saluran
kemih, mencegah radang, menyehatkan ginjal,
membantu penyembuhan patah tulang, mengobati
penyakit kulit.
Cara : daun yang segar dan bersih lalu dikeringkan di
bawah sinar matahari seduh daun tersebut.
Paku Rané
Fungsi : obat kanker paru-paru, obat broknitis, perut busung,
obat batuk, obat rematik, obat koreng.
Cara : direbus dan diminum airnya.
Pala
Fungsi : mengobati maag, mual-mual, rematik, insomnia,
masuk angin, nafsu makan, obat pencernaan, obat
muntah.
Cara : rebus pala hingga mendidih diamkan hingga dingin
kemudian minum
Panglai, Bangle
Fungsi : mengobati masuk angin, mengobati cacingan,
mengobati sakit liver, mengobati demam, mengobati
sakit perut, reumatik, melancarkan pencernaan, batuk
berdahak, masuk angin.
Cara : bisa dengan cara diparut atau ditumbuk atau bisa
juga dengan cara direbus hasil parutannya dapat
dikonsumsi dengan campuran bahan lain seperti madu,
sirih, ketumbar, dan sebagainya
Paria, Pare
Fungsi : meredakan asma, menurunkan kolestrol, mengurangi
suhu demam (terutama anak)
Cara : minum air rebusan pare dengan 3 gelas air biarkan
mendidih hingga tersisa satu gelaskemudian minum
atau dapat mengkonsumsi secara langsung atau dapat
dimasak dengan sedemikian rupa
Patrawali
Fungsi : mengobati rematik, mengurangi gula darah,
menurunkan panas, mengobati penyakit DBD, obat
kudis, obat gatal-gatal,
Cara : rebus bagian Batang tumbuhan patrawali lalu air
rebusannya bisa digunakan sebagai obat, atau biji patrawalinya di
minum layaknya kapsul
Peté, Petai
Fungsi : obat hipertensi, anemia, gatal-gatal, demam, wasir.
Cara : dimakan langsung.
R
Randamidang, Kenikir
Fungsi : untuk mengobati maag, lemah lambung, sebagai obat
untuk mencegah kanker, melancarkan peredaran
darah, menguatkan tulang, penambah nafsu makan,
menghilangkan bau tidak sedap pada mulut, anti
nyamuk.
Cara : dengan cara direbus kemudian memakannya dalam
bentuk lalapan
S
Sadéwa
Fungsi : menurunkan darah tinggi, Menurunkan panas.
Cara : dijadikan lalap, direbus dan dimakan daunnya.
Saga Perdu
Fungsi : obat reumatik.
Cara : dijadikan jamu (diminum).
Saga Rambat
Fungsi : radang mata, sariawan, amandel, diureutik, radang
tenggorokan.
Cara : dijadikan jamu (diminum).
Salédri, Seledri
Fungsi : mengobati darah tinggi, mengembalikan nafsu
makan, meredakan hipertensi, meredakan asma, obat
diabetes, mengobati rematik dan masalah sendi
Cara : dapat di makan sebagai lalapan atau di campur ke
makanan lain, direbus dan diminum.
Séréh, Sereh
Fungsi : menghancurkan dahak, kejang-kejang, melancarkan
kencing.
Cara : seduh sereh dengan air panas dan minum dengan
teratur
Seureuh, Sirih
Fungsi : mengobati mimisan, menurunkan gula darah,
menjaga kesehatan mulut dan gigi
Cara : direbus, digunakan langsung
Temulawak
Fungsi : menambahkan nafsu makan, menjaga sistem
kekebalan tubuh, mencegah serta membantu
pengobatan kanker, merangsang produksi cairan
empedu, anti bakteri, anti jamu, obat jerawat,
mengatasi masalah system pencernaan
Cara : dikeringkan, diparut atau dicampur pada makanan
Tomat
Fungsi : mengobati susah buang air besar, memudarkan
stretchmark, vitamin C, mencegah dari paparan sinar
ultra violet.
Cara : dapat dimakan langsung, dioleskan
W
Walot, Buah Makasar
Fungsi : mengobati disentri, malaria, diare, wasir, sakit
pinggang, kanker rahim, kanker serviks, kutil, mata
ikan, keputihan.
Cara : untuk keputihan, 20 buah makasar direbus dalam pot
tanah menggunakan 400cc air hingga tersisa
setengahnya semprotkan air rebusan tadi ke daerah
vital wanita.
Wortel
Fungsi : mengontrol tekanan darah dan kolesterol,
mengurangi resiko terkena kanker.
Cara : dimakan (dijadikan lalab/dimakan secara langsung).