Anda di halaman 1dari 4

ENCANA KERJA TAHUNAN UNIT PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. HARYOTO KABUPATEN LUMAJANG


TAHUN 2014

I. Latar Belakang
Di masa yang lampau sistem kesehatan lebih banyak berorientasi pada penyakit,
yaitu hanya menunggu sampai ada yang sakit, barulah kemudian yang bersangkutan
diberi pengobatan. Dalam keadaan yang memerlukan, si sakit dirawat di rumah sakit.
Sesudah sembuh dipulangkan, ditimpa oleh penyakit yang sama sehingga yang
bersangkutan dirawat kembali di rumah sakit. Demikianlah siklus ini berlangsung terus
hingga disadari bahwa sebenarnya untuk memelihara kesehatan masyarakat diperlukan
suatu rangkaian usaha yang lebih luas, di mana perawatan dan pengobatan di rumah
sakit hanyalah salah satu bagian kecil dari rangkaian usaha tersebut.
Efektivitas suatu pengobatan, selain dipengaruhi oleh pelayanan kesehatan yang
ada serta sikap dan ketrampilan para pelaksananya, juga sangat dipengaruhi oleh
lingkungan, sikap, pola hidup pasien dan keluarganya. Selain itu, tergantung juga pada
kerja sama yang positif antara petugas kesehatan dengan pasien dan keluarganya. Jika
pasien dan keluarganya memiliki pengetahuan tentang cara-cara penyembuhan dan
pencegahan penyakit, serta keluarga pasien mampu dan mau berpartisipasi secara
positif, maka hal ini akan membantu peningkatan kualitas kesehatan masyarakat pada
umumnya.
Promosi Kesehatan di Rumah Sakit (PKRS) berusaha mengembangkan pengertian
pasien, keluarga, dan pengunjung rumah sakit tentang penyakit dan pencegahannya.
Selain itu, Promosi Kesehatan di Rumah Sakit juga berusaha mengunggah kesadaran
dan minat pasien, keluarga, dan pengunjung rumah sakit untuk berperan secara positif
dalam usaha penyembuhan dan pencegahan penyakit. Oleh karena itu, Promosi
Kesehatan di Rumah Sakit merupakan bagian yang tidak terpisah dari program
pelayanan kesehatan di rumah sakit.

II. Dasar Hukum


1. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
2. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit;
3. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 574/Men.Kes /SK/XI/2000
tentang Pembangunan Kesehatan menuju Indonesia Sehat 2010;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 004 Tahun 2012, tentang
Petunjuk Teknis Promosi Kesehatan Rumah Sakit
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 131 / MENKES / SK / II / 2004
tentang Sistem Kesehatan Nasional;
6. Surat Keputusan Direktur RSUD Dr. Haryoto Kabupaten Lumajang Nomor : 188.45 / 16 /
427.65 / 2014 tentang Pembentukan Unit Promosi Kesehatan Rumah Sakit RSUD Dr.
Haryoto Kabupaten Lumajang
III. Visi, Misi, dan Motto
a. Visi
Menjadikan masyarakat di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Haryoto
Kabupaten Lumajang mampu memelihara dan meningkatkan kesadarannya sehingga
mereka dapat hidup sehat, produktif, bahagia dan sejahtera

b. Misi
1. Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan masyarakat Rumah Sakit Umum Daerah Dr.
Haryoto Kabupaten Lumajang di bidang promosi kesehatan
2. Memberdayakan masyarakat Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Haryoto Kabupaten
Lumajang untuk berperilaku hidup bersih dan sehat
3. Mewujudkan SDM PKRS yang memiliki kompetensi unggul

c. Motto
Motto dari Unit Promosi Kesehatan Rumah Sakit di Rumah Sakit Umum Daerah Dr.
Haryoto Kabupaten Lumajang adalah :
“Sehat dan Bahagia Bersama PKRS”

IV. Tujuan
Tujuan dari Unit Promosi Kesehatan Rumah Sakit di Rumah Sakit Umum Daerah Dr.
Haryoto Kabupaten Lumajang adalah :
1. Untuk Pasien
a. Meningkatkan pengertian dan sikap pasien tentang penyakitnya sehingga berkeinginan
untuk mempercepat pemulihan serta berupaya agar penyakitnya tidak kambuh lagi
dengan cara konseling kepada pasien.
b. Mengembangkan pengertian dan sikap pasien tentang pemanfaatan fasilitas kesehatan

2. Untuk Keluarga Pasien


a. Memberi penjelasan kepada keluarga pasien tentang pasien dan penyakitnya yang
bersifat mendukung baik secara moril maupun materiil kepada pasien dalam upaya
penyembuhan penyakitnya dengan metode bina suasana / konseling agar keluarga
pasien lebih leluasa untuk menyampaikan keluhan / masalah mereka
b. Membantu upaya pencegahan agar keluarga yang lain tidak tertular penyakit yang sama.

3. Untuk Masyarakat Lingkungan RS


Mempraktekkan perilaku hidup bersih dan sehat serta bersifat mendukung upaya
pencegahan penyakit menular

4. Untuk Petugas RS (dapat dilakukan dengan metode promosi kesehatan berupa advokasi)

a. Mencegah terjadinya komplikasi


b. Menurunkan angka infeksi nosokomial
V. Rencana Kegiatan
Untuk mengembangkan Unit Promosi Kesehatan Rumah Sakit di Rumah Sakit Umum
Daerah Dr. Haryoto Kabupaten Lumajang, telah disusun beberapa rencana kegiatan
yang dilakukan dengan strategi promosi kesehatan berupa pemberdayaan, bina
suasana, advokasi, dan kemitraan dengan pihak-pihak terkait. Adapun rencana kegiatan
Unit Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) Rumah Sakit Umum Dearah Dr. Haryoto
Kabupaten Lumajang diantaranya adalah :
Bulan
No Uraian
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Ket
1. Membuat Rencana Kegiatan
Tahunan Unit PKRS
2. Melaksanakan advokasi / koordinasi
kepada petugas
3. Mengidentifikasi kebutuhan PKRS di
instalasi sasaran kegiatan dengan
cara observasi lingkungan dan
koordinasi dengan Kepala Ruang /
Poli / Instalasi
4. Analisa data
5. Mengembangkan strategi PKRS
6. Mengembangkan media PKRS
- Website PKRS
- Leaflet
- Radio Medis
- Poster / Banner
7. Melaksanakan uji coba media PKRS
8. Melaksanakan upaya perubahan
perilaku masyarakat RS melalui :
- Pemberdayaan
- Bina Suasana
- Advokasi
- Kemitraan
9. Mengevaluasi proses dan hasil
media PKRS
10. Melaksanakan kampanye PHBS
terkait dengan :
- Hari TBC
- Hari Diabetes Mellitus
- Hari Demam Berdarah
- Hari Imunisasi
- Hari Lansia
- Hari Tanpa Tembakau
- Hari Anti Narkoba
- Hari Anak
- Hari ASI
- Hari Cuci Tangan Pakai Sabun
- Hari Kesehatan Nasioanal
- Hari Paru
- Hari AIDS/HIV
- Hari Kusta
Bulan
No Uraian
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Ket
11. Mengembangkan pedoman
PKRS
12. Membuat makalah kesehatan
13. Mengikuti seminar / lokakarya
PKRS
14. Evaluasi Kegiatan
15. Membuat laporan PKRS

VI. Evaluasi Kegiatan


Evaluasi terhadap kegiatan yang dilakukan di Unit Promosi Kesehatan Masyarakat
diadakan setiap 3 (tiga) bulan sekali yaitu bulan Mei, Agustus, dan Nopember oleh
Kasubag Tata Usaha. Adapun hal yang dievaluasi adalah output / capaian kegiatan di
tiap bulannya apakah sudah memenuhi target yang telah ditentukan sebelumnya.

Anda mungkin juga menyukai