Anda di halaman 1dari 25

PEDOMAN PENGORGANISASIAN UNIT KERJA

PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PREMBUN


KABUPATEN KEBUMEN
2018

i0
LEMBAR PENGESAHAN

PEDOMAN PENGORGANISASIAN UNIT KERJA


PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT
RSUD PREMBUN KABUPATEN KEBUMEN

Telah disahkan dan diberlakukan pada


Hari : Senin
Tanggal : 5 Februari 2018

Ketua Tim Penyusun

Sufatmawati, SKM

Ditetapkan Disetujui Oleh:


Plt. Direktur RSUD Prembun Ketua Tim Akreditasi
Sekretaris Dinas Kesehatan RSUD Prembun Kebumen
Kabupaten Kebumen

dr. Suprayitno, MM dr. Arif Komedi

ii0
PEMERINTAH KABUPATEN KEBUMEN
UPT DINAS KESEHATAN
RSUD PREMBUN
Jl. Slamet Riyadi No. 53, Prembun Kebumen Telp. (0287) 6651144, 651146
Email: rsuprembun@kebumenkab.go.id Kode Pos 54394

KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD PREMBUN


KABUPATEN KEBUMEN

NOMOR : 445/010.106/KEP/2018

TENTANG

PEMBERLAKUAN PEDOMAN PENGORGANISASIAN UNIT KERJA


PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT

DIREKTUR RSUD PREMBUN


KABUPATEN KEBUMEN,

Menimbang : a. bahwa dalam melaksanakan Promosi Kesehatan


Rumah Sakit, dipandang perlu adanya pedoman
dan tata laksana agar terdapat kesamaan persepsi
dan pengetahuan dalam kegiatan promosi
kesehatan di RSUD Prembun Kabupaten
Kebumen;
b. bahwa pedoman yang disusun oleh PKRS RSUD
Prembun Kabupaten Kebumen dianggap memadai
untuk digunakan sebagai bahan acuan
pelaksanaan Promosi Kesehatan Rumah Sakit;
c. bahwa sehubungan dengan hal tersebut pada
huruf a, dan b diatas perlu ditetapkan Keputusan
Direktur tentang Pedoman Pengorganisasian Unit
Kerja Promosi Kesehatan Rumah Sakit di RSUD
Prembun Kebumen.

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang


Praktik Kedokteran;
2. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan;
3. Undang-undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang
Rumah Sakit;
4. Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2014 tentang
Keperawatan;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 1438 tahun 2010 tentang Standar
Pelayanan Kedokteran;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 004 Tahun 2012 tentang Petunjuk Teknis
Promosi Kesehatan Rumah Sakit;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 44 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan
Promosi Kesehatan Rumah Sakit;

iii0
8. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1193/
Menkes/SK/X/2004 tentang Kebijakan Nasional
Promosi Kesehatan;
9. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1114/
Menkes/SK/X/2004 tentang Pedoman
Pelaksanaan Promosi Kesehatan di Daerah.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : PEMBERLAKUAN PEDOMAN PENGORGANISASIAN


UNIT KERJA PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT
KESATU : Pedoman ini merupakan acuan dan harus ditaati
seluruh petugas yang berwenang melaksanakan
kegiatan Promosi Kesehatan Rumah Sakit;
KEDUA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan;
KETIGA : Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam
keputusan ini, akan dilakukan perbaikan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Prembun
Pada tanggal : 5 Februari 2018

Plt. DIREKTUR RSUD PREMBUN


SEKRETARIS DINAS KESEHATAN
KABUPATEN KEBUMEN

SUPRAYITNO

iv0
DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i
LEMBAR PENGESAHAN................................................................................. ii
SK PEMBERLAKUAN PEDOMAN ................................................................. iii
DAFTAR ISI ..................................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................1


A. Latar Belakang .....................................................................................1
B. Tujuan ..................................................................................................1
C. Ruang Lingkup .....................................................................................2
D. Sasaran ................................................................................................2
E. Dasar Hukum .......................................................................................3
BAB II GAMBARAN UMUM .............................................................................4
A. Sejarah Rumah Sakit............................................................................4
B. Profil Rumah Sakit ................................................................................5
BAB III VISI, MISI, MOTTO, TATA NILAI .........................................................7
A. Visi .......................................................................................................7
B. Misi .......................................................................................................7
C. Motto ....................................................................................................7
D. Tata Nilai ..............................................................................................8
BAB IV STRUKTUR ORGANISASI ..................................................................9
BAB V STRUKTUR UNIT KERJA PKRS ........................................................11
BAB VI URAIAN JABATAN PKRS .................................................................12
BAB VII TATA HUBUNGAN KERJA PKRS ....................................................14
BAB VIII POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL ...................15
BAB IX KEGIATAN PKRS ..............................................................................16
BAB X PERTEMUAN/RAPAT ........................................................................18
BAB XI PELAPORAN .....................................................................................19
BAB XII PENUTUP ........................................................................................20

v0
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Di masa yang lampau sistem kesehatan lebih banyak berorientasi pada
penyakit yaitu hanya menunggu sampai ada yang sakit, berulah kemudian yang
bersangkutan diberi pengobatan. Dalam keadaan yang memerlukan, si sakit di
rawat di rumah sakit. Sesudah sembuh dipulangkan, lalu kambuh dengan
penyakit yang sama sehingga yang bersangkutan di rawat kembali di rumah
sakit. Demikian siklus ini berlangsung terus, kemudian di sadari, bahwa untuk
memelihara kesehatan masyarakat di perlukan sesuatu rangkaian usaha yang
lebih luas, dimana perawatan dan pengobatan rumah sakit hanyalah salah satu
bagian kecil dari rangkaian usaha tersebut.
Efektifitas suatu pengobatan, selain dipengaruhi oleh pola pelayanan
kesehatan yang ada serta sikap dan keterampilan para pelaksananya, juga
sangat dipengaruhi oleh lingkungan, sikap, pola hidup pasien dan keluarganya.
Selain itu tergantung juga pada kerjasama yang positif antara petugas kesehatan
dengan pasien dan keluarganya. Kalau pasien dan keluarganya memiliki
pengetahuan tentang cara-cara penyembuhan dan pencegahan penyakitnya.
Serta keluarga pasien mampu dan mau berpartisipasi secara positif,maka hal ini
akam membantu peningkatan kualitas kesalahan masyarakat pada umumnya.
Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) berusaha mengembangkan
pengertian pasien, keluarga dan pengunjung rumah sakit tentang penyakit dan
pencegahannya. Selain itu, Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) juga
berusaha menggugah kesadaran dan minat pasien, keluarga dan pengunjung
rumah sakit untuk berperan secara positif dalam berusaha penyembuhan dan
pencegahan penyakit.
Hal ini juga diharapkan akan membangun hubungan tenaga medis,
paramedis dan rumah sakit kepada pasien, meningkatkan mutu pelayanan serta
menimbulkan rasa percaya dan aman sehingga komplain pasien juga diharapkan
akan lebih baik. Berdasarkan hal tersebut diatas dan dalam rangka peningkatan
mutu pelayanan medis rumah sakit, maka dibentuklah Unit Promosi Kesehatan
Rumah Sakit (PKRS).

B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Meningkatkan kegiatan promosi kesehatan rumah sakit untuk
mewujudkan pelayanan kesehatan yang komprehensif.
10
2. Tujuan Khusus
a. Tersedianya acuan mengenai pelayanan promosi kesehatan di RSUD
Prembun Kabupaten Kebumen.
b. Meningkatnya pengetahuan petugas PKRS di RSUD Prembun
Kabupaten Kebumen.
c. Terlaksananya kegiatan PKRS di RSUD Prembun Kabupaten Kebumen.
d. Tersedianya acuan dalam pembinaan dan pengawasan kegiatan PKRS
di RSUD Prembun Kabupaten Kebumen.

C. Ruang Lingkup
1. Perspektif Pelanggan
a. Pelanggan internal merupakan pegawai rumah sakit.
b. Pelanggan eksternal adalah komunitas yang merupakan cakupan
pelayanan rumah sakit yang terdiri dari pasien dan keluarga pasien,
pengunjung, mahasiswa/praktikan, masyarakat di sekitar rumah sakit,
lembaga pemerintah dan non pemerintah.
2. Perspektif Keuangan
Adanya dana APBD untuk penyelenggaraan kegiatan PKRS.
3. Perspektif Sumber Daya Manusia
a. Adanya program peningkatan kemampuan sumber daya manusia PKRS.
b. Peningkatan kemampuan tenaga kesehatan.
c. Peningkatan derajat kesehatan masyarakat cakupan pelayanan RSUD
Prembun Kabupaten Kebumen.
4. Perspektif Sarana Prasarana
a. Tersedianya ruangan PKRS.
b. Tersedianya sarana prasarana untuk kegiatan PKRS

D. Sasaran
1. Pasien di Instalasi Rawat Jalan, Instalasi Rawat Inap, Instalasi Rawat
Intensif, Instalasi Gawat Darurat dan Penunjang Medik RSUD Prembun
Kabupaten Kebumen.
2. Seluruh Profesional Pemberi Asuhan (PPA) di RSUD Prembun Kabupaten
Kebumen.
3. Masyarakat di wilayah cakupan pelayanan RSUD Prembun Kabupaten
Kebumen.
4. Pemangku kepentingan yang terkait.

20
E. Dasar Hukum
1. Undang-undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran.
2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
3. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit.
4. Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2014 tentang Keperawatan.
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1438 Tahun 2010
tentang Standar Pelayanan Kedokteran.
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 004 Tahun 2012
tentang Petunjuk Teknis Promosi Kesehatan Rumah Sakit.
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2018
tentang Penyelenggaraan Promosi Kesehatan Rumah Sakit.
8. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1193/Menkes/SK/X/2004 tentang
Kebijakan Nasional Promosi Kesehatan.
9. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1114/Menkes/SK/X/2004 tentang
Pedoman Pelaksanaan Promosi Kesehatan di Daerah.

30
BAB II
GAMBARAN UMUM
RSUD PREMBUN KABUPATEN KEBUMEN

A. Sejarah Rumah Sakit


1. Tahun 2013
Dengan melihat kondisi dan potensi Kabupaten Kebumen, terutama
untuk wilayah bagian timur yang masih tertinggal dibanding wilayah bagian
barat dalam hal sarana kesehatan, maka Pemerintah Kabupaten Kebumen
memutuskan untuk mendirikan RSUD Prembun Kabupaten Kebumen.
Dikucurkan dana ± Rp. 50.000.000,- guna pembuatan site plan RSUD
Prembun Kabupaten Kebumen.
2. Tahun 2014
Pembangunan gedung tahap I yaitu struktur bangunan RSUD
Prembun Kabupaten Kebumen dengan dana ± Rp. 30.000.000.000,- yang
dilaksanakan oleh Dinas PU.
3. Tahun 2015
a. Penyempurnaan struktur konstruksi bangunan RSUD Prembun
Kabupaten Kebumen dengan dana ± Rp. 38.000.000.000,- yang
dilaksanakanoleh Dinas PU.
b. Pembuatan desain interior bagian depan dan pembelian alkes untuk
RSUD Prembun Kabupaten Kebumen, dengan dana ABT sebesar ±
Rp. 12.000.000.000,- yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan.
4. Tahun 2016
a. Pembangunan Gedung Tahap II, yaitu Pembangunan RSUD Prembun
Kabupaten Kebumen bagian belakang dan bangsal dengan dana
sebesar ± Rp. 42.000.000.000 yang dilaksanakan oleh Dinas PU.
b. Pembuatan desain interior bagian belakang RSUD Prembun
Kabupaten Kebumen dan pembelian alkes dengan dana sebesar ± Rp.
10.000.000.000,- yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan.
c. Pembelian alkes RSUD Prembun Kabupaten Kebumen dengan dana
ABT DAK sebesar ± Rp. 12.000.000.000,- guna pembelian alkes yang
dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan.
5. Tahun 2017
Berdasarkan Perbup nomor 59 tahun 2016 tentang Pembentukan
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja Unit
Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah Kelas C

40
Prembun, maka RSUD Prembun Kabupaten Kebumen resmi untuk
kegiatan operasional.

B. Profil Rumah Sakit

Gambar 1. Letak RSUD Prembun Kabupaten Kebumen

RSUD Prembun Kabupaten Kebumen terletak di Jalan Slamet Riyadi


nomor 53 Prembun Kebumen dengan batas wilayah sebelah timur Kabupaten
Purworejo, sebelah utara Kabupaten Wonosobo.
Secara umum pelayanan RSUD Prembun Kabupaten Kebumen terdiri
dari Pelayanan Medis, Pelayanan Penunjang Medis, dan Pelayanan Penunjang
lainnya.
1. Pelayanan Medis
a. Instalasi Rawat Jalan
Instalasi rawat jalan (poliklinik) yang dimiliki adalah sebagai
berikut:
1) Klinik penyakit dalam
2) Klinik anak
3) Klinik Kandungan
4) Klinik THT
5) Klinik mata
6) Klinik jiwa
7) Klinik orthopedi
8) Klinik bedah
9) Klinik bedah mulut
10) Klinik gigi dan mulut
11) Klinik DOTS
12) Klinik Sehati
Poliklinik dibuka selama 6 hari kerja, dengan jam pelayanan
pendaftaran buka dari jam 07.30 WIB sampai dengan jam 11.00 WIB,
50
sedangkan pelayanan pasien poliklinik sampai selesai pemeriksaan
pasien.
b. Instalasi Gawat Darurat
Instalasi gawat darurat dibuka selama 24 jam untuk penanganan
kasus-kasus emergency.
c. Instalasi Rawat Inap
Instalasi rawat inap di RSUD Prembun Kabupaten Kebumen
memiliki ruangan kelas VIP, kelas utama, kelas 1, kelas 2, kelas 3, ICU,
PICU, dan peristi.
2. Pelayanan Penunjang Medis
RSUD Prembun Kabupaten Kebumen memiliki fasilitas penunjang
medik antara lain:
a. Instalasi Radiologi
b. Instalasi Laboratorium
c. Instalasi Farmasi
d. Instalasi Gizi
e. Instalasi Rekam Medik dan Rujukan
f. Instalasi Hygiene Sanitasi
g. Instalasi Rawat Intensif
3. Pelayanan Penunjang lainnya
Pelayanan penunjang lainnya terdiri dari pelayanan rumah tangga
yaitu: transportasi ambulance, PAM, listrik, incenerator, IPAL, dan kamar
jenazah, dll.

60
BAB III
VISI, MISI, MOTTO, TATA NILAI

A. Visi
Visi RSUD Prembun Kabupaten Kebumen adalah: “Menjadi Rumah Sakit
Rujukan Spesialistik yang Profesional, Terjangkau, dan Ramah lingkungan“
Visi ini dimaksudkan bahwa:
1. RSUD Prembun menjadi pusat rujukan bagi fasilitas kesehatan dasar di
sekitarnya yang melanyani 4 bidang spesialistik utama dan beberapa
spesialistik penunjang.
2. Profesional mengandung arti dalam memberikan pelayanan RSUD
Prembun berdasarkan pada ciri–ciri professional yakni dengan
kemampuan yang tinggi dan berpegang teguh kepada nilai moral yang
mengarahkan dan mendasari setiap pelayanan yang diberikan.
3. Terjangkau mengandung arti bahwa pelayanan RSUD Prembun secara
cost terjangkau oleh semua kalangan masyarakat termasuk masyarakat
ekonomi lemah.
4. Ramah Lingkungan mengandung arti dalam memberikan pelayanan pada
masyarakat RSUD Prembun tidak menyebabkan dampak negative
terhadap lingkungan, baik lingkungan fisik maupun lingkungan non fisik,
selain itu seluruh pasien rumah sakit memiliki hak atas keamanan dan
kenyamanan lingkungan, baik lingkungan fisik maupun lingkungan fisik.

B. Misi
Misi RSUD Prembun Kabupaten Kebumen yaitu:
1. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang bermutu, efektif, efisien
dan terjangkau serta ramah lingkungan.
2. Menyelenggarakan tata kelola rumah sakit yang profesional.

C. Motto
Untuk menunjang tercapainya visi dan misi RSUD Prembun Kabupaten
Kebumen, telah ditetapkan motto RSUD Prembun Kabupaten Kebumen yaitu
SEHATI dengan penjabaran sebagai berikut:
1. Sigap yaitu dalam melaksanakan aktifitasnya, setiap karyawan RSUD
Prembun mempunyai sifat tangkas, cepat dan kuat serta penuh rasa
semangat.
2. Empati yaitu setiap karyawan RSUD Prembun mempunyai mental yang
arif sehingga mampu memahami pikiran dan perasaan pelanggan.
70
3. Handal yaitu setiap karyawan RSUD Prembun dalam melaksanakan
aktifitasnya mempunyai kualifikasi di bidangnya masing-masing sehingga
mampu dan dapat dipercaya.
4. Akuntabel yaitu dalam memberikan pelayanan kesehatan sesuai
pedoman dan standar pelayanan yang ditetapkan, sehingga dapat diukur
dan dipertanggungjawabkan.
5. Transparan yaitu dalam memberikan pelayanan setiap karyawan RSUD
Prembun bersifat terbuka.
6. Inovatif yaitu setiap karyawan RSUD Prembun memiliki minat dan
kemampuan untuk bekerja mandiri dengan ide-ide kreatif serta memberi
terobosan bagi peningkatan pelayanan kesehatan.

D. Tata Nilai
Untuk mencapai visi, misi, dan motto yang telah ditetapkan maka
diterapkan tata nilai RSUD Prembun Kabupaten Kebumen yaitu:
1. Keikhlasan
Setiap karyawan RSUD Prembun Kabupaten Kebumen melandasi
setiap aktifitasnya dengan ikhlas sebagai bagian daripada ibadah kepada
Tuhannya dan amal saleh kepada sesama manusia.
2. Keramahan
Dalam melaksanakan aktifitasnya setiap karyawan selalu
mengedepankan sikap ramah dalam melayani pelanggan.
3. Kerja keras
Dalam melaksanakan aktifitasnya setiap karyawan selalu
mempunyai semangat yang tinggi untuk bekerja keras, dengan tidak
selalu mengedepan imbalan.
4. Kedisiplinan
Setiap aktifitas yang dijalankan selalu dilandasi dengan kedisiplinan
tinggi sebagai upaya mencapai kinerja optimal.
5. Kejujuran
Setiap aktifitas yang dijalankan selalu dilandasi dengan kejujuran
sebagai upaya mencapai kinerja optimal.

80
BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI
RSUD PREMBUN KABUPATEN KEBUMEN

Susunan Organisasi RSUD Prembun Kabupaten Kebumen berdasarkan


Peraturan Bupati Kebumen Nomor 59 Tahun 2016 tentang Pembentukan, Kedudukan,
Susuan Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas
Kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah Kelas C Prembun: 1 Orang Direktur, 1 Kepala
Bagian, 3 Kepala Bidang. Secara rinci adalah sebagai berikut :
1. Direktur
2. Bidang Pelayanan Medis, membawahkan :
a. Seksi Keperawatan
b. Seksi Medis
3. Bidang penunjang Medis dan Non Medis, membawahkan :
a. Seksi Penunjang Medis
b. Seksi Penunjang Non Medis
4. Bagian Keuangan
a. Sub Bagian Anggaran, Mobilisasi Dana, dan Perbendaharaan
b. Sub Bagian Verifikasi dan Akuntasi
5. Bagian Tata Usaha, membawahkan :
a. Sub Bagian Umum
b. Sub Bagian Perencanaan
c. Sub Bagian Kepegawaian
Direktur juga membawahkan kelompok fungsional, komite paramedis, komite medis,
dan instalasi-instalasi.

90
STRUKTUR ORGANISASI
RSUD PREMBUN KABUPATEN KEBUMEN

Satuan Pengawas Internal DIREKTUR Dewan Pengawas

Komite Komite
Pencegahan dan Komite Etik Manajemen Mutu Komite Tenaga Komite Komite
Pengendalian & Hukum & Keselamatan Kesehatan lain Keperawatan Medis
UNIT
Infeksi Pasien
KABAG TATA USAHA INSTALASI

KSM
Kasubag Kasubag Kasubag
Perencanaan Kepegawaian Umum
dan Evaluasi

KABID PENUNJANG KABID PELAYANAN


MEDIS DAN NON KABID KEUANGAN
MEDIS
MEDIS

Kasi Penunjang Kasi Penunjang Kasi Medis Kasi Kasi Anggaran dan Kasi Verifikasi dan
Medis Non Medis Keperawatan Perbendaharaan Akutansi

10
BAB V
STRUKTUR UNIT KERJA PKRS
RSUD PREMBUN KABUPATEN KEBUMEN

Susunan Organisasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) RSUD Prembun


Kabupaten Kebumen berdasarkan berdasarkan Keputusan Direktur RSUD Prembun
Kabupaten Kebumen Nomor 445/008.12/KEP/2018 terdiri dari:
1. Ketua PKRS
2. Sekretaris
3. Bendahara
4. Urusan Umum
5. Urusan Penyuluhan/Pendidikan Individu
a. Ketua
b. Anggota
6. Urusan Penyuluhan Kelompok
a. Ketua
b. Anggota
Secara struktur organisasi, PKRS RSUD Prembun Kabupaten Kebumen
berada di bawah tanggungjawab Direktur RSUD Prembun Kabupaten Kebumen.

10
BAB VI
URAIAN JABATAN
PETUGAS PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT

Uraian tugas masing-masing jabatan di Promosi Kesehatan Rumah Sakit


RSUD Prembun Kabupaten Kebumen disesuaikan dengan struktur organisasi yaitu:
1. Ketua Unit PKRS
a. Mengkoordinasikan Unit PKRS agar selalu dalam keadaan siap untuk
penyelenggaraan pelayanan dengan lancar dan bermutu.
b. Merencanakan keperluan pengembangan program baik berupa kegiatan,
sarana, peralatan, dan bahan-bahan guna penyelenggaraan pelayanan
penyuluhan.
c. Dalam menjaga kesiapan untuk penyelenggaraan pelayanan penyuluhan
Ketua Unit PKRS berkoordinasi dengan unit kerja lainnya.
d. Ketua Unit PKRS dan ketua urusan penyuluhan/pendidikan individu
memantau pelaksanaan pendidikan sampai ke pasien.
e. Ketua Unit PKRS bersama ketua urusan penyuluhan kelompok dan personil
sesuai profesi melakukan penyuluhan di dalam dan di luar rumah sakit.
f. Melaporkan kegiatan Unit PKRS secara berjenjang sesuai struktur organisasi
RSUD Prembun Kabupaten Kebumen.
g. Menulis berita kegiatan Unit PKRS untuk disampaikan kepada media jika
diperlukan.
h. Melakukan evaluasi kegiatan Unit PKRS.

2. Sekretaris
a. Membantu perencanaan, pencatatan dan pelaporan.
b. Mengendalikan surat-surat masuk dan keluar serta menjamin kelancaran lalu
lintas surat menyurat.
c. Mengarsip semua dokumen.

3. Bendahara
a. Membuat pembukuan keluar masuknya biaya dalam Unit PKRS.
b. Mengatur keuangan dalam Unit PKRS.

4. Urusan Umum
a. Mengelola peralatan penyuluhan dan menginventarisasi barang milik Unit
PKRS.

20
b. Mempersiapkan sarana perlengkapan kegiatan pelayanan penyuluhan baik
penyuluhan individu maupun kelompok.
c. Merekam dan mendokumentasikan kegiatan penyuluhan baik yang disiarkan
melalui TV, radio, maupun kegiatan lain yang dipandang perlu.
d. Menyampaikan informasi pelayanan RS/berita penyuluhan/materi penyuluhan
melalui internet/website ke pelanggan termasuk upload foto yang diperlukan.
e. Menyimpan hasil dokumentasi.

5. Urusan Penyuluhan/Pendidikan Individu


a. Uraian tugas ketua:
1) Mengkoordinasikan kegiatan penyuluhan/pendidikan individu.
2) Mengkoordinir proses pemasukan kegiatan penyuluhan/pendidikan
individu menjadi satu kesatuan dalam rekam medis.
3) Melaporkan kegiatan penyuluhan/pendidikan individu dan seluruh
bangsal.
4) Mengadakan koordinasi dengan instalasi/unit terkait.
b. Uraian tugas anggota:
1) Melaporkan kegiatan penyuluhan/pendidikan individu per unit.
2) Memasukkan kegiatan penyuluhan/pendidikan individu menjadi satu
kesatuan dalam rekam medis

6. Urusan Penyuluhan Kelompok


a. Uraian tugas ketua:
1) Membantu ketua PKRS dalam menyusun rencana kegiatan penyuluhan
kelompok di dalam dan diluar rumah sakit.
2) Mengkoordinasikan kegiatan penyuluhan kelompok sesuai profesi.
3) Ketua urusan penyuluhan kelompok dan anggota sesuai profesi bersama-
sama Ketua PKRS melakukan penyuluhan di dalam dan di luar rumah
sakit.
4) Mengadakan koordinasi dengan instalasi/unit terkait.
5) Melaporkan kegiatan penyuluhan kelompok yang telah dilakukan.
b. Uraian tugas anggota:
Melaporkan kegiatan penyuluhan kelompok yang telah dilakukan.

30
BAB VII
TATA HUBUNGAN KERJA
PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT (PKRS)

Pelayanan PKRS di RSUD Prembun Kabupaten Kebumen dilaksanakan secara


komprehensif (promotif, preventif,) serta mampu menjawab kebutuhan masyarakat
secara holistik (biopsikososial). Dalam melaksanakan kegiatan perlu melibatkan tim
multidisiplin, yang terdiri dari dokter spesialis, dokter umum, perawat, bidan, apoteker,
ahli gizi, dan lain-lain.
Pelayanan dilakukan sesuai Standar Pelayanan yang berlaku di RSUD
Prembun Kabupaten Kebumen dan semua kegiatan harus terdokumentasi dengan
baik. RSUD Prembun Kabupaten Kebumen membangun jejaring dengan instansi
pemerintah (misalnya puskesmas, dinas sosial, panti sosial, sekolah, dan lain lain) dan
organisasi non pemerintah/sektor lain (pondok pesantren, rumah singgah, ormas,
LSM, dan lain-lain).

40
BAB VIII
POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL

Pola ketenagaan dan kualifikasi personil Unit Promosi Kesehatan Rumah Sakit
(PKRS) di RSUD Prembun Kabupaten Kebumen sebagai berikut:
No Pola Ketenagaan Kualifikasi Personil
1 Ketua 1. S1 Kesehatan
2. Mampu memimpin
3. Disiplin
4. Tanggung jawab
5. Loyalitas dan dedikasi tinggi
2 Sekretaris 1. Disiplin
2. Tanggung jawab
3. Teliti
4. Loyalitas dan dedikasi tinggi
3 Bendahara 1. Disiplin
2. Tanggung jawab
3. Teliti
4. Loyalitas dan dedikasi tinggi
4 Pelaksana Program
a. Urusan Umum 1. Loyalitas dan dedikasi tinggi
2. Mampu mengoperasikan
komputer dan internet
3. Baik dalam berkomunikasi
b. Urusan Penyuluhan/Pendidikan Individu 1. Loyalitas dan dedikasi tinggi
2. Baik dalam berkomunikasi
3. Tenaga kesehatan
c. Urusan Penyuluhan Kelompok 1. Loyalitas dan dedikasi tinggi
2. Baik dalam berkomunikasi
3. Tenaga kesehatan

50
BAB IX
KEGIATAN PROMOSI KESEHATAN

A. Kegiatan pelayanan Unit PKRS di RSUD Prembun Kabupaten Kebumen


1. RSUD Prembun Kabupaten Kebumen melaksanakan program PKRS
berkoordinasi dengan cakupan pelayanan yaitu di wilayah Kebumen timur dan
selatan.
2. RSUD Prembun Kabupaten Kebumen membangun jejaring dengan instansi
pemerintah (misalnya dinas sosial, panti sosial, sekolah, dan lain lain).
3. RSUD Prembun Kabupaten Kebumen membangun jejaring dengan oganisasi
non pemerintah/sektor lain (pondok pesantren, ormas, rumah singgah, LSM
dan lain-lain).
4. RSUD Prembun Kabupaten Kebumen menjadi rujukan bagi pelayanan faskes
pertama (1).
5. Melakukan penyuluhan kesehatan ke masyarakat sesuai dengan cakupan
wilayah.
6. Melakukan penyuluhan kepada pasien di Instalasi Rawat Jalan dan Rawat
Inap serta Instalasi Gawat Darurat RSUD Prembun Kabupaten Kebumen.
7. Memberikan bantuan kepada pasien yang tidak mampu yang berobat ke
RSUD Prembun Kabupaten Kebumen.
8. Memberikan informasi kepada masyarakat melalui leaflet, brosur, majalah
dinding, dan website.
9. Upaya pembinaan dilakukan dalam rangka memberikan arahan dan kebijakan
terhadap penyelenggaran Unit PKRS di RSUD Prembun Kabupaten
Kebumen. Bentuk pembinaan yang bisa dilakukan adalah memberikan
kemampuan kepada petugas kesehatan dalam rangka peningkatan
kemampuannya dalam melakukan pelayanan dengan memberikan:
a. Pelatihan
b. Seminar
c. Workshop
d. Case management

B. Strategi Promosi Kesehatan


Strategi dasar utama promosi kesehatan adalah pemberdayaan yang
didukung oleh bina suasana, advokasi serta dijiwai semangat kemitraan.
Sedangkan strategi komunikasi yang dikembangkan untuk melakukan kegiatan
Promosi Kesehatan Rumah Sakit antara lain:
1. Rapat/koordinasi
60
2. Membangun jejaring
3. Konseling
4. Penyuluhan
5. Sosialisasi
6. Pemberian Informasi dan edukasi

C. Sarana, prasarana dan peralatan


1. Adanya Standar Prosedur Operasional (SPO)
2. Kendaraan/mobil
3. Audio
4. LCD
5. Laptop
6. Perbekalan administratif
7. Ruang PKRS

D. Sistem pembiayaan
Sistem pembiayaan dapat bersumber dari APBD.

70
BAB X
PERTEMUAN/RAPAT

Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) RSUD Prembun Kabupaten


Kebumen menyelenggarakan rapat dengan anggotanya minimal selama tiga (3) bulan
sekali. Hal-hal yang perlu dibahas pada rapat pertemuan antara lain :
1. Program kerja PKRS.
2. Kegiatan PKRS.
3. Rincian kegiatan PKRS.
4. Anggaran kegiatan PKRS.
5. Pencapaian pelaksanaan kegiatan PKRS/kinerja PKRS
Pimpinan rapat adalah ketua Promosi Kesehatan Rumah Sakit.
Pertemuan atau rapat ini dilakukan untuk mengevaluasi dan monitoring
kegiatan. Evaluasi dan monitoring adalah aspek penting dari seluruh bentuk
penyediaan pelayanan kesehatan dan kunci untuk mempertahankan layanan
berkualitas dan tingkat kepuasan terhadap layanan.
Tujuan evaluasi dan monitoring adalah menilai kekuatan dan kelemahan
fasilitas atau layanan, hasilnya digunakan untuk memperbaiki layanan sesuai
standar/pedoman.
Kegiatan evaluasi terdiri dari:
1. Rapat berupa pertemuan yang dapat dilakukan bulanan atau triwulan.
2. Rapat koordinasi dengan struktur sistem diatasnya ataupun dengan unit layanan
lain di RSUD Prembun Kabupaten Kebumen.
3. Pertemuan evaluasi kinerja PKRS.
4. Penilaian akreditasi rumah sakit, klasifikasi rumah sakit (3 tahun sekali)
Pembinaan, pengawasan dan monitoring dalam kegiatan di RSUD Prembun
Kabupaten Kebumen dilakukan oleh Direktur Rumah Sakit melakukan pembinaan
kepada seluruh pelayanan di RSUD Prembun Kabupaten Kebumen.

80
BAB XI
PELAPORAN

Pencatatan dan pelaporan merupakan dokumentasi kegiatan penyelenggaraan


Unit PKRS di RSUD Prembun Kabupaten Kebumen. Kegiatan pelaporan dilakukan
untuk memberikan data/informasi yang cepat, tepat dan akurat kepada pemangku
kepentingan sebagai bahan pengambilan keputusan, sesuai dengan kondisi yang
terjadi serta penentuan kebijakan yang relevan. Didalam pelaksanaannya, pelaporan
dilakukan secara berkala dan berjenjang. Laporan berupa laporan bulanan, triwulan,
semesteran, tahunan.

90
BAB XII
PENUTUP

. Peran RSUD Prembun Kabupaten Kebumen sangat penting dalam


meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, sehingga perlu ditingkatkan
kemampuan para pengelola PKRS agar mampu memberikan pelayanan kesehatan
yang komprehensif dan terpadu. Koordinasi antar Rumah Sakit , Dinas Kesehatan dan
Puskesmas serta fasilitas pelayanan kesehatan lainnya perlu selalu dilakukan dalam
upaya peningkatan kegiatan PKRS di RSUD Prembun Kabupaten Kebumen.
Pemerintah Daerah diharapkan selalu memperhatikan dan mendorong
peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat di Rumah Sakit, serta fasilitas
pelayanan kesehatan lainnya dalam rangka meningkatkan kesehatan di wilayah
kerjanya, melalui monitoring, pembinaan dan dukungan dana agar dapat terwujud
peningkatan pelayanan kesehatan.

100

Anda mungkin juga menyukai