pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35114 1/10
10/29/2019 Pengantar
Di dalam merancang pembelajaran, Saudara diminta untuk menyandingkan acuan standar kompetensi kerja
dengan Perdirjen Dikdasmen No. 464/D.D5/KR/2018 tahun 2018 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi
Dasar Mata Pelajaran Muatan Nasional (A), Muatan Kewilayahan (B), Dasar Bidang Keahlian (C1), Dasar
Program Keahlian (C2), dan Kompetensi Keahlian (C3). Perdirjen No.464 tahun 2018 ini dibuat untuk mewadahi
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar 4 kompetensi keahlian.
Setelah mendapatkan Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar yang sesuai dengan acuan standar kompetensi kerja
tersebut, maka Saudara dapat merancang desain pembelajaran dan peniliaian.
Perdirjen Dikdasmen No. 464/D.D5/KR/2018 dapat Saudara unduh di bagian Bahan Pembelajaran di dalam Unit
Pembelajaran ini.
http://psmk.kemdikbud.go.id/konten/4097/kompetensi-inti-dan-kompetensi-dasar-mata-pelajaran-
smk-perdirjen-dikdasmen-no-464dd5kr2018
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35114 2/10
10/29/2019 Pengantar
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35114 3/10
10/29/2019 Pengantar
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35114 4/10
10/29/2019 Pengantar
Materi modul pelatihan ini mengacu pada unit kompetensi terkait yang disalin dari Standar Kompetensi
Kerja Nasional Indonesia Sektor Teknik Kendaraan Ringan dengan uraian sebagai berikut :
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35114 5/10
10/29/2019 Pengantar
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35114 6/10
10/29/2019 Pengantar
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35114 7/10
10/29/2019 Pengantar
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35114 8/10
10/29/2019 Pengantar
3. Kemudi mobil mengalami getaran yang kuat 4. Gerak dari kemudi mobil terlalu berlebihan atau bebas
Apabila suspensi depan pada mobil lemah, maka Untuk masalah gerak kemudi yang terlalu berlebihan bisa
dapat berakibat kemudi mobil menjadi bergetar saat disebabkan oleh penyetelan rack yang terdapat pada model
dioperasikan. Hal tersebut terjadi karena batang rack dan pinion yang terlalu longgar. Selain itu bisa juga pada
penyambung atau long tie rod pada bagian kemudi bagian penyetelan sektor shaftnya kurang tepat. Pada
yang longgar umumnya masalah pada sistem kemudi diatasi dengan
langkah melakukan spooring dan balancing. Untuk fungsi
spooring adalah proses untuk kembali menyelaraskan roda
bagian kanan dan kiri. Sedangkan balancing adalah membuat
roda tetap paralel antara bagian belakang dengan depan.
Selain itu, balancing juga memiliki fungsi untuk menghindari
terjadinya getaran kecil pada kendaraan.
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35114 9/10
10/29/2019 Pengantar
Penutup
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35114 10/10
10/29/2019 Aktivitas Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35116 1/14
10/29/2019 Aktivitas Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
Pengantar
Saudara akan mempelajari aktivitas pembelajaran pada unit ini. Aktivitas pembelajaran ini berisi
rincian alternatif kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru dan peserta didik untuk mencapai
kompetensi pada topik ini sesuai dengan Kompetensi Dasar (KD) dan Target Kompetensi Dasar, serta
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK).
Aktivitas pembelajaran tersebut dilakukan dengan menerapkan berbagai model pembelajaran yang
sesuai, baik itu Problem Based Learning.
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35116 2/14
10/29/2019 Aktivitas Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
Kompetensi Dasar
Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem
Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35116 3/14
10/29/2019 Aktivitas Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
Indikator Pendukung
Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem
Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35116 4/14
10/29/2019 Aktivitas Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
Aktivitas Pembelajaran 1
Aktivitas pembelajaran 1 menggunakan model Problem Based Learning dengan rincian sebagai berikut :
- Mendiagnosis dan memperbaiki sistem kemudi konvensional
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35116 5/14
10/29/2019 Aktivitas Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
Aktivitas Pembelajaran
Aktivitas pembelajaran pertemuan 1: Mendiagnosis kerusakan dan memperbaiki sistem kemudi
konvensional
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35116 6/14
10/29/2019 Aktivitas Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35116 7/14
10/29/2019 Aktivitas Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35116 8/14
10/29/2019 Aktivitas Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
Aktivitas Pembelajaran 2
Aktivitas pembelajaran 2 menggunakan model Problem Based Learning dengan rincian sebagai berikut :
- Mendiagnosis dan memperbaiki sistem kemudi power steering
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35116 9/14
10/29/2019 Aktivitas Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
Aktivitas Pembelajaran
Aktivitas pembelajaran pertemuan ini: Mendiagnosis kerusakan dan memperbaiki sistem kemudi
power steering
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35116 10/14
10/29/2019 Aktivitas Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35116 11/14
10/29/2019 Aktivitas Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35116 12/14
10/29/2019 Aktivitas Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35116 13/14
10/29/2019 Aktivitas Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
Penutup
Terima Kasih, Saudara telah mempelajari Aktivitas
pembelajaran. Kegiatan ini akan menginspirasi Saudara dalam
mengembangkan aktivitas pembelajaran berorientasi HOTS yang
akan diterapkan di sekolah Saudara bersama peserta didik.
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35116 14/14
10/29/2019 Materi Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35117 1/12
10/29/2019 Materi Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35117 2/12
10/29/2019 Materi Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35117 3/12
10/29/2019 Materi Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35117 4/12
10/29/2019 Materi Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35117 5/12
10/29/2019 Materi Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35117 6/12
10/29/2019 Materi Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35117 7/12
10/29/2019 Materi Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35117 8/12
10/29/2019 Materi Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35117 9/12
10/29/2019 Materi Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
Sambungan Kemudi
Sambungan kemudi jenis lengan trapesium
Sambungan kemudi pada gigi kemudi jenis yang digunakan pada mobil sekarang, yang
recirculating balls berbeda dengan sambungan mana sambungan jenis ini diciptakan oleh
kemudi pada gigi kemudi model rack dan Achermann sehingga sambungan kemudi
pinion. Akan tetapi prinsipnya sama, yaitu tersebut dikenal dengan istilah Ackermann
meneruskan gaya putar dari gearbox steering steering geometri.
ke roda depan dengan arah kiri dan kanan.
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35117 10/12
10/29/2019 Materi Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35117 11/12
10/29/2019 Materi Unit Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
Penutup
Terima Kasih, Saudara telah mengikuti materi
mendiagnosis dan memperbaiki kerusakan sistem
Kemudi. Materi ini dapat menjadi bahan pustaka
Saudara dalam membuat RPP dan alternatif sumber
belajar pada saat pembelajaran di kelas.
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35117 12/12
10/29/2019 Penilaian Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35119 1/7
10/29/2019 Penilaian Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
Pengantar
Pada bagian ini akan dimodelkan pembuatan soal yang memenuhi indikator pencapaian kompetensi yang
diturunkan dari kompetensi dasar pengetahuan. Pengembangan soal diawali dengan pembuatan kisi-kisi agar
Saudara dapat melihat kesesuaian antara kompetensi, lingkup materi, dan indikator soal. Selanjutnya, dilakukan
penyusunan soal di kartu soal berdasarkan kisi-kisi yang telah disusun sebelumnya. Contoh soal yang disajikan
terutama untuk mengukur indikator kunci pada level kognitif yang tergolong HOTS.
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35119 2/7
10/29/2019 Penilaian Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35119 3/7
10/29/2019 Penilaian Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35119 4/7
10/29/2019 Penilaian Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
Kisi-kisi Soal
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35119 5/7
10/29/2019 Penilaian Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
Kartu Soal
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35119 6/7
10/29/2019 Penilaian Pembelajaran Mendiagnosis Dan Memperbaiki Kerusakan Sistem Kemudi
Penutup
pkb.vedcmalang.or.id/~servergp/gp/mod/hvp/view.php?id=35119 7/7
Modul Diklat Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sub Sektor Kendaraan Ringan OTO.TKR40.010.03
BAB II
MEMPERBAIKI, MEMBONGKAR DAN MENGGANTI SISTEM KEMUDI
DAN KOMPONEN - KOMPONENNYA
3) Steering Gear.
Steering Gear berfungsi untuk memungkinkan roda depan dapat
diarahkan sesuai dengan arah putaran kemudi yang diinginkan atau
Steering Gear berfungsi untuk mengarahkan roda depan dan juga
berfungsi sebagai gigi reduksi untuk meningkatkan momen agar
pengemudian menjadi lebih ringan. Untuk itu diperlukan perbandingan
reduksi yang disebut perbandingan Steering Gear, Perbandingan yang
semakin besar akan menyebabkan kemudi menjadi semakin ringan,
tetapi jumlah putarannya akan bertambah banyak, untuk sudut belok
yang sama. Steering gear ada beberapa type dan yang paling banyak di
gunakan adalah type recirculating ball dan rack and pinion. Tipe yang
pertama ( recirculating ball ) digunakan pada mobil penumpang ukuran
sedang sampai besar dan mobil komersial. Sedangkan tipe kedua ( rack
and pinion ), digunakan pada mobil penumpang ukuran kecil sampai
sedang.
4) Steering Lingkage.
Berfungsi sebagai penghubung untuk memindahkan tenaga putar dari
roda kemudi ke roda depan. Steering linkage terdiri dari rod dan arm
yang meneruskan tenaga gerak dari steering gear ke roda depan.
Walaupun mobil bergerak naik dan turun, gerakan roda kemudi harus
diteruskan ke roda-roda depan dengan sangat tepat setiap saat. Ada
beberapa tipe steering linkage dan konstruksi joint yang dirancang untuk
tujuan tersebut, yaitu :
Steering linkage untuk suspensi rigid.
Steering linkage untuk suspensi independent Bentuk yang tepat
sangat mempengaruhi kestabilan pengendaraan.
Steering knuckle.
Steering knuckle untuk menahan beban yang diberikan pada
rodaroda depan dan berfungsi sebagai poros putaran roda. Berputar
dengan tumpuan ball joint atau king pin dari suspension arm.
Idler arm.
Pivot dari idler arm dipasang pada body dan ujung lainnya
dihubungkan dengan relay rod dengan swivel joint. Arm ini
memegang salah satu ujung relay rod dan membatasi gerakan relay
rod pada tingkat tertentu.
Sistem kemudi ankerman pada gambar A1.16 tampak ketika roda lurus
kedepan lengan kemudi pivot (A) miring ke dalam, tidak sejajar vertikal.
akan menyebabkan pivot point memindahkan jarak yang lebih besar dalam
arah maju, hal ini menciptakan sudut belok roda tidak sama antara roda kiri
dan kanan.
Cara kerja:
a) Saat mobil berjalan dengan posisi roda depan lurus ke depan, aliran
fluida dari pompa power steering melalui spool valve, rotary valve,
dan low pressure back line ke inlet pompa. Pada posisi ini, tekanan
fluida sama pada kedua sisi piston, dan fluida berfungsi sebagai
bantalan yang mencegah guncangan jalan mencapai roda kemudi.
Cara kerja
a) Kendaraan berjalan lurus
Katup pengatur aliran pada posisi netral, tekanan fluida mengalir ke
reservoir dan silinder kiri dan kanan, tekanan didalam silinder kanan
dan kiri sama.
b) Belokan kiri.
Saat pengemudi sedang belokan kiri, cairan dari pompa ke silinder
kiri dan fluida dari ruang kanan menuju reservoir. Tekanan hidrolik di
sisi kiri piston rak membantu pinion memindahkan rak ke kanan.
g. Sambungan Kemudi.
1) Jenis-jenis sambungan kemudi
Sambungan kemudi pada gigi kemudi jenis recirculating balls berbeda
dengan sambungan kemudi pada gigi kemudi model rack & pinion. Akan
tetapi prinsipnya sama , yaitu meneruskan gaya putar dari gear box
steering ke roda depan dengan arah kiri dan kanan.
Sistem kemudi ankerman pada gambar disbawah tampak ketika roda lurus
kedepan lengan kemudi pivot (A) miring ke dalam, tidak sejajar vertikal akan
menyebabkan pivot point memindahkan jarak yang lebih besar dalam arah
maju, hal ini menciptakan sudut belok roda tidak sama antara roda kiri dan
kanan.
COMPONENT LOCATOR
SPECIFICATIONS
GENERAL SPECIFICATIONS
STRAIGHT-AHEAD CHECK
Specified
Application Tire
Valve
145,
37.5 –41.5
Inside 155
Angle
175 32.9 –36.9
145,
31.5 –35.5_
Outside 155
Angle
175 28.5 –32.5
.
5. If the restoration is poor, check the tire pressure, steering gear preload, and
steering gear operation.And repair the fault
SPECIFICATIONS
GENERAL SPECIFICATIONS
Application Description
Type Rack and Pinion
Overall Gear Ratio 21 : 1
Inside 39.5±2
145,155 Tire
Outside 33.5±2
Steering Angle
Inside 34.9±2
175 Tire
Outside 30.5±2
Lubricant Rack Gear POLYUREAS
Ball Joint SYNTHETICS OILS & LI SOAPS
DAC SPEC ADHESIVE SEALANT
Locktite Type
#520414
POWER STEERING
GENERAL INFORMATION
GENERAL INFORMATION
1. The steering wheel has three spokes. All vehicles are equipped with SRS
(Supplemental Restraint System).
2. The steering column has a shock absorbing mechanism and a tilt steering
mechanism.
3. The steering system uses a vane oil pump with a fluid flow control system, so
that steering effort varies with engine speed.
GENERAL SPECIFICATIONS
Item Specification
Steering wheel Type Three-spoke type
Outside diameter mm (in) 365 (14.4)
Maximum number of turns 3.16
Steering column Column mechanism Shock absorbing mechanism
and Tilt steering mechanism
Power steering type Integral type (Engine speed-
dependent type)
Oil pump Type Vane type
Basic discharge amount 9.0 (0.55)
cm3/rev. (cu in/rev)
Reservoir type Separate type (Resin made)
SERVICE SPECIFICATIONS
LUBRICANTS
Quantity
Item Specified lubricant
dm3 (qt)
Power steering fluid Power steering fluid or ATF 1.0 (1.06)
DEXRON III or DEXRON II
Steering gear Bearing Power steering fluid or ATF As required
DEXRON III or DEXRON II
O-ring and seal ring
Oil seal
Special tool
Pinion and valve
assembly seal ring part
Bellows Silicon grease As required
Oil pump Friction surface of rotor Power steering fluid or ATF As required
vane, cam ring and DEXRON III or DEXRON II
pump cover
O-ring
SEALANT
Quantity dm3
Item Specified sealant
(qt)
Steering gear Bellows 3M™ AAD Part No.8663 or As required
equivalent
PETUNJUK PERBAIKAN
PERBAIKAN PADA KENDARAAN
STEERING WHEEL
DW310–010, Steering Wheel
Puller
Prosedur Pelepasan :
1. Lepaskan kabel negatif baterai
2. Lepaskan modul SIR. Lihat
Bagian 8B, Tambahan
Pengurangan Inflatable. (Untuk
kendaraan dengan SIR)
3. Lepaskan roda kemudi.
4. Lepaskan penutup tombol klakson (Untuk kendaraan tanpa SIR)
Luruskan pelat pengunci lentur.
Lepaskan mur.
Lepaskan pelat pengunci.
Untuk memasang setir dengan benar, cocokkan tanda poros kolom kemudi ke
roda kemudi .
Lepaskan kemudi menggunakan penarik roda kemudi (DW310-010).
Penting:
Hati-hati jangan sampai menyentuh bagian atas kolom kemudi poros dengan palu
selama pekerjaan perbaikan.
Prosedur Pemasangan :
Prosedur Pemasangan
1. Pasang kolom kemudi lebih rendah
dan penutup atas dengan sekrup.
Prosedur Pemasangan.
1. Pasang sakelar wiper.
2. Pasang sakelar sinyal balik.
3. Pasang penutup kolom kemudi.
Lihat " Steering Column Cover "di
bagian ini.
4. Sambungkan kabel baterai
negatif
IGNITION SWITCH
Prosedur Penghapusan
1. Lepaskan kabel baterai negatif.
2. Lepaskan kemudi. Lihat "Steering
Wheel"di bagian ini.
3. Lepaskan tombol pengapian.
Lepaskan konektor listrik.
Lepaskan sekrup.
Prosedur instalasi
1. Sambungkan konektor listrik.
2. Pasang kunci kontak dengan
sekrup.
3. Pasang kemudi. Lihat "Steering
Wheel" di bagian ini.
4. Sambungkan kabel baterai
negatif.
Prosedur instalasi
Penting:
Untuk memasang kunci kontak sbb :
1. Pasang silinder pengunci.
2. Sambungkan konektor kumparan
deteksi listrik untuk immobilizer.
3. Pasang kemudi. Lihat " Steering
Wheel " di bagian ini.
SWITCH HOUSING
Prosedur Penghapusan
1. Lepaskan roda kemudi. Lihat "
Steering Wheel" di bagian ini.
2. Lepaskan sakelar sinyal belok dan
wiper kaca depan. Lihat "Turn
Signal Switch and Lever”
3. Lepaskan rumah switch.
Lepaskan konektor listrik (1).
STEERING COLUMN
Prosedur Penghapusan
1. Lepaskan roda kemudi. Mengacu
pada " Steering Wheel " di bagian
ini.
Perhatian:
Lepaskan kabel baterai negatif dan
biarkan selama 1 menit untuk
menonaktifkan kantung udara
(Untuk kendaraan dengan SIR)
2. Lepaskan saklar sinyal belok dan
sakelar wiper. Lihat "Turn Signal
Switch and Lever”.
Prosedur Perakitan.
Penting :
Posisikan spacer di bagian bawah
poros kolom untuk memasang
spacer jaket di kolom kemudi
dengan mudah.
1. Pasang poros kemudi ke kolom
kemudi.
Posisikan spacer pada
alur kolom kemudi.
Pasang washer.
Pasang pegas
Pasang washer.
Pasang cincin penahan.
Pasang kolom kemudi ke kendaraan. Mengacu pada " Steering Wheel " di
bagian ini.
kendaraan.
REPAIR INSTRUCTIONS
ON–VEHICLE SERVICE
TIE ROD END
Peralatan yang dibitihkan
KM–507–B Ball Joint Remover
1. Prosedur Pelepasan
2. Lepaskan roda. Lihat Bagian Ban dan
roda.
Lepaskan tie rod dan dari steering
knucle.
Lepaskan pin cotter (1).
Prosedur Pemasangan.
1. Pasang ujung tie rod.
2. Pasang mur pengunci batang tie rod (1).
Kencangkan mur pengikat batang tie rod
sampai 35-55 Nm (25-41 lb-ft).
3. Sambungkan ujung tie rod ke buku jari.
4. Pasang mur ball joint tie rod end (2).
(1).
Lepaskan braket roda kemudi (2).
Lepaskan unit roda kemudi.
Prosedur Pemasangan.
1. Pasang pemasangan ke unit roda
kemudi.
2. Pasang unit roda kemudi.
3. Pasang braket roda kemudi dengan
baut.
Kencangkan baut braket pengikat ke 50-
55 Nm (36-41 lb-ft).
4. Pasang pipa knalpot depan. Lihat
bagian” Engine Exhaust.”.
5. Hubungkan ujung tie rod ke kemudi. Lihat untuk "Tie Rod End" di bagian ini.
6. Pasang roda. Lihat Bagian “Tires and Wheels”.
7. Pasang baut pengikat. Lihat ke Bagian “Steering Wheel andColumn”.
TIE ROD END BOOT
Prosedur pembongkaran.
1. Lepaskan ujung tie rod. Lihat "Tie Rod
End" dalam hal ini bagian.
2. Lepaskan tie rod end boot.
a. Tie rod end boot.
Prosedur perakitan.
Penting :
Melapisi gemuk bagian dalam boot.
1. Pasang boot ke ujung tie rod.
2. Pasang klem kawat ujung tie rod.
3. Pasang ujung tie rod. Lihat "Tie Rod
End" dalam hal ini bagian.
7. Prosedur Pemeriksaan
Periksa deformasi dan kerusakan
rack.
Setel blok V di atas piring (1).
Atur rack gear pada blok V (2).
Periksa rack gear untuk deformasi
menggunakan tombol panggil
gauge (3).
Periksa rack gear untuk keausan
dan kerusakan (4)
8. Periksa pinion dan bearing assembly
dari kerusakan.
Periksa gigi pinion dari keausan dan
kerusakan (1).
Periksa bantalan dari longgar dan
keausan (2).
Prosedur Perakitan
Penting :
Oleskan semua komponen yang berputar,
kontak dan gosok permukaan dengan
minyak.
1. Bersihkan semua bagian yang dilepas.
2. Pasang rack gear.
Olesi gigi rak dengan gemuk (1).
Masukkan rack gear dengan hati-hati
(2).
3. Pasang bantalan pinion dan bantalan.
Atur rak menjadi seimbang (1).
Olesi permukaan pinion dan bearing
assembly dan roda gigi dengan
gemuk.
Pasang bantalan pinion dan bearing
(2).
Lapisi steker pinion dengan Loctitte.
9. Pasang rakitan rack dan pinion steering gear ke kendaraan. Lihat "Rack and
Pinion Steering Gear Assembly "di bagian ini.
10. Setel pree load dari steering gear. Mengacu pada "Diagnosis" di bagian ini.
PELEPASAN
Catatan:
Lepaskan unit roda kemudi sebelum melepas gigi kemudi, karena ada kemungkinan
pecahnya kabel spiral.
1. Lepas roda kemudi.
2. Lepas tie rod end kiri dan kanan.
3. Lepas intermediate shaft sub-assembly.
4. Lepaskan baut, mur dan 2 pelat klem.
5. Lepas pipa fluida tekanan kerja dan
saluran kembali.
Dengan menggunakan SST, lepaskan
tabung tekanan dan tabung kembali.
Melepas Power Steering gear.
Lepaskan baut dan mur roda gigi PS
Lepaskan rakitan Power Steering dari
kendaraan.
MEMBONGKAR
Catatan:
Saat menjepit dengan ragum, jangan
berlebihan.
1. Lepas 2 pipa tekanan
Menggunakan SST, lepaskan dua
pipa tekanan.
Lepaskan 4 O-ring dari 2 pipa
tekanan.
PENGGANTIAN
Perhatian :
Saat menggunakan ragum, jangan
mengencangkan berlebihan.
1. Mengganti oil seal dan bearing.
Menggunakan SST, tekan seal oli
dan bantalan dari rumah katup
kontrol.
MERAKIT
Perhatikan :
Saat menggunakan ragum, jangan
mengencangakan secra berlebihan.
1. Semua komponen diolesi dengan
minyak power steering atau
molybdenum disulfide lithium base
grease.
2. Pasang seal oli
Olisi seal baru dengan miyak power
steering.
Pasang seal oli dengan SST, dan
tekan ke dalam rumah rak.
Perhatikan :
Pastikan seal oli dipasang
menghadap arah yang benar.
Berhati-hatilah agar seal oli tidak
terbalik.
4. Pasang bushing.
Olesi cincin O baru dengan cairan
power steering dan pasang
ke bushing.
Untuk mencegah kerusakan bibir
seal oli, pasang pita vinil di
ujung batabf rak, dan gunakan
minyak power steering.
Memasang bushing.
Perhatian :
Pastikan cap minyak dipasang menghadap arah yang benar.
5. Pasang cylinder stopper.
Sejajarkan lubang pemasangan
untuk kawat (wire) pada ujung
silinder stopper dengan slot rumah
rak.
Pasang kabel baru pada stopper
ujung silinder.
Menggunakan SST, putar ujung
stopper silinder searah jarum jam
450 + 50°.
6. Menguji kerapatan udara.
Pasang SST ke rumah rak.
Gunakan tekanan vakum 53 kPa
(400 mmHg, 15.75 in.Hg)
sekitar 30 detik.
Periksa bahwa tidak ada peruba-
han dalam ruang hampa udara.
Jika terjadi perubahan dalam ruang
hampa, periksa pema-sangan segel
minyak.
7. Pasang braket rumah rak no. 2 dan
grommet.
PETUNJUK:
Sejajarkan grommet dengan lubang
braket rumah rak nomor 2.
Sejajarkan tanda pada braket No. 2
dan rak rumah.
Perhatian :
Hati-hati jangan sampai merusak atau memutar boot.
Dengan menggunakan SST, kencangkan penjepit seperti ditunjukkan pada
gambar.
Kerjakan cara yang sama seperti yang dijelaskan di atas pada sisi yang lain.
PEMASANGAN
1. Pasang power steering gear assembly.
Memasang power steering gear assembly pada kendaraan.
Perhatian :
Jangan merusak pipa tekanan.
Pasang baut roda gigi.
Torsi: 181 N · m (1,850 kgf · cm, 134 kaki · lbf)
2. Menggunakan SST, sambungkan
tekanan masuk dan pipa saluran
pengembali.
Torsi :
23 N · m (230 kgf · cm, 17 kaki · lbf)
3. Hubungkan 2 pelat penjepit dengan
baut dan mur.
Torsi:
Baut: 7,8 N · m (80 kgf · cm, 69 in. Lbf)
Mur: 9.8 N · m (100 kgf · cm, 7 ft · lbf)
4. Hubungkan intermediate shaft sub-
assembly.
5. sambungkan tie rod ends kiri dan
kanan.
6. Posisikan roda depan lurus kedepan.
Petunjuk:
Lakukan dengan bagian depan
kendaraan mendongkrak.
7. Pasang steering wheel.
Sejajarkan tanda di setir dan kolom
poros utama kemudi.
Pasang kemudi dan kencangkan
mur roda kemudi.
Sambungkan konektornya.
8. Bleding sistem power steering.
9. Periksa steering wheel center point
10. Torque steering wheel set nut
Torsi : 35 N · m (360 kgf · cm, 26 ft · lbf)
Pasang steering wheel pad dan periksa peralatan roda depan
Preload (turning) :
0.8 – 1.4 N·m
(8 – 14 kgf·cm, 6.9 – 12.2 in.lbf).
5) Repaire Procedures.
Sebagian besar operasi perbaikan dimulai dengan ilustrasi gambar yang
menunjukkan komponen dan bagian yang sesuai.
Sebagai contoh :
6) Reference.
Referensi dimaksudkan kita diminta untuk merujuk pada halaman ……
7) Specifications.
Spesifikasi disajikan dalam huruf tebal sepanjang teks yang diperlukan.
8) Peringatan, catatan, petunjuk.
Peringatan : ditulis huruf tebal dan memperingatkan kemungkinan baaya
terjadi pada kita dan orang lain.
Catatan : dicetak dengan huruf tebal menginformasikan kemungkianan
kerusakan komponen yang kita perbaiki.
Petunjuk : Petunjuk dipisahkan dari teks dan tidak dicetak dengan huruf
tebal, dan memberikan informasi tambahan untuk membantu
kita bekerja secara effektif.
9) Dalam manual ini, simbol tindakan berikut digunakan untuk menunjukkan
jenis operasi layanan yang akan dilakukan.
Dipasang atau
dibersihkan
dihubungkan
pengencangan sesuai
dirakit
torsi Spesifikasi
Sejajarkan dengan
Gunakan alat khusus
tanda
PERINGATAN:
Jika perangkat pengangkat selain dongkrak asli bawaan kendaraan
yang digunakan, yang terpenting adalah devicebe hanya dipasangkan
pada titik angkat yang benar. Untuk mencegah kerusakan serius.
Saat mendongkrak atau mengangkat kendaraan pada sisi rangka atau
titik angkat lainnya, pastikan bantalan angkat tidak mengenai catalytic
converter, pipa rem atau kabel, atau saluran bahan bakar. Hal ini dapat
mengakibatkan kerusakan lain pada kendaraan yang tidak diharapkan.
Setiap hari bengkel kita menyediakan banyak layanan untuk klien kita, misalnya
perawatan dan perbaikan kendaraan. Dalam menyediakan layanan inikita
berada pada banyak bahaya dan berisiko.
Bahaya seperti kebakaran dan ledakan dapat menyebabkan kita terluka parah
atau bahkan terbunuh. Kita bisa hancur oleh kendaraan yang jatuh saat Kita
bekerja di bawahnya. kita terkena bahaya lain seperti minyak limbah, bahan
pembersih, bahan peledak yang berhubungan dengan udara tekan.
Jadi sebelum kita memulai tugas apa pun, tanyakan pada diri kita.
Bagaimana saya melakukan pekerjaan itu?
Apakah saya cukup tahu untuk tetap aman dan sehat?
d. Lembar informasi ini menjelaskan apa yang dapat kita lakukan dalam kasus
tertentu untuk mengurangi kemungkinan derita kecelakaan dan penyakit akibat
kerja
4) Zat Berbahaya.
Ketika kita sedang melakukan perawatan dan perbaikan kendaraan
bermotor, kita bisa terkena zat berbahaya misalnya. minyak limbah, bahan
pembersih, bensin dan solar, gas yang terkandung dalam sistem pendingin
udara, asam baterai, dll. kita perlu mengendalikan paparan zat tersebut.
Cegah terpapar asap kendaraan. Untuk menghindari mata dan saluran
pernafasan kita teriritasi dan berisiko terkena penyakit paru-paru.
Jangan menghidupkan mesin di bengkel tertutup untuk menghindari
asap knalpot mencapai konsentrasi berbahaya.
Kemungkinan
Kondisi Perbaikan
Penyebab
Sistem kunci tidak mau Silinder kunci rusak Ganti silinder kunci
membuka
Kurang gerakan bebas pada Lumasi
kunci kontak
Rumah steering colomn Lepaskan poros kemudi
yang rusak. dan bersihkan kolom
kemudi.
Pasang kembali kolom
kemudi sesuai
kebutuhan
Sistem kunci tidak mau Silinder kunci rusak Ganti silinder kunci
mengunci
Kurang gerakan bebas pada Lumasi
kunci kontak
Rumah steering colomn Lepaskan poros kemudi
yang rusak. dan bersihkan kolom
kemudi.
Pasang kembali kolom
kemudi sesuai
kebutuhan
Muncul suara pada Steering Tidak terikat dengan benar Perbaiki /kencangkan
Gear steering gear dengan bodi. baut pengikatan dengan
benar.
Pelumas kurang. Lumasi joint-joint.
Baut braket sistem kemudi Kencangkan baut braket
yang kendur. sistem kemudi.
Tie rod end yang dipasang Kencangkan /ganti tie rod
kocak . sesuai kebutuhan
Roda tidak stabil lurus Roda kemudi terhubung Perbaiki/ rakit ulang
kedepan dengan katup pengatur
aliran fluida tidak tepat.
Baut pengikat atau cross Ganti cross joint atan
joint kemudi longgar. kencangkan baut
pengikat.
Katup kontrol aliran fluida ganti pompa power
power steering tidak steering.
bekerja semestinya.
Tie rod dan ball joint Ganti tie rod dan ball joint
longgar. sesuai kebutuhan..
Penyetelan gigi kemudi Lakukan pemeriksaan dan
yang buruk. penyetelan langsung.
Kenaikan Sesaat di Efek Kebocoran internal Pasang kembali pompa
Saat Menghidupkan Roda kekuatan power steering.
pompa kemudi Segera
Kerusakan atau aliran fluida Ganti selang dan pipa
terhambat. power steering.
Tidak cukup power Isi reservoir dengan fluida
steering fluid. power steering..
Katup kontrol aliran power Gantii pompa power
steering pump yang tidak steering.
dioperasikan dengan benar.
Kemudi menghentak Saat Tekanan yang tidak Ganti pompa power
dibelokan dengan mesin memadai dari pompa power steering
hidup steering.
Katup kontrol aliran power ganti pompa power
steering pump yang tidak steering.
bekerja dengan benar.
Selip dari sabuk penggerak Kencangkan sabuk
pompa. penggerak pompa.
Udara terkontaminasi Bleding/dinginkan sistem
dalam sistem power power steering.
steering.
LUBRICANTS
Quantity
Item Specified lubricant
dm3 (qt)
Power steering fluid Power steering fluid or ATF 1.0 (1.06)
DEXRON III or DEXRON II
Steering gear Bearing Power steering fluid or ATF As required
DEXRON III or DEXRON II
O-ring and seal ring
Oil seal
Special tool
Pinion and valve
assembly seal ring part
Bellows Silicon grease As required
Oil pump Friction surface of rotor Power steering fluid or ATF As required
vane, cam ring and DEXRON III or DEXRON II
pump cover
O-ring
SEALANT
Quantity dm3
Item Specified sealant
(qt)
S teering gear Bellows 3M™ AAD Part No.8663 or As required
equivalent
Application Description
Lubricant Power Steering Fluid DEXRON-II, DEXRON-III
Capacity 1.0 Liter (1.056 qt)
Type V
SERVICE SPECIFICATIONS
LUBRICANTS
Quantity
Item Specified lubricant
dm3 (qt)
Power steering fluid Power steering fluid or ATF 1.0 (1.06)
DEXRON III or DEXRON II
Steering gear Bearing Power steering fluid or ATF As required
DEXRON III or DEXRON II
O-ring and seal ring
Oil seal
Special tool
Pinion and valve
assembly seal ring part
Bellows Silicon grease As required
Oil pump Friction surface of rotor Power steering fluid or ATF As required
vane, cam ring and DEXRON III or DEXRON II
pump cover
O-ring
SEALANT
Quantity dm3
Item Specified sealant
(qt)
S teering gear Bellows 3M™ AAD Part No.8663 or As required
equivalent
PETUNJUK PERBAIKAN
PERBAIKAN PADA KENDARAAN
STEERING WHEEL
DW310–010, Steering Wheel
Puller
Prosedur Pelepasan :
5. Lepaskan kabel negatif baterai
6. Lepaskan modul SIR. Lihat
Bagian 8B, Tambahan
Pengurangan Inflatable. (Untuk
kendaraan dengan SIR)
7. Lepaskan roda kemudi.
8. Lepaskan penutup tombol klakson (Untuk kendaraan tanpa SIR)
Luruskan pelat pengunci lentur.
Lepaskan mur.
Lepaskan pelat pengunci.
Untuk memasang setir dengan benar, cocokkan tanda poros kolom kemudi ke
roda kemudi .
Lepaskan kemudi menggunakan penarik roda kemudi (DW310-010).
Penting:
Hati-hati jangan sampai menyentuh bagian atas kolom kemudi poros dengan palu
selama pekerjaan perbaikan.
Prosedur Pemasangan :
Prosedur Pemasangan
2. Pasang kolom kemudi lebih rendah
dan penutup atas dengan sekrup.
Prosedur Pemasangan.
5. Pasang sakelar wiper.
6. Pasang sakelar sinyal balik.
7. Pasang penutup kolom kemudi.
Lihat " Steering Column Cover "di
bagian ini.
8. Sambungkan kabel baterai
negatif
IGNITION SWITCH
Prosedur Penghapusan
4. Lepaskan kabel baterai negatif.
5. Lepaskan kemudi. Lihat "Steering
Wheel"di bagian ini.
6. Lepaskan tombol pengapian.
Lepaskan konektor listrik.
Lepaskan sekrup.
Prosedur instalasi
5. Sambungkan konektor listrik.
6. Pasang kunci kontak dengan
sekrup.
7. Pasang kemudi. Lihat "Steering
Wheel" di bagian ini.
8. Sambungkan kabel baterai
negatif.
Prosedur instalasi
Penting:
Untuk memasang kunci kontak sbb :
4. Pasang silinder pengunci.
5. Sambungkan konektor kumparan
deteksi listrik untuk immobilizer.
6. Pasang kemudi. Lihat " Steering
Wheel " di bagian ini.
SWITCH HOUSING
Prosedur Penghapusan
4. Lepaskan roda kemudi. Lihat "
Steering Wheel" di bagian ini.
5. Lepaskan sakelar sinyal belok dan
wiper kaca depan. Lihat "Turn
Signal Switch and Lever”
6. Lepaskan rumah switch.
Lepaskan konektor listrik (1).
INTERMEDIATE SHAFT
COVER AND INTERMEDIATE
SHAFT
Prosedur Pelepasan
2. Lepaskan poros perantara.
Untuk memasang poros
perantara dengan benar,
cocokkan tanda poros
perantara ke kemudi
kolom (1).
Lepaskan baut jepit menengah(2).
Lepaskan baut jepit menengah(3).
Prosedur Pemasangan
2. Pasang poros perantara
dengan bautnya.
Mengencangkan
Kencangkan baut jepit
menengah hingga 21-29
Nm (16-22 lb-ft) (1).
Kencangkan baut jepit
menengah sampai 21-29
Nm (16-22 lb-ft) (2).
STANDARD STEERING COLUMN
Prosedur pembongkaran
3. Lepaskan kolom kemudi dari
kendaraan. Lihat ke "Steering
Coloumn" di bagian ini.
Perhatian:
Hati-hati jangan sampai
terkena Lengan plastik poros
kolom kemudi yang berfungsi
untuk mengamankan
pengemudi saat kecelakaan.
4. Lepaskan tangkai kolom kemudi
dari kemudi kolom.
Lepaskan cincin penahan
(1).
Lepaskan mesin cuci (2).
Lepaskan pegas (3).
Lepaskan mesin cuci (4).
Lepaskan penguncian pelu-
rus spacer (5).
Dorong kuat batang kemudi
ke bawah (6).
Prosedur Perakitan.
Penting :
Posisikan spacer di bagian bawah
poros kolom untuk memasang
spacer jaket di kolom kemudi
dengan mudah.
2. Pasang poros kemudi ke kolom
kemudi.
Posisikan spacer pada
alur kolom kemudi.
Pasang washer.
Pasang pegas
Pasang washer.
Pasang cincin penahan.
Pasang kolom kemudi ke kendaraan. Mengacu pada " Steering Wheel " di
bagian ini.
Prosedur Pemasangan.
8. Pasang ujung tie rod.
9. Pasang mur pengunci batang tie rod (1).
Kencangkan mur pengikat batang tie rod
sampai 35-55 Nm (25-41 lb-ft).
10. Sambungkan ujung tie rod ke buku jari.
11. Pasang batang tie rod ujung mur jarak
tempel (2).
Prosedur Pemasangan.
8. Pasang pemasangan ke unit roda
kemudi.
9. Pasang unit roda kemudi.
10. Pasang braket roda kemudi dengan
baut.
Kencangkan baut braket pengikat ke 50-
55 Nm (36-41 lb-ft).
11. Pasang pipa knalpot depan. Lihat
bagian” Engine Exhaust.”.
12. Hubungkan ujung tie rod ke buku kemudi. Lihat untuk "Tie Rod End" di bagian
ini.
13. Pasang roda. Lihat Bagian “Tires and Wheels”.
14. Pasang baut jangkar bawah menengah. Lihat ke Bagian “Steering Wheel and
Column”.
TIE ROD END BOOT
Prosedur pembongkaran.
3. Lepaskan ujung tie rod. Lihat "Tie Rod
End" dalam hal ini bagian.
4. Lepaskan tie rod end boot.
a. Tie rod end boot.
Prosedur perakitan.
Penting :
Melapisi gemuk bagian dalam boot.
4. Pasang boot ke ujung tie rod.
5. Pasang klem kawat ujung tie rod.
6. Pasang ujung tie rod. Lihat "Tie Rod
End" dalam hal ini bagian.
Prosedur Perakitan
Penting :
Oleskan semua komponen yang berputar,
kontak dan gosok permukaan dengan
minyak.
19. Bersihkan semua bagian yang dilepas.
20. Pasang rack gear.
Lambang gigi rak dengan gemuk
(1).
Masukkan rack gear dengan hati-hati
(2).
21. Pasang bantalan pinion dan bantalan.
Atur rak menjadi seimbang (1).
Olesi permukaan pinion dan bearing
assembly dan roda gigi dengan
gemuk.
Pasang bantalan pinion dan bearing
(2).
Lapisi steker pinion dengan Loctitte.
27. Pasang rakitan rack dan pinion steering gear ke kendaraan. Lihat "Rack and
Pinion Steering Gear Assembly "di bagian ini.
28. Sesuaikan pree load dari steering gear. Mengacu pada "Diagnosis" di bagian ini.
PELEPASAN
Catatan:
Lepaskan unit roda kemudi sebelum melepas gigi kemudi, karena ada kemungkinan
pecahnya kabel spiral.
6. Lepas roda kemudi.
7. Lepas tie rod end kiri dan kanan.
8. Lepas intermediate shaft sub-assembly.
9. Lepaskan baut, mur dan 2 pelat klem.
MEMBONGKAR
Catatan:
Saat menjepit dengan ragum, jangan
berlebihan.
18. Lepas 2 pipa tekanan
Menggunakan SST, lepaskan dua
pipa tekanan.
Lepaskan 4 O-ring dari 2 pipa
tekanan.
PENGGANTIAN
Perhatian :
Saat menggunakan ragum, jangan
mengencangkan berlebihan.
6. Mengganti oil seal dan bearing.
Menggunakan SST, tekan segel
minyak dan bantalan dari katup
kontrol perumahan.
MERAKIT
Perhatikan :
Saat menggunakan ragum, jangan
mengencangakan secra berlebihan.
11. Semua komponen diolesi dengan
minyak power steering atau
molybdenum disulfide lithium base
grease.
12. Pasang seal oli
Olisi seal baru dengan miyak power
steering.
Pasang seal oli dengan SST, dan
tekan ke dalam rumah rak.
Perhatikan :
Pastikan seal oli dipasang
menghadap arah yang benar.
Berhati-hatilah agar seal oli tidak
terbalik.
Memasang bushing.
Perhatian :
Pastikan cap minyak dipasang menghadap arah yang benar.
15. Pasang cylinder stopper.
Sejajarkan lubang pemasangan
untuk kawat (wire) pada ujung
silinder stopper dengan slot rumah
rak.
Pasang kabel baru pada stopper
ujung silinder.
Menggunakan SST, putar ujung
stopper silinder searah jarum jam
450 + 50°.
Perhatian :
Hati-hati jangan sampai merusak atau memutar boot.
Dengan menggunakan SST, kencangkan penjepit seperti ditunjukkan pada
gambar.
Kerjakan cara yang sama seperti yang dijelaskan di atas pada sisi yang lain.
PEMASANGAN
11. Pasang power steering gear assembly.
Memasang power steering gear assembly pada kendaraan.
Perhatian :
Jangan merusak pipa tekanan.
Pasang baut roda gigi.
Torsi: 181 N · m (1,850 kgf · cm, 134 kaki · lbf)
CHECK THE TURNING RESISTANCEOF THE TIE ROD END OR TIE ROD
1. Turn the ball joint of the tie rod end or the tie rod about 10 times.
2. Use a spring balance to check the turning resistance of each ball joint
SPECIFICATIONS
GENERAL SPECIFICATIONS
Application Description
Type Rack and Pinion
Overall Gear Ratio 21 : 1
Inside 39.5±2
145,155 Tire
Outside 33.5±2
Steering Angle
Inside 34.9±2
175 Tire
Outside 30.5±2
Lubricant Rack Gear POLYUREAS
Ball Joint SYNTHETICS OILS & LI SOAPS
DAC SPEC ADHESIVE SEALANT
Locktite Type
#520414
GENERAL SPECIFICATIONS
Item Specification
Steering wheel Type Three-spoke type
Outside diameter mm (in) 365 (14.4)
Maximum number of turns 3.16
Steering column Column mechanism Shock absorbing mechanism
and Tilt steering mechanism
Power steering type Integral type (Engine speed-
dependent type)
Oil pump Type Vane type
Basic discharge amount 9.0 (0.55)
cm3/rev. (cu in/rev)
Reservoir type Separate type (Resin made)
SERVICE SPECIFICATIONS
LUBRICANTS
Quantity
Item Specified lubricant
dm3 (qt)
Power steering fluid Power steering fluid or ATF 1.0 (1.06)
DEXRON III or DEXRON II
Steering gear Bearing Power steering fluid or ATF As required
SEALANT
Quantity dm3
Item Specified sealant
(qt)
S teering gear Bellows 3M™ AAD Part No.8663 or As required
equivalent
Penting :
Hati-hati jangan sampai menyentuh
bagian atas kolom kemudi poros
dengan palu selama pekerjaan
perbaikan.
Penting :
Sejajarkan tanda pada roda kemudi
dan poros kolom kemudi
Penting :
Untuk memasang posisi kunci kontak
harus menunjuk I.
Penting :
Sejajarkan tanda antara poros dan
kolom kemudi.
Perhatian :
Hati-hati jangan sampai terkena
benturan pada poros kolom kemudi.
Lengan plastik mungkin rusak yang
dipasang untuk mengamankan
pengemudi saat kecelakaan.
Penting :
Posisikan alignment spacer di bagian
bawah poros kolom untuk memasang
spacer di kolom kemudi
jaket dengan mudah
Penting :
Lapisi gemuk bagian dalam boot.
Penting :
Gabungkan perlengkapan rak dengan
kain sebelum mengunjungi
Rack gear.
Perhatikan :
Jangan melihat perlengkapan rak di
atas dua muka gigi.
Penting :
Jangan gunakan kembali steker pinion
yang dilepas.
Perhatikan :
Lepaskan rack gear ke arah sisi roda
kemudi untuk mencegah rumah gigi
rusak.
Penting :
Olesi semua permukaan komponen
yang berputar dan bergesekan
dengan grease.
Penting :
Lapisi gigi rak dengan kain sebelum
menjepit gigi rack.
Perhatikan :
Jangan menjepit gigi rak di atas dua
gigi
hatian :
Jangan merusak tabung tekanan
belokan.
Perhatian :
Saat menggunakan visa, jangan
berlebihan
Perhatian :
Hati-hati jangan sampai merusak boot.
Petunjuk:
Tandai boot kiri dan kanan.
Perhatian :
Hindari benturan apapun pada rak
kemudi.
Perhatian :
Tempatkan kain lap antara rumah katup
dan blok ragum.
Hati-hati jangan sampai menjatuhkan
katup.
Hati-hati jangan sampai merusak seal oli.
Perhatian :
Hati-hati jangan sampai merusak rumah
rak
Perhatian :
Pastikan seal dipasang menghadap pada
arah yang benar..
Perhatian :
Hati-hati jangan sampai merusak
bushing.
Perhatian :
Hati-hati jangan sampai merusak alur
cincin teflon
Perhatian :
Hati-hati jangan sampai melebarkan
cincin teflon.
Perhatian :
Hati-hati jangan sampai merusak alur
untuk cincin teflon.
B BAHAN
1 Grease Universal Unuk kelompok
2 Majun/kain lap Universal Unuk kelompok
3 Sabun cuci Universal Unuk kelompok
PENCAPAIAN PENILAIAN
DAFTAR
NO POIN YANG DICEK
TUGAS/INSTRUKSI
YA TDK K BK
B BAHAN
1 Minyak power steering ATF Dexron II Untuk kelompok
2 Seal power steering Untuk kelompok
3 Majun/kain lap Universal Untuk kelompok
4 Sabun cuci Universal Untuk kelompok
PENCAPAIAN PENILAIAN
DAFTAR
NO POIN YANG DICEK
TUGAS/INSTRUKSI
YA TDK K BK