Anda di halaman 1dari 53

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

KELAS 5 SEMESTER 1
TEMA 2. UDARA BERSIH BAGI KESEHATAN
SUBTEMA 2. PENTINGNYA UDARA BERSIH BAGI PERNAPASAN
MUATAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DAN IPA
PEMBELAJARAN 1

Disusun
Oleh
IDA SEPTI SURYANI, S.Pd.
NPM. 19050902710037

PENDIDIKAN PROFESI GURU SD DALAM JABATAN


UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA, 2019 TAHAP 3
JARING TEMA
IPA TEMA 2 SUBTEMA 2 PEMBELAJARAN 1
B. Indonesia
Kompetensi Dasar
3.2 Menjelaskan organ pernapasan dan Kompetensi Dasar
fungsinya pada hewan dan manusia, 3.2 Mengklasifikasi informasi yang didapat
serta cara memelihara kesehatan organ dari buku ke dalam aspek: apa, di mana,
pernapasan manusia. kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana.
4.2 Membuat model sederhana organ 4.2 Menyajikan hasil klasifikasi informasi
Pembelajaran 1
pernapasan manusia Bahaya Merokok yang didapat dari buku yang
. Bagi Organ dikelompokkan dalam aspek: apa, di
Pernapasan
Indikator mana, kapan, siapa, mengapa, dan
3.2.1 Mengana-lisis penyebab perokok bagaimana menggunakan kosakata baku
pasif terkena dampak perokok Indikator
aktif sesuai 3.2.1 Mengklasifikasi informasi pada teks
4.2.1 Membuat bagan bahaya merokok “Begini cara rokok merusak paru-paru
bagi organ pernapasan anda” dalam aspek apa, di mana, kapan,
berdasarkan hasil diskusi manfaat siapa, mengapa dan bagaima-na
biogas sebagai sebagai sumber 4.2.1 Menuliskan kalimat tanya berdasar-kan
energi alternatif dalam teks bacaan “Begini cara rokok merusak
masyarakat masyarakat paru-paru anda” dengan tepat.
SILABUS

Satuan Pendidikan : SDN Salatiga 01


Kelas / Semester : V (Lima)/1
Tema : 2. Udara Bersih bagi Kesehatan
Sub Tema : 2. Pentingnya Udara Bersih bagi Pernapasan
Muatan Pelajaran : IPA dan Bahasa Indonesia
Pembelajaran ke : 1
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

KOMPETENSI INTI
1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggungjawab dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, tetangganya, dan
negara.
3. Memahami pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat dasar dengan cara mengamati, menanya, dan mencoba
berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah, dan tepat
bermain.
4. Menunjukkan keterampilan berpikir dan bertindak kreatif, produktif kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif. Dalam bahasa yang jelas, sistematis,
logis dan kritis dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan tindakan yang mencerminkan perilaku anak sesuai dengan
tahap perkembangannya.
MAPEL/ PENILAIAN
KEGIATAN ALOKASI SUMBER MEDIA
KOMPETENSI INDIKATOR MATERI
TEKNIK INSTRUMEN ASPEK PEMBELAJARAN WAKTU BELAJAR BELAJAR
DASAR
Bahasa Indonesia
3.2 Mengklasi- 3.2.1 Mengklasi Tes Soal C2 Bahaya 1. Menyimak video 2 x 35 menit • Lingkung- ▪ Gambar-
fikasi informasi -fikasi merokok “Kenapa merokok
an sekitar gambar
yang didapat informasi bagi berbahaya”
dari buku ke pada teks kesehatan 2. Menanya : • Kusuma- pada
dalam aspek: “Begini organ Apakah isi dari wati Heny. bungkus
apa, di mana, cara rokok pernapas- video yang kalian
2017. rokok
kapan, siapa, merusak an simak?
mengapa, dan paru-paru Apakah merokok Udara ▪ Power
bagaimana anda” dapat merusak bersih bagi Point
dalam organ pernapasan
kesehatan: “Bahaya
aspek apa, manusia?
di mana, Apa saja organ buku guru/ Merokok
kapan, yang dapat rusak Kementeri Bagi
siapa, akibat rokok? Kesehat-
-an
mengapa 3. Menalar apakah
dan perokok pasif juga Pendidik- an Organ
bagaima- dapat terkena an dan Pernapasa
na dampak dari Kebudaya- n”
perokok aktif?
4. Membaca teks an.-- Edisi ▪ Video
“Begini cara rokok Revisi. Pembela-
merusak paru-paru Jakarta : jaran
anda”.
Kementeri “Kenapa
5. Mengklasifikasika
n informasi pada -an Merokok
teks “Begini cara Pendidik- Berbaha-
rokok merusak
an dan ya”
paru-paru anda”
dalam tabel kata
MAPEL/ PENILAIAN
KEGIATAN ALOKASI SUMBER MEDIA
KOMPETENSI INDIKATOR MATERI
TEKNIK INSTRUMEN ASPEK PEMBELAJARAN WAKTU BELAJAR BELAJAR
DASAR
tanya. Kebudaya
4.2 Menyajikan 4.2.1 Menulis- Nontes Unjuk kerja P3 6. Menuliskan an. (49-54)
hasil klasifikasi kan kalimat tanya yang
• https://life
informasi yang kalimat sesuai dengan
didapat dari tanya infomasi yang style.komp
buku yang berdasar- telah diperoleh as.com/rea
dikelompok-kan kan teks dalam tabel kata
d/2016/05/
dalam aspek: bacaan tanya.
apa, di mana, “Begini 28/132610
kapan, siapa, cara rokok 423/begini
mengapa, dan merusak
.cara.roko
bagaimana paru-paru
menggunakan anda” k.merusak.
kosakata baku. dengan paru-
tepat paru.anda

IPA 7. Mengamati alat • https://ww


3.2 Menjelaskan 3.2.1 Mengana Tes Soal C5 Kalimat peraga pernapasan w.alodokte
organ pernapasan -lisis tanya manusia. r.com/9-
dan fungsinya penyebab 8. Menyimak
kandungan
pada hewan dan perokok penjelasan guru
manusia, serta pasif tentang proses -rokok-
cara memelihara terkena inspirasi dan yang-
kesehatan organ dampak ekspirasi
berefek-
pernapasan perokok pernapasan
manusia. aktif manusia. mengerika
sesuai 9. Berdiskusi n-untuk-
dengan bagaimana perokok tubuh
alat pasif dapat terkena
MAPEL/ PENILAIAN
KEGIATAN ALOKASI SUMBER MEDIA
KOMPETENSI INDIKATOR MATERI
TEKNIK INSTRUMEN ASPEK PEMBELAJARAN WAKTU BELAJAR BELAJAR
DASAR
peraga dampak perokok • https://doc
pernapas- aktif berdasarkan player.info
an alat peraga.
manusia 10. Menganalisis /72997587
penyebab -Dampak-
terjadinya merokok-
gangguan pada alat
bagi-
pernapasan
berdasarkan alat sitem-
peraga. pernapasa
4.2 Membuat model 4.2.1 Membuat Nontes Unjuk kerja P3 11. Membuat bagan
n-dampak-
sederhana organ bagan bahaya merokok
pernapasan bahaya buruk-
bagi organ
manusia merokok pernapasan merokok-
bagi 12. Mempresentasikan pada-
organ laporan hasil
sistem-
pernapas diskusi penyebab
terjadinya pernapasa
-an
berdasar- gangguan pada alat n.html
kan hasil pernapasan • https://ww
diskusi manusia
13. Menyimpulkan w.youtube.
pentingnya udara com/watch
bersih bagi organ ?v=96ZPw
pernapasan.
mtjpJQ
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SDN Salatiga 01


Kelas / Semester : V (Lima)/1
Tema : 2. Udara Bersih bagi Kesehatan
Sub Tema : 2. Pentingnya Udara Bersih bagi Pernapasan
Muatan Pelajaran : IPA dan Bahasa Indonesia
Pembelajaran ke : 1
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

A. KOMPETENSI INTI
1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggungjawab
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, tetangganya, dan negara.
3. Memahami pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada
tingkat dasar dengan cara mengamati, menanya, dan mencoba berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah, dan tepat bermain.
4. Menunjukkan keterampilan berpikir dan bertindak kreatif, produktifm kritis, mandiri,
kolaboratif, dan komunikatif. Dalam bahasa yang jelas, sistematis, logis dan kritis
dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan
tindakan yang mencerminkan perilaku anak sesuai dengan tahap perkembangannya.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

Kompetensi Indikator
Muatan : Bahasa Indonesia
3.2 Mengklasifikasi informasi yang didapat 3.2.1 Mengklasifikasi informasi pada
dari buku ke dalam aspek: apa, di mana, teks “Begini cara rokok merusak
kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana. paru-paru anda” dalam aspek apa,
di mana, kapan, siapa, mengapa
dan bagaimana
4.2 Menyajikan hasil klasifikasi informasi 4.2.1 Menuliskan kalimat tanya
yang didapat dari buku yang berdasarkan teks bacaan “Begini
dikelompokkan dalam aspek: apa, di cara rokok merusak paru-paru
mana, kapan, siapa, mengapa, dan anda” dengan tepat
bagaimana menggunakan kosakata baku.

Muatan : IPA

3.2 Menjelaskan organ pernapasan dan 3.2.1 Menganalisis penyebab perokok


fungsinya pada hewan dan manusia, serta pasif terkena dampak perokok
cara memelihara kesehatan organ aktif sesuai dengan alat peraga
pernapasan manusia. pernapasan manusia
4.2 Membuat model sederhana organ 4.2.1 Membuat bagan bahaya merokok
pernapasan manusia. bagi organ pernapasan
berdasarkan hasil diskusi.

C. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui kegiatan membaca teks “Begini cara rokok merusak paru-paru anda”, siswa
dapat mengklasifikasi informasi pada teks “Begini cara rokok merusak paru-paru
anda” dalam aspek apa, di mana, kapan, siapa, mengapa dan bagaimana dengan tepat.
2. Melalui kegiatan mandiri, siswa dapat menuliskan kalimat tanya berdasarkan teks
bacaan “Begini cara rokok merusak paru-paru anda” dengan tepat.
3. Melalui kegiatan mengamati alat peraga pernapasan manusia, siswa dapat
menganalisis penyebab perokok pasif terkena dampak perokok aktif sesuai dengan
alat peraga pernapasan manusia dengan tepat.
4. Melalui kegiatan diskusi, siswa dapat membuat bahaya merokok bagi organ
pernapasan berdasarkan alat peraga dengan tepat.
D. MATERI PEMBELAJARAN
IPA : Bahaya merokok bagi kesehatan organ pernapasan
Bahasa Indonesia : Kalimat tanya

E. MODEL/PENDEKATAN/METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Scientific
Model : Problem Based Learning
Metode : Penugasan, Tanya Jawab, Diskusi
F. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Kegiatan 1. Guru membuka dengan salam 10
Pendahuluan 2. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan berdoa menit
3. Guru bertanya kepada siswa:
“Pernahkah kalian melihat gambar pada bungkus
rokok?
Mengapa di bungkus rokok terdapat gambar tersebut?”
4. Guru memberikan motivasi kepada siswa tentang
menjaga kesehatan alat pernafasan berkaitan dengan
siswa yang terancam kesehatan alat pernapasannya
akibat perokok aktif..
5. Guru mengarahkan siswa untuk dapat merumuskan
tujuan belajarnya dalam pembelajaran.
6. Guru menyampaikan tujuan belajar pada hari ini.
tan 7. Menyimak video “Kenapa merokok berbahaya” 50
Inti 8. Menanya : menit
- Apakah isi dari video yang kalian simak?
- Apakah merokok dapat merusak organ pernapasan
manusia?
- Apa saja organ yang dapat rusak akibat rokok?
9. Menalar apakah perokok pasif juga dapat terkena
dampak dari perokok aktif?
10. Membaca teks “Begini cara rokok merusak paru-paru
anda”.
11. Mengklasifikasikan informasi pada teks “Begini cara
rokok merusak paru-paru anda” dalam tabel kata tanya.
12. Menuliskan kalimat tanya yang sesuai dengan infomasi
yang telah diperoleh dalam tabel kata tanya.
13. Mengamati alat peraga pernapasan manusia.
14. Menyimak penjelasan guru tentang proses inspirasi dan
ekspirasi pernapasan manusia.
15. Berdiskusi bagaimana perokok pasif dapat terkena
dampak perokok aktif berdasarkan alat peraga.
16. Menganalisis penyebab terjadinya gangguan pada alat
pernapasan berdasarkan alat peraga.
17. Membuat bahaya merokok bagi organ pernapas-an
18. Mempresentasikan laporan hasil diskusi bahaya
merokok bagi organ pernapasan
19. Menyimpulkan pentingnya udara bersih bagi organ
pernapasan.
Kegiatan 1. Guru membimbing siswa untuk bertanya jawab singkat 10
Penutup terkait kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan menit
(Refleksi)
2. Guru menanyakan kepada siswa strategi pembelajaran
yang mereka inginkan untuk pertemuan berikutnya
3. Siswa mengerjakan Lembar Evaluasi
4. Guru merencanakan kegiatan remidi dan pengayaan
bersama dengan siswa.
5. Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk dapat
melaksanakan belajar dengan sungguh-sungguh di
rumah.
6. Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri kegiatan
pembelajaran)

G. MEDIA PEMBELAJARAN
▪ Gambar-gambar pada bungkus rokok
▪ Power Point “Bahaya Merokok Bagi Kesehatan Organ Pernapasan”
▪ Video Pembelajaran “Kenapa Merokok Berbahaya”
▪ Model “Alat Pernapasan manusia”

H. SUMBER BELAJAR
− Kusumawati Heny. 2017. Udara bersih bagi kesehatan: buku guru/ Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.-- Edisi Revisi. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan. (49-54)
− Maharani Dian.(28 Mei 2016). Begini Cara Rokok Merusak Paru-Paru Anda.
Dikutip pada 12 September 2019:
https://lifestyle.kompas.com/read/2016/05/28/132610423/begini.cara.rokok.merusak.
paru-paru.anda .
− Adrian.Kevin. Dr. (14 Januari 2019). 9 Kandungan Rokok yang Berefek Mengerikan
untuk Tubuh. Dikutip pada 12 September 2019: https://www.alodokter.com/9-
kandungan-rokok-yang-berefek-mengerikan-untuk-tubuh
− Kusnadi.Agus. -. Dampak Merokok Bagi Sistem Pernapasan. Dikutip pada 12
September 2019: https://docplayer.info/72997587-Dampak-merokok-bagi-sitem-
pernapasan-dampak-buruk-merokok-pada-sistem-pernapasan.html
− https://www.youtube.com/watch?v=96ZPwmtjpJQ
I. PENILAIAN PROSES DAN HASIL BELAJAR
Penilaian Proses
1. Aspek Sikap
a. Teknik : Non Tes
b. Jenis : Observasi
c. Bentuk : Lembar Observasi
2. Keterampilan
a. Teknik : Non Tes
b. Jenis : Unjuk Kerja
c. Bentuk : Produk
Penilaian Hasil
3. Pengetahuan
a. Teknik : Tes
b. Jenis : Butir Soal
c. Bentuk : Objektif (Pilihan Ganda)

Kegiatan Refleksi :
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
BAHAN AJAR
Bahaya
Merokok
Bagi
Kesehatan
Organ
Pernapasan

Tema 2. Udara Bersih bagi Kesehatan


Sub Tema 2. Pentingnya Udara Bersih bagi
Pernapasan

Disusun Oleh:

Ida Septi Suryani, S.Pd 5


Nomor Peserta 19050902710037
Bahaya Merokok Bagi Kesehatan Organ Pernapasan
Sudah tak asing lagi dalam pengetahuan kita, bahwa merokok memiliki banyak
dampak berbahaya bagi tubuh. Salah satunya, pada sistem pernafasan. Makanya, rokok
menjadi penyebab utama terjadinya penyakit kanker paru-paru. Kerusakan pada sistem
pernapasan yang diakibatkan dari merokok bersifat lambat, progresif, dan mematikan. Berikut
ini, dampak buruk merokok pada sistem pernapasan : Iritasi trakea (tenggorokan) dan laring
(kotak suara) Mengurangi fungsi paru-paru dan sesak napas karena pembengkakan dan
penyempitan saluran udara paru-paru dan kelebihan lendir di saluran paru-paru Penurunan
sistem pembersihan paru-paru, yang mengarah ke penumpukan zat beracun, yang
menyebabkan iritasi paru-paru dan kerusakan Peningkatan risiko infeksi paru-paru dan gejala
seperti batuk dan mengi Kerusakan permanen pada kantung udara dari paru-paru.
Untuk mengetahui seberapa bahaya kandungan rokok, bisa dilihat dari banyaknya
senyawa yang ada di dalam asap rokok. Terdapat sekitar 5000 senyawa berbeda dan sebagian
bersifat racun bagi tubuh, hanya dari asap rokok saja.
Kandungan rokok yang bersifat racun tersebut berpotensi merusak sel-sel tubuh.
Selain itu, senyawa dalam asap rokok juga bersifat karsinogenik alias memicu kanker. Di
dalam rokok, terdapat 250 jenis zat beracun dan 70 jenis zat yang diketahui bersifat
karsinogenik.
Kandungan tersebut berasal dari bahan baku utama rokok, yaitu tembakau. Selain itu,
bahan pewarna yang biasa dipakai untuk membuat tampilan rokok lebih menarik, dapat
memperbesar potensi racun dari rokok. Sifatnya yang memberikan efek adiktif atau
kecanduan, juga tidak boleh dilupakan.
Hal lain yang patut diperhatikan adalah kemampuan beberapa bahan kandungan
rokok yang bisa mengubah sifat fisik dari asap rokok, sehingga kadar racun dan nikotin di
dalam tubuh seorang perokok menjadi lebih tinggi.

Kandungan Rokok yang Bersifat Merusak


Sebagaimana disebutkan di atas, kandungan rokok yang bersifat merusak tubuh amat
banyak. Beberapa senyawa yang terkandung dalam rokok di bawah ini adalah contohnya:
1. Karbon monoksida
Salah satu kandungan rokok yang
merupakan gas beracun adalah karbon
monoksida. Senyawa yang satu ini
merupakan gas yang tidak memiliki rasa
dan bau. Jika terhirup terlalu banyak, sel-
sel darah merah akan lebih banyak
berikatan dengan karbon monoksida
dibanding dengan oksigen. Akibatnya
fungsi otot dan jantung akan menurun. Hal
ini akan menyebabkan kelelahan, lemas,
dan pusing.
Dalam skala besar, seseorang yang menghirupnya bisa mengalami koma atau bahkan
kematian. Janin, penderita gangguan jantung, dan penderita penyakit paru-paru
merupakan kelompok yang paling rentan terhadap racun ini.
2. Nikotin
Kandungan rokok yang paling sering disinggung-singgung adalah nikotin. Nikotin
memiliki efek candu seperti opium dan morfin. Nikotin berfungsi sebagai perantara
dalam sistem saraf otak yang menyebabkan berbagai reaksi biokimia, termasuk efek
menyenangkan dan menenangkan.
Nikotin yang dihisap perokok akan terserap masuk ke aliran darah, kemudian
merangsang tubuh untuk memproduksi lebih banyak hormon adrenalin, sehingga
menyebabkan peningkatan tekanan darah, denyut jantung, dan pernapasan. Efek yang
mungkin muncul akibat paparan nikotin adalah muntah, kejang, dan penekanan pada
sistem saraf pusat.
3. Tar
Kandungan rokok lainnya yang bersifat karsinogenik adalah tar. Tar yang terhirup oleh
perokok akan mengendap di paru-paru. Timbunan tar ini berisiko tinggi menyebabkan
penyakit pada paru-paru, seperti kanker paru-paru dan emfisema. Tidak hanya itu, tar
akan masuk ke peredaran darah dan meningkatkan risiko terjadinya diabetes, penyakit
jantung, hingga gangguan kesuburan. Tar dapat terlihat melalui noda kuning yang
tertinggal di gigi dan jari. Karena tar masuk secara langsung ke mulut, zat berbahaya ini
juga dapat mengakibatkan masalah gusi dan kanker mulut.
4. Hidrogen sianida
Senyawa racun lainnya yang menjadi bahan penyusun rokok adalah hidrogen sianida.
Beberapa negara pernah memakai senyawa ini untuk menghukum mati narapidana. Saat
ini, hidrogen sianida juga digunakan dalam industri tekstil, plastik, kertas, dan sering
dipakai sebagai bahan pembuat asap pembasmi hama. Efek dari senyawa ini dapat
melemahkan paru-paru, menyebabkan kelelahan, sakit kepala, dan mual.
5. Benzena
Benzena merupakan residu dari pembakaran rokok. Paparan benzena jangka panjang
(setahun atau lebih), dapat menurunkan jumlah sel darah merah dan merusak sumsum
tulang, sehingga meningkatkan risiko terjadinya anemia dan perdarahan. Selain itu,
benzena juga merusak sel darah putih sehingga menurunkan daya tahan tubuh, serta
meningkatkan risiko leukimia.
6. Formaldehida
Formaldehida merupakan residu dari pembakaran rokok. Dalam jangka pendek,
formaldehida mengakibatkan iritasi pada mata, hidung, dan tenggorokan. Dalam jangka
panjang, formaldehida dapat meningkatkan risiko kanker nasofaring.
7. Arsenik
Arsenik merupakan golongan pertama karsinogen. Paparan terhadap arsenik tingkat
tinggi dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker kulit, kanker paru-paru, kanker
saluran kemih, kanker ginjal, dan kanker hati. Arsenik terdapat dalam rokok melalui
pestisida yang digunakan dalam pertanian tembakau.
8. Kadmium
Sekitar 40-60 persen dari kadmium yang terdapat dalam asap rokok, terserap masuk ke
paru-paru saat merokok. Kadar kadmium yang tinggi dalam tubuh dapat menimbulkan
gangguan sensorik, muntah, diare, kejang, kram otot, gagal ginjal, dan meningkatkan
risiko kanker.
9. Amonia
Amonia merupakan gas beracun, tidak berwarna, namun berbau tajam. Pada industri
rokok, amonia digunakan untuk meningkatkan dampak candu nikotin. Dalam jangka
pendek, menghirup dan terpapar amonia dapat mengakibatkan napas pendek, sesak napas,
iritasi mata, dan sakit tenggorokan. Sedangkan dampak jangka panjangnya yaitu
pneumonia dan kanker tenggorokan.
GANGGUAN SISTEM PERNAPASAN
Sistem pernapasan terutama berfungsi untuk melakukan pengambilan oksigen oleh
darah dan untuk membuang karbon dioksida. Tempat terjadinya pertukaran gas, terdapat
dalam paru-paru yang terletak di dalam rongga dada disebut jaringan pernapasa. Paru-paru di
hubungkan dengan lingkungan luar melalui serangkaian saluran hidung, faring, laring, trakea
dan bronki. Gangguan-gangguan pada pernapasan dapat disebabkan oleh kuman, polusi udara,
atau faktor keturunan. Efek kesehatan yang disebabkan oleh polusi udara bisa berkisar dari
biokimia halus dan perubahan fisiologis kesulitan bernafas, mengi, batuk dan kejengkelan
kondisi terhadappernapasan dan jantung. Adapun efek dari kesehatan ini dapat mengakibatkan
penggunaan obat meningkat, peningkatan kunjungan dokter atau gawat darurat, rawat inap
lebih dan bahkan kematian dini. pernapasan manusia yang terdiri atas beberapa organ dapat
mengalami gangguan. Gangguan ini biasanya berupa kelainan atau penyakit. Penyakit atau
kelainan yang menyerang sistem pernapasan ini dapat menyebabkan terganggunya proses
pernapasan. Macam-macam gangguan pada saluran pernapasan diantaranya:
a. Asfiksi
Keracunan gas-gas CN (sianida) dan atau CO (karbon monoksida) ini mengganggu
proses peningkatan O2 oleh darah karena gas CO dan CN memiliki daya ikat jauh
lebih tinggi terhadap hemoglobin dari pada daya ikat hemoglobin terhadap O2.
b. Bronkitis
Penyakit radang pada bronkus disebut bronkitis. Bronkitis merupakan gangguan pada
cabang batang tenggorokan akibat infeksi. Bronkitis terbagi menjadi dua yaitu
Bronkitis Akut dan Bronkitis Kronis. Bronchitis Akut lebih umum dan biasanya
disebabkan oleh infeksi virus pada paru-paru. Bronchitis akut mungkin juga disebut
chest cold. Bronchitis akut dapat menjadi lebih buruk oleh merokok. Kirakira 90%
dari Infeksi-infeksi ini berasal dari virus, 10% dari bakteri. Bronchitis Kronis adalah
batuk yang bertahan untuk dua sampai tiga bulan setiap tahun, bronkitis kronis ini
paling sedikit dua tahun. Bronkhitis kronis mungkin disebabkan oleh satu dari
beberapa factor, salah satunya disebabkan oleh merokok dalam jangka panjang yang
mengiritasi tabung-tabung bronchial dan menyebabkan menghasilkan lendir yang
berlebihan.
c. Tubercolosis / Tbc
Pada Paru-paru juga dapat mengalami kerusakan karena terinfeksi bakteri
mycobacterium tuberculosis yang merupakan penyebab penyakit TBC. Bakteri
tersebut menimbulkan bintil-bintil kecil pada dinding alveolus. Jika penyakit ini
menyerang dan dibiarkan semakin luas, dapat menyebabkan sel-sel paru-paru mati.
Akibatnya paru-paru akan kuncup atau mengecil. Hal tersebut menyebabkan para
penderita TBC napasnya sering terengah-engah. Biasanya penderita penyakit ini
mengalami batuk berat, yang dapat disertai batuk darah dan menjadi kurus.
d. Asma
Penyakit ini terjadi akibat penyempitan saluran pernapasan. Biasanya asma ditandai
dengan mengi, batuk dan rasa sesak di dada secara berkala atau kronis. Penyempitan
saluran pernapasan disebabkan oleh hal berikut ini : a) Sumbatan jalan napas yang
sebagaian reversibel b) Radang jalan napas sehingga merusak sel epitel saluran napas
c) Reaksi yang berlebihan pada jalan napas terhadap berbagai rangsangan, misalnya
reaksi alergi. Serangan asma biasanya lebih berat saat malam dan dini hari, karena
pada saat itu terjadi penyempitan pada bronkus akibat udara dingin. Penderita asma
biasanya di obati dengan obat-obatan yang di sebut bronkodilator. Obat ini tidak di
minum atau di suntikan ke penderita tetapi digunakan untuk dihirup.
e. Emfisema
Emfisema merupakan penyakit paru-paru degeneratif yang terjadi karena jaringan
paru-paru kehilangan elastisitasnya akibat gangguan jaringan elastik dan kerusakan
dinding di antara alveoli. Penyakit emfisema ini disebabkan oleh bahan-bahan kimia
yang terkandung dalam asap rokok, debu-debu industri, dan polutan lainnya. Semua
itu melemahkan dinding alveoli sehingga berkurangnya tingkat elastisitasnya.
Akibatnya alveoli pecah dan dinding-dindingnya menyatu.pada empisema stadium
lanjut, inspirasi dan ekspirasi terganggu dan beban pernapasan meningkat sehingga
timbul komplikasi seperti hipertensi pulmonal atau pembesaran jantung yang di ikuti
gagal ginjal. Emfisema dapat dicegah dengan cara berhenti merokok tetapi dinding-
dinding alveoli yang sudah pecah tidak dapat disembuhkan.
f. Pneumonia
Penyakit ini terjadi karena terinfeksi bakteri Diplococcus pneumonia yang
menyebabkan terjadinya radang paru-paru atau radang dinding alveolus.
g. Kanker Paru-Paru
Penyakit ini disebabkan oleh abnormalitas pembelahan sel pada jaringan di paru-paru
misal di bronkiolus. Faktor pemicunya yang terbesar adalah paparan asap rokok secara
terus-menerus. Jika hal itu terjadi, sel-sel basal epitel bersilia pada paru-paru akan
digantikan oleh sel-sel epitel yang membelah secara tidak beraturan (abnormal).
Akibatnya terjadi penebalan pada bronkiolus. Jika sel-sel itu terlepas, kanker akan
menyebar pada seluruh paru-paru dan ke organ-organ lain.
h. Fibrosis Sistis
Penyakit ini merupakan penyakit genetic yang diturunkan dari orang tua kepada
anaknya. Penderita penyakit ini menghasilkan sekresi keringat, lendir dan cairan
lainnya lebih banyak dan lebih kental. Akibatnya saluran pernapasan menjadi
tersumbat dan terinfeksi sehingga pernapasan menjadi sulit. Penyakit ini tidak dapat
disembuhkan, namun pemberian obat-obatan dan pijatan menjadikan penderita hidup
lebih nyaman.
i. Asidosis
Penyakit yang disebabkan oleh kenaikan kadar asam karbonat dan asam bikarbonat
dalam darah, sehingga pernapasan terganggu. Hal ini disebabkan gangguan transport
O2 sehingga kadar CO2 meningkat.
j. Tonsilitas
Tonsilitas adalah peradangan pada tonsil (amandel). Tonsil adalah kelompok jaringan
limfoid yang terdapat di rongga mulut. Jika terjadi infeksi melalui mulut atau saluran
pernapasan, tonsil akan membengkak (radang). Pembengkakan tonsil dapat
menyebabkan penyempitan saluran pernapasan. Jika pembengkakan tonsil sangat
mengganggu, tonsil dapat dihilangkan melalui operasi.

KESIMPULAN
Gangguan-gangguan pada pernapasan dapat disebabkan oleh kuman, polusi udara,
atau faktor keturunan. Terdapat beberapa gangguan dan kelainan yang menyerang
alat-alat, antara lain: Asfiksi, Radang, TBC, Asma, Emfisema, Pneumonia, kanker
paru-paru, pibrosis sistis, Asidosis, Tonsilitas. Kelainan yang terdapat pada sistem
pernapasan sebagian besar di akibatkan oleh rokok, asap rokok karena dengan
merokok terjadi penyempitan saluran pernapasan, sehingga timbulah penyakit-
penyakit yang telah di jelaskan di atas.
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
LKPD

“Bahaya Merokok Bagi


Kesehatan Organ
Pernapasan”

Nama : .........................
No abs : .........................

Tema 2. Udara Bersih bagi Kesehatan


Sub Tema 2. Pentingnya Udara Bersih
bagi Pernapasan

Disusun Oleh:

Ida Septi Suryani, S.Pd

Nomor Peserta 19050902710037


5
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
(LKPD)
KURIKULUM 2013
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
Tema Udara Bersih Bagi Kesehatan

Satuan Pendidikan : SDN Salatiga 01


Kelas / Semester : V (Lima)/1
Tema : 2. Udara Bersih bagi Kesehatan
Sub Tema : 2. Pentingnya Udara Bersih bagi
Pernapasan
Muatan Pelajaran : IPA dan Bahasa Indonesia
Pembelajaran ke :1
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Bahaya Merokok Bagi Kesehatan Organ Pernapasan

a. Ringkasan Materi
Terdapat sekitar 5000 senyawa berbeda dan sebagian bersifat racun bagi tubuh,
hanya dari asap rokok saja. Kandungan rokok yang bersifat racun tersebut berpotensi merusak
sel-sel tubuh. Selain itu, senyawa dalam asap rokok juga bersifat karsinogenik alias memicu
kanker. Di dalam rokok, terdapat 250 jenis zat beracun dan 70 jenis zat yang diketahui
bersifat karsinogenik.
Hal lain yang patut diperhatikan adalah kemampuan beberapa bahan kandungan
rokok yang bisa mengubah sifat fisik dari asap rokok, sehingga kadar racun dan nikotin di
dalam tubuh seorang perokok menjadi lebih tinggi.

Kandungan Rokok yang Bersifat Merusak


1. Karbon monoksida
2. Nikotin
3. Tar
4. Hidrogen sianida
5. Benzena
6. Formaldehida
7. Arsenik
8. Kadmium
9. Amonia

GANGGUAN SISTEM PERNAPASAN


Paru-paru di hubungkan dengan lingkungan luar melalui serangkaian saluran hidung,
faring, laring, trakea dan bronki. Gangguan-gangguan pada pernapasan dapat disebabkan oleh
kuman, polusi udara, atau faktor keturunan. Pernapasan manusia yang terdiri atas beberapa
organ dapat mengalami gangguan. Gangguan ini biasanya berupa kelainan atau penyakit.
Penyakit atau kelainan yang menyerang sistem pernapasan ini dapat menyebabkan
terganggunya proses pernapasan. Macam-macam gangguan pada saluran pernapasan
diantaranya:
a. Asfiksi
b. Bronkitis
c. Tubercolosis / Tbc
d. Asma
e. Emfisema
f. Pneumonia
g. Kanker Paru-Paru
h. Fibrosis Sistis
i. Asidosis
j. Tonsilitas

KESIMPULAN
Gangguan-gangguan pada pernapasan dapat disebabkan oleh kuman, polusi udara,
atau faktor keturunan. Terdapat beberapa gangguan dan kelainan yang menyerang
alat-alat, antara lain: Asfiksi, Radang, TBC, Asma, Emfisema, Pneumonia, kanker
paru-paru, pibrosis sistis, Asidosis, Tonsilitas. Kelainan yang terdapat pada sistem
pernapasan sebagian besar di akibatkan oleh rokok, asap rokok karena dengan
merokok terjadi penyempitan saluran pernapasan, sehingga timbulah penyakit-
penyakit yang telah di jelaskan di atas.

b. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Menyimak video “Kenapa merokok berbahaya”
2. Menanya :
- Apakah isi dari video yang kalian simak?
- Apakah merokok dapat merusak organ pernapasan manusia?
- Apa saja organ yang dapat rusak akibat rokok?
3. Menalar apakah perokok pasif juga dapat terkena dampak dari perokok aktif?
4. Membaca teks “Begini cara rokok merusak paru-paru anda”.
5. Mengklasifikasikan informasi pada teks “Begini cara rokok merusak paru-paru anda”
dalam tabel kata tanya.
6. Menuliskan kalimat tanya yang sesuai dengan infomasi yang telah diperoleh dalam
tabel kata tanya.
7. Mengamati alat peraga pernapasan manusia.
8. Menyimak penjelasan guru tentang proses inspirasi dan ekspirasi pernapasan
manusia.
9. Berdiskusi bagaimana perokok pasif dapat terkena dampak perokok aktif berdasarkan
alat peraga.
10. Menganalisis penyebab terjadinya gangguan pada alat pernapasan berdasarkan alat
peraga.
11. Membuat bagan bahaya merokok bagi organ pernapasan
12. Mempresentasikan laporan hasil diskusi bahaya merokok bagi organ pernapas-an
13. Menyimpulkan pentingnya udara bersih bagi organ pernapasan.

PETUNJUK MENGERJAKAN!

1. Simak video “Kenapa merokok berbahaya”!


2. Menanya :
- Apakah isi dari video yang kalian simak?
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
- Apakah merokok dapat merusak organ pernapasan manusia?
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
- Apa saja organ yang dapat rusak akibat rokok?
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................

3. Apakah perokok pasif juga dapat terkena dampak dari perokok aktif?
4. Mengapa perokok pasif dapat terkena dampak dari perokok aktif?

5. Bacalah artikel di bawah ini dengan seksama


Begini Cara Rokok Merusak Paru-paru Anda
Kompas.com - 28/05/2016, 13:26 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Salah satu organ terpenting dalam tubuh manusia yang
bisa dirusak oleh kebiasaan merokok adalah paru-paru. Paru-paru merupakan bagian penting
dalam sistem pernapasan manusia.
Dokter Spesialis Paru dari Rumah Sakit Persahabatan Agus Dwi Susanto
mengungkapkan, kebiasaan merokok awalnya akan mengganggu fungsi silia, yaitu pembersih
saluran napas.
Silia atau bulu getar berfungsi menangkal benda asing yang masuk ke saluran napas
agar tidak masuk ke dalam organ tubuh yang lebih dalam.
Nah, asap rokok yang mengandung ribuan bahan kimia membuat silia harus bekerja
keras menyaring benda asing. Hingga akhirnya fungsi silia menurun atau tidak berfungsi sama
sekali.
"Pergerakan silia menurun sampai 50 persen hanya dengan dua atau tiga kali isapan
asap rokok. Karena itu, terjadinya infeksi akan lebih tinggi," terang Agus.
Perokok akan mudah batuk-batuk dan produksi dahak berlebihan. Akibat tidak
berfungsinya silia, perokok aktif lebih berisiko tinggi terkena bronkitis kronis atau infeksi
pada paru-paru yang berlangsung lama.
Perokok juga mengalami penyempitan saluran napas kronik atau Penyakit Paru
Obstruktif Kronik (PPOK). Sekretaris Umum Perhimpunan Dokter Paru Indonesia ini
mengungkapkan, sebanyak 92 persen pasien PPOK di RS Persahabatan memiliki riwayat
merokok.
"Pada PPOK, saluran napas seperti pipa cerobong yang berkarat. Semakin tinggi
kebiasaan merokok, kasus PPOK semakin tinggi," jelas Agus.
Gejala PPOK antara lain napas sesak atau berat, batuk kronik, dan berdahak. Kasus
penyakit tuberkulosis umumnya juga terjadi pada perokok.
Pada akhirnya, perokok aktif akan mengalami penurunan fungsi paru. Lebih buruk lagi,
perokok aktif berisiko tinggi terkena kanker paru yang menjadi salah satu penyakit kanker
paling mematikan.
Agus mengatakan, berdasarkan penelitian di RS Persahabatan, sebanyak 43,4 persen
wanita dan 83,6 persen pria yang terkena kanker paru adalah perokok. Agus mengingatkan,
perokok pasif atau yang sering terpapar asap rokok juga berisiko terkena penyakit pada sisem
pernapasan tersebut.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Begini Cara Rokok Merusak Paru-paru
Anda",
Penulis : Dian Maharani

6. Mengklasifikasikan informasi pada teks “Begini cara rokok merusak paru-paru anda”
dalam tabel kata tanya di bawah ini!
Kata tanya Informasi yang diperoleh
Apa

Di mana

Kapan

Siapa
Mengapa

Bagaimana

7. Menuliskan kalimat tanya yang sesuai dengan infomasi yang telah diperoleh dalam
tabel kata tanya.
Kata tanya Kalimat tanya
Apa

Di mana

Kapan

Siapa

Mengapa

Bagaimana

8. Buatlah kelompok bersama dengan temanmu. Setiap kelompok terdiri dari 4-5 siswa.
9. Amati alat peraga pernapasan manusia yang diperagakan di depan kelas.
10. Simaklah penjelasan guru tentang proses inspirasi dan ekspirasi pernapasan manusia.
11. Diskusikan bersama dengan temanmu proses inspirasi dan ekspirasi pernapasan
manusia!
12. Analisis penyebab terjadinya gangguan pada alat pernapasan yang terjadi pada
perokok pasif berdasarkan alat peraga.

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

.......................................................................................................................................
13. Gambarkan dalam bagan bahaya merokok bagi organ pernapasan!

14. Presentasikan hasil diskusi bahaya merokok bagi kesehatan organ pernapasan
Daftar Pustaka

Adrian.Kevin. Dr. (14 Januari 2019). 9 Kandungan Rokok yang Berefek Mengerikan untuk
Tubuh. Dikutip pada 12 September 2019: https://www.alodokter.com/9-kandungan-
rokok-yang-berefek-mengerikan-untuk-tubuh
Kusnadi.Agus. -. Dampak Merokok Bagi Sistem Pernapasan. Dikutip pada 12 September
2019: https://docplayer.info/72997587-Dampak-merokok-bagi-sitem-pernapasan-
dampak-buruk-merokok-pada-sistem-pernapasan.html
Kusumawati Heny. 2017. Udara bersih bagi kesehatan: buku guru/ Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.-- Edisi Revisi. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan. (49-54)
Maharani Dian.(28 Mei 2016). Begini Cara Rokok Merusak Paru-Paru Anda. Dikutip
pada 12 September 2019:
https://lifestyle.kompas.com/read/2016/05/28/132610423/begini.cara.rokok.merusak.
paru-paru.anda .
Media Pembelajaran

Bahaya Merokok
Bagi kesehatan Organ
Pernapasan

Tema 2. Udara Bersih bagi Kesehatan


Sub Tema 2. Pentingnya Udara Bersih
bagi pernapasan

Pembeajaran 1

5
Gambar pada bungkus rokok

Power Point Bahaya Merokok Bagi Kesehatan Organ Pernapasan


Video Kenapa Merokok Berbahaya

Model Alat Pernapasan Manusia


Penilaian dan Evaluasi

Tema 2. Udara Bersih bagi Kesehatan


Sub Tema 2. Pentingnya Udara Bersih bagi
Pernapasan
Pembelajaran 1
Muatan Pelajaran Bahasan Indonesoia dan IPA

Disusun Oleh :
Ida Septi Suryani, S.Pd.
Nomor Peserta. 19050902710037
KISI – KISI PENULISAN SOAL

Satuan Pendidikan : SDN Salatiga 01


Kelas / Semester : V (Lima)/1
Tema : 2. Udara Bersih bagi Kesehatan
Sub Tema : 2. Pentingnya Udara Bersih bagi Pernapasan
Muatan Pelajaran : IPA dan Bahasa Indonesia
Pembelajaran ke : 1
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

Penilaian
Muatan Level Nomor
No Kompetensi Dasar Indikator Soal Teknik Jenis Instrumen Bobot
Pelajaran Kognitif Soal
penilaian Penilaian Penilaian
1. Bahasa 3.2 Mengklasifikasi Disajikan sebuah informasi, C6 Tes Butir Soal Uraian 1 4
Indonesia informasi yang didapat siswa dapat membuat
dari buku ke dalam informasi dalam kalimat
aspek: apa, di mana, tanya apa, di mana, kapan,
kapan, siapa, mengapa, siapa, mengapa dan
dan bagaimana bagaimana minimal 3
kalimat tanya dengan tepat

4.2 Menyajikan hasil Menuliskan kalimat tanya Non tes Unjuk Kerja Rubrik - -
klasifikasi informasi berdasarkan informasi dari Pengamatan
yang didapat dari buku teks “Begini Cara Rokok
yang dikelompokkan Merusak Paru-Paru Anda” P3
dalam aspek: apa, di denga kalimat yang baku
mana, kapan, siapa, dan tepat.
mengapa, dan
bagaimana
menggunakan kosakata
baku.
2 IPA 3.2 Menjelaskan Disajikan sebuah masalah, C5 Tes Butir Soal Uraian 2-4 2
organ pernapasan siswa dapat menganalisis
dan fungsinya zat yang merusak organ
pada hewan dan pernapasan manusia
manusia, serta Disajikan sebuah masalah, C2 Tes Butir Soal Uraian
cara memelihara siswa dapat menguraikan
kesehatan organ penyebab rusaknya organ
pernapasan pernapasan pada perokok
manusia. pasif
Disajikan sebuah informasi, C2 Tes Butir Soal Uraian
siswa dapat menyebutkan
organ pernapasan yang
rusak akibat merokok.
4.2 Membuat model Membuat bagan penyebab Non Tes Unjuk Kerja Rubrik - -
sederhana organ terjadinya gangguan pada
-
pernapasan manusia alat pernapas-an manusia
berdasar-kan hasil diskusi
EVALUASI BELAJAR
Tema : 2. Nama : _______________
Subtema : 2. Nomor / Presensi : _______________
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, dan Kelas : 5______________
IPA Nilai
Hari , Tanggal : Kamis, 19 Agusutus Bahasa Indonesia ____ IPA____
2019

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan tepat!


Inilah 4 Bahaya Merokok Bagi Kesehatan Tubuh
Dalam rokok terkandung lebih dari 4000 jenis bahan kimia berbahaya bagi kesehatan, mulai
dari nikotin maupun zat lainnya yang bisa menyebabkan kanker dan zat beracun bagi tubuh
lainnya. Bahaya merokok bagi kesehatan bukan saja bagi perokok tetapi bagi orang sekitar
karena efek asap rokok atau perokok pasif. Orang-orang yang merokok mereka belum tahu
tentang pengertian kesehatan sesungguhnya.

1. Buatlah 3 kalimat tanya berdasarkan paragraf di atas!


Jawab :
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
2. Pak Daru adalah seorang perokok berat. Gigi pak Daru mulai berubah kuning dan banyak plak
pada giginya. Mengapa banyak plak pada gigi pak Daru? Apa yang menyebabkan gigi pak
Daru berwarna kuning?
Jawab :
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
3. Setelah acara cukur rambut dan aqiqah Muhammad Hafizh Syawal diketahui Hafizh
yang belum genap berusia 1 bulan mulai menunjukkan tanda-tanda sakit. Kurang lebih
2 hari mendapat perawatan, kondisi Hafizh terus memburuk. dokter mengatakan hasil
rontgen paru-paru Hafizh sangat jelek akibat pneumonia berat yang dialaminya.
Selang 3 hari, tepatnya pada 30 Julit 2017, Hafizh pun dinyatakan meninggal dunia. .
Berdasarkan masalah yang dipaparkan tersebut, diketahui bahwa Hafizh terkena
pneumonia. Mengapa paru-paru Hafizh dapat terkena Pneumonia berat?
Jawab :
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
4. Dampak merokok yang langsung dirasakan yaitu batuk, tubuh bau asap rokok, hingga
dinding rumah yang kekuningan karena terlalu sering terpapar asap rokok. Namun,
sebenarnya konsekuensi yang paling besar dari merokok adalah kerusakan organ
dalam. Meski paling mematikan, konsekuensi ini sering tidak disadari.
KOMPAS.com. Sebutkan organ yang dapat rusak akibat rokok!
Jawab :
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
KUNCI JAWABAN
1. Kebijakan guru
Benar 3 kalimat nilai = 4
Benar 2 kalimat nilai = 3
Benar 1 kalimat nilai = 2
Semua kalimat salah nilai = 1
2. Gigi pak Daru berubah kekuningan akibat kebiasaan merokok. Zat yang dapat
mengakibatkan gigi kekuningan dalam rokok adalah nikotin dan tar. (kebijakan guru)
3. Hafizh terkena pnemonia akibat terpapar asap rokok saat acara aqiqah. Hafizh
menghirup asap rokok yang mengakibatkan rusaknya paru-paru dan mengakibatkan
Hafizh terkena Pneumonia. (kebijakan guru)
4. Organ pernapasan yang dapat rusak akibat merokok adalah : mulut, tenggorokan,
bronkus dan bronkiolus, alveolus, paru-paru, jantung, hati, ginjal. Dan lain-lain
(kebijakan guru)

Pedoman penskoran Nilai Akhir

MUATAN NOMO BOBOT


SKOR
PELAJARAN R SOAL
Bahasa Indonesia KD 1 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
4 × 10
3.2 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙

IPA KD 3.2 2-4 2 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ


× 10
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙
Rekap Penilaian Kognitif Siswa

No Nama Siswa IPA Bahasa Indonesia Catatan


3.2 3.2
1. Ahmad Kinan R.K.
2. Aisha Amaylia N.K.
3. Alvi Shiddiqi N. K.
4. Amalia Tasya S.
5. Anastasya Syva A.
6. Ardhanareswari P.
7. Arsya Kirani W.
8. Arya Okan S.
9. Bagus Rizki U.
10. Bilqist Fameyla J.
11. Denisa Niti A.
12. Diajeng Tazkia O.
13. Fauzia Almaghvira
14. Hagsa Rayga C.
15. Hernasya Talenta P.
16. Ibnu Ilham Septiyan
17. Intan Nuraeini
18. Iqbal Andra Saputra
19. Javier Zeva Putra
20. Kania Sukma K.
21. Kenisa Adila D.
22. Khesya M.N.
23. Khisa Nahla Firdaus
24. Lady Lawfeita M.
25. Maulana Adani R.
26. M.Naufal F.H.
27. M.Faiz Abdillah
28. Mutiara Maulida F.
29. Nail Joeniardo A.
30. Navalea Adynta M.
31. Nazwa Kirana S.
32. Ramandhika G.D.P.
33. Rania Hasna R.A.
34. Ratu Ayodya
35. Salsabila Fitca A.
36. Satria Ayu K.
37. Satria Farrel P.
38. Tariq Andaru M.W.
39. Tsaqifah Ayatun N.
40. Viandra Naftalie A.
41. Zacky Anggara Y.P.
42. Zahra Liesti
43. Zaid Ammar H.
44. Zoel Afiffah N.K.
Rata-Rata
LAMPIRAN LEMBAR OBSERVASI SIKAP SPIRITUAL

Tujuan : Mengetahui sikap spiritual pada peserta didik


Indikator : 1 Berdoa sebelum dan sesudah pelajaran
2. Menjawab salam saat awal dan akhir pembelajaran
Petunjuk :
Berilah tanda cek (v) pada kolom kategori sesuai keterangan berikut.
4 : Apabila terlihat 4 indikator.
3 : Apabila terlihat 3 indikator.
2 : Apabila terlihat 2 indikator.
1 : Apabila terlihat 1 indikator.
Aspek Yang Dinilai Jumlah Tuntas/
No Nama Siswa Indikator 1 Indikator 2 Perolehan Nilai Akhir Tidak
4 3 2 1 4 3 2 1 Skor Tuntas
1. Ahmad Kinan R.K.
2. Aisha Amaylia N.K.
3. Alvi Shiddiqi N. K.
4. Amalia Tasya S.
5. Anastasya Syva A.
6. Ardhanareswari P.
7. Arsya Kirani W.
8. Arya Okan S.
9. Bagus Rizki U.
10. Bilqist Fameyla J.
11. Denisa Niti A.
12. Diajeng Tazkia O.
13. Fauzia Almaghvira
14. Hagsa Rayga C.
15. Hernasya Talenta P.
16. Ibnu Ilham Septiyan
17. Intan Nuraeini
18. Iqbal Andra Saputra
19. Javier Zeva Putra
20. Kania Sukma K.
21. Kenisa Adila D.
22. Khesya M.N.
23. Khisa Nahla Firdaus
24. Lady Lawfeita M.
25. Maulana Adani R.
26. M.Naufal F.H.
27. M.Faiz Abdillah
28. Mutiara Maulida F.
29. Nail Joeniardo A.
30. Navalea Adynta M.
31. Nazwa Kirana S.
32. Ramandhika G.D.P.
33. Rania Hasna R.A.
34. Ratu Ayodya
35. Salsabila Fitca A.
36. Satria Ayu K.
37. Satria Farrel P.
38. Tariq Andaru M.W.
39. Tsaqifah Ayatun N.
40. Viandra Naftalie A.
41. Zacky Anggara Y.P.
42. Zahra Liesti
43. Zaid Ammar H.
44. Zoel Afiffah N.K.
LAMPIRAN LEMBAR OBSERVASI SIKAP SOSIAL

Tujuan : Mengetahui sikap sosial pada peserta didik


Indikator : 1 Membiasakan senyum salam sapa
3. Meminta ijin ketika keluar kelas
4. Menghargai teman saat berbicara
5. Berterimakasih kepada orang yang membantunya
Petunjuk :
Berilah tanda cek (v) pada kolom kategori sesuai keterangan berikut.
4 : Apabila terlihat 4 indikator.
3 : Apabila terlihat 3 indikator.
2 : Apabila terlihat 2 indikator.
1 : Apabila terlihat 1 indikator.
Indikator
No Nama Siswa Sikap Sosial Jumlah Skor Predikat
1 2 3 4
1 Ahmad Kinan Radita Khadafi
2 Aisha Amaylia Nova Kartika
3 Alvi Shiddiqi Nala Khamda
4 Amalia Tasya Shafira
5 Anastasya Syva Aulia
6 Ardhanareswari Putriadi
7 Arsya Kirani Wibowo
8 Arya Okan Septriyan
9 Bagus Rizki Utomo
10 Bilqist Fameyla Jovita
11 Denisa Niti Aisyah
12 Diajeng Tazkia Oktaviani
13 Fauzia Almaghvira
14 Hagsa Rayga Chisyara
15 Hernasya Talenta Putri
16 Ibnu Ilham Septiyan
17 Intan Nuraeini
18 Iqbal Andra Saputra
19 Javier Zeva Putra
20 Kania Sukma Kamila
21 Kenisa Adila Dinanti
22 Khesya Mellyana Nugraheni
23 Khisa Nahla Firdaus
24 Lady Lawfeita Maharani
25 Maulana Adani Rohid
26 Muhamad Naufal Fatih Hilda
27 Muhammad Faiz Abdillah
28 Mutiara Maulida Fajrina
29 Nail Joeniardo Akbar
30 Navalea Adynta Manuela
31 Nazwa Kirana Salsabila
32 Ramandhika Ghozaly Diva P.
33 Rania Hasna Rahadatul Aisy
34 Ratu Ayodya Ajeng C.K.D.P.
35 Salsabila Fitca Anindita
36 Satria Ayu Kamaratih
37 Satria Farrel Pradana
38 Tariq Andaru Mulyagati W.
39 Tsaqifah Ayatun Nafiisah
40 Viandra Naftalie Arleta
41 Zacky Anggara Yanuar Putra
42 Zahra Liesti
43 Zaid Ammar Habibie
44 Zoel Afiffah N.K.
LAMPIRAN RUBRIK PENILAIAN KETRAMPILAN

Rubrik Menuliskan kalimat tanya


Perlu
Sangat Baik Baik Cukup
Kriteria Pendampingan
4 3 2 1
Penulisan Mampu Mampu Mampu Belum mampu
kalimat tanya menuliskan menuliskan menuliskan menuliskan
kalimat tanya kalimat tanya kalimat tanya kalimat tanya
dengan bahasa dengan bahasa dengan bahasa dengan bahasa
baku dan baku dan cukup yang baku tetapi yang baku dan
efektif efektif kurang efektif efektif
Laporan hasil Mampu Mampu Mampu Belum mampu
diskusi menyajikan menyajikan menyajikan menyajikan
laporan hasil laporan hasil laporan hasil laporan hasil
dengan tepat. dengan cukup dengan kurang pengamatan
✓ tepat. tepat. dengan tepat.
Sikap Rasa Tampak Tampak cukup Tampak kurang Tidak tampak
Ingin Tahu antusias dan antusias dan antusias dan antusias dan perlu
mengajukan terkadang tidak dimotivasi untuk
banyak ide dan mengajukan ide mengajukan ide mengajukan ide
pertanyaan dan pertanyaan dan pertanyaan dan pertanyaan.
selama selama kegiatan. selama kegiatan.
kegiatan. ✓

𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ


Penilaian (Skoring) : × 10
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙
Lembar Penilaian Menuliskan kalimat tanya

Laporan hasil
No Penulisan Kalimat diskusi bahaya Sikap Rasa
Nama Siswa Skor
. Tanya merokok bagi organ Ingin Tahu
pernapasan
1. Ahmad Kinan R.K.
2. Aisha Amaylia N.K.
3. Alvi Shiddiqi N. K.
4. Amalia Tasya S.
5. Anastasya Syva A.
6. Ardhanareswari P.
7. Arsya Kirani W.
8. Arya Okan S.
9. Bagus Rizki U.
10. Bilqist Fameyla J.
11. Denisa Niti A.
12. Diajeng Tazkia O.
13. Fauzia Almaghvira
14. Hagsa Rayga C.
15. Hernasya Talenta P.
16. Ibnu Ilham Septiyan
17. Intan Nuraeini
18. Iqbal Andra Saputra
19. Javier Zeva Putra
20. Kania Sukma K.
21. Kenisa Adila D.
22. Khesya M.N.
23. Khisa Nahla Firdaus
24. Lady Lawfeita M.
25. Maulana Adani R.
26. M.Naufal F.H.
27. M.Faiz Abdillah
28. Mutiara Maulida F.
29. Nail Joeniardo A.
30. Navalea Adynta M.
31 Nazwa Kirana S.
32 Ramandhika G.D.P.
33 Rania Hasna R.A.
34 Ratu Ayodya
35 Salsabila Fitca A.
36 Satria Ayu K.
37 Satria Farrel P.
38 Tariq Andaru M.W.
39 Tsaqifah Ayatun N.
40 Viandra Naftalie A.
41 Zacky Anggara Y.P.
42 Zahra Liesti
43 Zaid Ammar H.
44 Zoel Afiffah N.K.
Rubrik Bagan Bahaya Merokok Bagi Organ Pernapasan
Perlu
Kriteria Baik Sekali Baik Cukup
Bimbingan
Isi Isi bagan Dua dari Satu dari Isi bagan
singkat, padat kriteria isi kriteria isi tidak
informasi dan bagan yang bagan yang memenuhi
jelas baik sekali baik kriteria
keterbacaannya terpenuhi terpenuhi
sementara sementara
salah satu salah dua
kriteria tidak kriteria tidak
terpenuhi terpenuhi
Desain dan Dibuat dengan Dibuat Dibuat Dibuat
warna desain dan dengan dengan dengan
warna yang desain yang desain dan desain dan
menarik. menarik dan warna yang warna asal-
warna kurang kurang asalan.
menarik menarik
Pedoman Penilaian Membuat Bagan Bahaya Merokok Bagi Organ Pernapasan

Isi Desain dan warna Jumlah


No. Nama Siswa
4 3 2 1 4 3 2 1 Skor
1. Ahmad Kinan R.K.
2. Aisha Amaylia N.K.
3. Alvi Shiddiqi N. K.
4. Amalia Tasya S.
5. Anastasya Syva A.
6. Ardhanareswari P.
7. Arsya Kirani W.
8. Arya Okan S.
9. Bagus Rizki U.
10. Bilqist Fameyla J.
11. Denisa Niti A.
12. Diajeng Tazkia O.
13. Fauzia Almaghvira
14. Hagsa Rayga C.
15. Hernasya Talenta P.
16. Ibnu Ilham Septiyan
17. Intan Nuraeini
18. Iqbal Andra Saputra
19. Javier Zeva Putra
20. Kania Sukma K.
21. Kenisa Adila D.
22. Khesya M.N.
23. Khisa Nahla Firdaus
24. Lady Lawfeita M.
25. Maulana Adani R.
26. M.Naufal F.H.
27. M.Faiz Abdillah
28. Mutiara Maulida F.
29. Nail Joeniardo A.
30. Navalea Adynta M.
31. Nazwa Kirana S.
32. Ramandhika G.D.P.
33. Rania Hasna R.A.
34. Ratu Ayodya
35. Salsabila Fitca A.
36. Satria Ayu K.
37. Satria Farrel P.
38. Tariq Andaru M.W.
39. Tsaqifah Ayatun N.
40. Viandra Naftalie A.
41. Zacky Anggara Y.P.
42. Zahra Liesti
43. Zaid Ammar H.
44. Zoel Afiffah N.K.
LAMPIRAN REMIDI DAN PENGAYAAN

Soal Remidi
Jawablah pertanyaan berikut ini dengan benar!
1. Apa saja yang menjadi penyebab rusaknya organ pernapasan manusia?
Jawab :
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
2. Mengapa rokok dapat merusak organ pernapasan manusia!
Jawab :
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
3. Bagaimana cara mengurangi dampak dari asap rokok bagi perokok pasif?
Jawab :
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
4. Tulislah 3 kalimat tanya tentang bahaya merokok bagi organ tubuh!
Jawab :
. ...................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
5. Sebutkan proses inspirasi dan ekspirasi!
Jawab :
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
Soal Pengayaan

Belajari bagaimana cara pembuatan model alat pernapasan manusia!


Buatlah alat peragamu sendiri!

Anda mungkin juga menyukai