RISET PASAR
OLEH
B. Hasil Riset
C. Pengembangan Produk
D. Proses Produksi
1. Kardus bekas
2. Penggaris
3. Pensil
4. Cutter
6. Lem tembak
7. Kabel
8. Fitting
9. Lampu
Langkah Kerja
panjang. Dengan panjang 60cm dan lebar 21cm kemudian potong (untuk
2. Jika ingin mempercantik hasil lampion, warnai salah satu sisi dari potongan
kardus tersebut dengan cat semprot. Pilih warna cat sesuai dengan selera,
3. Tandai sisi panjang kardus yang tidak dicat menjadi lima bagian sama
panjang, kemudian garis dengan cutter tapi ingat jangan sampai terpotong
kardusnya. Hal ini bertujuan agar kardus dapat dilipat menjadi bentuk
segilima.
tersebut sehingga membentuk segilima dengan sisi yang di cat berada pada
semuanya. Kemudian susun ketujuhnya. Ini nanti akan kita gunakan sebagai
6. Selanjutnya siapkan untuk membuat bagian atas dari kap lampu tersebut.
Potong kardus dengan bentuk segilima sama sisi dengan panjang sisi-
sisinya 12cm, sesuai dengan ukuran potongan frame yang telah dibuat.
Supaya mudah jiplak ukuran frame segilima sama sisi yang telah dibuat
7. Buat lubang ditengah-tengah bagian atas dari kap lampu yang telah dibuat
8. Selanjutnya pasang frame yang telah dibuat dengan atasannya, dan rekatkan
E. Produk
Lampu gantung ini merupakan lampu yang berbahan dasar dari limbah kardus yang
didaur ulang, Dimana potongan-potongan kardus yang akan disusun sedemikian rupa
sehingga membentuk lampu gantung yang berbentuk segilima. Walaupun berbahan dasar
kardus bekas tetapi tidak menghilangkan nilai estetika dan fungsi dari lampu tersebut.
Lampu ini tentu akan dijual dengan harga yang sangat terjangkau untuk semua kalangan.
Untuk pengemasan kami tidak akan ada memberikan kemasan khusus dikarenakan
ini merupakan produk daur ulang dari limbah kardus yang pada dasarnya bertujuan untuk
meminimalisir sampah, baik itu kertas, plastik, atau pun yang lainnya. Sedangkan harga
kebanyakan memilih produk yang murah tapi kualitas rendah, dibanding harga mahal
dengan kualitas tinggi. Dalam hal ini strategi penetapan harga harus diperhitungkan dalam
memulai suatu usaha. Pada awal peluncuran produk untuk menarik konsumen, menjual
produk dengan harga rendah. Jika permintaan meningkat, barulah menaikkan harga sedikit
demi sedikit. Kisaran yang dipatok dalam awal peluncuran produk ini adalah Rp 50.000,00.
Distribusi dan pemasaran produk ini akan dilakukan dengan cara menjualnya di
media sosial, seperti Facebook dan Instagram serta menjual di e-commerce yang terkenal
seperti Shopee. Kami juga merencanakan pemasarannya lewat media sosial dari masing-
masing anggota kelompok kami. Periklanan pun merupakan salah satu usaha promosi kami
untuk pengenalan produk pada masyarakat luas, seperti mengikuti paid promote yang
event. Dalam periklanan, kami lebih mengutamakan segi kreatifitas dan kualitas yang
dibuat, dan juga membentuk opini publik bahwa produk ini cocok untuk hadiah dalam
moment-moment penting dalam hidup mereka. Kami juga akan membuka promosi yang
iklannya berisi system pre-order. Sehingga apabila ada konsumen yang memiliki design
tersendiri dan berusaha menuangkan idenya kedalam produk, kami bisa membantunya.
Inilah yang menjadi kekuatan produk kami, produk kami tidak menutup rapat atau
membuat patokan baku mengenai design produk ini, tetapi juga bisa menerima masukan
dari konsumennya
B. Hasil Riset
Dari riset pasar yang kami lakukan, kami menyimpulkan jumlah sampah plastik yang
beredar semakin banyak dari tahun ke tahun. Hal itu telah didiskusikan oleh pemerintah dengan
mengeluarkan perintah berupa larangan untuk memakai kantong plastik pada saat berbelanja
dalam sebuah Peraturan Daerah. Dari peristiwa ini kami mengambil peluang untuk membantu
program pemerintah dalam mengurangi jumlah plastik yang beredar di lingkungan. Yaitu
dengan mendaur ulang sampah plastik (polimer) menjadi barang siap pakai yang memiliki niali
ekonomi yang lebih tinggi.
C. Pengembangan Produk
Kami memilih produk kerajinan lampu hias dari limbah plastik untuk dikembangkan
karena lampu hias ini sangat banyak kegunaannya dan menarik. Dengan menggunakan
kerajinan limbah plastik ini dapat mengurangi limbah, menjaga kebersihan, dan merawat bumi
kita serta digunakan untuk keperluan sehari - hari , misalnya digunakan dalam penghias
ruangan, atau pun pelengkap hiasan di kamar. Kami berharap dengan dimodifikasinya limbah
ini dapat membuat masyarakat lebih mudah untuk mengurangi pemakaian plastik dan dapat
dibawa kapan saja dan dimana saja. Kami mengembangkan produk kerajinan dalam
pemasarannya dengan cara mempromosikan di media sosial.
D. Proses Produksi
Proses Produksi
Alat dan Bahan:
1. Sendok plastic bekas atau layak pakai
2. Lem tembak
3. Gunting
4. Botol besar
5. Rangkaian lampu dan kabel
Langkah kerja
1. Memotong gagang sendok plastik & menyisakan bagian cekungnya
2. Siapkan botol plastik bekas, kemudian potong bagian bawahnya
3. Tempelkan lidah sendok pada botol dengan posisi terbalik
4. Pasang rangkaian lampu ke dalam botol
5. Lampu hias siap untuk digunakan
E. Produk
Tas plastik daur ulang ini merupakan tas yang tentu saja berbahan dasar dari limbah plastik
yang akan di daur ulang, seperti sisa-sisa minuman saset ataupun plastik sisa snack. Dimana
sisa-sisa snack atau minuman saset ini akan disusun sedemikian rupa sehingga membentuk satu
kesatuan tas yang utuh, tentu saja tanpa mengaibakan segi estetika dan fungsi dari tas tersebut.
Tas ini akan dibuat dengan berbagai macam ukuran dan jenis. Tas ini tentu saja akan dijual
dengan harga yang sangat terjangkau.
F. Pengemasan dan Harga
Untuk pengemasan kami tidak akan ada memberikan kemasan khusus dikarenakan ini
merupakan produk daur ulang dari limbah plastik yang pada dasarnya bertujuan untuk
menghemat penggunan dari plastik itu sendiri. Untuk harga kerajinan tas ini kami menjual
dengan harga berkisar sekitar Rp 2.000 sampai dengan Rp. 4.000. Dengan harga yang murah
kita sudah dapat menyelamatkan bumi ini dari kerusakan.
G. Distribusi & Pemasaran
Distribusi dan pemasaran produk ini akan kita lakukan dengan cara menjualnya di warung,
dan pasar tradisional dengan pusat produksi yaitu di salah satu rumah anggota kami. Kami juga
merencanakan pemasarannya lewat media sosial dari masing-masing anggota kelompok kami.
Mengingat akhir-akhir ini sedang maraknya pengurangan penggunaan kantong plastik, maka
dari itu kami sangat yakin untuk menjual dan menyebar luaskan tas produksi kami ini. Produk
dari kami ini pun sangat mengefisienkan tempat, dimana dalam satu tas dapat memuat banyak
barang. Kami pun berencana untuk menitipkan tas produksi kami ini dibeberapa warung dengan
harapan, jika ada pembeli yang tidak membawa kantong plastik, dapat membeli tas produksi
kami ini untuk menaruh barang-barang yang dibelinya. Tas produksi kami inipun dapat
digunakan dalam jangka waktu yang sangat lama. Sehingga hanya dengan mengeluarkan uang
beberapa ribu rupiah, tas ini dapat dipakai bertahun-tahun lamanya.