1. FLYER
Flyer adalah lembaran yang tercetak secara tunggal (tidak dilipat) dan digunakan
untuk menarik perhatian publik terhadap sebuah acara, pelayanan, produk, ataupun
ide. Flyer, atau lebih akrab disebut dengan selembaran, pada umumnya hanya dicetak
pada satu sisi kertas karena dirancang khusus sebagai media promosi yang praktis dan
dapat dibaca dengan cepat.
CIRI-CIRI
kurannya A5 atau bisa lebih kecil lagi
- Cetak bisa satu sisi ataupun dua sisi
- Mempublikasikan acara, event atau produk
KELEBIHAN :
Dari segi biaya relatif murah Media ini dan berisi informasi yang lengkap, serta mudah dibawa.
Dapat memberi gambarankan gambaran yang ditawarkan perusahaan.
Khalayak dapat mengatur tempo dalam membaca. Ia dapat mengulang bacaannya kembali dan
mengatur cara membaca.
Media yang dapat di tinjau ulang, pembaca dapat dengan tenang, membaca dengan teliti iklannya
dan dapat membaca
kembali bagian-bagian menurut kehendaknya.
Karena sifatnya yang tercetak pesan-pesannya bersifat permanen dan kekuatan utamanya adalah
dapat dijadikan bukti.
Saat pembaca tidak paham pada satu bagian dari isinya, pembaca dapat menanyakan pada orang
lain.
Penyerapan informasi lebih menyeluruh, karena ada kesempatan bagi komunikan untuk
mempertimbangkan secara kritis
apa makna informasi yang di baca.
KEKURANGAN :
Untuk menikmatinya diperlukan kemampuan membaca dan atensi atau perhatian.
Karena tidak bersifat auditif dan visual, ia memintakan pula kemampuan imajinasi pembaca untuk
menikmati dan
memahaminya.
Membutuhkan proses penyusunan dan penyebaran yang kompleks dan membutuhkan waktu yang
relatif lama.
Dan Jenis bahan yang digunakan biasanya mudah sobek, artinya gangguan mekanis tinggi, sehingga
informasi yang diterima
tidak lengkap.
Orang cenderung mengabaikan informasi yang diberikan apabila bentuk flyer kurang menarik
CONTOH LFYER
PAMFLET
Pamflet adalah sebuah tulisan yang berisi tentang suatu informasi yang terdiri
dari tulisan termasuk gambar didalamnya yang umumnya dibuat pada selebaran
dan tidak dijilid atau dibukukan.
Didalam pamflet sendiri penggunaan gambar tidak wajib disertakan, gambar
hanya dijadikan tambahan untuk lebih menarik minat orang-orang dengan
pamflet yang diberikan.
Pamflet umumnya digunakan sebagai media promosi bagi beberapa perusahaan
untuk memperkenalkan produknya ke masyarakat. Banyak yang
menggunakannya sebagai sarana promosi karena selain menghemat pengeluaran
juga mudah dibuat, hanya memerlukan keterampilan berbahasa yang baik serta
menarik.
Tujuan dari pamflet sendiri berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya,
tergantung pamflet jenis apa yang dibuat. Misalnya Pamflet tentang promosi,
maka memiliki tujuan untuk memberikan informasi mengenaiproduk, berbeda
dengan pamflet tentang agama, biasanya berisi tentang ilmu-ilmu agama.
Ciri-Ciri Pamflet
1.Menggunakan bahasa yang singkat, padat dan jelas bersifat persuasif, artinya
berisi ajakan untuk membeli produk atau mentaati sesuaut
2.Ditulis dengan jelas supaya mudah dibaca
3.Hal-hal yang disampaikan biasanya mengenai hal-hal baru atau terupdate.
Kelebihan Pamflet
Pamflet memiliki bentuk desain yang unik sehingga pembaca menjadi lebih
menarik. Cakupan informasi yang dapat dicantumkan dalam pamflet juga cukup
luas. Menggunakan pamflet sebagai media promosi cocok bagi Anda yang ingin
menggunakan metode “bercerita” dalam promosi.
Kekurangan Pamflet
CIRI-CIRI LEAFLET
o Desain leaflet terdiri dari dua muka (halaman), yang dirancang sesuai dengan bentuk lipatan
kertas.
o Informasi yang disampaikan singkat, padat, berisi.
o Informasi yang disampaikan, antara lain; logo, produk/perusahaan/lemba ga, alamat lengkap, dan
program secara lengkap.
o Gambar yang ditampilkan sesuai dengan berita yang diinformasikan.
o Tata letak gambar biasa diarahkan sebagai pengisi bidang untuk mengejar komposisi.
o Warna cerah agar pembaca lebih bergairah untuk membaca leaflet.
KELEBIHAN LEAFLET
1) menggunakan bahasa yang singkat dan jelas sehingga mudah dipahami isinya.
2) didesain secara sistematis dengan ilustrasi sehingga menarik perhatian pembacanya
3) karena bentuknya yang kecil, mudah dibawa kemana-mana.
KEKURANGAN KEAFLET
1) karena ukuran yang kecil, lebih kecil daripada pamflet, mudah hillang atau rusak
2) karena isinya yang singkat, diperlukan pengetahuan yang lebih dalam memahami isi leaflet tersebut.
3) karena didesain dengan ilustrasi dan gambar, isi leaflet tidak menyampaikan tujuan pembuatan leaflet
sesuai dengan sasaran.
CONTOH LEAFLET
PERBEDAAN FLYER, PAMFLET, LEAFET
Flyer
Flayer biasanya berukuran A5 (14,8 cm x 24 cm). biasanya untuk disebar di jalanan
untuk memberikan informasi penting seperti acara ataupun produk.
Pamflet
Pamflet biasanya berukuran satu halaman folio atau A4 yang biasanya dicetak bolak
balik.
Leaflet
Utuk leaflet sama dengan pamflet cuma biasanya lebih kecil.