I. PENGKAJIAN
A. Identitas pasien
Nama pasien : An. J
Tempat tanggal lahir : Pekalongan, 03 Juli 2015
Usia : 3 Tahun 5 Bulan
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Surobayan, Pekalongan
Suku/bangsa : Jawa/Indonesia
No. Rekam Medis : 490674
Tanggal masuk : 06 Desember 2019 Pukul 22 : 10 WIB
Diagnosa medis : Bronchopneumonia
Ruang/kelas : Ruang Mawar RSUD Kraton/kelas III/3
Tanggal pengkajian : 07 Desember 2019 pukul 14.00 WIB
Nama Ayah : Tn. S
Nama Ibu : Ny. M
Umur Ayah : 34 Tahun
Umur Ibu : 30 Tahun
Pendidikan Ayah : SD
Pendidikan Ibu : SMP
Pekerjaan Ayah : Buruh
Pekerjaan Ibu : Ibu rumah tangga
Agama : Islam
Suku/bangsa : Jawa/Indonesia
Status perkawinan : Menikah
Alamat : Surobayan, Pekalongan
X X
Keterangan :
: Garis
: Perempuan
: Laki-laki
: Garis keturunan
: Pasien ( An. J)
X : Laki-laki meninggal
X : Perempuan meninggal
6. Alergi
Ny. M mengatakan pasien tidak memiliki riwayat alergi, baik
alergi makanan, minuman, ataupun obat-obatan.
7. Riwayat sosial
Selama ini An. J diasuh oleh kedua orang tuanya sendiri
yaitu Ny. M dan Tn. S, munurut keterangan Ny. M sebelum sakit
An. J merupakan anak yang periang, aktif dan senang bermain baik
bermain sendiri maupun bersama teman sebayanya. Namun selama
sakit pasien hanya berbaring ditempat tidur
8. Riwayat imunisasi
Ny. M mengatakan An.J sudah mendapatkan imunisasi
secara lengkap mulai dari BCG, Hepatitis B, Polio (I, II, III, IV) dan
campak. Ketika ditanya kapan waktu imunisasinya Ny.M
mengatakan kurang mengingat.
F. Pemeriksaan Penunjang
1. Pemeriksaan Laboratorium
Nama : An. J
Alamat : Surobayan, Pekalongan
No. Lab : 19045577
No RM : 490675
Tanggal Periksa : 06 Desember 2019 Pukul 23:30 WIB
Jenis Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan
HEMATOLOGI
Darah Rutin
Lekosit 3.71 10^/ul L 6.00 – 17.50
Eritrosit 3.92 Juta/mm3 3.70 – 5.30
Hemoglobin 9.2 g/dl L 10.5 – 13.5
Hematokrit 28.7 % L 33.0 – 39.0
MCV 73.20 um3 70.00 – 86.00
MCH 23.50 Pg 23.00 – 31.00
MCHC 32.10 g/dl 30.00 – 36.00
Trombosit 119.000 /mm3 L 150.000 – 450.000
Diff Count
Neutrofil 43.1 % H 0.0 – 31.0
Limfosit 33.7 % 0.0 – 59.0
Monosit 19.4 % H 0.0 – 5.0
Eosinofil 3.5 % H 0.0 – 3.0
Basofil 0.3 % 0.0 – 2.0
SERO IMUNOLOGI
Paket DB
Dangue Ig G Negatif Negatif
Dangue Ig M Negatif Negatif
WIDAL
S.typhi O Negatif Negatif
S. typhi H Negatif Negatif
S. typhi AH Negatif Negatif
2. Pemeriksaan Rontgen
No. Rekam Medis : 490674
Nama : An. J
Umur : 3 tahun 5 bulan
Alamat : Surobayan, Pekalongan
Jenis pemeriksaan : THORAX AP
Waktu pemeriksaan : 07 Desember 2019 Pukul 09:28 WIB
Dokter pengiriman : dr. Murtazam, Sp.A
Hasil pemeriksaan
TS YTH:
COR letak dan bentuk normal, Aorta normal, Conus pulmonalis
normal
Pulmo vaskuler meningkat
Tampak infiltrat di paru kanan
Sinus Kostofrenikus kanan kiri lancip
Diafragma normal, trakhea ditengah
Costa/klavikula, scapula tampak normal, soft tissue normal
Kesan
Bronchopneumonia
G. Therapy Obat
1. Infus
Ringer Laktat 18 tetes permenit
2. Oral
Fludon 2 x 1 bungkus (waktu pemberian pukul 08.00 WIB,
19.00 WIB)
3. Injeksi
Cefotaxim 3 x 275 mg/8 jam (waktu pemberian Pukul 09.00
WIB, 17.00 WIB, 24.00 WIB)
Clanexi 3 x 200 mg/8 jam (waktu pemberian Pukul 09.00
WIB, 17.00 WIB, 24.00 WIB)
4. Terapi inhalasi (nebulizer)
Dilakukan 2 kali sehari
1/
Ventolin 2 ampul dan Nacl 1 cc
H. Pengelompokan Data
Data Subjektif
1. Ibu pasien mengatakan pasien sesak nafas, batuk berdahak, demam
naik turun, lemas tidak mampu untuk beraktivitas karena sesak nafas
yang dialami, aktivitas pasien harus di bantu oleh keluarganya.
Data Objektif
1. Respiration rate 39x/menit dengan adanya tarikan dinding dada
2. Pernafasan cepat dan dangkal disertai adanya tarikan pada dinding
dada
3. Pernafasan cuping hidung
4. Saat di auskultasi terdengar bunyi suara nafas tambahan ronchi pada
paru-paru
5. Pasien tampak sesak dan batuk berdahak
6. Suhu 38oC
7. Nadi 115x/menit
8. Pasien tampak lemah
9. Pemeriksaan rontgen menunjukan kesan bronchopneumonia
10. Tubuh pasien teraba hangat
11. Wajah tampak kemerahan
I. Analisa Data
DATA EIOLOGI PROBLEM
Data Subjektif Obstruksi jalan nafas Bersihan jalan
- Ibu pasien mengatakan nafas tidak efektif
pasien sesak nafas dan
batuk berdahak
Data Objektif
- Respiratory rate
39x/menit
- Pernafasan cepat dan
dangakal
- Adanya tarikan dinding
dada
- Menggunakan
pernafasan cuping
hidung
- Nadi 115x/menit
- Suhu 38oC
- Pasien tampak lemah
- Sputum tidak keluar
- Saat diauskultasi
terdengar bunyi suara
nafas tambahan ronchi.
- Hasil pemeriksaan
rontgen menunjukan
kesan
bronchopneumonia
Data Subjektif Proses infeksi Peningkatan suhu
- Ibu pasien mengatakan tubuh (demam)
An. J badannya panas
Data Objektif
- Suhu 38oC
- Wajah nampak
kemerahan
- Kulit teraba hangat
Data Subjektif Ketidakseimbangan Intoleransi
- Ibu pasien mengatakan antara suplai dan aktivitas
pasien sesak nafas jika kebutuhan oksigen
melakukan aktivitas
Data Objektif
- Pasien tampak lemah
- Pasien tampak terbaring
ditempat tidur
- Pasien terlihat sesak
nafas
- Respiratory rate
39x/menit
- Nadi 115x/menit
O:
pasien tampak
sedang tidur,
ciran infus
pasien masih
sedikit dan
hamper habis,
perawat
mengganti
dengan cairan
infus baru,
terpasang infus
RL 18
tetespermenit
V. EVALUASI KEPERAWATAN
Evaluasi hari pertama
No Hari/tanggal No. Catatan perkembangan Paraf
DX
1 Sabtu, 07 1 S : ibu pasien mengatakan pasien masih Dzikri
Desember sesak nafas, pilek, dan batuk berdahak
2019 pukul O : pasien tampak sesak, batuk, nadi
21.30 WIB 115x/menit, RR 39x/menit, suhu 37,7oC,
nafas cepat dan dangkal disertai adanya
tarikan dinding dada, terdapat pernafasan
cuping hidung, terdapat bunyi suara
tambahan ronchi.
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
- Kolaborasi pemberian terapi inhalasi
(nebulizer)
- Ukur tanda-tanda vital
- Lakukan fisio terapi dada
- Auskultasi bunyi nafas, catat adanya
bunyi suara nafas tambahan