Anda di halaman 1dari 10

2018

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PEMBERSIHAN

APOTEK “Medi Farma”

1. Membersihkan lantai sesuai waktu yang telah ditentukan


2. Menggunakan kain pel / alat pel yang bersih, ember bersih, air bersih, serta
desinfektan
3. Bersihkan seluruh lantai dengan hati-hati dan teliti
4. Ganti air dengan air bersih bila perlu
5. Buang air kotor di tempat pembuangan air di toilet, bersihkan kain pel / alat
pel dan ember, kemudian simpan
6. Bersihkan lantai setiap hari, bila perlu ulangi dua kali sehari terutama pada
musim hujan.

Mengetahui,
Apoteker Pengelola Apotek

Riski, S.Farm., Apt.


2018

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAYANAN RESEP NON NARKOTIKA

APOTEK “Medi Farma”

1. Sambut pasien dengan sapa dan senyum


2. Terima resep yang dibawa oleh pasien dengan ramah dan sopan
3. Resep yang diterima dilakukan skrinning resep (pengkajian resep) oleh Apoteker,
skrinning resep yang dilakukan yaitu meliputi skrinning adiministratif, farmasetik dan
klinis. Skrinning resep dilakukan bertujuan untuk memeriksa legalitas dari resep tersebut,
jika resep yang diterima meragukan, konfirmasi kepada dokter penulis resep.
4. Periksa ketersediaan stok obat pada resep dan menghitung total biaya obat pada
resep, kemudian dilakukan konfirmasi harga kepada pasien
5. Jika pasien setuju dengan harga yang diberikan dan dilakukan transaksi pembayaran,
kemudian dilanjutkan dengan peracikan dan / atau pengemasan obat (nomor 7)
6. Jika pasien tidak setuju dengan harga yang diberikan, diserahkan kembali kepada
pasien
7. Dilakukan peracikan dan / atau pengemasan obat sesuai permintaan resep oleh
Asisten Apoteker
8. Pemeriksaan kembali oleh Apoteker, yaitu dilakukan pemeriksaan kecocokan antara
obat yang dikemas dengan obat permintaan pada resep
9. Obat diserahkan kepada pasien disertai pemberian informasi obat kepada pasien,
yaitu indikasi, cara penggunaan, aturan penggunaan, efek samping, penyimpanan
obat dan informasi tentang obat lainnya yang diperlukan
10. Lakukan Konseling bila diperlukan (untuk pasien khusus)
11. Diberikan salinan resep bila diperlukan
12. Sampaikan harapan untuk kesembuhan pasien
13. Setelah melayani resep, simpan resep serta kembalikan obat dan / atau alat racik ke
tempatnya masing-masing.

Mengetahui,
Apoteker Pengelola Apotek

Riski, S.Farm., Apt.


2018

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAYANAN RESEP NARKOTIKA

APOTEK “Medi Farma”

1. Sambut pasien dengan sapa dan senyum


2. Terima resep yang dibawa oleh pasien dengan ramah dan sopan
3. Resep yang diterima dilakukan skrinning resep (pengkajian resep) oleh Apoteker,
skrinning resep yang dilakukan yaitu meliputi skrinning adiministratif, farmasetik dan
klinis. Skrinning resep dilakukan bertujuan untuk memeriksa legalitas dari resep tersebut,
jika resep yang diterima meragukan, konfirmasi kepada dokter penulis resep.
4. Obat Narkotika pada resep digaris bawahi dengan tinta pena warna merah
5. Periksa ketersediaan stok obat pada resep dan menghitung total biaya obat pada
resep, kemudian dilakukan konfirmasi harga kepada pasien
6. Jika pasien setuju dengan harga yang diberikan dan dilakukan transaksi pembayaran,
kemudian dilanjutkan dengan peracikan dan / atau pengemasan obat (nomor 7)
7. Jika pasien tidak setuju dengan harga yang diberikan, diserahkan kembali kepada
pasien
8. Dilakukan peracikan dan / atau pengemasan obat sesuai permintaan resep oleh
Asisten Apoteker
9. Pemeriksaan kembali oleh Apoteker, yaitu dilakukan pemeriksaan kecocokan antara
obat yang dikemas dengan obat permintaan pada resep
10. Obat diserahkan kepada pasien disertai pemberian informasi obat kepada pasien,
yaitu indikasi, cara penggunaan, aturan penggunaan, efek samping, penyimpanan
obat dan informasi tentang obat lainnya yang diperlukan
11. Diberikan salinan resep bila diperlukan
12. Sampaikan harapan untuk kesembuhan pasien
13. Setelah melayani resep, simpan resep serta kembalikan obat dan / atau alat racik ke
tempatnya masing-masing.

Mengetahui,
Apoteker Pengelola Apotek

Riski, S.Farm., Apt.


2018

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) CEK OBAT (DRUG CHECKER)

APOTEK “Medi Farma”

1. Lakukan pengecekan obat (pengendalian obat) setiap satu bulan sekali


2. Pengecekan dan pencatatan dilakukan dengan mencocokkan jumlah stok
yang tertera pada kartu stok obat dengan stok obat yang ada di rak
3. Tidak lupa mengecek tanggal kadaluarsa obat dan membuat catatan
tanggal kadaluarsa obat
4. Jika tanggal kadaluarsa obat minimal 6 bulan mendekati kadaluarsa obat
segerah pisahkan obat untuk ditindaklanjuti (diretur)
5. Apabila didapat obat yang telah kadaluarsa maka dilakukan pemusnahan
obat

Mengetahui,
Apoteker Pengelola Apotek

Riski, S.Farm., Apt.


2018

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENERIMAAN OBAT DARI PBF

APOTEK “Medi Farma”

1. Penerimaan sediaan farmasi di Apotek Medi Farma dilakukan langsung di


Apotek dan diterima langsung oleh Apoteker, Asisten Apoteker atau Orang
yang bertugas di Apotek.
2. Penerimaan obat yang datang dicek kesesuaian antara PO dengan obat
yang datang, yaitu nama obat, kekuatan, bentuk sediaan, jumlah, expired
date, harga dan kelayakan jual.
3. Khusus untuk penerimaan obat narkotika, psikotropika dan prekursor farmasi
harus diterima langsung oleh Apoteker atau petugas yang diberi kuasa oleh
Apoteker.
4. Jika barang yang datang tidak sesuai dengan PO yang ada maka petugas di
apotek bisa melakukan retur kepada PBF.
5. Simpanlah barang pada rak masing-masing dan dilakukan pencatatan pada
kartu stok

Mengetahui,
Apoteker Pengelola Apotek

Riski, S.Farm., Apt.


2018

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENERIMAAN SWAMEDIKASI

APOTEK “Medi Farma”

1. Menyambut pasien dengan sapa dan senyum


2. Mendengarkan keluhan dan permintaan pasien dengan ramah dan sopan
3. Jika permintaan obat pasien harus dengan resep dokter, JANGAN DIBERIKAN
4. Tawarkan kepada pasien obat Bebas, Obat Bebas Terbatas atau Obat Wajib
Apotek terkait dengan keluhan pasien
5. Lakukan konfirmasi harga kepada pasien
6. Jika pasien setuju dengan harga yang diberikan dan dilakukan transaksi
pembayaran, kemudian dilanjutkan dengan pengemasan obat
7. Obat diserahkan kepada pasien disertai pemberian informasi obat kepada
pasien, yaitu indikasi, cara penggunaan, aturan penggunaan, efek samping,
penyimpanan obat dan informasi tentang obat lainnya yang diperlukan
8. Sampaikan harapan untuk kesembuhan pasien

Mengetahui,
Apoteker Pengelola Apotek

Riski, S.Farm., Apt.


2018

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENYIMPANAN OBAT

APOTEK “Medi Farma”

1. Simpan obat pada tempatnya masing-masing.


2. Hindari penyimpanan karton lansung di atas lantai untuk menghindari
kerusakan karena lembab
3. Tempat persediaan rak yang Panjang ke kanan atau kekiri
4. Simpan obat narkotik dan psikotropik kedalam lemari masing-masing, pastikan
lemari terkunci dengan aman dan kunci lemari dipegang oleh Apoteker
5. Simpan obat – obat kadarluarsa terpisah, beri tanda OBAT KADARLUARSA /
TIDAK UNTUK DIJUAL.
6. Simpan obat pada temperature yang telah ditetapkan, tehindar dari cahaya
matahari lansung
7. Melakukan pemeriksaan secara berkala untuk melihat lama kadarluarsa obat.
8. Periksa penyimpanan obat secara teratur untuk memeriksa adanya hama,
bahaya air dan perubahan terhadap iklim
9. Memelihara sesuai dokumentasi untuk semua jenisproduk, khususnya obat
lepas lambat dan obat paten. Audit tetap dilakukan oleh ahlinya.

Mengetahui,
Apoteker Pengelola Apotek

Riski, S.Farm., Apt.


2018

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENYERAHAN OBAT

APOTEK “Medi Farma”

1. Lakukan pemeriksaan akhir terhadap obat resep atau obat yang sudah
dikemas
2. Cocok kan nama obat, jumlah obat, dan dosis obat pada etiket obat sesuai
dengan resep dan struk.
3. Panggil nama pasien yang tertera pada resep atau struk
4. Cocokkan struk asli dengan struk duplikat
5. Ulangi kembali penjelasan dan tanyakan kepada pasien apakah sudah
mengerti, bila perlu meminta pelanggan untuk mengulangi kembali
penjelasannya.
6. Serahkan obat beserta sruk asli dengan senyum ramah disertai ucapan terima
kasih atas kepercayaan telah memilih Apotek medi Farma dan sampaikan
semoga lekas sembuh.

Mengetahui,
Apoteker Pengelola Apotek

Riski, S.Farm., Apt.


2018

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENGISIAN KARTU STOK

APOTEK “Medi Farma”

1. Menyiapkan kartu stok dan ATK ( Alat Tulis Kerja )


2. Petugas mencatat tanggal penerimaan/pengeluaran obat pada kolom
tanggal.
3. Petugas mencatat asal penerimaan obat / tujuan pengeluaran obat pada
kolom selanjutnya
4. Petugas mencatat jumlah yang diterima pada kolom masuk dan jumlah yang
dikeluarkan pada kolom keluar dengan berdasarkan FEFO/FIFO.
5. Petugas menghitung dan mencatat sisa obat setelah terjadi penerimaan /
pengeluaran obat pada kolom sisa.
6. Petugas mencatat nomor bats obat yang masuk atau obat yang kjeluar pada
kolom No.Batch.
7. Petugas mencatat tanggal kadarluarsa obat yang masuk dan obat yang
keluar obat pada kolom EXP Date
8. Setelah semua dilakukan, petugas harus paraf atau menulis nama yang
melakukan pengambilan obat pada kolom paraf.
9. Pertugas harus meletakkan kembali kartu stok obat pada tempat semula.

Mengetahui,
Apoteker Pengelola Apotek

Riski, S.Farm., Apt.


2018

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENCATATAN DA PELAPORAN

APOTEK “Medi Farma”

1. Petugas menghitung jumlah obat yang dikeluarkan setiap harinya.


2. Petugas mencatat jumlah obat yang telah dihitung kedalam buku
pengeluaran harian.
3. Apoteker merekap jumlah obat yang keluar setiap bulannya.
4. Petugas melaporkan setiap penerimaan obat dan pemakaian obat kepada
Apoteker penanggung jawab.

Mengetahui,
Apoteker Pengelola Apotek

Riski, S.Farm., Apt.

Anda mungkin juga menyukai