Anda di halaman 1dari 4

1.

Damarsi secara geografis


a. Kecamatan Buduran
b. Kabupaten Sidoarjo
c. Provinsi Jawa Timur
2. Sejarah Damarsi
a. Sejarah Nama
b. Sejarah tokoh majapahit
c. Bukti peninggalan
3. Sosial
a. Bahasa Indonesia, Jawa
b. Pendidikan (SD,SMP,SMA)
c. Fasilitas (Puskesmas, Masjid, Lapangan Bola, Lapangan Badminton)
4. Budaya
a. Kudo-kudo
b. Takbiran
5. Ekonomi
a. Mata pencaharian petani
b. Nelayan kolam atau tambak
6. Prestasi
a. Persada
b. Upo Yo Upo

Damarsi adalah sebuah desa di wilayah Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa
Timur. sekolah SMP Wahid Hasyim 11 Berdiri pada tahun 1994 yang diprakarsai oleh:bpk Abd
Madjid,Drs H.Musta'in Baladan Sag dan mantan kades terdahulu. Dan salah satu tim sepak bolanya
Yang terkenal dengan Nama PERSADA damarsi, di tambah lagi dengan Grup musik Tradisional
PATROL yang diberi nama UPO YO UPO pernah menjuarai lombah PATROL tingkat kabupaten.
perumahan Eliet pertama yang berdiri adalah GRAHA JUANDA yang terletak diutara yang
berbatasan langsung dengan Kwangsan,sedati. mayoritas penduduknya adalah petani dan buruh
pabrik

Damarsi berasal dari kata DAMAR = Lampu dan WESI = Besi, jadi Damarsi berasal dari gabungan
dua kata DAMARWESI yang berarti lampu yang terbuat dari besi, sedang kan damarwesi sendiri
masih ada hubungannya candi TAWANGALUN yang berada didesa BUNCITAN Kec. SEDATI.
adapun Sejarah nya sebagai Berikut:

Pada masa kerajaan Mojopahit ada seorang penguasa yang bernama Resi Tawangalun dia adalah
penguasa di daerahnya,Raja Mojopahit tidak suka dengan daerah yang di kuasai Resi Tawanggalun
karena orang-orang daerah tersebut terkenal kasar-kasar dan mempunyai kebiasaan memakan daging
mentah. Resi Tawangalun mempunyai putri yang bernama putri Alun. Suatu ketika putri Alun
menyukai Raja Brawijaya yaitu Raja Mojopahit pada masa itu. Putri Alun meminta kepada ayahnya
Resi Tawangalun untuk mengubah dirinya menjadi cantik agar Brawijaya tertarik pada dirinya. Suatu
ketika karena keegoisan sang raja Brawijaya dia mempersunting putri Alun untuk menjadi selirnya,
lama kelamaan sifat asli putri Alun muncul dan terlihat oleh orang istana ketika putri Alun melihat
daging yang berada di depannya dan dia memakan menta-menta daging tersebut. Kabar berita kalau
putri Alun memakan daging mentah tersebut sampai di telinga Sang Raja, Raja Brawijaya marah dan
kesal saat mendengar kabar tersebut, tanpa pikir lagi sang raja mengusir putri Alun dari istana dalam
keadaan hamil. Putri Alunpun kembali ke ayahnya dan melahirkan anak yang di beri nama Aryo
Damar. Waktu terus berjalan dan Aryo Damar sudah besar awalnya Aryo Damar mengira kalau Resi
Tawanggalun adalah ayahnya tetapi dia ada keraguan karena ibunya memanggil Resi Tawangalun
dengan sebutan ayah. Ario Damar penasaran dan dia menanyakan kepada ibunya siapa sebenarnya
ayah kandungnya, putri Alun pun menjawabnya bahwa raja Brawijaya adalah ayah kandungnya. Ario
Damar kemudian meminta restu dari ibu dan kakeknya untuk mencari ayah kandungnya. Ketika Ario
Damar sudah sampai di Mojopahit dan bisa menghadap ke raja Brawijaya, Ario Damar mengaku
bahwa dia adalah anak raja Brawijaya dari selir putri Alun, Raja Brawijaya tidak mau mengakui dia
sebagai anaknya karena masi dendam telah ditipu. Raja pun memberi syarat yang mustahil untukdi
penuhi oleh Ario Damar dan jika dia bisa memenuhi syarat tersebut Raja Brawijaya mau mengakui
Ario Damar sebagai anaknya. Syarat yang pertama adalah membuat damar (lampu) yang tidak ada
gantunganya . karena Ario Damar keturunan orang-orang sakti dia bisa membuat damar dari besi
yang tidak ada gantungannya (yang sekarang menjadi nama desa DAMARSI dan lampu itu masih
ada hingga sekarang,tapi hanya orang tertentu saja yg dapat melihatnya). Sang Raja belum bisa
menerimanya dan memberi syarat yang ke dua kepada Ario Damar, Ario Damar disuruh mencari dan
membawa tanah dari tempat asalnya (tanah yang tandus,sedati) yang harus sama dengan tanah yang
berada di kerajaan (tanah yang subur, Trowulan) Ario damar berhasil melaksanakan tugas tersebut
dengan meminta bantuan kakeknya, Raja Brawijaya makin kesal dengan Resi Tawanggalun karrna
dia membantu cucunya, Raja Brawijaya yang sudah terlanjur kesal dengan Resi Tawanggalun, Dia
memberikan syarat yang terakir yaitu jika dia bisa membunuh Resi Tawangalun maka Ario Damar
akan diakui menjadi anaknya. Sebenarnya Ario Damar bisa melaksanakan tugas tersebut akan tetapi
dia bingung harus bagaimana. Putrri Alun prihatin terhadap nasib anaknya dan mendirikan sebuah
candi sebagai wujud rasa kasihnya terhadap Ario Damar. Ario Damar masuk kedalam candi yang
memang khusus di buat untuk mendekatkan diri kepada tuhan, Ario Damar berfikir tentang makna-
makna kehidupan dan juga pilihan-pilihan yang harus dia pilih, karena terlalu lamanya berada di
dalam candi sampai-sampai keberadaannya tidak di ketahui lagi.

https://id.wikipedia.org/wiki/Damarsi,_Buduran,_Sidoarjo

Selintas Candi Tawangalun hanya seperti tumpukan batu bata yang tidak terawat, dan seolah
kebetulan tertata di lokasi tersebut. Hal ini disebabkan bangunannya hanya tinggal separuh bagian,
sedangkan bagian lain sudah menjadi puing-puing. Namun apabila diamati baru nampak adanya
tatanan atau arsitektur candi atau bangunan religious pada masa lalu. Candi ini dibuat dari batu bata
merah, diperkirakan Candi Tawangalun didirikan pada tahun 1292, jadi merupakan peninggalan
Kerajaan Majapahit.

Latar belakang yang mendasari dibangunnya candi ini terdengar unik dan romantis. Candi
Tawangalun ini sengaja dibangun sebagai tanda cinta kasih kepada sang selir yang sangat dicintainya.
Menurut cerita setempat, di wilayah Tawangalun ini pernah berkuasa raja yang sakti mandraguna.
Dia bernama Resi Tawangalun, raja tersebut bukan dari bangsa manusia, tapi dari bangsa jin
sehingga tidak semua orang bisa mengetahui kehadirannya. Raja ini mempunyai seorang anak gadis,
setelah dewasa gadis ini ternyata memendam rasa cinta pada Raja Brawijaya, penguasa Kerajaan
Majapahit.
Untuk mewujudkan keinginan anaknya menjadi selir raja, maka Resi Tawangalun menyulap anaknya
sehingga menjadi putri yang sangat cantik sehingga kecantikannya terkenal di seluruh negeri. Raja
Brawijaya pun terpikat pada kecantikannya dan kemudian menyuntingnya sebagai selir.

Tetapi ada satu hal yang tidak bisa ditinggalkan oleh putri jin tersebut yaitu masih menginginkan
makanan berupa daging mentah, sehingga secara sembunyi-sembunyi sang putri masih sering
menyantap makanan kesukaannya tersebut. Hingga pada suatu hari seorang dayang istana mendapati
putri makan daging mentah. Kelakuan aneh ini menjadi bahan perbincangan di kerajaan. Hingga raja
sendiri kemudian mengusir putri dari kerajaan.

Dengan cucuran air mata, ia kemudian kembali ke kerajaan ayahnya di Tawangalun. Pada saat itu
ternyata dia dalam keadaan hamil, putri Resi Tawangalun tersebut menantikan kelahiran bayinya ke
dunia dengan penuh ketabahan dan penderitaan. Hingga lahir seorang bayi dengan jenis kelamin laki-
laki, yang kemudian diberi nama Joko Dila atau Arya Damar.

Sejak kecil Arya Damar diasuh oleh ibunya dan kakeknya. Saat dewasa, Arya Damar pun
menanyakan perihal siapa ayahnya. Karena dirasa sudah dewasa dan sudah waktunya menceritakan
rahasia yang tersimpan. Ibu Arya Damar kemudian menceritakan siapa sebenarnya ayah dari anaknya
tersebut. Mendengar cerita dari ibunya, Arya Damar sangat terkejut, dia tidak menyangka jika dirinya
masih keturunan dari Raja Majapahit. Dengan niat menemui ayahnya, Arya Damar lantas pergi ke
Majapahit. Namun, bukannya sambutan baik yang didapat, malah Arya Damar diusir dari Majapahit.
Karena kecewa dengan dengan perlakuan ayahnya, Arya Damar pun balik ke Tawangalun dan bertapa
di Candi Tawangalun hingga moksa.

Legenda itulah yang hingga saat ini masih sangat dipercaya oleh masyarakat setempat. Karena itu,
setiap 1 Syura warga ramai-ramai melakukan bancakan di kompleks Candi Tawangalun. Bahkan
beberapa orang “pintar” menyebutkan bahwa dibalik candi sederhana yang terkesan berantakan itu
terkandung kesan sacral dan sangat cocok untuk melakukan meditasi, semedi, atau bertapa serta
mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.

https://situsbudaya.id/sejarah-candi-tawangalun-sidoarjo/

Anda mungkin juga menyukai