4.1 Kopling
1. Pembersihan sisa sisa gesekan plat gesek yang berbahan dasar asbes
yang biasanya meninggalkan sisa di bagian dalam dari rumah kopling.
2. Pemberian minyak pelumas pada pegas kopling guna mencegah karat
yang timbul karena usia atau waktu
3. Penggantian karet penekan kopling yang biasanya juga rusak karena
waktu atau jangka pemakaian
4. Pemeliharaan ini haruslah dilakukan di bengkel, hal ini karena untuk
membongkar kopling kita terlebih dahulu haruslah menurunkan
rumah transmisi atau biasa disebut (transdown)
125
2. Penyetelan kopling yang sesuai
Untuk memperhalus dan mempercepat perubahan gigi
sebaiknya setel kopling terlebih dahulu, karena jarak pedal kopling
yang terlalu tinggi dapat meregangkan jarak pada kopling serta
transmisi. Hal ini dapat menyebapkan perpindahan gigi menjadi kasar
serta berat saat perpindahan gigi dilakukan. Hindarilah meletakkan
kaki di kopling saat tidak digunakan, agar, kopling tidak cepat aus.
Saat gigi sudah masuk dan kendaraan sudah melaju, bisakan agar
kaki tidak menyentuh pedal kopling. Cara ini efektif untuk
mengurangi cepat ausnya kopling.
3. Mengganti oli transmisi secara berkala
Untuk memperpanjang umur transmisi. Perawatan oli secara
bersekala dan teratur akan memberikan efek dan pengaruh besar pada
kinerja mesin sebap keberadaan oli sangat menunjang sebagai bahan
pelumas pada mesin. Factor dalam pemilihan oli yang disesuaikan
dengan standart kebutuhan mesin juga saat penting untuk menunjang
keawetan mesin. Selain itu, pemilihan oli yang tepat juga bias
menghindari terjadinya panas yang berlebih ketika mesin mobil
beroperasi.
4. Menggunakan suku cadang yang berkualitas
Penggunaan suku cadang asli dapat mengurangi kerusakan
lebih cepat, karena dengan produk asli artinya kualitas lebih terjamin
karena memang sudah melewati percobaan dan kelayakan dalam
penggunaan.
126
BAB V
KESIMPULAN
Dari hasil perhitungan rancangan kopling untuk Mobil Isuzu Panther Smart
diperoleh data sebagai berikut :
1. Perhitungan Poros
Diameter Poros = 34 mm
Lebar spline = 7 mm
127
4. Perhitungan Pegas
Diameter pegas = 7 mm
5. Perhitungan Bantalan
Diameter bantalan = 55 mm
Lebar bantalan = 13 mm
Diameter luar = 6 mm
Tinggi mur = 3 mm
128
7. Perhitungan Paku Keling
129
Dari hasi perhitungan rancangan roda gigi untuk Mobil Isuzu Panther Smart
diperoleh data sebagai berikut:
Roda gigi 1
Jumlah gigi = 13
Diameter kepala = 90 mm
Diameter kaki = 66 mm
2. Roda gigi 2
Jumlah gigi = 19
3. Roda gigi 3
Jumlah gigi = 27
130
Diameter kepala = 138 mm
4. Roda gigi 4
Jumlah gigi = 33
5. Roda gigi 5
Jumlah gigi = 36
Jumlah gigi = 14
131
Diameter lingkaran jarak bagi = 84 mm
Diameter kepala = 96 mm
Diameter kaki = 72 mm
7. Perhitungan bantalan
Diameter bantalan = 55 mm
Lebar bantalan = 13 mm
Diameter luar = 6 mm
Tinggi mur = 3 mm
132
Dalam perencanaan roda gigi pada umumnya mempunyai keterbatasan pada
pemakainannya. Walaupun bahan utamanya adalah yang terbaik, maka salah satu
jalan untuk memperpanjang roda gigi dan elemen-elemen adalah dengan
memperhitunngkan poin poin disamping
Perencanaan roda gigi ini bekerja berulang ulang karena roda gigi n,1,2,3,4,5
yang bekerja. Dengan demikian dapat kita lihat mesin dan perlengkapannya untuk
kelenggengan mesin maka tenaga ahli mesin sangat di butuhkan.
Kita menyadari bahwa dimana mana mesin adalah suatu alat yang sangat
penting dalam kehidupan manusia, karna dalam penggunaannya mesin-mesin
tersebut dapat menaikan taraf hidup manusia tersebut. Oleh karena itu pengetahuan
dan pemeliharaan merupakan suatu pengetahuan yang sangat di perlukan guna
mengembangkan daya kerja manusia di bidang teknologi.
133
DAFTAR PUSTAKA
3. Ir. Jack Stock dan Ir. C. Kros, 1993, Elemen Mesin ( Elemen
Kostruksi Bangunan Mesin ), PENERBIT Erlangga, Jakarta Pusat
4. Ir. Sularso, MSME dan Kyokatsu Suga, 1983, Dasar Perencanaan dan
Pemilihan Elemen Mesin, P.T. Pradya Paramitha Jakarta
6. Ir. Jack Stolk dan Ir. C. Kros, 1993, Elemen Mesin ( Elemen
Konstruksi Bangunan Mesin ), PENERBIT Erlangga, Jakarta Pusat
7. Ir. Sularso, MSME dan Kyokatsu Suga, 1993, Dasar Perencanaan dan
Pemilihan Elemen Mesin, P.T. Pradya Paramitha Jakarta.
134
135