Anda di halaman 1dari 18

PROPOSAL MAGANG

RUMAH SAKIT TINGKAT III BRAWIJAYA SURABAYA

PRODI S1 ADMINISTRASI RUMAH SAKIT


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES)
YAYASAN RUMAH SAKIT Dr. SOETOMO
TAHUN AKADEMIK 2020 – 2021
HALAMAN PENGESAHAN MAGANG Commented [A1]: Untuk halaman pengesahan hanya
tandatangan pembimbing akademik

Biodata Mahasiswa
a. Nama : Farizky Cahya Pratama Commented [A2]: Halaman pengesahan apakah memang
menggunakan nama mahasiswa?
b. NIM : 201612018
c. Jurusan : S1 Administrasi Rumah Sakit
d. Alamat : Perum. Pondok Jati Blok AS/03 Sidoarjo
e. No telp/e-mail : 085791931482 / felpratama@gmail.com

Surabaya, 2 Desember 2019


Pembimbing Akademik Mahasiswa Magang

Serlly Frida Drastyana, S.KM., M.KL Farizky Cahya Pratama

Mengetahui,
Kaprodi S1 Administrasi Rumah Sakit

Sri Nawangwulan, SKM, M. Kes.

2
HALAMAN PENGESAHAN MAGANG

Biodata Mahasiswa
a. Nama : Widya Ayu Safitri
b. NIM : 201612038
c. Jurusan : S1 Administrasi Rumah Sakit
d. Alamat : Jalan Kedungtarukan Baru 3B 11A
e. No telp/e-mail : 085859505034 /
widyaayu201612038@gmail.com

Surabaya, 2 Desember 2019


Pembimbing Akademik Mahasiswa Magang

Serlly Frida Drastyana, S.KM., M.KL Widya Ayu Safitri

Mengetahui,
Kaprodi S1 Administrasi Rumah Sakit

Sri Nawangwulan, SKM, M. Kes.

3
HALAMAN PENGESAHAN MAGANG

Biodata Mahasiswa
a. Nama : Yolanda Ayunistya
b. NIM : 201612039
c. Jurusan : S1 Administrasi Rumah Sakit
d. Alamat : Jalan Kedungtarukan Baru 3B 11A
e. No telp/e-mail : 082237583358 /
yolandaayunistya.201612039@gmail.com

Surabaya, 2 Desember 2019


Pembimbing Akademik Mahasiswa Magang

Serlly Frida Drastyana, S.KM., M.KL Yolanda Ayunistya

Mengetahui,
Kaprodi S1 Administrasi Rumah Sakit

Sri Nawangwulan, SKM, M. Kes.

4
HALAMAN PENGESAHAN MAGANG

Biodata Mahasiswa
a. Nama : Cita Eryana
b. NIM : 201612050
c. Jurusan : S1 Administrasi Rumah Sakit
d. Alamat : Jalan Sutorejo No 60
e. No telp/e-mail : 085258812602/citaeryana21@gmail.com

Surabaya, 2 Desember 2019


Pembimbing Akademik Mahasiswa Magang

Serlly Frida Drastyana, S.KM., M.KL Cita Eryana

Mengetahui,
Kaprodi S1 Administrasi Rumah Sakit

Sri Nawangwulan, SKM, M. Kes.

5
HALAMAN PENGESAHAN MAGANG

Biodata Mahasiswa
a. Nama : Meycho Demo Nuswantoro
b. NIM : 201612063
c. Jurusan : S1 Administrasi Rumah Sakit
d. Alamat : Jl. Kedung Pengkol I/5A Surabaya
e. No telp/e-mail : 081229623762/meychoo45@gmail.com

Surabaya, 2 Desember 2019


Pembimbing Akademik Mahasiswa Magang

Serlly Frida Drastyana, S.KM., M.KL Meycho Demo Nuswantoro

Mengetahui,
Kaprodi S1 Administrasi Rumah Sakit

Sri Nawangwulan, SKM, M. Kes.

6
HALAMAN PENGESAHAN MAGANG

Biodata Mahasiswa
a. Nama : Mutiara Ayu Kartika
b. NIM : 201612067
c. Jurusan : S1 Administrasi Rumah Sakit
d. Alamat : Jl. Kedinding Lor III/118 Surabaya
e. No telp/e-mail : 089699045074/sukagorengan03@gmail.co
m

Surabaya, 2 Desember 2019


Pembimbing Akademik Mahasiswa Magang

Serlly Frida Drastyana, S.KM., M.KL Mutiara Ayu Kartika

Mengetahui,
Kaprodi S1 Administrasi Rumah Sakit

Sri Nawangwulan, SKM, M. Kes.

7
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN MAGANG ........................................................... 2


BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 9
1.1. Latar Belakang ......................................................................................... 9
1.2. Tujuan ..................................................................................................... 10
1.2.1 Tujuan Umum ................................................................................. 10
1.2.2 Tujuan Khusus ................................................................................ 11
1.3. Manfaat ................................................................................................... 11
BAB II TINJAUAN PUSTAKA......................................................................... 13
2.1 Rumah Sakit ........................................................................................... 13
2.1.1 Pengertian Rumah Sakit .................................................................. 13
2.1.2 Jenis Rumah Sakit ........................................................................... 13
2.2 Manajemen SDM ................................................................................... 14
2.3 Manajemen Mutu ................................................................................... 14
2.4 Manajemen Pelatihan ............................................................................. 15
2.5 Manajemen Linen ................................................................................... 15
2.6 Manajemen Logistik Farmasi ................................................................. 16
2.7 Manajemen Komplain ............................................................................ 16
BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN........................................................... 18
3.1 Lokasi Kegiatan ...................................................................................... 18
3.2 Waktu Kegiatan ...................................................................................... 18

8
BAB I

PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Yayasan RS Dr. Soetomo merupakan

perguruan tinggi swasta yang mandiri, mencetak mahasiswa yang profesional

dibidangnya berbasis teknologi informasi. Khususnya dalam program studi

Administrasi Rumah Sakit, mahasiswa dipersiapkan untuk menjadi SDM yang

mampu melaksanakan program pendidikan yang berbasis KKNI dan informasi

serta teknologi dalam mengatasi masalah rumah sakit guna meningkatkan kualitas

pelayanan kesehatan terutama rumah sakit serta melaksanakan kegiatan penelitian

yang berkontribusi pada kemajuan ilmu dan teknologi dibidang administrasi

rumah sakit.

Ruang lingkup Kajian Ilmu administrasi rumah sakit yaitu ilmu yang

mempelajari tentang manajamen yang dirumah sakit diantaranya yaitu

Manajemen SDM, Manajemen Perencanaan dan Evaluasi Rumah Sakit,

Manajemen Pembiayaan Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit, Manajemen Mutu

Rumah Sakit, Manajemen Komplain, Manajemen Logistik Rumah Sakit,

Manajemen Aset Rumah Sakit dan lain sebagainya. Setiap mahasiswa program

studi administrasi rumah sakit diwajibkan mengikuti perkuliahan dengan jadwal

dan kurikulum yang telah ditetapkan oleh pihak STIKES, dengan mengikuti

proses perkuliahan, maka mahasiswa akan mendapatkan bebagai macam mata

kuliah yang bersifat materi maupun praktek. Dalam waktu kurang lebih empat

tahun mahasiswa yang menempuh strata satu di haruskan mengikuti perkuliahan

dengan sebaik-baiknya sampai dengan semester delapan, dari teori yang di dapat

selama perkuliahan dapat di implementasikan di dunia kerja, yang biasa di sebut

9
dengan Magang Pelaksanaan Magang akan membawa mahasiswa pada sebuah

pengalaman nyata, yakni dunia kerja dengan profesi yang hendak Ia tempuh di

Program Administrasi rumah sakit.

Proses Magang yang dilakukan dengan terjun langsung kedalam rumah

sakit, akan menciptakan suatu deskripsi pemikiran baru, karena disini teori akan

diimplementasikan dan dengan mudahnya mahasiswa akan cepat memahami dan

belajar. Sehingga pada saat mahasiswa duduk di meja kerja akan dengan mudah

beradaptasi. Mata Kuliah Magang di Program Administrasi rumah sakit

merupakan salah satu bagian dari proses pembinaan bagi mahasiswa agar menjadi

tenaga yang siap dan terserap dalam lingkungan pekerjaan baik di perusahaan atau

instansi maupun memiliki kontribusi dalam perbaikan masyarakat.

Dengan mengikuti kegiatan magang atau praktek kerja lapangan ini

mahasiswa akan mendapatkan pengalaman, ilmu dan jejaring yang merupakan

aspek penting dalam membangun landasan untuk kesuksesan karir di kemudian

hari. Bahkan jika peserta Magang dapat menunjukkan kinerja dan prestasi yang

baik serta memuaskan, tidak menutup kemungkinan Rumah sakit tersebut

merekrut peserta Magang dan kemudian dijadikan pegawai setelah lulus nanti.

1.2. Tujuan

1.2.1 Tujuan Umum

Mahasiswa mampu melaksanakan latihan kerja di rumah sakit tempat

magang untuk meningkatkan pengetahuan dan membentuk sikap serta

keterampilan kerja.

10
1.2.2 Tujuan Khusus

1. Mengetahui manajemen pelatihan di Rumah Sakit Tingkat III

Brawijaya Surabaya

2. Mengetahui manfaat atau kemudahan menggunakan mesin elektronik Commented [A3]: Ini secara umum saja, manajemen SDM

fingerprint untuk mengolah data kehadiran di Rumah Sakit Tingkat III

Brawijaya Surabaya

3. Mengetahui indicator SPO di Rumah Sakit Tingkat III Brawijaya Commented [A4]: Ini tentang apa? Indikator mutu unit?

Surabaya

4. Mengetahui proses pengelolaan linen di Rumah Sakit Tingkat III Commented [A5]: Manajemen linen saja supaya lebih luas

Brawijaya Surabaya

5. Mengetahui proses distribusi obat petugas ke pasien di Rumah Sakit Commented [A6]: Logistik medis??

Tingkat III Brawijaya Surabaya

6. Mengetahui proses penanganan keluhan pelanggan di Rumah Sakit Commented [A7]: Manajemen komplain

Tingkat III Brawijaya Surabaya

1.3. Manfaat

Program Magang diharapkan mampu memberi dampak yang positif pada

semua pihak terutama Mahasiswa, Instansi dan Penyelenggara Magang.

a.) Bagi Mahasiswa Commented [A8]: Letak luruskan dengan kalimat atasnya

1. Akan menjadi tenaga kerja yang siap mengaplikasikan Commented [A9]: Tidak bleh di awal kalimat

ilmu,pengetahuan serta keterampilannya.

2. Mahasiswa akan memperoleh pengalaman baru di dunia kerja

dengan tidak lupa menerapkan suatu kondisi sesuai dengan apa

yang telah dipelajari mahasiswa sebelumnya.

11
3. Juga dalam kegiatan ini mahasiswa jadi mampu melihat sulitnya

bersaing di dunia kerja, sehingga mahasiswa memang dituntut

untuk terus mengembangkan ilmu dan keahliannya agar mampu

bertahan dalam situasi persaingan yang ketat didunia kerja.

b.) Bagi Rumah Sakit

1. Memperoleh gambaran baru dalam pengembangan ilmu

administrasi rumah sakit.

2. Mahasiswa yang melaksanakan Magang bisa membantu dalam

pengerjaan tugas-tugas di unit- unit kerja.

3. Mendapatkan alternatif karyawan yang telah diketahui kualitas dan

kredibilitasnya.

4. Menjadi momentum sebagai penyambung hubungan yang baik bagi

pihak rumah sakit dengan pihak penyelenggara.

c.) Bagi Pihak Penyelenggara Magang

1. Meningkatkan kualitas hubungan dan kerjasama antar kedua belah

pihak.

2. Untuk meningkatkan keterkaitan dan kesesuaian antara substansi

akademik yang disampaikan pada mahasiswa, agar di kemudian

hari terpakai ilmu dan keahliannya dan bahkan dicari oleh rumah

sakit.

3. Lewat laporan-laporan hasil Magang dapat menjadi salah satu

kegiatan audit internal tentang kualitas pengajaran maupun

eksternal tentang cara pandang dan perlakuan rumah sakit terhadap

para calon tenaga kerja.

12
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Rumah Sakit

2.1.1 Pengertian Rumah Sakit

Rumah sakit merupakan institusi pelayanan kesehatan yang

menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang

menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. Rumah sakit

merupakan salah satu dari sarana kesehatan yang juga merupakan tempat

menyelenggarakan upaya kesehatan yaitu setiap kegiatan untuk memelihara dan

meningkatkan kesehatan serta bertujuan untuk mewujudkan derajad kesehatan

yang optimal bagi masyarakat. Upaya kesehatan dilakukan dengan pendekatan

pemeliharaan, peningkatan kesehatan (promotif), pencegahan penyakit (preventif),

penyembuhan penyakit (kuratif) dan pemulihan (rehabilitatif) yang dilaksanakan

secara serasi dan terpadu serta berkesinambungan (Undang-Undang Republik

Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit).

2.1.2 Jenis Rumah Sakit

Menurut Undang-Undang No 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit,

berdasarkan jenis pelayanan yang diberikan rumah sakit dikategorikan menjadi

Rumah Sakit Umum dan Rumah Sakit Khusus. Rumah Sakit Umum adalah

Rumah Sakit yang memberikan pelayanan kesehatan pada semua bidang dan jenis

penyakit. Sedangkan Rumah Sakit Khusus adalah rumah sakit yang memberikan

pelayanan utama pada satu bidang atau satu jenis penyakit tertentu berdasarkan

disiplin ilmu, golongan umur, organ, jenis penyakit, atau kekhususan lainnya.

Berdasarkan pengelolaannya, Rumah Sakit dapat dibagi menjadi Rumah Sakit

13
Publik dan Rumah Sakit Privat. Rumah Sakit Publik dapat dikelola oleh

Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan badan hukum yang bersifat nirlaba. Rumah

Sakit Publik yang dikelola Pemerintah dan Pemerintah Daerah diselenggarakan

berdasarkan pengelolaan BLU atau BLUD sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang-undangan. Sedangkan rumah sakit privat dikelola oleh badan hukum

dengan tujuan profit yang berbentuk Perseroan Terbatas atau Persero.

2.2 Manajemen SDM Commented [A10]: Minimal buat 3 paragraf setiap teori
urutkan sesuai tujuan khusus: manajemen SDM, manajemen mutu,
manajemen pelatihan, manajemen linen, manajemen komplain....
Menurut Sonny Sumarsono (2003, h 4 ), Sumber Daya Manusia atau

human recources mengandung dua pengertian. Pertama, adalah usaha kerja atau

jasa yang dapat diberikan dalam proses produksi. Dalam hal ini SDM

mencerminkan kualitas usaha yang diberikan oleh seseorang dalam waktu tertentu

untuk menghasilkan barang dan jasa. Pengertian kedua, SDM menyangkut

manusia yang mampu bekerja untuk menghasilkan data atau usaha kerja tersebut.

Mampu bekerja bearti mampu melakukan kegiatan yang mempunyai kegiatan

ekonomis, yaitu bahwa kegiatan tersebut menghasilkan barang atau jasa untuk

memenuhi kebutuhan atau masyarakat. Menurut Hasibuan ( 2003,h 244 ),

pengertian SDM adalah kemampuan terpadu dari daya piker dan daya fisik yang

dimiliki individu. Pelaku dan sifatnya dilakukan oleh keturunan dan

lingkungannya, sedangkan prestasi kerjanya dimotivasi oleh keinginan untuk

memenuhi kepuasannya.

2.3 Manajemen Mutu

Mutu merupakan keseluruhan karakteristik barang atau jasa yang

menunjukan kemampuannya dalam memuaskan kebutuhan konsumen, baik

berupa kebutuhan yang diyatakan maupun kebutuhan tersirat ( Efendi dan

14
Makhfudi , 2009 ) Mutu adalah totalitas dari karakteristik suatu prodak barang dan

jasa yang menunjang kemampuan untuk memenuhi kebutuhan yang di

spesifikasikan dan mutu sering kali diartikan sebagai segala sesuatu yang

memuaskan pelanggan atau kesesuaian terhadap persyaratan atau kebutuhan

(Gazperz 2002 ).

2.4 Manajemen Pelatihan

Manajemen pelatihan disampaikan oleh Soekidjo Notoadmojo (2009)

terdapat beberapa proses yaitu analisis kebutuhan pelatihan, menetapkan tujuan,

pengembangan materi, persiapan pelaksanaan pelatihan, pelaksanaan pelatihan

dan evaluasi. Menurut Haris Muddjiman (2006 ) ada 5 unsur pokok dalam

manajemen pelatihan , kelima unsur tersebut adalah analisis kebutuhan pelatihan,

perencanaan pelatihan, penyusunan bahan pelatihan, pelaksanaan pelatihan, dan

penilaian pelatihan. Lebih spesifik di sampaikan oleh ( Mondi, 2008 ) proses

manajemen pelatihan meliputi menentukan kebutuhan spesifik pelatihan,

menetapkan tujuan pelatihan, memilih metode dan sistem penyampaian, pelaksaan

program, dan evaluasi pelatihan.

2.5 Manajemen Linen

Salah satu upaya untuk meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit

adalah melalui pelayanan penunjang non medik, khususnya dalam pengelolaan

linen di rumah sakit (Depkes RI 2004). Laundry rumah sakit adalah tempat

penyucian linen yang dilengkapi dengan sarana penunjangnya berupa mesin cuci,

alat dan bahan desinfektan, mesin uap, pengering, meja dan meja setrika. Unit

laundry merupakan unit yang melakukan pengolahan linen rumah sakit,

khususnya linen yang merupakan kelengkapan tempat tidur pasien rawat inap

15
(Jumadewi, 2014). Linen juga dapat diartikan sebagai bahan-bahan dari kain yang

digunakan dalam fasilitas perawatan kesehatan oleh staf rumah tangga (kain

tempat tidur dan handuk), staf pembersih (kain pembersih, gaun, dan kap),

personel bedah (kap, masker, baju cuci, gaun bedah, drapesdan pembungkus),

serta staf di unit khusus seperti ICU dan unit-unit lain yang melakukan prosedur

medic invasive (seperti anestesiologi, radiologi, atau kardiologi) (Tietjen dkk,

2004).

2.6 Manajemen Logistik Farmasi

Manajemen logistik adalah suatu ilmu pengetahuan dan atau seni serta

proses mengenai perencanaan dan penentuan kebutuhan pengadaan, penyimpanan,

penyaluran dan pemeliharaan serta penghapusan material/alat-alat (Subagya :

1994). Pengelolaan obat merupakan suatu proses yang dimaksudkan untuk

mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Proses pengelolaan obat dapat

terwujud dengan baik apabila didukung dengan kemampuan sumber daya yang

tersedia dalam suatu sistem. Sistem Pengelolaan dan Penggunaan Obat

mempunyai 4 fungsi dasar, yaitu : perumusan kebutuhan (selection), pengadaan

(procurement), distribusi (distribution) dan penggunaan obat (use). Keempat

fungsi tersebut didukung oleh penunjang pengelolaan yang terdiri dari organisasi

(organization), pembiayaan dan kesinambungan (financingandsustainability),

pengelolaan informasi (information management) danpengelolaan dan

pengembangan SDM (human resources magament).

2.7 Manajemen Komplain

Manajemen complain dapat diartikan sebagai suatu strategi yang

digunakan oleh rumah sakit dalam menangani complain pasien, yaitu dengan

16
memandang bahwa complain merupakan suatu kesempatan bagi rumah sakit

untuk memperbaiki kinerja pelayanannya melalui informasi yang berasal dari

keluhan-keluhan masyarakat atau pasien. Manajemen complain diperlukan untuk

perbaikan system pelayanan public dan untuk meningkatkan legitimasi institusi

pelayanan dimata public. Perbaikan ini dilakukan dengan memanfaatkan respon

yang diperoleh dan mengolahnya menjadi bahan pengambilan keputusan, dengan

tahapan: menerima, merekam, memproses, merespon, dan melaporkan keluhan

dan menggunakannya untuk meningkatkan pelayanan dan pembuatan keputusan

(Queensland’s Public Sector Agencies, 2006)

17
BAB III

PELAKSANAAN KEGIATAN

3.1 Lokasi Kegiatan

Tempat Pelaksanaan Magang : RS Tingkat III Brawijaya Surabaya Commented [A11]: Ini juga dengan narasi seperti menyusun
laporan “pelaksanaan magang dilaksanakan di.......”

Alamat Tempat Institusi : Jl. Kesatrian Nomor 17 Kel. Sawunggaling

Kecamatan Wonokromo Kota Surabaya

Tabel 3.1 uraian pembahasan mahasiswa


No Nama NIM Pembahasan Commented [A12]: Tujuan khusus harus sesuai dengan
pembahasan di bawah ini, dan sama dengan tinjauan pustaka
1. Farisky Cahya Pratama 201612018 Manajemen Pelatihan
2. Widya Ayu Safitri 201612038 Manajemen SDM
3. Yolanda Ayunistya F.S 201612039 Manajemen Mutu
4. Cita Eryana 201612050 Manajemen Linen
5. Mycho Demo Nuswantoro 201612063 Manajemen Logistik
6. Mutiara Ayu Kartika 201612067 Manajemen Komplain

3.2 Waktu Kegiatan

Tanggal Magang : 13 Januari 2020 – 14 Februari 2020 Commented [A13]: Ada narasi 1 kalimat bukan langsung
“tanggal....”
Tabel 3.2 Jadwal Pelaksanaan Magang
2020
Januari Februari
NO Uraian Kegiatan
Minggu 1 Minggu Minggu 3 Minggu 4
2
1. Pengenalan
Lingkungan
Rumah Sakit
2. Pengambilan atau
Pengumpulan
Data
3. Penyusunan
Laporan

DAFTAR PUSTAKA BELUM???

18

Anda mungkin juga menyukai