Anda di halaman 1dari 1

Karies Gigi Pada Anak Serta Cara Pencegahannya

1. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang

Kesehatan gigi dan mulut merupakan salah satu komponen dari kesehatan secara
umum dan juga merupakan faktor yang penting dalam pertumbuhan normal dari anak.
Masalah kesehatan mulut dapat memengaruhi perkembangan umum anak-anak, kesehatan
tubuh secara umum dan juga dapat berdampak negatif terhadap kualitas hidup.Salah satu
masalah kesehatan gigi dan mulut yang terjadi pada anak-anak yaitu karies gigi.
Karies merupakan suatu penyakit pada jaringan keras gigi, yaitu email, dentin dan
sementum yang disebabkan aktivitas jasad renik yang ada dalam suatu karbohidrat yang
diragikan. Proses karies ditandai dengan terjadinya demineralisasi pada jaringan keras gigi,
diikuti dengan kerusakan bahan organiknya. Hal ini akan menyebabkan terjadinya invasi
bakteri dan kerusakan pada jaringan pulpa serta penyebaran infeksi ke jaringan periapikal dan
menimbulkan rasa nyeri (Koerniati, 2006.)
Prevalensi dan keparahan karies pada anak usia dibawah 5 tahun masih cukup tinggi
dibeberapa negara.Di Mesir pada tahun 2011 prevalensi karies anak sebesar 60,4%,di Jakarta
berdasarkan hasil survei kesehatan tahun 2008 yang dilakukan oleh Suryawati, dkk
melaporkan bahwa prevalensi karies pada anak usia 3–5 tahun sebesar 81,7 %,sementara di
Bandung prevalensi karies pada anak usia 15–60 bulan terjadi sebesar 56,78 % dari hasil
penelitian oleh Chemiawanpada tahun 2012. Center for Disease Control and Prevention
(CDC) menyebutkan bahwa angka kejadian karies yang tinggi terjadi pada anak usia
prasekolah dan anak usia sekolah.

Anda mungkin juga menyukai