Anda di halaman 1dari 2

KARSINOGENESIS

A. Pengertian Karsinogenesis
Karsinogenesis merupakan suatu kejadian dimana terjadi perubahan pada sel normal menjadi
sel ganas. Sel ganas ini merupakan penyebab dari penyakit-penyakit berbahaya seperti kanker,
tumor dan lain-lain.

B. Jenis Karsinogen
Dalam pembuatan bahan baku maupun energi yang kita pakai dalam melakukan aktivitas
sehari-hari terdapat berbagai macam bahan-bahan berbahaya yang dapat menimbulkan efek
karsinogenesis. Beberapa jenisnya seperti :
1. Hidrokarbon aromatik
2. Amina aromatik
3. Pewarna aminoazo
4. Nitrosamin & Vinil klorida

C. Senyawa Kimia Penyebab Kanker


Dalam kehidupan sehari-hari, aktivitas manusia tidak jauh dari zat-zat kimia. Hal ini bisa kita
lihat dari penggunaan kendaraan bermotor, makanan maupun minuman yang kita konsumsi
maupun gaya hidup yang kita lakukan. Namun tidak semua zat kimia yang kita dapatkan atau
kita konsumsi memiliki efek yang baik. Berikut ini beberapa zat kimia penyebab kanker :
1. Sakarin : biasa digunakan untuk pemanis buatan, dapat menyebabkan kanker ginjal dan
kanker rahim.
2. Siklamat : biasa digunakan untuk pemanis buatan, dapat menyebabkan kanker perut.
3. Styrene : biasa terkandung dalam gelas plastik, fiberglas, onderdil otomotif, dapat
menyebabkan kanker darah.
4. Strontium 90 : termasuk zat radioaktif akibat percobaan bom atom serta peledakan bom
atom, dapat menyebabkan kanker darah.
5. Formaldehyde : digunakan sebagai pengawet tekstil dan plastic namun sering
disalahgunakan untuk pengawet makanan yang dapat menyebabkan berbagai jenis
kanker.
D. Studi Kasus berdasarkan Tahapan Karsinogenesis
Dalam kasus korban bom atom yang menderita penyakit kanker, dapat kita lihat 3 fase
karsinogenesis yaitu, fase inisiasi, fase promosi dan fase progresi.
1) Fase Inisiasi
Pada fase ini, korban bom atom tidak merasakan apa-apa, melanjutkan hidup tanpa
ada komplikasi berarti. Namun yang terjadi di dalam tubuh terjadi perubahan
genetik pada sel tubuh, terjadi mutasi pada DNA menyebabkan tumbuhnya sel
ganas.

2) Fase Promosi
Pada fase ini, sel-sel yang telah berubah ini mengalami perkembangan. Dalam tahap
ini sel-sel yang telah berubah tadi membentuk klon dan memperbanyak diri. Dengan
memperbanyak diri ini sel-sel ganas tersebut akan bertambah banyak dan
menggerogoti organ tersebut. Akan tetapi fase promosi ini memakan waktu cukup
lama untuk berkembang ke fase berikutnya.

3) Fase Progresi
Fase terakhir ini merupakan fase dimana sel-sel pembentuk kanker yang sudah
banyak tadi, menjadi sangat berbahaya. Setelah merusak salah satu organ tempat
tumbuh sel kanker tersebut, sel tersebut dapat menggerogoti organ tubuh lain yang
dapat menyebabkan komplikasi kesehatan. Pada tahp ini terjadi perubahan pada
kekebalan tubuh maupun fisik manusia tersebut. Pengobatan yang ditempuh tidak
menjamin kesembuhan total kepada pasien penderita kanker tersebut.

Anda mungkin juga menyukai