Trauma kepala jenis ini dapat menyebabkan fraktur tulang tengkorak, laserasi duramater
ataupun kerusakan otak. Kerusakan otak dapat terjadi akibat patah tulang tengkorak yang
menusuk otak, akibat pukulan benda tajam atau benda tumpul atau tembakan.
1. trauma tertutup :
Yaitu Dimana terjadi benturan kepala yang tidak sampai menimbulkan patah tulang
tengkorak atau dengan kata lain tulang tengkorak masih utuh.
1. Pemeriksaan CTscan
2. Mempertahan fungsi ABC (airway, breathing, circulation)
3. Observasi 24 jam
4. diistirahatkan atau tirah baring.
5. Pemberian obat-obat analgetik.
6. Pembedahan bila ada indikasi
7. Penurunan resiko iskemi serebri, dapat dibantu dengan pemberian oksigen dan glukosa
meskipun pada otak yang mengalami trauma relatif memerlukan oksigen dan glukosa
yang lebih rendah