STRATEGI PROMKES
Langkah-langkah PRECEDE-PROCEED
1. Diagnosis Masalah
2. Diagnosis Epidemiologi
3. Diagnosis perilaku dan lingkungan
4. Diagnosis pendidikan dan organisasional
5. Diagnosis administrasi dan pendidikan
6. Implementasi
7. Proses evaluasi
8. Impact Evaluasi
PRECEDE: Digunakan pada fase diagnosis masalah, menetapkan prioritas masalah dan
diagnosis program.
1. Predisposing (Mempengaruhi)
Faktor Predisposing (P), adalah kekuatan-kekuatan yang berfungsi untuk memotivasi
kelompok atau individu untuk melakukan tindakan. Pengetahuan, kepercayaan, sikap,
nilai, budaya dan adat, keturunan genetik, niat, dan keahlian yang ada semuanya
berfungsi sebagai faktor-faktor predisposisi, kunci untuk memahami faktor predisposisi
adalah sejauh mana tingkah laku dapat diramalkan.
2. Reinforsing (menguatkan)
Reinforcing faktor menyediakan insentif untuk tingkah laku kesehatan atau outcome
dipelihara. Reinforment bisa datang dari individu atau kelonmpok, dari seseorang atau
institusi dalam lingkungan immediate, atau dari sosial. Kunci utama untuk memahami
faktor reinforcing adalah sejahmana ketidakadannya akan berarti kehilangan dukungan
untuk tindakan dari individu atau kelompok
3. Enabling Cause (memungkinkan penyebab)
Faktor Enabling (E) meliputi baik keahlian persoanal maupun sumber daya yang tersedia
yang dibutuhkan unutk melakukan tingkah laku. Faktor enabel adalah hal-hal yang
diatributkan dari kelompok, individual dan system delivery perawatan kesehatan yang
membuatnya mungkin suatu tindakan dapat terjadi. Kunci untuk memahami faktor enable
dalam hubungannya dengan tingkah laku kesehatan adalah sejauh mana ketidakadannya
akan mencegah suatu tindakan akan terjadi.
4. In Educational Diagnosis and Evaluation (dalam diagnosa dan evaluasi yang bersifat
mendidik)
2. Fase Implementasi
Kunci keberhasilan implementasi:
1. Pengalaman
2. Sensitif terhadap kebutuhan
3. Fleksibel dalm situasi kondisi
4. Fokus pada tujuan
5. Sense of humor
Object of interest:
1. Input
2. Intermediate effects
3. Outcome
Tingkatan Objective:
Tingkat Evaluasi:
1. Evaluasi proses
Evaluasi dari program promosi kesehatan yang dilaksanakan
2. Evaluasi impact
Menilai efek langsung dari program pada target perilaku (predisposing, enabling,
reinforcing factors) dan lingkungan
3. Evaluasi outcome
Evaluasi terhadap masalah pokok yang pada proses awal perencanaan akan
diperbaiki: satus kesehatan dan quality of life