Pancasila &
MPK.103.1 T=0 P=3 I
kewarganegaraan
Prasyarat
Metode
Pertemuan Sasaran Bahan Kajian
Pembelajaran
1.Mahasiswa mampu 1. Kontrak perkuliahan:
menjelaskan menjelaskan RPS.
Pendidikan Pancasila 2. Dasar-dasar Pendidikan
di Perguruan Tinggi Pancasila
SGD, SCL,
2.Mahasiswa mampu 3. Tujuan penyelenggaraan
1. Lecture, DL,
bersikap positif 4. Capaian pembelajaran
PBL
mengenai Pendidikan Pendidikan Pancasila
Pancasila di
Perguruan Tinggi
1
1. Mahasiswa mampu
menjelaskan dan
memahami
Pancasila dalam 1. Pancasila dalam Kajian
SGD, SCL,
Kajian Sejarah Sejarah Bangsa Indonesia
2. Lecture, DL,
Bangsa Indonesia (Era Orde
PBL
(Era Pra
Kemerdekaan dan
Era Kemerdekaan)
1. Mahasiswa mampu
menjelaskan dan
memahami
1. Pancasila dalam Kajian
Pancasila dalam
Sejarah Bangsa Indonesia
Kajian Sejarah SGD, SCL,
(Era Orde Lama, Orde
3. Bangsa Lecture, DL,
Baru, dan Orde
Indonesia(Era Orde PBL
Reformasi)
Lama, Orde Baru,
dan Orde
Reformasi)
1. Mahasiswa mampu
menganalisis dan
1. Pancasila sebagai Dasar
mengevaluasi
Negara
Pancasila sebagai
2. Hubungan Pancasila SGD, SCL,
Dasar Negara
4. dengan Pembukaan UUD Lecture, DL,
2. Mahasiswa mampu
NRI Tahun 1945 PBL
menjelaskan
hubungan Pancasila
dengan Pembukaan
UUD NRI Tahun
2
1945
1. Mahsiswa mampu
menjelaskan 1. Penjabaran Pancasila
SGD, SCL,
penjabaran dalam pasal-pasal UUD
5. Lecture, DL,
Pancasila dalam NRI tahun 1945
PBL
pasal-pasal UUD
NRI tahun 1945
1. Mahasiswa mampu
menganalisis dan
mengevaluasi
Pancasila sebagai
1. Pancasila sebagai Dasar
Dasar Negara
Negara
2. Mahasiswa mampu
2. Implementasi Pancasila
menjelaskan
dalam pembuatan SGD, SCL,
implementasi
6. kebijakan negara dalam Lecture, DL,
Pancasila dalam
bidang Politik, Ekonomi, PBL
pembuatan
Sosial Budaya dan
kebijakan negara
Hankam
dalam bidang
Politik, Ekonomi,
Sosial Budaya dan
Hankam
3
besar dunia. agama, social, ekonomi,
2. Menjelaskan hukum dan pemerintahan.
berbagai ideologi-
ideologi negara
dunia ditinjau dari
aspek agama,
social, ekonomi,
hokum dan
pemerintahan.
3. Menganalisa
berbagai ideologi-
ideologi negara
dunia ditinjau dari
aspek agama,
social, ekonomi,
hokum dan
pemerintahan.
1. Membandingkan
sistem etika
1. Pancasila sebagai ideology
Pancasila dengan
negara
ideologi-ideologi
2. Implementasi Pancasila
besar dunia. SGD, SCL,
sebagai sistem etika
9. 2. Menjelaskan Lecture, DL,
politik dan ideologi negara
pancasila sebagai PBL
dalam kehidupan
sistem etika politik
berbangsa dan bernegara.
dan ideologi negara.
3. Menjelaskan
implementasi
4
Pancasila sebagai
sistem etika politik
dan ideologi negara
dalam kehidupan
berbangsa dan
bernegara.
1. Membedakan
antara
1. Pancasila sebagai Sistem
pengetahuan, ilmu
Filsafat
dan filsafat
2. Pengetahuan, ilmu dan
2. Menganalisis
filsafat. SGD, SCL,
Pancasila sebagai
10. 3. Ciri-ciri berpikir ilmiah- Lecture, DL,
berpikir secara
filsafati. PBL
ilmiah-filsafati
4. Pancasila sebagai berpikir
3. Menjelaskan
secara ilmiah-filsafat.
Pancasila sebagai
system filsafat
5
susunan Pancasila
yang bersifat
hierarkhis
piramidal dan
saling
mengkualifikasi.
1. Mahasiswa mampu
menjelaskan
pengertian etika
2. Mahasiswa mampu 1. Pancasila sebagai sistem
menjelaskan etika SGD, SCL,
6
Etika
1. Memahami
pancasila sebagai
Dasar Nilai
Pengembangan
Ilmu
2. Memahami Ilmu 1. Pancasila sebagai Dasar
dalam perspektif Nilai Pengembangan Ilmu
historis 2. Ilmu dalam perspektif
3. Mengetahui historis
Beberapa aspek 3. Beberapa aspek penting
SGD, SCL,
penting dalam ilmu dalam ilmu pengetahuan
14. Lecture, DL,
pengetahuan 4. Pilar-pilar penyangga bagi
PBL
4. Menyebutkan eksistensi ilmu
Pilar-pilar pengetahuan
penyangga bagi 5. Prinsip-prinsip berpikir
eksistensi ilmu ilmiah
pengetahuan
5. Menampilkan
sikap positif
Prinsip-prinsip
berpikir ilmiah
7
dalam IPTEK 4. Dimensi moral dalam
3. Memahami pengembangan dan
Masalah nilai penerapan ilmu
dalam IPTEK pengetahuan
5. Beberapa pokok nilai yang
perlu diperhatikan dalam
pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi
a. UTS 20 %
b. UAS 35 %
c. PENUGASAN 20%
Evaluasi
d. KEHADIRAN 15 %
e. DISKUSI/PRESENTASI 10 %
8
IV)
8. (U2)Undang-Undang R.I Nomor 12 Tahun 2003 tentang Partai
Politik.