Anda di halaman 1dari 34

25 Materi Selasa,12-01-2016

Nisa Ayu Nurazizah Operation System

Installasi Ubuntu Server via GURU :


VirtualBox - Dodi Permana,S.Pd
X TKJ A
- Damar Yosa A,S.Pd

A. PENDAHULUAN

LINUX Berbasis Teks adalah sistem operasi yang terkenal dengan keamananya, dan banyak
digunakan oleh server-server pada sebuah Jaringan.

CLI (Command Line Interface) adalah tipe antarmuka dimana pengguna berinteraksi dengan
sistem operasi melalui Text-terminal. Pengguna menjalankan perintah dan program di
sistem operasi tersebut dengan cara mengetikkan baris-baris tertentu. Salah satu contoh
operating system yang menggunakan CLI adalah Ubuntu Server.

B. TUJUAN

 Siswa dapat mengetahui apa itu CLI


 Siswa dapat mengetahui Cara Instalasi Linux memalui via Teks

C. ALAT DAN BAHAN

 Laptop
 Modem
 VirtualBox
 ISO Linux (Ubuntu Server)

D. LANGKAH KERJA

Buka VirtualBox, lalu lakukan instalasi :

1. Pilih bahasa yang akan digunakan


2. Setelah itu, pilih Install Ubuntu Server pada tampilan menu GRUB.

3. Pilih Bahasa yang akan digunakan dalam proses installasi. Bahasa yang dipilih akan menjadi
Bahasa bawaan dalam system installasi.
4. Lalu pilih Negara. Karena Indonesia tidak terdapat maka, kita pilih other.

5. Pilih Asia, karena Indonesia terdapat di benua Asia.


6. Setelah itu barulah kita dapat memilih Indonesia

7. Untuk pengaturan locales (mata uang, waktu, dkk) kita menggunakan pilihan United
States.
8. Akan muncul pengaturan keyboard, dimana kita akan memilih sendiri jenis layout dari
daftar yang ada. Pilih ‘No’ pada pertanyaan ini

9. Pilihlah keyboard yang sesuai dengan keyboard yang kita gunakan : English (US)
10. Pilih English (US) juga untuk Keyboard Layout.

11. Lalu tunggu beberapa saat.


12. Lalu tentukan nama untuk alamat servernya.
13. Tentukan nama host untuk servernya

14. Masukkan nama lengkap user


15. Lalu masukka user name-nya

16. Selanjutnya tentukan password


17. Masukkan kembali password yang telah ita tentukan sebelumnya.

18. Pilih ‘No’ pada pertanyaan ini


19. Lalu terdapat pengaturan zona waktu, pilih salah satu sesuai dengan letak geografis
server.

20. Tunggu beberaa saat


21. Lalu pilih manual untuk membuat partisi secara manual.

22. Pilih “SCSI3 (0,0,0) (sda) – 10.7 GB ATA VBOX HARDDISK”


23. Pilih ‘yes’ untuk membuat partisi baru

24. Pilih ‘pri/log 10.7 GB FREE SPACE’


25. Pilih ‘Creat a new partition’

26. Tentukan ukuran untuk partisi tersebut (6 GB untuk root)


27. Tentukan tipe partisinya

28. Lalu pilih “beginning”


29. Jika sudah pilih ‘Done’

30. Lalu buat partisi baru lagi, Pilih ‘pri/log 4.7 GB FREE SPACE’
31. Pilih ‘Creat a new partition’

32. Lalu tentukan besar partisinya, selanjutnya pilih “continue”


33. Tentukkan tipe partisinya

34. Lalu pilih “beginning”


35. Tunggu beberapa saat

36. Lalu ubah ‘use as’ nya menjadi swap area


37. Jika sudah pilih “done”
38. Jika sudah pilih ‘pri/log 2.7 GB FREE SPACE’ untuk partisi baru

39. Pilih “create”


40. Lalu tentukan ukuran partisinya, lalu klik “continue”

41. Lalu pilih tipe partisinya


42. Tunggu beberapa saat

43. Jika sudah pilih “done”


44. Jika sudah selesai pilih “Finish”

45. Pilih “yes” untuk menyimpan perubahan


46. Tunggu beberapa saat
47. Jika ada Configurasi ini, lewati saja. Plih “continue”

48. Tungggu beberapa saat


49. Pilih cara untuk melakukan update pada Ubuntu Server ini. Pilih No automatic update,
jika tidak terhubung ke Internet

50. Tentukan software apa saja yang akan dipasang secara otomatis selama proses instalasi.
51. Tuggu beberapa saat

52. Lalu pilih Yes


53. Instalasi pun telah selesai dilaksanakan, pilih Continue
54. Tunggu beberapa saat

55. Pilih Ubuntu


56. Tunggu beberapa saat

57. Lalu login


58. Masukkan Password

59. Server baru pun telah siap digunakan.


E. KESIMPULAN

Penginstallan selain menggunakan GUI kita juga dapat menggunakan CLI.


Sebenarnya menggunakan CLI tidak terlalu berbeda jauh dengan menggunakan
GUI, tetapi bagi orang yang awam tentu ini lebih sulit.

Anda mungkin juga menyukai