A. Deskripsi Data
Perolehan data angka dapat diperoleh dari hasil angket yang telah
skor, rata-rata, median, modus, simpangan baku, varians skor, dan tabel
bentuk grafik.
95 dan nilai terendah 58 dengan rentang 37 dan standar deviasi 9,42 dan
varians 88,71, Mean 79,75, median 82 dan modus 77. Sebaran skor
f
NO INTERVAL f f Rel
Kum
1 58 63 3 7,5% 8%
2 64 69 3 7,5% 15%
3 70 75 6 15,0% 30%
4 76 81 7 17,5% 48%
5 82 87 12 30,0% 78%
6 88 93 6 15,0% 93%
7 94 99 3 7,5% 100%
JUMLAH 40 100%
Deskripsi Data
Statistics
Motivasi
N Valid 40
Missing 0
Mean 79.75
Median 82.00
Mode 77a
Variance 88.705
Range 37
Minimum 58
Maximum 95
Sum 3190
x1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
10,50 serta varians 110,35, Mean 80,58, median 82 dan modus 86.
Tabel 4.2
f f
NO INTERVAL f
Rel Kum
1 49 55 10 25% 25%
2 56 62 9 23% 48%
3 63 69 8 20% 68%
4 70 76 6 15% 83%
5 77 83 5 13% 95%
6 84 90 1 3% 98%
7 91 97 1 3% 100%
JUMLAH 40
Deskripsi Data
Statistics
Kinerja karyawan
N Valid 40
Missing 0
Mean 80.58
Median 82.00
Mode 86
Variance 110.353
Range 46
Minimum 49
Maximum 95
Sum 3223
Tabel Distribusi Frekuensi
Y1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
signifikan 0,05 untuk menguji kevalidan butir soal maka rhitung harus
yang drop.
signifikan 0,05 untuk menguji kevalidan butir soal maka rhitung harus
yang drop.
3. Uji Reliabilitas
Tabel 4.3
Koefisien
No Variabel
Reabilitas
1 Motivasi 0,901
2 Kinerja karyawan 0,905
Variabel X
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.901 19
Variabel Y
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.905 19
lebih kecil dari Ltabel = 0,14. Hal ini menunjukkan bahwa data skor dari
variabel X bersumber dari populasi yang berdistribusi normal, artinya
lebih kecil dari Ltabel = 0,14. Hal ini menunjukkan bahwa data skor dari
Unstandardized
Residual
N 40
Positive .069
Negative -.110
Kolmogorov-Smirnov Z .698
diperoleh nilai KSZ sebesar 0,698 dan Asymp.Sig. sebesar 0,714 lebih
besar dari pada 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa data berasal dari
distribusi normal.
Tabel 4.4
Hasil Pengujian Normalitas Lilifors
No Variabel Lhitung Ltabel Hasil pengujian
Keterangan:
X = Motivasi
Y = Kinerja karyawan
5. Uji Homogenitas
kumpulan skor variabel terikat untuk setiap skor variabel bebas yang sama
Ftabel
Varians Fhitung Keterangan
= 0,05
Kinerja karyawan (Y) atas Motivasi (X) diperoleh Fhitung (0,80) Ftabel
homogen.
ANOVA
Kinerja karyawan
Total 4303.775 39
Dari output data diatas dapat diketahui bahwa nilai signifikasi untuk
Linear Sederhana.
6. Uji Hipotesis
hipotesis .
Ho : ρ = 0
H1 : ρ > 0
Koefisien ttabel
N thitung
r R=r2
= 0,05
(6,266) > t tabel (1,684) pada = 0,05, menunjukkan bahwa koefisien korelasi
Kinerja
Motivasi Karyawan
N 40 40
N 40 40
Model Summaryb
karyawan (Y) yang diuji menggunakan teknik Uji Regresi Linear Sederhana.
berikut :
Ho : ρ= 0
Tidak terdapat pengaruh antara Motivasi terhadap Kinerja karyawan.
H1 : ρ> 0
persamaan regresi antara Motivasi (X) dengan Kinerja karyawan (Y) diperoleh
0,80X
UJI F
SUMBER
dk JK RJK F tabel
VARIANS F hitung
0,05 0,01
Total 40 263997,00
Koefisien a 1 259693,23 259693,23
Regresi (b/a) 1 2222,20 2222,20
40,57 4,08 7,35
Sisa 38 2081,58 54,78
Tuna Cocok 24 1322,08 48,85
1,02 2,31
Galat 14 759,50 54,25
Keterangan :
**) : regresi signifikan (Fhitung > Ftabel) pada = 0,01
ns
) : regresi berbentuk linear (Fhitung < Ftabel) pada = 0,05
dK : derajat kebebasan
JK : jumlah kuadrat
RJK : rata-rata jumlah kuadrat
Fhitung (40,57) > Ftabel (7,35) pada = 0,01. Hal ini menunjukkan bahwa
(1,02) < Ftabel (2,31) pada = 0,05. Hasil ini menunjukkan bahwa persamaan
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Diagram Pencar
100
90 Y= 0,80x + 13,88
80
70
60
50
40
30
20
10
0
0 20 40 60 80 100 120
dalam penelitian ini, maka setiap kenaikan satu unit skor Motivasi (X) akan
diikuti oleh kenaikan skor Kinerja karyawan sebesar 0,80 dengan konstanta
13,88.