Anda di halaman 1dari 18

PENYAJIAN DATA

KUANTITATIF DAN
KUALITATIF

Yudha Perdana Putra, M.Sc.


STATIST
IKA
HISTOGRAM
 Histogram digunakan untuk menyajikan data yang telah tersusun dalam bentuk
table distribusi frekwensi ke dalam bentuk grafik
 Kegunaan utama : untuk menunjukkan bentuk umum dari distribusi data dan
untuk memberikan kesan visual tentang konsentrasi dari sebagian data
pengamatan
 Dengan menggunakan grafik, lokasi pemusatan dan penyebaran data dapat
diamati secara visual, begitu juga dengan keberadaan data dengan nilai ekstrim
(pencilan)
 Histogram dapat dibuat dalam bentuk distribusi frekwensi ataupun frekwensi
relatif
HISTOGRAM
 Sumbu horizontal (sumbu X) menunjukkan interval kelas distribusi frekwensinya
 Data yang biasa dicantumkan pada sumbu X adalah nilai titik tengah interval
kelas, atau bisa juga batas interval kelas
Sumbu vertical (sumbu Y) menyajikan nilai frekwensi atau frekwensi relatifnya
dalam bentuk batang persegi panjang yang luasnya proporsional dengan
frekwensi kelas yang bersangkutan
 Antara batang frekwensi tidak memiliki jarak karena mencerminkan urutan data
kecuali pada data kualitatif, antara batang diselingi jarak
HISTOGRAM DISTRIBUSI
FREKWENSI
Frequency
14

12

10

0
58 65 72 79 86 93
HISTOGRAM DISTRIBUSI
FREKWENSI
Frequency Relative Frequency
14 0.35

12 0.30

10 0.25

8 0.20

6 0.15

4 0.10

2 0.05

0 0.00
58 65 72 79 86 93 58 65 72 79 86 93
DIAGRAM BATANG DAN DAUN
 Merupakan alternatif lain untuk menyajikan dan menyederhanakan data
 Data yang divisualisasikan adalah semua nilai data yang sebenarnya, bukan data
yang telah dikelompokkan dalam interval kelas
 Setiap nilai pengamatan dipisahkan menjadi digit kepala dan digit ekor
 Digit kepala akan menjadi batang dan digit ekor akan menjadi daun dari diagram
 Misal: terdapat data angka 2 digit yaitu 70, 74, dan 79, maka di bagian batang
diagram ditulis nilai 7 (digit kepala), dan di bagian daun ditulis nilai 0, 4, dan 9
(digit ekor)
DIAGRAM BATANG DAN DAUN
Beberapa kegunaan diagram batang dan daun diantaranya adalah sebagai berikut:
 Untuk menunjukkan kisaran data, yaitu selisih antara data terbesar dengan data
terkecil
 Untuk menunjukkan bagaimana bentuk distribusi data
 Untuk secara umum menunjukkan lokasi pemusatan data
 Untuk secara umum menunjukkan penyebaran data
 Untuk menunjukkan apakah ada atau tidaknya data pencilan, yaitu data dengan
nilai ekstrim yang sangat besar atau sangat kecil
DIAGRAM BATANG DAN DAUN
DIAGRAM BATANG DAN DAUN
Latihan: buatlah diagram batang dan daun dari data berikut ini:
METODE PENYAJIAN DATA
KUALITATIF
 Ketika data yang dikumpulkan adalah data kualitatif, yang ingin kita ketahui
biasanya adalah berapa banyak pengamatan yang mempunyai karakteristik
tertentu
 Setiap kategori dalam data kualitatif dapat digunakan sebagai kelas, atau dapat
menyusun table distribusi frekwensi data kualitatif untuk menunjukkan berapa
banyak nilai pengamatan yang tergolong dalam setiap kelas
 Data kualitatif biasa disajikan secara grafis dalam bentuk diagram batang (bar
chart) atau diagram lingkaran (pie chart)
 Diagram batang biasa digunakan untuk menampilkan frekwensi data kualitatif,
sedangkan diagram lingkaran untuk menampilkan frekwensi relatifnya
METODE PENYAJIAN DATA
KUALITATIF
Misal didapatkan data kualitatif mengenai pendidikan tertinggi karyawan suatu
perusahaan pengolahan produk perikanan sebagai berikut:

Tingkat Pendidikan Frekwensi Frekwensi Relatif


SD 1631 0.241
SMP 2968 0.438
SMA / SMK 2086 0.308
Diploma III 65 0.009
Sarjana 29 0.004
Total 6779 1.000
METODE PENYAJIAN DATA
KUALITATIF
Frekwensi Frekwensi Relatif
3500

3000
1%
2500 24% SD
31% SMP
2000 SMA / SMK
Sarjana
1500

1000
44%
500

0
SD SMP SMA / SMK Sarjana
METODE PENYAJIAN DATA
KUALITATIF
 Pada diagram batang, sumbu X tidak selalu mencerminkan urutan sehingga
posisi tiap batang dapat bertukar tempat
 Pada diagram lingkaran, luas setiap juring menggambarkan persentase
pengamatan setiap kategori secara proporsional
 Untuk membuat diagram lingkaran secara manual dibutuhkan busur derajat
untuk mengukur besar sudut setiap juring
 Karena besarnya satu lingkaran adalah 360°, maka setiap 1% nilai pengamatan
digambarkan dengan sudut sebesar 3,6°
DIAGRAM GARIS (Line Chart)
 Diagram garis digunakan untuk menonjolkan bentuk trend, atau pola
perkembangan dari waktu ke waktu, dan sering digunakan pada keadaan dimana
kategori datanya merupakan satuan waktu kalender (misal: tahun, bulan,
semester)
 Contoh: Data penjualan somay ikan rumah makan “Somay MasMas”
Bulan Penjualan
Januari 948
Februari 826
Maret 802
April 850
Mei 723
Juni 623
DIAGRAM GARIS (Line Chart)
Penjualan
1000 948
900 826 850
802
800 723
700 623
600
500
400
300
200
100
0
Januari Februari Maret April Mei Juni
LATIHAN SOAL
Data Nilai UAS Mata Kuliah Statistika dari 50 orang Mahasiswa
Tentukan table distribusi frekwensinya serta sajikan dalam bentuk histogram dan
diagram batang dan daun

77 61 59 60 79 71 92 73 35 61
88 59 58 57 60 56 56 58 65 62
48 73 42 45 73 56 40 71 71 78
58 85 73 66 59 49 47 68 80 78
70 87 67 55 74 68 60 53 53 69
LATIHAN SOAL
Tabel Distribusi Frekwensinya Histogram
20
No. Interval Kelas F FR M 18
18
1 35-43 3 0.06 39 16
2 44-52 4 0.08 48 14
12
3 53-61 18 0.36 57 12
10
4 62-70 8 0.16 66 8
8
5 71-79 12 0.24 75 6
4 4
6 80-88 4 0.08 84 4 3
7 89-97 1 0.02 93 2 1
0
Total 50 1.00   39 48 57 66 75 84 93
LATIHAN SOAL
Diagram Batang dan Daun

Batang Daun
3 5                        
4 0 2 5 7 8 9              
5 3 3 5 6 6 6 7 8 8 8 9 9 9
6 0 0 0 1 1 2 5 6 7 8 8 9  
7 0 1 1 1 3 3 3 3 4 7 8 8 9
8 0 5 7 8                  
9 2                        

Anda mungkin juga menyukai