Analisa Sinyal

Geofisika (P1)
• Sinyal & Sistem • Sinyal Digital
• Data Geofisika • Konversi Analog –
• Sinyal Analog Digital
Pendahuluan
Referensi
• Oram Brigham B.: The Fast Fourier Transform and It’s Applications.
Prentice-Hall Inc., 1988.
• Clearbout, J.F.,: Fundamentals of Geophysical Data Processing with
Applications to Petroleum Prospecting. Mc. Graw-Hill Book Co., New
York, 1976.
• Sheriff, R.E., and Geldart, L.P.: Exploration Seismology Vol. 2: Data
Processing and Interpretation. Cambridge University Press, 1983.
Sinyal
Sinyal didefinisikan sebagai besaran
fisis berisi informasi yang bervariasi
terhadap ruang, waktu, atau variable
bebas lainnya (Proakis, 2006). Secara
matematis sinyal didefinisikan 𝑁
sebagai fungsi dari satu atau lebih
variable matematis, contohnya fungsi: ෍ 𝐴𝑖 𝑡 sin 2𝜋𝐹𝑖 𝑡 𝑡 + 𝜃𝑖 (𝑡)
𝑠1 𝑡 = 5𝑡 𝑖=1
𝑠2 𝑡 = 20𝑡 2 Di mana:
𝑠3 𝑥, 𝑦 = 3𝑥 + 2𝑥𝑦 + 10𝑦 2 𝐴𝑖 𝑡 adalah amplitude
𝐹𝑖 𝑡 adalah frekuensi
𝜃𝑖 (𝑡) adalah fase
Sinyal Multi-channel dan Multi-dimensi
𝑠 𝑡 = 𝐴 sin 2𝜋𝑡
𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑓𝑢𝑛𝑔𝑠𝑖 ቊ
𝑠 𝑡 = 𝐴𝑒 𝑗3𝜋𝑡

𝑠1 𝑡
𝑆 𝑡 = 𝑠2 𝑡
𝑠3 𝑡
 Sinyal Multi-channel dan Multi-dimensi
y

x
2 dimensi I(x,y) 3 dimensi I(x,y, ? )
Klasifikasi sinyal berdasarkan karakter variable
bebas (waktu)

Continous time Discrere time

Klasifikasi sinyal berdasarkan karakter nilainya

Continous value Discrete value

Sinyal deterministic vs Sinyal Random
• Deskripsi matematis sinyal diperlukan untuk analisa dan
pengolahan sinyal. Deskripsi matematis ini biasanya disebut
sebagai model sinyal.
• Setiap sinyal yang dapat dideskripsikan secara eksplisit melalui
persamaan matematis disebut sinyal deterministik.
• Pada kenyataannya banyak sinyal yang tidak dapat dideskripsikan
secara matematis dalam rentang akurasi yang masuk akal atau
terlalu kompleks untuk diaplikasikan. Sinyal yang tidak dapat
diprediksi ini disebut sinyal random.
Analog vs Digital
 ADC

Analog Digital
DAC
Analog → Digital
PULSE CODE
MODULATION (PCM) Sampling

Metode yang digunakan

untuk mengubah sinyal Quantizing
analog menjadi sinyal
digital
Encoding
Analog → Digital
Analog → Digital
Sampling
Sampling
Sampling
Sampling
Sampling
Quantizing
• 10
• 10000,0032
4
•
9
• 3,14
•…

Ada begitu banyak

kemungkinan bilangan
real yang bisa terjadi !!
Quantizing
BIT DEPTH
Jumlah bit pada setiap sampel.
Bit-depth yang paling sering dijumpai dalam
Analog to Digital Converter adalah:
8-bit; 16-bit; atau 24-bit
Quantizing
BIT DEPTH

8-bit artinya ada 28 = 256 level

16-bit artinya ada 2 = 65.536 level
16

24-bit artinya ada 2 = 16.777.216 level

24
Sistem
Bagian dari lingkungan yang menyebabkan sinyal tertentu dalam
lingkungan tersebut dapat saling berhubungan. Secara singkat
sinyal masukan dan keluaran dihubungkan oleh system
Contoh system secara umum adalah:
Komputer
Universitas
Sebuah system memproses sinyal masukan untuk menghasilkan
sinyal keluaran. Di dalam system terdapat banyak aturan untuk
memproses masukan yang dinyatakan dalam bentuk persamaan
matematis.