TENTANG
KEBIJAKAN SKRINING PASIEN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH 45 KUNINGAN
Ditetapkan di : Kuningan
Pada tanggal : Januari 2017
DIREKTUR RSUD 45
KABUPATEN KUNINGAN
.1 Kebijakan Umum
Semua pasien yang datang berobat dilakukan skrining terlebih dahulu
untuk menentukan pelayanan yang dibutuhkan: prevenif, paliatif, kuratif,
dan rehabilitatif, serta menetapkan pelayanan yang paling tepat sesuai
dengan kebutuhan pasien dan kemampuan Rumah Sakit.
.2 Kebijakan Khusus
1. Skrining dilakukan pada kontak pertama didalam atau diluar rumah
sakit.
2. Skrining dapat dilakukan dengan anamnesa, pemeriksaan fisik,
pemeriksaan laboratorium, dan pemeriksaan radiologi.
3. Untuk pemeriksaan laboratorium dan radiologi dilakukan berdasarkan
clinical pathway masing-masing penyakit.
4. Skrining dilakukan sesuai dengan kondisi pasien.
5. Skrining dilakukan oleh petugas rumah sakit baik IGD, pendaftaran,
poliklinik dan penunjang.
6. Hasil skrining dijadikan dasar untuk menentukan pemberian pelayanan
kesehatan di rumah sakit atau pasien dirujuk ke rumah sakit lain.
7. Khusus untuk skrining HIV dilakukan oleh tim voluntary conseling and
testing HIV (VCT) sesuai dengan standar prosedur operasional yang telah
ditetapkan oleh tim VCT.
Ditetapkan di : Kuningan
Pada tanggal : Januari 2017
DIREKTUR RSUD 45
KUNINGAN
KABUPATEN KUNINGAN