MAHKAMAH KONSTITUSI

REPUBLIK INDONESIA
------------------------------------------
RISALAH SIDANG
PERKARA NOMOR 59/PUU-XVII/2019

PERIHAL
PENGUJIAN UNDANG-UNDANG NO … TAHUN …
TENTANG PENGHAPUSAN KEKERASAN SEKSUAL
TERHADAP UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA
REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945

ACARA
PENGUCAPAN PUTUSAN

JAMBI

... , ... NOVEMBER 2019

 MAHKAMAH KONSTITUSI
REPUBLIK INDONESIA
--------------
RISALAH SIDANG
PERKARA NOMOR 59/PUU-XVII/2019

PERIHAL

Pengujian Undang-Undang … Tahun … tentang Penghapusan Kekerasan Seksual

terhadap Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

PEMOHON

1. Vita Sari Prihastoro

2. T Zalvin Addina
3. Wildan Ahadi
4. Tommy Muhammad Tasbit

ACARA

Pengucapan Putusan

...,... November 2019, Pukul ... – ... WIB Ruang

Sidang Gedung Mahkamah Konstitusi RI, Jl.
Medan Merdeka Barat No. 6, Jakarta Pusat

SUSUNAN PERSIDANGAN

1) Ar Raffi Ridho Ananda (Ketua)

2) Rts. Fanny Inayah (Anggota)
3) Novri Ihda Mursyidah Tanjung (Anggota)
4) Wira Dwi Anuri (Anggota)
5) Novita Apriani (Anggota)

Ratna Hidayati Panitera Pengganti

i
Pihak yang Hadir:

A. Pemohon :

Vita Sari Prihastoro

Wildan Ahadi
Tommy Muhammad Tasbit

B. Kuasa Hukum Pemohon :

T Zalvin Addina

C. Termohon :

Fajri Halim

D. Kuasa Hukum Termohon :

Restya Amanda Putri

E. Saksi dari Termohon :

Septianada Fathianabila AS
SIDANG DIBUKA PUKUL 13.35 WIB
1. KETUA: AR RAFFI RIDHO ANANDA

Sidang dibuka dan dinyatakan terbuka untuk umum

KETUK PALU 3X

Assalamuallaikum wr.wb. selamat siang, omswastiastu.

Sidang hari ini adalah pembacaan putusan perkara Nomor 59/PUU-
XVII/2019. Pemohon, Termohon dan Para Ahli Pemohon apakah
hadir? Tidak perlu diperkenalkan lagi karena pada sidang
sebelumnya sudah diperkenalkan. Baik, sesuai dengan agenda
sidang kita pada hari ini, kita akan mulai pengucapan putusan
Nomor 59/PUU-XVII/2019.
PUTUSAN
NOMOR 59/PUU-XVII/2019
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

2. KETUA: AR RAFFI RIDHO ANANDA

[1.1] Yang mengadili perkara konstitusi pada tingkat pertama dan

terakhir, menjatuhkan putusan dalam perkara Pengujian Undang-
Undang Nomor…. Tentang ….. terhadap Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945, yang diajukan oleh:
1.Vita Sari Prihastoro
Sebagai ------------------------------------------------------ Pemohon I;
2.Wildan Ahadi
Sebagai ----------------------------------------------------- Pemohon II;
3.Tommy Muhammad Tasbit
Sebagai ---------------------------------------------------- Pemohon III;
Dalam hal ini berdasarkan surat kuasa khusus bertanggal 09 Oktober
2019 memberi kuasa kepada T. Zalvin Addina dan kawan-kawan
berkedudukan hukum di Jalan Panglima Polim, Jakarta Nomor.20,
Kelurahan, Kenari, Senin, Jakarta pusat, DKI Jakarta, baik secara
sendiri-sendiri maupun bersama-sama bertindak untuk dan atas nama
pemberi kuasa:
Selanjutnya disebut sebagai --------------------------- Para Pemohon;
 [1.2] Membaca permohonan Pemohon;
Mendengar keterangan Pemohon;
Mendengar dan membaca keterangan Termohon;
Mendengar keterangan ahli Pemohon dan Termohon ;
Membaca Kesimpulan Tertulis Pemohon dan Termohon;
2. DUDUK PERKARA
Duduk perkara dan seterusnya dianggap dibacakan.

3. HAKIM ANGGOTA 2 : RTS. FANNY INAYAH

3. PERTIMBANGAN HUKUM

Kewenangan Mahkamah
Kewenangan Mahkamah dianggap dibacakan.

Kedudukan Hukum (Legal Standing) Pemohon

[3.1] [3.2] [3.3] dianggap dibacakan
[3.4] Menimbang bahwa oleh karena Mahkamah berwenang mengadili
permohonan a quo dan para Pemohon memiliki kedudukan hukum
untuk bertindak sebagai Pemohon, selanjutnya Mahkamah akan
mempertimbangkan pokok permohonan.
Pokok Permohonan
[3.4]

4. HAKIM ANGGOTA 3 : NOVRI IHDA MURSYIDAH TANJUNG

[4.1] Menimbang bahwa Termohon pada pokoknya membantah dalil-dalil
permohonan Pemohon dan menyatakan bahwa Pemohon tidak dapat
menyatakan bahwa dalam pasal 12,15, dan 18 yang memuat tentang
pelecahan seksual, pemaksaan aborsi dan pemaksaan perkawinan
yang dapat menimbulkan multitafsir dan bertentangan dengan
Undang-Undang Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia Tahun
1945