Anda di halaman 1dari 2

MONITORING INTRA ANESTESI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSUD
BLAMBANGAN
325.8/SPO/YAN/III/2016 00 1/2
BANYUWANGI

Ditetapkan :
Direktur RSUD Blambangan

Tanggal terbit
SPO

10 Maret 2016

dr. H.Taufiq Hidayat, Sp.And, M.Kes


NIP. 19620101 198812 1 002
Tindakan pemantauan yang dilakukan personil anestesia selama
PENGERTIAN tindakan anestesi
Sebagai acuan penerapan langkah – langkah dalam
TUJUAN melaksanakan prosedur monitoring intra anestesi yang aman

SK Direktur RSUD Blambangan No. 188/14/KEP/429.401/2016


KEBIJAKAN tentang Pelayanan Pasien di RSUD Blambangan Banyuwangi
A. Pelaksanaan tindakan
PROSEDUR 1. Personil anestesi harus melakukan pemantauan
kondisi pasien selama dilakukan anestesi.
2. Tabel monitoring sesuai dengan keadaan pasien
(tanda sesuai ‘’keterangan’’ yang telah tersedia pada
lembaran status anestesi) (tekanan darah tanda :
Diastol Ʌ , Sistol V, Nadi • dan frekuensi napas (jika
pasien bernapas spontan) setiap □ 5 menit .
3. Pemberian obat juga harus ditulis nama obat dan
dosis pada label sesuai dengan waktu pada saat
diberikan.
4. Rangkuman balans cairan intra anestesi ditulis pada
kotak dan baris yang telah disediakan.
5. Jika menggunakan general anestesi ditulis teknik
anestesinya demikian juga jika dilakukan intubasi.
6. Jika menggunakan anestesi regional, berikan
keterangan mengenai teknik, agen yang digunakan
dan volume pada kotak yang telah disediakan.
7. Dilakukan pemantauan skala sedasi berdasarkan
Ramsay bila pasien hanya dilakukan sedasi.
MONITORING INTRA ANESTESI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSUD
BLAMBANGAN
325.8/SPO/YAN/III/2016 00 2/2
BANYUWANGI

8. Dilakukan pemantauan terhadap saturasi oksigen


9. Dilakukan pencatatan jam berapa sewaktu akan
memulai induksi (X), memulai operasi (0) dan
setelah selesei operasi/anestesi.
10. Setelah proses anestesi selesai bubuhkan tanda
tangan dan waktu pada kolom tersedia.

UNIT TERKAIT 1.Unit Anestesi

Anda mungkin juga menyukai