Anda di halaman 1dari 2

HAK PASIEN UNTUK MENDAPATKAN

SECOND OPINION

No. Dokumen
RSUD No. Revisi Halaman
RSUD.W/33/SPO/
WAIBAKUL 00 1/2
PRW/53.17/VIII/2019
Ditetapkan
DIREKTUR RSUD WAIBAKUL,
STANDAR
Tanggal Terbit
PELAYANAN
09 Agustus 2019
OPERASIONAL
dr. BOBY TANSRIJATA
NIP. 19811028 201001 1 032
Pengertian “Second Opinion” dilakukan oleh pasien untuk
mendapatkan perbandingan keterangan dokter yang
mengobatinya atau sekedar mendapat penjelasan dari dokter
lain maka ia dapat menghubungi dokter lain (dokter setara)
dengan atau tanpa sepengetahuan dokter yang
mengobatinya untuk mendapatkan Second Opinion.
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk
memberikan kesempatan kepada pasien untuk mendapatkan
informasi tentang penyakitnya baik kepada dokter dari
dalam maupun dari luar Rumah Sakit
Kebijakan Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah
Waibakul Nomor : RSUD.W/9/SK/MDS/53.17/VIII/2019
tentang Panduan Pelayanan dan Asuhan Pasien Rumah
Sakit di Rumah Sakit Umum Daerah Waibakul
Prosedur 1.Petugas medis / perawat di ruang perawatan menerima
permintaan / keinginan pasien dan/ keluarganya untuk
mendapatkan opini kedua dari dokter lain yang tidak
merawat dengan kompetensi yang sama baik di dalam
maupun di luar rumah sakit.
2.Petugas medis / perawat yang menerima permintaan dari
pasien dan / keluarganya berkewajiban untuk
memenuhi permintaan tersebut sebagai salah satu
bagian dari hak pasien dan/ keluarganya dengan
berpegangan pada aturan yang berlaku di rumah sakit.
3.Bila penanggung jawab pasien adalah Dokter Spesialis
selaku Dokter Penanggung Jawab Pasien maka hal-hal
yang perlu diperhatikan adalah sbb :
a.Antar dokter di dalam RSUD Waibakul.
1.Menginformasikan ke dokter umum/ gigi/ spesialis
yang merawat dengan permintaan bahwa pasien
dan atau keluarganya meminta untuk difasilitasi
keinginannya untuk mendapatkan “second
opinion”
2.Bila dokter yang diinginkan pasien saat itu tidak
bertugas agar disampaikan pada pasien /
HAK PASIEN UNTUK MENDAPATKAN

SECOND OPINION

No. Dokumen
RSUD No. Revisi 2/2
Halaman
RSUD.W/33/SPO/
WAIBAKUL 00 1/2
PRW/53.17/VIII/2019
keluarga dan selanjutnya diberikan daftar nama
dokter yang lain.
3.Petugas menginformasikan ke dokter umum/gigi/
spesialis yang diinginkan pasien untuk
memberikan second opinion.
b.Dokter yang diluar RSUD Waibakul
1.Rumah sakit berkewajiban menyiapkan dan
memfasilitasi keinginan pasien dan/ keluarganya
melalui telepon atau faximile.
2.Jika pasien/keluarga meminta second opinion
dari dokter lain di luar RSUD Waibakul, dokter
tersebut harus mempunyai SIP di RS tempat ia
praktek dan mempunyai kompetensi yang sama
dengan dokter yang merawat pasien.
3.Pasien / keluarga mempunyai hak untuk
mengambil keputusan setelah mendapat
penjelasan dari dokter yang merawat dan dokter
yang memberi second opinion
4.Pasien/ keluarga bertanggung jawab menanggung
segala akibat yang timbul dari keputusan
tersebut
1. Unit Gawat Darurat
Unit Terkait 2. Unit Rawat Inap
3. Unit Rawat Jalan

Anda mungkin juga menyukai