Anda di halaman 1dari 4

TUGAS PENGGANTI KULIAH

SISTEM OPEN SOURCE

Kerjakan sola berikut ini pada lembar kerja Ms Word kemudian upload filenya pada
elearning menggunakan akun Anda masing-masing (http://learning.uin-suka.ac.id/ )

1. Terangkan ke-empat (3+1) definisi Perangkat Lunak Bebas (PLB) menurut Free
Software Foundation (FSF).
2. Terangkan perbedaan dan persamaan antara PLB dan Open Source Software.
3. Terangkan perbedaan dan persamaan antara PLB dan Perangkat Lunak ''Copyleft''.
4. Berikan contoh/ilustrasi Perangkat Lunak Bebas yang bukan ''Copyleft''.
5. Berikan contoh/ilustrasi Perangkat Lunak Bebas ''Copyleft'' yang bukan GNU Public
License.
6. Terangkan/jabarkan sekurangnya empat komponen utama dari sebuah Sistem Operasi.
7. Terangkan/jabarkan peranan/pengaruh dari keempat komponen di atas terhadap
sebuah Sistem Operasi Waktu Nyata (Real Time System).
8. Terangkan/jabarkan peranan/pengaruh dari keempat komponen di atas terhadap
sebuah Sistem Prosesor Jamak (Multi Processors System).
9. Terangkan/jabarkan peranan/pengaruh dari keempat komponen di atas terhadap
sebuah Sistem Operasi Terdistribusi (Distributed System).
10. Terangkan/jabarkan peranan/pengaruh dari keempat komponen di atas terhadap
sebuah Sistem Operasi Telepon Seluler (Cellular Phone).

LEMBAR JAWAB
NAMA : Raden Catur Cahya Gia Prabhaswara Walaputra
NIM : 17101040047
PRODI : Ilmu Perpustakaan
KELAS :B

1. Perangkat Lunak Bebas mengacu pada kebebasan para penggunanya untuk


menjalankan, menggandakan, menyebarluaskan, mempelajari, mengubah dan
meningkatkan kinerja perangkat lunak. Tepatnya, mengacu pada empat jenis
kebebasan bagi para pengguna perangkat lunak:
 Kebebasan untuk menjalankan programnya untuk tujuan apa saja (kebebasan 0).
 Kebebasan untuk mempelajari bagaimana program itu bekerja serta dapat
disesuaikan dengan kebutuhan anda (kebebasan 1). Akses pada kode program
merupakan suatu prasyarat.
 Kebebasan untuk menyebarluaskan kembali hasil salinan perangkat lunak tersebut
sehingga dapat membantu sesama anda (kebebasan 2).
 Kebebasan untuk meningkatkan kinerja program, dan dapat menyebarkannya ke
khalayak umum sehingga semua menikmati keuntungannya (kebebasan 3). Akses
pada kode program merupakan suatu prasyarat juga.
2. Perbedaan utamanya yaitu perangkat lunak open source diperkenalkan untuk
menyediakan pengguna dengan kode sumber diakses sementara perangkat lunak
bebas yang dirancang untuk menguntungkan pengguna dengan kebebasan.
Selanjutnya perbedaan yang lain yaitu perangkat lunak open source memungkinkan
pengguna untuk mengakses kode sumber dari perangkat lunak sedangkan perangkat
lunak bebas biasanya tidak mengungkapkannya. Namun  kedua aplikasi perangkat
lunak memungkinkan pengguna untuk menggunakan, mempelajari, dan
mendistribusikan tanpa pembatasan. 
3. Copyleft merupakan praktik penggunaan undang-undang hak cipta untuk meniadakan
larangan dalam pendistribusian salinan dan versi yang telah dimodifikasi dari suatu
karya kepada orang lain dan mengharuskan kebebasan yang sama diterapkan dalam
versi-versi selanjutnya kemudian. Sedangkan perangakt lunak bebas tidak dapat di
modifikasi.
4. BSD (Berkley Software Distribution) dan MIT (Massachusetts Institute of
Technology).
5.
6. Empat komponennya yaitu :
       Manajemen Proses
Proses adalah sebuah program yang sedang dieksekusi. Sedangkan program adalah
kumpulan instruksi yang ditulis ke dalam bahasa yang dimengerti sistem operasi. Sebuah
proses membutuhkan sejumlah sumber daya untuk menyelesaikan tugasnya. Sistem
operasi mengalokasikan sumber daya-sumber daya tersebut saat proses itu diciptakan atau
sedang diproses/dijalankan. Ketika proses tersebut berhenti, sistem operasi akan
mengambil kembali semua sumber daya agar bisa digunakan kembali oleh proses lainnya.
 Manajemen Memori Utama Sistem operasi memiliki tugas untuk mengatur bagian
memori yang sedang digunakan dan mengalokasikan jumlah dan alamat memori yang
diperlukan, baik untuk program yang akan berjalan maupun untuk sistem operasi itu
sendiri. Tujuan dari manajemen memori utama adalah agar utilitas CPU meningkat
dan untuk meningkatkan efisiensi pemakaian memori. 
 Manajemen Sistem Berkas
File atau berkas adalah representasi program dan data yang berupa kumpulan
informasi yang saling berhubungan dan disimpan di perangkat penyimpanan. Sistem
berkas ini sangatlah penting, karena informasi atau data yang disimpan dalam berkas
adalah sesuatu yang sangat berharga bagi pengguna. Sistem operasi harus dapat
melakukan operasi-operasi pada berkas, seperti membuka, membaca, menulis, dan
menyimpan berkas tersebut pada sarana penyimpanan sekunder. Oleh karena itu, sistem
operasi harus dapat melakukan operasi berkas dengan baik.

 Manajemen Sistem I/O
Pekerjaan utama yang paling sering dilakukan oleh sistem komputer selain melakukan
komputasi adalah Input/Output (I/O).  Dalam kenyataannya, waktu yang digunakan untuk
komputasi lebih sedikit dibandingkan waktu untuk I/O. Ditambah lagi dengan banyaknya
variasi perangkat sehingga membuat manajemen I/O menjadi komponen yang penting bagi
sebuah sistem operasi. Sistem operasi juga sering disebut device manager, karena sistem
operasi mengatur berbagai macam perangkat (device).

7. Real-Time Operating System (RTOS) atau dalam bahasa indonesia Sistem Operasi
Waktu Nyata adalah sistem operasi multitasking yang digunakan untuk memenuhi
kebutuhan aplikasi (soft) yang bersifat real time. Real time disini berarti ia
membutuhkan waktu kinerja setiap saat dimana ia dibutuhkan saat itu juga. Salah satu
kunci dari keberhasilan RTOS adalah kemampuannya untuk melakukan kerja secara
konsisten baik secara waktu yang ia butuhkan maupun secara task aplikasi yang
mampu ia kerjakan.
8. Sistem multiprosesor adalah, suatu sistem dengan lebih dari satu CPU yang memiliki
sebuah memori bersama, seperti sekelompok orang dalam suatu ruangan yang memili
papan tulis bersama. Karena setiap CPU dapat membaca atau menulis bagian apa saja
dari memori, mereka harus berkoordinasi (dalam software) agar tidak saling berebut
jalurnya masing -masing. Multiprosesor memiliki keunggulan dibanding jenis - jenis
komputer paralel yaitu:

a. Peningkatan throughput, karena lebih banyak proses / thread yang berjalan dalam
satu waktu sekaligus (jika proses yang antri di ready queue sedikit). Perlu diingat
hal ini tidak berarti daya komputasinya menjadi meningkat sejumlah prosesornya.
Yang meningkat ialah jumlah pekerjaan yang bisa dilakukannya dalam waktu
tertentu. 
b. Economy of scale (ekonomis), ekonomis dalam devices yang dibagi bersama –
sama. Prosesor - prosesor terdapat dalam satu komputer dan dapat membagi
peripheral (ekonomis) seperti disk dan catu daya listrik. 
c. Peningkatan kehandalan (reliabilitas), Jika satu prosesor mengalami suatu
gangguan, maka proses yang terjadi masih dapat berjalan dengan baik karena
tugas prosesor yang terganggu diambil alih oleh prosesor lain. Hal ini dikenal
dengan istilah Graceful Degradation. Sistemnya sendiri dikenal bersifat fault
tolerant atau failoft system. 
9. Distributed Operating System adalah model di mana aplikasi terdistribusi yang
berjalan pada beberapa komputer dihubungkan oleh komunikasi. Sebuah
didistribusikan sistem operasi merupakan perpanjangan dari sistem operasi jaringan
yang mendukung tingkat yang lebih tinggi dari komunikasi dan integrasi mesin pada
jaringan. Sistem ini terlihat para penggunanya seperti pengertian sistem
operasi terpusat biasa tapi berjalan pada beberapa, independen central processing unit
(CPU).
10. Sistem operasi mobile adalah software utama yang melakukan manajemen dan
kontrol terhadap hardware secara langsung serta manajemen dan mengontrol
software-software lain sehingga software-software lain tersebut dapat bekerja.
Sehingga suatu sistem operasi mobile akan bertanggung jawab dalam mengoperasikan
berbagai fungsi dan fitur yang tersedia dalam perangkat ponsel tersebut seperti,
schedulling task, keyboard, WAP, email, text message, sinkronisasi dengan aplikasi
dan perangkat lain, memutar musik, camera, dan mengontrol fitur-fitur lainnya.Selain
berfungsi untuk mengkontrol sumber daya hardware dan software ponsel seperti
keypad, layar, phonebook, baterai, dan koneksi ke jaringan, sistem operasi juga
mengontrol agar semua aplikasi bisa berjalan stabil dan konsisten. Sistem operasi
harus dirancang fleksibel sehingga para software developer lebih mudah menciptakan
aplikasi-aplikasi baru yang canggih.

Anda mungkin juga menyukai