Anda di halaman 1dari 2

Nama : Maudy Tulistiani

NIM : 0302519715

Latihan Zakat Tambang dan RIkaz

1. PT Amanah Bersama merupakan perusahaan tambang yang memproduksi nikel dan batu
bara. Setiap bulan dihasikan tambang berupa:
a. Batu bara 5.000 ton. Harga per ton adalah US $ 150. Kurs per US $ 1 = rp 15.000.
b. Nikel 10.00 ton. Harga per ton adalah US $ 200. Kurs per US $ 1= rp 15.000
Diketahui bahwa harga emas per gram adalah Rp 800.000.
PT AB juga mengeluarkan biaya operasional Rp 1.600.000.000. mohon dihitung zakat yang harus
dikeluarkan oleh PT AB, jika
a. Pemegang saham PT AB seluruhnya muslim dan
b. Pemegang Saham PT AB , 30 % di antaranya adalah non Muslim.
2. Tn Ahmad menemukan harta rikaz di tanah Tn Muslim, berupa perhiasan emas senilai Rp
80.000.000. setelah berdiskusi, mereka bersepakat bahwa harta tersebut tidak dikenal oleh
Tn Muslim. Namun mereka bersepakat untuk membagi hasilnya secara rata. Mohon dibantu:
a. Adakah zakat atas rikaz tersebut, mohon ditentukan jumlahnya.
b. Apakah pembagian tersebut, sesuai dengan ketentuan Syariah? Jelaskan.

Jawab:

1. Dik:
- Batu bara 5000 ton. 1 ton = US $ 150 = Rp. 2.250.000
Batu bara = 5.000 x Rp. 2.250.000 = Rp. 11.250.000.000
- Nikel 10.000 ton. 1 ton = US $ 200 = Rp. 3.000.000
Nikel = 10.000 x Rp. 3.000.000 = Rp. 30.000.000.000
Biaya Operasional = Rp. 1.600.000.000

Barang tambang lain = nisab emas


Nisab = 85gr x Rp. 800.000 = Rp. 68.000.000

a. Zakat yang dibayarkan dari barang tambang:


Batu bara = Rp. 1.125.000.000 x 5% = Rp. 562.500.000
Nikel = 30.000.000.000 x 5% = Rp. 1.500.000.000
b. Zakat yang dibayarkan tetap semua dari total barang yang ditambang, karena sesuai
dengan dalil yang ada:
Allah berfirman:
٢٦٧﴿ ‫– البقرة‬ ‫ات َما ك ََسبْتُ ْم َو ِم ّ َمآ أ َ ْخ َر ْجنَا لَك ُم ِ ّم َن األ َ ْر ِض‬
ِ َ‫آمنُوا ْ أَن ْ ِفقُوا ْ ِمن َطيِّب‬ َ ‫﴾يأَي ُّ َها ال ّ َ ِذ‬
َ ‫ين‬
Artinya: ”Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan Allah) sebagian dari hasil
usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untuk
kamu.” (Qs al-Baqarah ayat 267)
َ ّ ‫ أ َ َخ َذ ِم َن ال َْم َعا ِد ِن ال ْ َقبَلِي َّ ِة‬، ‫عل َي ْ ِه َو َسل َّ َم‬
)‫الص َدقَة (أبو داود‬ َ ‫ولالل ّ َ ِه َصلَّى الل ّ َ ُه‬
َ ‫أن َر ُس‬
ّ ‫عن ْ ُه‬ ُ ‫الح ِارث َر ِض َي‬
َ ‫الله‬ َ ‫ع ْن ِبال َل ب ِْن‬
َ
Dari Bilal bin Al-Harist ra: sesungguhnya Rasulallah saw telah mengambil zakat dari barang
tambang (HR Abu Dawud)
Dimana kita wajib membayarkan zakat dari barang tambang yang dikeluarkan oleh
bumi/yang kita tambang.
Maka: Batu bara = Rp. 1.125.000.000 x 5% = Rp. 562.500.000
Nikel = 30.000.000.000 x 5% = Rp. 1.500.000.000
2. Dik: Harta Rikaz (perhiasan emas) = Rp. 80.000.000
a. Ada. Karena zakat barang temuan tidak ada persyaratan tentang baik haul (lama
penyimpanan) maupun nisab (jumlah minimal untuk terkena kewajiban zakat),
sementara kadar zakatnya adalah sebesar seperlima atau 20% dari jumlah harta yang
ditemukan.
Maka total zakat yang dikeluarkan yaitu:
Zakat barang temuan atau rikaz = 20% x Rp 80.000.000 = Rp. 16.000.000
b. Ada, Harta terpendam yang di temukan di dalam tanah yang tidak diketahui pemiliknya
harta tersebut.Seperti ini menjadi milik orang yang menemukan. Nantinya ia akan
mengeluarkan zakat sebesar 20% dan sisa 80% jadi miliknya. Nabi shallallahu ‘alaihi wa
sallam mengatakan mengenai seseorang yang menemukan harta terpendam,

‫ أو‬، ‫ أو في قرية غير مسكونة‬، ‫ وإن كنت وجدته في خربة جاهلية‬، ‫ فعرفه‬، ‫ أو في سبيل ميتاء‬، ‫إن كنت وجدته في قرية مسكونة‬
‫ ففيه وفي الركاز الخمس‬، ‫غير سبيل ميتاء‬

“Jika engkau menemukan harta terpendam tadi di negeri berpenduduk atau di jalan
bertuan, maka umumkanlah (layaknya luqothoh atau barang temuan, pen). Sedankan
jika engkau menemukannya di tanah yang menunjukkan harta tersebut berasal dari
masa jahiliyah (sebelum Islam) atau ditemukan di tempat yang tidak ditinggali manusia
(tanah tak bertuan) atau di jalan tak bertuan, maka ada kewajiban zakat rikaz sebesar
20%.

Anda mungkin juga menyukai