SEMESTER: VIII
peristiwa bencana alam, Banjir adalah peristiwa bahaya alam paling mahal di Amerika
Serikat dalam hal nyawa dan kerugian harta benda. Banjir biasanya di sebabkan oleh air
yang pasang, dataran rendah, cuaca yang buruk. Dalam manajement darurat bencana ada
4 tahapan, yaitu
1. Mitigasi
2. Kesiap siagaan
3. Respons
4. pemulihan
Dalam pre disaster mitigasi merupakan hal menarik yang lebih banyak
diperhatikan oleh para praktisi dan akademisi dalam beberapa dekade terakhir.
Perlindungan pemerintah terhadap kehidupan dan harta benda tidak hanya melibatkan
respons krisis-reaktif terhadap keadaan darurat, tetapi juga menemukan cara untuk
menghindari masalah banjir dan mengurangi kerugian akibat peristiwa yang dapat
terjadi. Banjir mitigasi didefinisikan sebagai tindakan yang diambil untuk mengurangi
atau menghilangkan risiko terhadap kehidupan manusia dan harta benda sebelum banjir
terjadi, dan untuk menumbuhkan ketahanan setelah banjir. Sistem manajemen darurat AS
structural:
sebagainya.
CRS (community rate system), adalah elemen kunci yang digunakan oleh
yaitu: (1) informasi publik, (2) pemetaan dan peraturan, (3) pengurangan kerusakan akibat
tentang strategi mitigasi bagi pemerintah daerah yang ingin lebih efektif mengurangi
Dalam journal Jonathan Raikes, dkk (2019) juga menjelaskan tentang pre
disaster, yang mana sebagian besar pemerintah fokus pada pencegahan banjir dengan
penggunaan solusi struktural tetapi lebih kepada intervensi perencanaan non struktural
banjir telah disusun oleh Assumpção, Popescu, Jonoski, dan Solomatine (2018) . Berbagai
macam teknologi telah dieksplorasi dalam literatur ilmiah sebagai sarana yang
2016). Di dalam aplikasi ini terdapat tahap tahap management bencana mulai dari
masyarakat dalam meningkatkan kesadarannya terhadaap bahaya banjir yang dapat terjadi.