Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH UTS

INTERPRETASI SEISMIK

Disusun oleh :

Abdivhala Harbie 1501416

Agnes Dirella 1401181

Moh. Sutami Razaq 1401363

JURUSAN S1 TEKNIK PERMINYAKAN


KONSENTRASI TEKNIK GEOLOGI
SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI MINYAK DAN GAS BUMI
BALIKPAPAN
2017

1
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, karena rahmat dan hidayah-Nya
sehingga pada kesempatan ini kami dapat menyusun laporan resmi ini sebagaimana mestinya. Tidak
lupa salam serta shalawat kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW beserta keluarga dan
sahabatnya, karena tanpa adanya rahmat dan syafa’at dari Allah SWT dan Rasul-Nya, kita tidak
akan pernah berada di muka bumi ini.

Dalam upaya penulisan makalah ini tidak sedikit hambatan yang kami alami, namun atas
kebesaran-Nya dan bantuan atau dorongan dari berbagai pihak sehingga hambatan-hambatan
tersebut dapat diatasi. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Kedua Orang Tua kami


2. Bapak Joko Wiyono, S.T. M. T selaku dosen pengampu
3. Terima kasih juga atas kerjasama teman–teman di kelompok X (Sepuluh)
Penulis menyadari bahwa laporan yang dibuat ini sangatlah jauh dari kesempurnaan dan
banyak kekurangannya, oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun
agar penulis dapat meningkatkan kualitas penulisan. Akhir kata kami berharap semoga laporan ini
bermanfaat bagi yang memerlukan. Dan semoga kita semua berada didalam lindungan-Nya dan
selalu mendapatkan ridho Allah SWT.

Balikpapan, 12 November 2017

Kelompok X

2
DAFTAR ISI

LEMBAR JUDUL .................................................................. 1


KATA PENGANTAR ............................................................ 2

DAFTAR ISI ............................................................................ 3

BAB I PENDAHULUAN .........................................................4

BAB II PEMBAHASAN DAN INTERPRETASI................. 6

BAB III KESIMPULAN…………………………………... 10

3
BAB I
PENDAHULUAN

Jenis reservoir minyak dan gasbumi saat ini sangat beragam. Sehingga untuk melakukan
eksporasi perlu suatu konsep eksploari yang tepat dan teknologi yang maju. Seismik
merupakan suatu teknologi yang berkembang dalam bidang eksplorasi minyak dan gasbumi
untuk mengetahui kondisi bawah permukaan.

Teknologi eksplorasi yang paling berkembang dalam kegiatan eksplorasi minyak dan gas bumi
adalah seismik. Salah satu jenis survei seismik yang terkenal dan banyak digunakan adalah
seismik 3-D. Survei seismik merupakan salah satu metode geofisika dengan menangkap respon
batuan terhadap gelombang akustik yang diberikan. Tahapan kegiatan survei seismik adalah
akuisisi, prosesing, dan kemudian dilanjutkan kegiatan interpretasi. Hasil yang diperoleh dari
survei 3-D adalah berupa data volum atau 3-D. Tujuan dari penyusunan karya ini adalah
mempelajari kelebihan data seismik 3-D daripada 2-D, mengetahui prinsip interpretasi struktur
geologi dan stratigrafi dari data seismik 3-D, dan mengidentifikasi kehadiran hidrokarbon dari
kenampakan data seismik.

4
A. Lapangan Moorali

Lapangan Morarri adalah cekungan cooper, dimana coper basin sepenuhnya


ditutupi Mesozoikum Eromanga Basin. Ini adalah salahsatu remnat Late
Carboniferous, depocentres Permian Awal yang terletak di benua Australia dari
Gondwana superbenua. Cooper Basin berbeda dari depocentres lainnya , yang
memiliki urutan umur yang berkisar di usia Akhir Permian ke Tengah Trias dan
mencakup batas Permo-Triassic.

Tidak terlihatnya strata Devonian, dan paparan pada lantai cekungan granit yang telah
terdeposisi selama sepuluh juta tahun lalu, menunjukkan cukup besar dimana sekitar
300 bjuta tahun yang lalu wilyah ini menjadi Cooper Basin.
Selama middle-Carboniferous pada lempeng Australia dilintasi dari rendah ke tinggi
latitude Cooper Basin pada lokasi 70°S. Waktu sekarang, Gondwana dan lurasia
mendingin dari superkontinental pangea, memproduksi orogenesis.

Cooper Basin adalah cekungan geologi sedimen Permian-Triassic di Australia.


cekungan ini terletak terutama di bagian barat daya dari Queensland dan meluas ke
utara timur Australia Selatan. Hal ini dinamai setelah Cooper Creek yang merupakan
sungai singkat yang berjalan ke Danau Eyre. Untuk sebagian besar dari luasnya, itu
ditindih oleh Eromanga Basin. Ini mencakup 130.000 km²

Minyak dan Gas Alam


Cooper Basin adalah yang paling penting deposito on-shore minyak bumi dan gas alam
di Australia. Jendela minyak dan gas terletak 1.250 m di bawah permukaan dan pada
awalnya ditemukan pada tahun 1960 (meskipun ada minyak dan gas yang lebih besar
deposito off-shore). Penemuan komersial pertama dari gas terjadi pada tahun 1963. Ini
termasuk ladang minyak terbesar Australia onshore, ladang minyak Jackson. Bidang
ini ditemukan pada tahun 1981. Pipa gas transportasi ke pasar utama dari Brisbane,
Adelaide dan Sydney. Secara keseluruhan sekitar 1.800 sumur minyak yang telah
dibor.

5
BAB II

PEMBAHASAN DAN INTERPRETASI

DATA SEISMIK MOORARI

1. Data Moorari 1

Ini merupakan permodelan dari data seismik Moorari 1. Dari sini kita dapat melihat
model 3D dari data seismik tersebut. Dari warna yang ada di model seismik tersebut dapat
dilihat bahwa, warna oranye melambangkan bidang yang paling tinggi sedangkan warna
ungu melambang kan bidang yang paling rendah. Pada gambar dibawahnya terdapat seismik
2D dari permodelan tersebut. dapat dilihat bahwa bentuk lapisan yang di terbaca seismik
melambangkan adanya struktur antiklin.

6
2. Data Moorari 2

Ini merupakan permodelan dari data seismik Moorari 2. Dari sini kita dapat melihat
model 3D yang kurang lebih sama dengan data sebelumnya dengan warna oranye
sebagai bidang yang paling tinggi dan warna ungu sebagai bidang yang paling
rendah. Pada gambar dibawahnya terdapat seismik 2D dari permodelan tersebut,
dapat dilihat bahwa bentuk lapisan yang di terbaca seismik terlihat sedikit terkena
gaya kompresi namun tidak sampai membentuk antiklin seperti lapisan yang ada
pada data sebelumnya.

7
3. Data Moorari 3

Ini merupakan permodelan dari data seismik Moorari 3. Dari sini kita dapat melihat
model 3D yang sedikit dengan data sebelumnya. Dari data tersebut terlihat dominasi
seimbang antara warna kuning dengan sedikit warna biru laut yang menandakan
ketinggian pada data ini lebih rendah secara rata-rata dibanding data-data
sebelumnya. Pada gambar dibawahnya terdapat seismik 2D dari permodelan tersebut,
dapat dilihat terdapat beberapa perlapisan yang terpotong sehingga dapat kami
asumsikan hal tersebut merupakan struktur patahan. Dari data ini kami mendapatkan
3 struktur patahan.

8
4. Map

Berikut merupakan sebuah contoh penampakan data seismik secara 3D tetapi dilihat dari
sumbu Z. Dimana dari data tersebut kita bisa melihat kontur dari sebuah data seismik 3D. Kontur
yang berwarna ungu merupakan lapisan batuan tertua, sedangkan kontur yang berwarna oranye
merupakan lapisan batuan yang lebih muda. Dari warna tersebut juga bisa mengetahui elevasi.

9
BAB III

KESIMPULAN

1. Petrel merupakan sebuah software(aplikasi) yang dapat menginterpretasikan data-data


seismik, litologi batuan dan ketebalan.

2. Data dari seismik moorari kami bisa mngetahui struktur seperti antiklin, sinklin, dan
patahan dari sebuah lapisan..

3. Peta bisa untuk mengetahui tebal tingginya lapisan.

4. Dari interpretasi sismic terdapat patahan-patahan karena adanya pergerakan tektonik

5. Interpretasi sismic kita dapat mengetahui lapisan dan daerah pengendapanya

6. struktur map kami bisa mengetahui waktu untuk proses daerahnya berupa data daerah
ketinggian hingga dataran paling rendah

10

Anda mungkin juga menyukai