INTERPRETASI SEISMIK
Disusun oleh :
1
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, karena rahmat dan hidayah-Nya
sehingga pada kesempatan ini kami dapat menyusun laporan resmi ini sebagaimana mestinya. Tidak
lupa salam serta shalawat kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW beserta keluarga dan
sahabatnya, karena tanpa adanya rahmat dan syafa’at dari Allah SWT dan Rasul-Nya, kita tidak
akan pernah berada di muka bumi ini.
Dalam upaya penulisan makalah ini tidak sedikit hambatan yang kami alami, namun atas
kebesaran-Nya dan bantuan atau dorongan dari berbagai pihak sehingga hambatan-hambatan
tersebut dapat diatasi. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :
Kelompok X
2
DAFTAR ISI
3
BAB I
PENDAHULUAN
Jenis reservoir minyak dan gasbumi saat ini sangat beragam. Sehingga untuk melakukan
eksporasi perlu suatu konsep eksploari yang tepat dan teknologi yang maju. Seismik
merupakan suatu teknologi yang berkembang dalam bidang eksplorasi minyak dan gasbumi
untuk mengetahui kondisi bawah permukaan.
Teknologi eksplorasi yang paling berkembang dalam kegiatan eksplorasi minyak dan gas bumi
adalah seismik. Salah satu jenis survei seismik yang terkenal dan banyak digunakan adalah
seismik 3-D. Survei seismik merupakan salah satu metode geofisika dengan menangkap respon
batuan terhadap gelombang akustik yang diberikan. Tahapan kegiatan survei seismik adalah
akuisisi, prosesing, dan kemudian dilanjutkan kegiatan interpretasi. Hasil yang diperoleh dari
survei 3-D adalah berupa data volum atau 3-D. Tujuan dari penyusunan karya ini adalah
mempelajari kelebihan data seismik 3-D daripada 2-D, mengetahui prinsip interpretasi struktur
geologi dan stratigrafi dari data seismik 3-D, dan mengidentifikasi kehadiran hidrokarbon dari
kenampakan data seismik.
4
A. Lapangan Moorali
Tidak terlihatnya strata Devonian, dan paparan pada lantai cekungan granit yang telah
terdeposisi selama sepuluh juta tahun lalu, menunjukkan cukup besar dimana sekitar
300 bjuta tahun yang lalu wilyah ini menjadi Cooper Basin.
Selama middle-Carboniferous pada lempeng Australia dilintasi dari rendah ke tinggi
latitude Cooper Basin pada lokasi 70°S. Waktu sekarang, Gondwana dan lurasia
mendingin dari superkontinental pangea, memproduksi orogenesis.
5
BAB II
1. Data Moorari 1
Ini merupakan permodelan dari data seismik Moorari 1. Dari sini kita dapat melihat
model 3D dari data seismik tersebut. Dari warna yang ada di model seismik tersebut dapat
dilihat bahwa, warna oranye melambangkan bidang yang paling tinggi sedangkan warna
ungu melambang kan bidang yang paling rendah. Pada gambar dibawahnya terdapat seismik
2D dari permodelan tersebut. dapat dilihat bahwa bentuk lapisan yang di terbaca seismik
melambangkan adanya struktur antiklin.
6
2. Data Moorari 2
Ini merupakan permodelan dari data seismik Moorari 2. Dari sini kita dapat melihat
model 3D yang kurang lebih sama dengan data sebelumnya dengan warna oranye
sebagai bidang yang paling tinggi dan warna ungu sebagai bidang yang paling
rendah. Pada gambar dibawahnya terdapat seismik 2D dari permodelan tersebut,
dapat dilihat bahwa bentuk lapisan yang di terbaca seismik terlihat sedikit terkena
gaya kompresi namun tidak sampai membentuk antiklin seperti lapisan yang ada
pada data sebelumnya.
7
3. Data Moorari 3
Ini merupakan permodelan dari data seismik Moorari 3. Dari sini kita dapat melihat
model 3D yang sedikit dengan data sebelumnya. Dari data tersebut terlihat dominasi
seimbang antara warna kuning dengan sedikit warna biru laut yang menandakan
ketinggian pada data ini lebih rendah secara rata-rata dibanding data-data
sebelumnya. Pada gambar dibawahnya terdapat seismik 2D dari permodelan tersebut,
dapat dilihat terdapat beberapa perlapisan yang terpotong sehingga dapat kami
asumsikan hal tersebut merupakan struktur patahan. Dari data ini kami mendapatkan
3 struktur patahan.
8
4. Map
Berikut merupakan sebuah contoh penampakan data seismik secara 3D tetapi dilihat dari
sumbu Z. Dimana dari data tersebut kita bisa melihat kontur dari sebuah data seismik 3D. Kontur
yang berwarna ungu merupakan lapisan batuan tertua, sedangkan kontur yang berwarna oranye
merupakan lapisan batuan yang lebih muda. Dari warna tersebut juga bisa mengetahui elevasi.
9
BAB III
KESIMPULAN
2. Data dari seismik moorari kami bisa mngetahui struktur seperti antiklin, sinklin, dan
patahan dari sebuah lapisan..
6. struktur map kami bisa mengetahui waktu untuk proses daerahnya berupa data daerah
ketinggian hingga dataran paling rendah
10