Anda di halaman 1dari 4

INVESTIGASI KONTAK PASIEN TUBERKULOSIS Ditetapkan oleh :

PUSKESMAS Kepala Puskesmas


Kecamatan Gambir
KECAMATAN
GAMBIR
drg. Alamas Hidayati, MPH
NIP.196709181993032007

No. Dokumen : SOP/06/GBR/TB/10/2019

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal terbit : 01 Agustus 2019

Halaman : 1 dari 2

1. Pengertian Pemeriksaan kontak serumah pasien TB BTA (+) adalah Pemeriksaan


yang di lakukan pada anggota keluarga dimana penderita TB Paru BTA
positif tinggal/bergaul dengan anggota keluarga lainnya yang dalam
pengobatan dengan Obat Anti Tuberkulosa
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah pemeriksaan kontak
2. Tujuan serumah untuk menemukan suspek TB Paru sehingga dapat memutus
mata rantai penularan TB Paru
3. Kebijakan 1. Surat Keputusan Kepala Puskesmas Kecamatan Gambir Nomor
7488 Tahun 2015 tentang Layanan Klinis Menjamin
Kesinambungan Layanan
2. Surat Keputusan Kepala Puskesmas Kecamatan Gambir Nomor
7257 Tahun 2015 tentang Jenis-jenis Pelayanan Kesehatan yang
tersedia di Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan Gambir
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 67 Tahun 2016 tentang
Penanggulangan TB
2. UU Nomor 36 Tahun 2009 pasal 5 Tentang Pelayanan Kesehatan
3. Pedoman Nasional Pengendalian Tuberkulosis, KEMENKES
Tahun 2014
4. Pedoman Panduan Pengelolaan TB DM, KEMENKES Tahun 2015
5. Alat dan bahan A. Alat
a. Pot sputum
b. Masker
c. Sarung tangan
d. Register TB.16 atau Register Kontak TB
e. Formulir TB.15 atau Formulir Investigasi kontak TB Anak.
f.Alat tulis
B. Bahan
(Tidak ada)

6. Langkah- langkah 1. Petugas mengidentifikasi Alur SOP


pasien TB baru
Mulai
2. Petugas menjelaskan cara
penularan TB dan risiko orang Petugas mengidentifikasi
pasien TB baru

Petugas menjelaskan cara penularan


TB dan risiko orang serumah untuk
Dilarang mengcopy dokumen ini tanpa seijin Manajemen Mutu Puskesmas Kecamatan
sakit TBGambir
serta meminta izin untuk
melakukan investigasi kontak
serumah untuk sakit TB
3. Petugas menjelaskan
pentingnya investigasi kontak
4. Petugas meminta ijin untuk
melakukan investigasi kontak
5. Petugas menanyakan alamat
jelas pasien TB
6. Petugas menanyakan nama,
umur, jenis kelamin dan
Petugas mencatat identitas kasus
hubungan orang yang tinggal indeks dan kontak di register kontak
serumah TB.16

7. Petugas mencatat identitas


kasus indeks dan kontak di
register kontak TB.16 Petugas meminta pasien TB untuk
8. Petugas meminta pasien TB membawa keluarga periksa ke
Puskesmas ATAU Petugas membuat
untuk membawa keluarga
janji untuk mendatangi rumah pasien
periksa ke Puskesmas ATAU
Petugas membuat janji untuk Petugas menanyakan adanya
mendatangi rumah pasien riwayat pengobatan TB dan
gejala TB pada kontak
9. Petugas menjelaskan serumah, yaitu riwayat batuk
pentingnya investigasi kontak lebih dari 2 minggu, demam
lebih dari 2 minggu tanpa
kepada kontak serumah
penyebab yang jelas, berat
10. Petugas menanyakan adanya badan berkurang, keringat
riwayat pengobatan TB dan malam, pembesaran

gejala TB pada kontak Petugas meminta sampel dahak pada


anggota kontak serumah yang batuk
serumah, yaitu riwayat batuk sesuai dengan SOP pemeriksaan dahak
lebih dari 2 minggu, demam
lebih dari 2 minggu tanpa
penyebab yang jelas, berat Petugas mengisi formulir TB.15
investigasi kontak anak
badan berkurang, keringat
malam, pembesaran limfonodi,
Petugas mengevaluasi gejala TB pada
dan pembengkakan sendi dan kontak serumah dan melaporkan
suspek TB kepada dokter
tulang
11. Petugas meminta sampel
Dokter dan petugas TB melakukan
dahak pada anggota kontak tindak lanjut sesuai dengan hasil
serumah yang batuk sesuai evaluasi gejala TB pada kontak

dengan SOP pemeriksaan


dahak
12. Petugas mengisi formulir TB.15
investigasi kontak anak untuk
anak kontak yang berusia
kurang dari 15 tahun, antara
lain:
a. Tanggal wawancara
b. Identitas kontak (Nama,
tanggal lahir, jenis
kelamin)
c. Riwayat kontak TB
d. Gejala khas TB (Batuk,
Demam, Berat badan
menurun, lesu, lain-lain,

Dilarang mengcopy dokumen ini tanpa seijin Manajemen Mutu Puskesmas Kecamatan Gambir 2
atau tidak ada gejala)
e. Pemeriksaan penunjang
uji tuberkulin (jika ada),
tanggal pemeriksaan dan
hasilnya
f. Rontgen dada (jika ada),
tanggal periksa dan
hasilnya
g. Pemeriksaan
bakteriologis (jika ada),
tanggal periksa dan
hasilnya
h. Faktor risiko seperti HIV,
status gizi, DM, dll.
13. Petugas mengevaluasi gejala
TB pada kontak serumah dan
melaporkan suspek TB kepada
dokter
14. Dokter dan petugas TB
melakukan tindak lanjut sesuai
dengan hasil evaluasi gejala TB
pada kontak.
a. Dewasa sakit TB 
pengobatan TB sesuai
SOP
b. Anak sakit TB 
pengobatan TB sesuai
SOP
c. Dewasa tidak bergejala
TB  observasi dan
edukasi
d. Anak usia diatas 5 tahun
tidak bergejala TB 
observasi dan edukasi
e. Anak usia kurang dari 5
tahun  terapi
pencegahan TB sesuai
SOP.

7. 1. Privasi pasien
Hal-hal yang perlu 2. Stigma TB di keluarga dan masyarakat
diperhatikan 3. Ijin untuk melakukan investigasi kontak di rumah

8. Unit Terkait 1. Dokter


2. Perawat
3. Petugas Lab / analis
4. Programer TB paru
9. Dokumen terkait a. Formulir TB 01
b. Formulir TB 15
c. Formulir TB 16

10. Riwayat Perubahan Dokumen

Dilarang mengcopy dokumen ini tanpa seijin Manajemen Mutu Puskesmas Kecamatan Gambir 3
Tgl.mulai
No Yang dirubah Isi Perubahan
diterbitkan

Dilarang mengcopy dokumen ini tanpa seijin Manajemen Mutu Puskesmas Kecamatan Gambir 4

Anda mungkin juga menyukai