Anda di halaman 1dari 2

NAMA : FITHRIAH RAMADHANI

NIM : 191440110

KONSEP KEBUTUHAN AKTUALISASI DIRI

Maslow menyebutkan salah satu kebutuhan pada tahapan paling tinggi yaitu kebutuhan
aktualisasi diri. Berdasarkan konsep ini, kebutuhan aktualisasi diri menjadi suatu kebutuhan
dasar yang diperlukan seseorang ketika semua kebutuhan lainnya sudah terpenuhi. Pada
tahapan ini, seseorang dengan kondisi semua kebutuhan fisiologisnya sudah terpenuhi
sehingga memerlukan rasa aman dan nyaman. Setiap orang memiliki tingkat rasa aman dan
nyaman yang berbeda. Bahkan dalam diagnosis keperawatan, nyeri menjadi salah satu masalah
yang ditemui. Hal ini dikarenakan nyeri dinilai mengganggu kenyamanan. Oleh karena itu,
nyeri diangkat sebagai masalah keperawatan sehingga perawat dapat melakukan tindakan yang
dapat membantu pasien meningkatkan rasa nyamannya dengan mengurangi atau beradaptasi
dengan nyeri yang dihadapi pasien.

Selanjutnya ketika rasa aman dan nyaman telah terpenuhi maka seseorang akan
memlukan rasa dicintai, diperhatikan, memiliki dan dimiliki. Setiap orang memerlukan rasa
ingin dihargai, meskipun dengan cara yang sederhana. Kebutuhan ini muncul seiring dengan
keinginan untuk diakui keberadaan atau eksistensinya disekitarnya dan dapat berupa banyak
hal. Seseorang dengan kemampuan yang dimilikinya kemudian berbuat sesuatu dan
memberikan manfaat bagi sekitarnya menjadi salah satu bentuk aktualisasi diri. Contohnya
ketika seorang mahasiswa mampu mencapai suatu prestasi yang membanggakan akan menjadi
suatu kebanggaan dan membuat dirinya senang. Namun dibalik itu, prestasi yang dicapai
merupakan suatu bentuk konsistensi seorang mahasiswa dan ketika mendapatkan penghargaan
dari lingkungan sekitarnya akan semakin membuat mahasiswa tersebut merasa dirinya
memiliki arti.

Seorang perawat harus dapat mengenal pasien dan kebutuhannya dan berfokus pada
kebutuhan dasar pasien yang mengalami gangguan akibat proses perjalanan sakitnya. Konsep
ini kemudian mengantarkan seorang perawat untuk dapat melakukan pengkajian secara
holistic. Selanjutnya perawat akan menganalisa dan menyusun rencana serta mengintegrasikan
hasil analisisnya dalam intervensi keperwatan sehingga kebutuhan aktualisasi diri pasien dapat
terpenuhi. Ketika seseorang dirawat di rumah sakit, berbagai kebutuhan dasar manusia pasien
dapat mengalami gangguan atau hambatan. Seorang perawat professional, mengenal pasien
dengan berbagai kebutuhan dasar merupakan suatu keharusan sehingga dapat memberikan
perwatan bersifat holistic. Berbagai masalah dapat muncul dan diidentifikasi ketika seorang
perawat dapat melakukan pengkajian dengan benar.
Kebutuhan aktualisasi diri bersifat subjektif dan dapat bervariasi bagi setiap orang.
Oleh karena itu, perawat harus dapat mengenal pengkajian dasar yang dapat menggali adanya
kebutuahan aktualisasi seorang pasien. Pengkajian menyeluruh mengenai konsep diri dan
peran serta tugas pasien dalam kesehariannya dapat menjadi media dalam mengkaji lebih lanjut
mengenai bagaimana pasien memenuhi kebutuhan aktualisasi dirinya sehingga perawat dapat
mengenal dampak sakit yang dialami pasien terhadap aktualisasi diri. Sebagai contoh, bagi
seorang pasien yang merupakan seorang pegawai lepas di pabrik sekaligus menjadi tulang
punggung keluarga, ketika mengalami sakit kronik berat yang membuat dirinya harus di rawat
di rumah sakit dalam jangka waktu Panjang, pastinya akan memberikan dampak perubahan
dalam tugas dan perannya.

Perawat melakukan pengkajian lebih dalam, bukan hanya mengetahui mengenai tugas
dan peran pasien melainkan dampak yang terjadi pada pasien dan keluarga. Perubahan mood
pasien, yang diketahui dari ekspresi pasien menjadi hal yang paling mudah kelihatan.
Selanjutnya, kecemasan yang timbul terhadap peran yang tidak dapat dilakukan sebagai tulang
punggung keluarga selama menjalani perawatan di rumah sakit. Selain itu, bagaimana harga
diri dan ideal diri pasien ketika tidak dapat menjalankan peran dan fungsinya ketika sakit
menjadi dampak selanjutnya dan akan secara langsung mengarah pada aktualisasi diri pasien.
Ini merupakan gambaran dampak yang muncul terhadap banyak aspek kehidupan pasien ketika
pasien mengalami hospitalisasi. Masalah keperawatan yang muncul yang berhubungan dengan
aktualisasi diri dapat beragam tergantung dampak yang ditimbulkannya, misalnya kecemasan
dan harga diri rendah situasional.

Anda mungkin juga menyukai