Sklera : memberi bentuk pada bola mata dan memberikan tempat melekatnya otot ekstinsik.
Kornea : tempat masuknya cahaya dan memfokuskan berkas cahaya
Iris : mengendalikan banyaknya cahaya yang masuk ke dalam mata dengan cara merubah ukuran pupil. Pupil : mengatur banyak sedikitnya cahaya yang masuk. Lensa : memfokuskan cahaya yang masuk ke depan retina melalui mekanisme akomodasi Lapisan koroid: Warna gelap pada koroid berfungsi untuk mencegah refleksi atau pemantulan sinar. Retina: bagian mata yang sangat peka terhadap cahaya. saraf optic: saraf mata yang menghantarkan sinar ke otak untuk di terjemahkan sebagai penglihatan Jasad Siliari : mengontrol penyesuaian mata untuk melihat objek dengan jarak yang beragam Epidermis: lapisan tipis pada bagian terluar kulit dan langsung berhubungan dengan dunia luar Dermis (korium) Lapisan ini membentuk jaringan kompleks serabut sensori yang sensitive terhadap nyeri, sentuhan, dan suhu. lapisan subkutan (hypodermis/subcutis) untuk simpanan lemak, pencegahan trauma dan pengaturan suhu. kelenjar sebasea : mengontrol sekresi minyak ke dalam ruang antara folikel rambut sehingga menjadi halus lentur dan lunak. Kelenjar keringat : mensekresi air dan membantu pendinginan evaporative tubuh untuk mempertahankan suhu tubuh. akar rambut: mengambil nutrisi yang disalurkan ke batang rambut sehingga tumbuh sekaligus sebagai penguat. pembuluh darah : mengangkut darah ke seluruh tubuh. lapisan lemak : melindungi dari benturan benda keras, sebagai penjaga suhu tubuh karena lemak dapat menyimpan panas dan sebagai sumber energy cadangan. Saraf : mengendalikan seluruh pengaturan dan pengolahan rangsangan.