Dosen Pengampu :
DISUSUN OLEH :
Kelompok 2
Latar Belakang
Pizza merupakan salah satu makanan yang sangat popular di seluruh dunia.
Pizza merupakan makanan asli dari Italia dengan ciri khas keju dan daging yang
membuat tidak seorang pun dapat menolaknya. Dengan kepopuleran pizza di
dunia, maka semakin banyak restoran-restoran yang menjadikan pizza sebagai
menu utamanya. Tetapi, kebanyakan dari restoran-restoran tersebut memasang
harga yang sangat mahal. Maka dari itu, kami ingin mencoba cara alternatif agar
semua konsumen dan penggemar pizza dapat mengkonsumsi pizza tanpa merasa
jika harga pizza tersebut terlalu mahal. Pizza goreng sendiri belum cukup dikenal
oleh masyarakat, terkhususnya yang berada di daerah Banjarbaru, Kalimantan
Selatan. Pizza goreng sendiri berbeda dengan pizza pada umumnya. Pizza goreng
memiliki toping atau isian yang berada di bagian dalam dan terbungkus kulit roti.
Pizza goreng sangat cocok dikonsumsi untuk quick breakfast atau pun saat sedang
berkumpul bersama keluarga dan juga teman-teman.
Visi Produk
Misi Produk
a. Aspek Pemasaran
1. Produk
Pizza goreng atau Fried Mozarella Pizza (Frimopi).
3. Tempat
Pemasaran secara online melalui akun sosmed (ig dan wa)
4. Produksi
Produksi rumahan
b. Aspek Produksi
1. Alat
Alat yang diperlukan antara lain:
a. Pisau
b. Nampan
c. Mangkuk besar
d. Sendok
e. Wajan
2. Bahan
Bahan membuat adonan pizza
1. Tepung terigu protein tinggi, 400 gram ditambah 50 gram untuk
menabur meja dan menguleni adonan
2. Air dingin 300 ml
3. Minyak sayur (minyak goring) 30 ml
4. Ragi instan (7 gram) / 1 sendok makan
5. Mozarella
3. Cara
Cara membuat adonan pizza
1. Siapkan mangkuk, masukkan semua bahan adonan kecuali keju
mozarella, kemudian aduk rata dengan spatula hingga basah dan
kasar
2. Siapkan meja datar, taburkan tepung pada permukaan meja,
tuangkan adonan ke atasnya.
3. Uleni adonan hingga lembut, lentur dan kalis (tidak lengket
ditangan).
4. Jika adonan telah kalis, olesi mangkuk bekas menguleni adonan
dengan minyak goreng.
5. Bulatkan adonan dan letakkan di tengah mangkuk.
6. Tutup dengan kain bersih dan istirahatkan selama 1 jam atau
hingga adonan mengembang 2 kali lipat.
7. Kempiskan adonan dan bagiadonan, masing-masing dengan berat
sekitar 80 – 100 gram.
8. Bulatkan sepotong adonan dengan menggelindingkannya di telapak
tangan.
9. Letakkan di permukaan meja bertabur tepung.
10. Pipihkan bulatan adonan dengan menekannya menggunakan ujung
jari dan telapak tangan hingga adonan melebar dengan diameter 15
– 20 cm.
11. Olesi permukaan adonan dengan saus sambal dengan
menggunakan kuas hingga rata.
12. Taburi dengan 2 – 3 sendok makan tumisan daging cincang dan
keju yang mudah meleleh.
13. Ambil sepotong adonan lagi, bulatkan dan pipihkan menjadi
bentuk piring lebar dengan diameter yang sama.
14. Letakkan adonan ini ke permukaan adonan yang telah ditaburi
dengan tumis daging dan keju mozzarella.
15. Rapatkan dan tekan – tekan pinggirnya denganujung jari agar
menyatu rapat sehingga isi tidak berhamburan keluar.
16. Dengan menggunakan telapak tangan, tekan bagian tengah pizza
secara perlahan hingga melebar dan tidak terlihat gendut di bagian
tengahnya.
c. Analisis SWOT
1. Strenght (Kekuatan)
Harga cukup terjangkau
Belum ada atau belum banyak pelaku usaha yang menjual pizza
goreng
Cara pembuatannya cukup mudah
Baik dikonsumsi oleh semua kalangan usia dan masyarakat
Bebas dari bahan pengawet
2. Weakness (Kelemahan)
Tidak tahan lama
3. Opportunity (Peluang)
Belum ada atau belum banyak pesaing
Harga yang ditawarkan terjangkau
4. Threat (Ancaman)
Produk mudah ditiru sehingga membuat para pelaku usaha lain
tertarik untuk bersaing dalam pembuatan produk ini.
BAB III
3. Perhitungan Laba
Dalam sekali produksi bisa menghasilkan 11 box pizza goreng yang terdiri
dari :
4 box paket hemat = 4 x Rp. 27.000 = Rp.108.000
7 box paket single = 7 x Rp. 15.000 = Rp.105.000
Laba yang didapat = Hasil jual- modal
= 213.000 – 173.000
= Rp. 40.000
Jadi laba yang dihasilkan dalam sekali produksi 23%
KESIMPULAN
Produk yang ingin dipasarkan ini memiliki peluang yang besar bagi
pemula dalam berwirausaha terkhususnya bagi kami para mahasiswa. Dimana,
produk ini adalah inovasi baru yang mampu menarik minat pelanggan yaitu
masyarakat terkhususnya yang berada di daerah sekitar Banjarbaru, Kalimantan
Selatan. Dari hasil usaha ini juga diperoleh laba yang cukup besar, untuk usaha
kuliner.