Anda di halaman 1dari 13

MANAJEMEN BISNIS DAN UKM

PROPOSAL PRODUK

DISUSUN OLEH:

FALLENTINUS KADE REBO LEY RITAN

216601264

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI ENAM ENAM

KENDARI

2023

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur diucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmatnya sehingga Proposal ini
yang berjudul “PASTEL METE” dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa saya
mengucapkan terimakasih terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan
memberikan sumbangan baik pikiran maupun materinya.

Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan saya berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa
Bermanfaat bagi pembaca.

Bagi saya sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan
makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman. Untuk itu saya sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN COVER..................................................................................................................................i
KATA PENGANTAR...............................................................................................................................ii
DAFTAR ISI.............................................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang..........................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................................................2
2.1 Profil Usaha................................................................................................................................2
2.2 Barang atau Jasa........................................................................................................................3
2.3 Analisis Aspek Pasar.................................................................................................................3
2.4 Analisis Aspek Teknis................................................................................................................5
2.5 Aspek Analisis Keuangan..........................................................................................................7
BAB III PENUTUP...................................................................................................................................9
3.1 Kesimpulan................................................................................................................................9
3.2 Saran...........................................................................................................................................9

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Di era modernisasi seperti sekarang, makanan tidak hanya diketahui sebagai
sumber pokok kehidupan, namun sekarang dikembangkan lagi menjadi berbagai
camilan atau makanan ringan sebagai pendamping atau selingan dari makanan utama.
Biasanya makanan ringan lebih kepada keinginan daripada kebutuhan.

Saat ini sudah banyak beredar berbagai oalahan makanan di masyarakat seiring
berkembangnya zaman dan teknologi yang semakin canggih, sehinggadapat
menciptakan produk yang sifatnya praktis dan cepat saji, salah satunya yaitu makanan
ringan atau biasa disebut dengan camilan. Makanan ringan atau camilan merupakan
makanan yang memiliki maksud untuk menghilangkan rasa lapar sementara watktu
dan dapat dinikmati kapan saja. Hal tersebut dapat menimbulkan ide baru yang
inovatif yaitu camilan dari olahan kacang mete yang diolah menjadi pastel mete.

Cemilan tersebut sendiri tidak hanya harus enak, murah dan mudah ditemui,
namun juga harus memiliki dan memenuhi standar gizi dan khasiat yang sebanding
dengan kualitasnya. Dengan kandungan yang ada didalam makanan tersebut tentu
akan menjadi nilai lebih dari makanan ringan itu sendiri. Rasa yang menarik dan tidak
terlalu mencolok dapat menjadi pertimbangan sendiri bagi konsumen, apalagi jika
camilan yang dimaksud adalah yang memiliki rasa manis. Tentunya akan menjadi
tantangan bagi penjual untuk membuat produk makanan ringannya dapat diterima oleh
berbagai kalangan dengan rasa manis yang pas.

iv
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Profil Usaha


Nama Pemilik : Fallentinus kade Rebo Ley Ritan
Nama Usaha : Pastel Mete
Bidang Usaha : Makanan
Nama Produk : Pastel Mete
Alamat : Btn. Tunggala, Jl. Mutiara Blok A8 No.6
VISI : Menjadikan pastel mete sebagai cemilan unggul yang berkualitas
bagi masyarakat,di segala umur serta mampu memenuhi
keinginan masyarakat.
MISI :
1. Menciptakan produk cemilan yang variatif, inovatif, dan
dengan harga yang terjangkau.
2. Menggunakan bahan baku kacang mete yang berkualitas.
3. Memberikan pelayanan dan fasilitas yang baik bagi
konsumen dan menciptakan hubungan yang erat dengan
pelanggan.
4. Membuat produk yang selalu bervariasi secara berkala,
agar konsumen tidak bosan.
5. Selalu mengikuti perkembangan zaman dan menyesuaikan
dengan keinginan konsumen .

Tujuan : Untuk meningkatkan nilai ekonomis kacang mete, dan Membuka


peluang usaha dalam produk pastel mete, serta
Menumbuhkan dan meningkatkan jiwa wirausaha yang
kreatif dan inovatif.

v
2.2 Barang atau Jasa
Menjual barang berupa pastel mete dengan bahan baku yang berkualitas.
Membuat produk dengan tren yang terus berkembang dengan harga yang relatif
terjangkau murah, dan dapat dinikmati oleh semua kalangan dan di segala umur.
Dengan proses produksi yang higienis.

2.3 Analisis Aspek Pasar


1. Peluang Bisnis
Usaha pastel mete masih cukup asing di telinga masyarakat karena biasanya
pastel identik dengan jajan pinggir jalan seperti gorengan. Oleh karena itu
pastel mete memiliki keunikan tersendiri denganciri khasnya yang berbentuk
pastel, serta rasa yang di tawarkan cenderung manis sehingga dapat diterima
oleh berbagai kalangan baik dari anak kecil maupun orang tua.
2. Kondisi Persaingan
Adapun kompetisi yang diharapkan yaitu dengan persaingan secara sehat,
dimana dalam proses mempromosikan produk berupa pastel mete yang dimiliki
oleh bisnis ini tidak akan melakukan tindakan yang menjatuhkan produk dari
para pesaing. Untuk bersaing secara sehat dengan para pesaing maka
perusahaan akan melakukan inovasi pastel mete seperti akan melakukan
inovasi pada rasa pastel mete yang berbeda dari biasanya agar dapat bertahan
dalam dunia persaingan bisnis yang nantinya akan semakin ketat.sejenis.
3. Kondisi Perusahaan Dalam Pasar
Untuk kompetitor-kompetitor bergerak dibidang usaha yang sama belum
terlalu banyak. Tetapi saya akan selalu mengembangkan pastel mete agar tidak
kalah saing.
4. Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran dari bisnis ini yaitu produk tidak menggunakan bahan
pengawet makanan dan menggunakan bahan baku yang berkualitas sehingga
rasa yang ditawarkan nikmat. Produk ini menggunakan kemasan ziplock agar
produk lebih tahan lamadan produk ini dapat diterima oleh masyarakat.

vi
SWOT Analysis:
1. Strength:
 Pastel mete memiliki rasa yang gurih dan renyah, terbuat dari bahan
baku yakni kacang mete yang berkualitas dan menyehatkan, serta
rasanya manis
 Produk ini disukai oleh semua kalangan mulai dari anak-anak hingga
dewasa sebagai cemilan mereka.
 Pelayanan terhadap konsumen baik dan juga memiliki produk pastel
mete dengan rasa yang enak.
2. Weakness:
Produk ini hanya menawarkan satu rasa saja yaitu rasa manis, terkadang
rasa pastel mete terlalu manis.
3. Opportunity:
 Mencoba mencari serta membuat produk pastel mete yang unik dengan
rasayang berbeda dari sebelumya yang dapat disukai oleh para
konsumen.
 Di daerah sekitar belum ada usaha serupa dan mampu menguasai pasar
 Melakukan inovasi dan kreasi produk dari pastel mete baik itu dari citra
rasa maupun warna seperti pastel mete dengan rasa pedas dan tetap
mengutamakan kualitas produk.
 Harus terus meningkatkan kualias dari produk serta meningkatkan
pelayanan terhadap konsumen
4. Threats:
Semakin banyak pesaing maka produk pastel mete harus lebih inovatif dan
kreatif, dengan demikian harga dari pastel mete ini dapat pula mengalami
kenaikan. Dan persaingan didunia makanan ringan akan semakin ketat dengan
begitu maka pastel mete harus terus meningkatkan kualitasnya untuk
mengahadapi persaingan tersebut

vii
Promotion:
Produk pastel mete yang telah dibuat akan di promosikan, hal ini
dilakukan untuk meningkatkan penjualan dalam bisnis ini. untuk mempromosikan
produk berupa pastel mete ini menggunakan metode mulut ke mulut agar informasi
tentang produk ini dapat tersebar kepada kerabat dan sanak saudara dari konsumen
tersebut, selain itu pastel mete juga akan dipromosikan melalui social media seperti
(instagram, facebook dan juga whatsapp).

2.4 Analisis Aspek Teknis


1. Lokasi
Bisnis pastel mete ini memiliki tempat yang stategis, dimana tempat
produksi produk digunakan juga sekaligus sebagai tempat menjual, dimana
bisnis pastel mete ini beralokasi di perumahan sehingga strategis dan mudah
dijangkau oleh masyarakat.
2. Layout
Tata ruang kantor atau layout berguna untuk memberikan kenyamanan
dan mempercepat proses pengerjaan. Pada proses pembuatan pastel mete
menggunakan tipe Layout – Product Layout dikarenakan penempatan stasiun
kerja berdasarkan urutan operasi dari sebuah produk. Di dalam pembuatan
pastel mete proses yang dilakukan dari awal hingga akhir secar beeurutan.
1) Receiving
2) Storage
3) Penimbangan Bahan
4) Pencampuran (Secara Bertahap)
5) Pengadonan
6) Pemanggangan
7) Pencetakan
8) Pendinginan
9) Pengemasan
10) Shipping

viii
3. Detail Produksi
Peralatan yang digunakan:
1) Alat penggiling
2) Pisau
3) Kompor
4) Kuali
5) Spatula
6) Wadah
7) Timbangan

Bahan-bahan yang digunakan :


1) Tepung terigu
2) Kacang mete
3) Gula pasir
4) Telur
5) Mentega secukupnya
6) Minyak goreng

Cara pembuatan :
1) Campur terigu, telur, mentega, garam, air secukupnya. Dan Usahakan
agar tidak terlalu lembek.
2) Giling adonan setebal 1/4cm.
3) Potong persegi 2x3cm.
4) Ambil sebutir kacang mete, taruh di dalam adonan. Kemudia bentuk
seperti pastel.
5) Lakukan hingga adonan & kacang metenya habis
6) Panaskan 1 liter minyak, masukkan 1 sendok gula pasir, biarkan cair.
Goreng kira-kira 8 potong, goreng hingga kecokelatan.
7) Kemudian dinginkan sejenak, setelah itu pastel mete dikemas dengan
mengunakan kemasan ziplock.
8) Pastel mete siap untuk dijual.

ix
2.5 Aspek Analisis Keuangan
Estimasi pembelian peralatan (investasi)
No. Keterangan Jumlah Harga
1 Alat penggiling 1 Rp. 250.000
2 Kuali 2 Rp. 100.000
3 Spatula 2 Rp. 50.000
4 Talenan/Loyang 1 Rp. 30.000
5 Timbangan 1 Rp. 40.000
6 Tabung gas 3 kg 4 Rp. 80.000
7 Kompor gas 1 Rp. 150.000
8 Peralatan lain-lain Rp. 300.000
Jumlah Rp. 900.000

Estimasi pembelian bahan baku selama satu bulan

No. Keterangan Jumlah Harga


1 Gula pasir 12 Rp. 96.000
2 Tepung terigu 4 Rp. 52.000
3 Kacang Mete 2 Rp. 240.000
4 Telur ayam 20 Rp. 50.000
5 Mentega 4 Rp. 100.000
6 Minyak goreng 4 Rp. 60.000
Jumlah Rp. 600.000.

Perhitungan Laba/Rugi
TC (Total Biaya) = Rp. 1.500.000
Q (Jumlah unit yang dihasilkan) = 30 pcs/minggu x 4 = 120 pcs/bulan
P (Harga jual per unit) = Rp 20.000/pcs
TR (Total pendapatan) =PxQ

x
= Rp 20.000 x 120 pcs
Rp 2.400.000
Keuntungan dari penjualan = TR – TC
= Rp 2.400.000 – Rp 1.500.000
= Rp 900.000

xi
BAB III
PENUTUPAN

3.1 Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan diatas baik pembahasan menganai kewirausahaan
maupun bahan serta tata cara pembuatan pastel kacang mete sebagai objek
berwirausaha bagi mahasiswa. maka dapat disimpukan bahwa, kewirausahaan adalah
suatu bentuk usaha untuk menghasilkan suatu produk atau jasa yang dapat dipasarkan
atau dijual untuk memperoleh keuntungan. Bagi mahasiswa yang sebagai pemula
dalam bisnis dapat menjadikan berwirausaha sebagai salah satu jalan menuju
kesuksesan.
Sementara itu pastel mete adalah salah satu peluang untuk berwirausaha selain
karena bahan dan alat yang digunakan praktis, efektif dan efisien serta pengolahan
yang benar akan menghasilkan kualitas pastel mete yang tidak hanya enak namun juga
memiliki nilai gizi.

3.2 Saran
Saya menyadari bahwa proposal ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu saya
mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi penyempurnaan
prososal ini. Saya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang membantu
dalam penyusunan proposal ini sehingga dapat terselesaikan dengan baik dan
tepatpada waktunya, sekian terimakasih.

xii
xiii

Anda mungkin juga menyukai