Anda di halaman 1dari 1

Bisnis sangat berkaitan erat dengan laporan keuangan.

Dari laporan keuangan, kita dapat


mengetahui apakah bisnis tersebut mengalami keuntungan atau kerugian, pengeluaran apa saja
yang telah dikeluarkan pada satu periode (12 bulan), atau biaya apa yang masih menjadi beban
bisnis tersebut agar dapat dibayarkan dengan segera. Hal-hal tesebut menunjukkan pentingnya
akuntansi dalam kehidupan berbisnis. Karena saat ini bisnis yang berdiri dalam bentuk
perusahaan maupun individu semakin banyak maka, profesi akuntan juga semakin dibutuhkan.
Oleh karena itu, akuntansi merupakan jurusan sosio dan humaniora (soshum) yang paling banyak
diminati setiap tahunnya karena menurut masyarakat, kedepannya prospek kerja akuntan akan
semakin menjanjikan. Prospek kerja dari lulusan akuntansi, antara lain, akuntan publik, auditor
internal, akuntan intern, konsultan pajak, financial analyst, akuntan pemerintah, akuntan
pendidik, dan masih banyak lagi. Apabila seorang lulusan akuntansi tidak ingin bekerja di
perusahaan, dengan kata lain ingin berwirausaha, dapat juga mendirikan kantor akuntan publik.
Namun, untuk dapat mendirikan KAP individu terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi,
salah satunya adalah mendapatkan CPA (Certified Public Accountant) yang disahkan langsung
oleh Kementerian Keuangan Indonesia. Biaya untuk melakukan ujian CPA meliputi biaya
pendaftaran sebesar Rp1.000.000 dan biaya ujian empat mata kuliah sebesar Rp6.000.000.

Armila Shabrina Harizta

18/426519/EK/21850

Akuntansi

Anda mungkin juga menyukai