kehamilannya.
pemeriksaan hamil.
kehamilan 16 minggu.
4 Prasyarat
menemukan ibu hamil dan memastikan bahwa semua ibu hamil telah
Kartu Ibu.
bagi bidan
5) Prosesnya
fungsi tubuhnya.
152
daerahnya.
kehamilannya.
Kartu Ibu.
komplikasi kehamilan.
data yang tepat pada setiap kunjungan. Bila ditemukn kelainan, mereka
kehamilan.
153
kedaruratan.
4 Prasyarat
c) Tersedia obat dan bahan lain, misalnya : vaksin TT, teblet besi dan
asam folat dan obat anti malaria (pada daerah endemis malaria), alat
pengukur Hb Sahli.
dan psikologis ibu hamil, memeriksa urine untuk tes protein dan
lengan menunjukan kurang gizi, jika berat badan naik lebih ½ kg per
tanyakan pada ibu hamil meminum tablet zat besi sesuai dengan
Kartu Ibu.
155
kebutuhan.
4 Prasyarat
c) Tersedia obat dan bahan lain, misalnya : vaksin TT, teblet besi dan
asam folat dan obat anti malaria (pada daerah endemis malaria), alat
pengukur Hb Sahli.
156
dan psikologis ibu hamil, memeriksa urine untuk tes protein dan
lengan menunjukan kurang gizi, jika berat badan naik lebih ½ kg per
tanyakan pada ibu hamil meminum tablet zat besi sesuai dengan
Kartu Ibu.
3. Hasil
4. Prasyarat
f) Obat cacing
b) Beri tablet zat besi pada semua ibbu hamil sedikitnya 1 tablet selama
90 hari berturut-turut.
perlunya minum tablet zat besi, makanan yang mengandung zat besi
pengobatannya.
g) Jika diduga ada anemia berat (misalnya : wajah pucat, cepat lelah,
kuku pucat kebiruan, kelopak mata sangat pucat), segera rujuk ibu
h) Rujuk ibu hamil dengan anemia berat dan rencanakan untuk bersalin
di rumah sakit
159
i) Sarankan ibu hamil dengan anemia untuk tetap minum tablet zat besi
merujuknya.
3. Hasil
4. Prasyarat
tekanan darah.
baik.
benar.
g) Segera rujuk ibu hamil ke rumah sakit jika : tekanan darah sangat
h) Jika tekanan darah naik namun tidak ada edema, sedangkan dokter
mmHg.
l) Catat semua temua pada KMS Ibu Hamil/Buku KIA, Kartu Ibu.
terampil.
3. Hasilnya
jika perlu.
4. Prasyarat
sakit.
b) Cuci tangan dengan sabun dan air bersih yang mengalir, kemudian
harus harus dipotong pendek dan bersih) setiap kali sebelum dan
bahaya.
persalianan yang bersih dan aman, sistem yang berjalan dengan baik
saat persalinan, atur agar ada orang yang dipilih oleh ibu sendiri
suami/krluarganya.
menumbung.
berikan kepada setiap ibu/ bersalin / nifas dan bayi baru lahir, kunjungan
hendaknya mengikut sertakan kader untuk mencatat semua ibu hamil dan
meninjau upaya masyarakat yang berkaitan dengan ibu dan bayi baru lahir.
Bidan meninjau secara teratur catatan tersebut untuk menilai kinerja dan
serta anggota keluarga lainnya agar mendorong, dan membantu ibu untuk
serta tugas terkait lainnya yang di berikan oleh puskesmas. Meraka haus
Bidan memberikan saran yang tepat kepada ibu hamil, suami, serta
persalinan yang bersih dan aman serta suasana yang menyenangkan akan
biaya untuk merujuk juga harus di rencanakan bila tiba- tiba terjadi
episiotomi
168
Bidan mengenali secara tepat dan tanda- tanda gawat janin pada kala II
hal – hal yang mempercepat pulihnya kesehatan ibu dan menbantu ibu
Standar 15: pelayanan bagi ibu dan bayi pada masa nifas
pada hari ke tiga minggu ke dua, dan minggu ke enam setelah persalianan
dan KB.
keadaan gawat darurat obstetri neonatus yang paling setinga terjadi dan
Bidan mengenali secara tepat dan gejala perdaran pada kehamilan serta
Bidan mengenali secara tepat tanda dan gejala eklamsia mengancam, serta
Bidan mengenali secara tepat tanda dan gejala partus lama/ macet serta
dengan kebutuhan.
Bidan mampu mengenali serta tepat dan dini tanda serta gejala perdarahan
Bidan mampu mengenali secara tepat tanda dan gejala sepsis puerperalis,
Bidan mampu mengenali dengan tepat bayi baru lahir dengan asfiksia,
2007:103-123 )
1. Tujuan
2. Pernyataan Standar
3. Hasil
1. Tujuan
Memastikan persalinan yang bersih dan aman untuk ibu dan bayi.
2. Pernyataan Standar
dan aman, dengan sikap sopan dan penghargaan terhadap hak pribadi
3. Hasil
1. Tujuan
2. Pernyataan Standar
173
tiga.
3. Hasil
kala tiga
Episiotomi
1. Tujuan
2. Pernyataan Standar
Bidan mengenali secara tepatt tanda-tanda gawat janin pada kala dua,
3. Hasil
a. Tujuan
2. Pernyataan Standar
3. Hasil
1. Tujuan
Mempromosikan perawatan ibu dan bayi yang bersih dan aman selama
2. Pernyataan Standar
3. Hasil
2.6.4.3 Standar 15 Pelayanan Bagi Ibu Dan Bayi Pada Masa Nifas
1. Tujuan
2. Pernyataan Standar
rumah sakit atau melalui kunjungan ke rumah pada hari ke- 3, minggu
pemulihan ibu dan bayi melalui penatalaksanaan tali pusat yang benar,
3. Hasil
a) Komplikasi pada masa nifas segera didteksi dan dirujuk pada saat
yang tepat.
penjarangan kelahiran.
1. Kewenangan normal :
memiliki dokter.
1) Ruang lingkup :
2) Kewenangan:
a) Episiotomi
perujukan
postpartum
1) Ruang lingkup:
b) Pelayanan bayi
2) Kewenangan:
merujuk
sekolah
dengan kewenangan:
ditetapkan
dan anak, anak usia sekolah dan remaja, dan penyehatan lingkungan
5) Pemantauan tumbuh kembang bayi, anak balita, anak pra sekolah dan
anak sekolah
kewenangan normal tersebut berakhir dan tidak berlaku lagi jika di daerah
2.1.11Kerangka Pikir
pada pasien.
181
dilaksanakan.
182
Proses menejemen kebidanan terdiri dari tujuh langkah yang berurutan dan
dalam situasi apapun. Akan tetapi, setiap langkah dapat diuraikan lagi
menjadi langkah-langkah yang lebih rinci dan ini bisa berubah sesuai
a. Riwayat kesehatan
Pada langkah ini dikumpulkan semua informasi yang akurat dari semua
dasar awal yang lengkap. Bila klien mengajukan komplikasi yang perlu
akan overlap dengan langkah kelima dan keenam (atau menjadi bagian
dokter.
Pada langkah ini dilakukan identifikasi yang benar terhadap diagnosis atau
masalah dan kebutuhan klien berdasarkan interpretasi yang benar atas dasar
tersebut adalah :
ketiga merasa takut terhadap persalinan dan melahirkan yang sudah tidak
Dll.
kunjungan prenatal saja, tetapi juga selama wanita tersebut bersama bidan
(misalnya perdarahan kala III atau perdarahan segera setelah lahir, distosia
bahu).
186
dapat dilengkapi.
Rencana asuhan yang menyeluruh tidak hanya meliputi apa yang sudah
teridentifikasi dari kondoso klien atau dari setiap masalah yang berkaitan
penyuluhan, konseling dan apakah perlu merujuk klien bila ada masalah-
psikologis.
Dengan kata lain, asuhan kebidanan tersebut sudah mencakup setiap hal
haruslah disetujui oleh kedua belah pihak, bidan dan klien, agar dapat
dilaksanakan dengan efektif karena itu, pada langkah ini tugas bidan
melaksanakannya.
187
yang up to date serta sesuai dengan asumsi tentang apa yang akan atau
tidak dilakukan dengan keadaaan klien dan pengetahuan teori yang benar
dan memadai atau berdasarkan suatu data dasar yang lengkap dan bisa
tidak berbahaya.
dilakukan seluruhnya oleh bidan dan sebagian lagi oleh klien, atau anggota
menyikat waktu dan biaya serta meningkatkan mutu dari asuhan klien
Langkah 7. Evaluasi
Pada langkah ini dilakukan evaluasi keefektifan dari asuhan yang sudah
mengulang kembali dari awal setiap asuhan yang tidak efektif melalui
tergantung pada klien dan situasi klinik, maka tidak mungkin proses
Gambar 2.1
Kerangka Pikir Menurut Helen Varney
Interpretasi Data :
Identifikasi, Diagnosa, Masalah dan
Kebutuhan
Pelaksanaan Asuhan