Anda di halaman 1dari 9

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wb
            Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat
dan karunia-Nya jualah kami dapat menyelesaikan proposal hasil penjualan ini
tepat pada waktunya.

            Sebagai manusia biasa yang tidak pernah luput dari kesalahan, begitu juga
halnya dengan kami. Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan proposal ini, baik dari segi penulisan maupun isi. kami menerima
dengan lapang dada kritikan maupun saran yang sifatnya membangun dari
pembaca agar kami dapat membenahi diri.
           
            Walaupun demikian, kami berharap dengan disusunya proposal ini dapat
memberikan sedikit gambaran bagaimana proses penjualan dan praktek langsung
kami kelapangan dalam berwirausaha.

Terimakasih.

Wassalamu'alaikum Wr.Wb

Garut, 28 februari 2020

penulis
BAB I
PENDAHULUAN

A.     Latar Belakang

Dalam menghadapi tantangan bisnis termasuk menghadapi costumer,


maka sebagai siswa/siswi kita juga harus belajar dalam memasarkan suatu produk.
Dalam tugas untuk memenuhi mata pelajaran PKK ini, kami mencoba melakukan
sebuah usaha sederhana untuk mendapatkan pembelajaran menjadi seorang
wirausahawan. Usaha yang kami jalankan merupakan sebuah usaha singkat yang
mungkin bisa menjadi peluang bagi kami untuk masa yang akan datang. Saat ini
usaha yang kami jalankan adalah mencoba menawarkan produk makanan keripik
singkong dengan berbagai rasa dari yang original sampai yang pedas dan kami
memasarkan di daerah lingkungan sekola SMK NEGERI 11 GARUT dan secara
online.

B.     Tujuan

Tujuan usaha ini bukan hanya memenuhi tugas dan profit saja, melainkan
juga mencari penekanan kepada pengalaman sebuah proses wirausaha karena
melalui pemasaran dan penjualan ini kami dituntut untuk berinteraksi dengan
orang banyak, bagaimana cara menawarkan dengan baik dan sopan kepada
konsumen, meyakinkankan konsumen agar membeli produk yang kami tawarkan
dan memberi penjelasan serta pelayanan terbaik agar konsumen merasa puas

C.     Pelaksanaan Kegiatan

Pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan disatu tempat dalam waktu 1 hari, yaitu :

Hari : Kamis 27 februari 2020

Waktu : Kamis, 08.00-17.00

Tempat : Sekitar lingkungan sekolah SMK Negeri 11 Garut dan Sukarame


kecamatan caringin
BAB II
PEMBAHASAN

A.     Proses Produksi

1.      kripik singkong

Dalam proses pembuatan keripik singkong ini, kami melakukannya pada


pagi hari sebelum dijual dan dipasarkan. Bahan-bahan dibeli sebelum kami
mengerjakannya. Adapun bahan-bahan dan peralatan yang dibutuhkan untuk
membuat dadar gulung ini adalah sebagai berikut :
 Bawang merah
 Bawang putih
 Singkong
 Bumani
 Pelastik 12x25
 Masako
 Daun jeruk
 Minyak
  Plastik
 Kompor
  Pembungkus
 Wajan teplon
Dan ini adalah gambar proses pembuatan kripik singkong:
B.     Pemasaran

Proses pemasaran yang kami lakukan yaitu dengan cara mepromosikan dan
memasarkan langsung kepada konsumen serta secara online. Dengan melakukan
hal ini kami berusaha membujuk konsumen agar tertarik pada produk kami
sehingga pada akhirnya membeli produk yang kami jual. Kebanyakan dari
konsumen kami adalah masyarakat yang lalu-lalang dijalan tersebut. Karena
harganya yang relatif terjangkau dan interaksi langsung pada konsumen,
penjualan produk kamipun dapat berjalan lancar

C.     Penjualan

Kegaiatan penjualan ini merupakan kegiatan inti dari proses transaksi, oleh
karena itu kegiatan penjualan terdiri dari serangkaian kegiatan seperti menentukan
dan menemukan pembeli guna menjual produk, proses menawari dan diakhiri
dengan proses pembayaran. Untuk produk makanan penjualan yang kami lakukan
kebanyakan pada makamirakat, siswa/siswi dan guru yang ada di sekolah maupun
diluar sekolah.

Dan ini adalah poto penjualan produk


D.     Laporan Keuangan

1. Keripik singkong
 Modal yang dikeluarkan:
No Bahan-bahan jumlah Harga
1 Plastik tangan 10 Rp. 2.000
2 Bawang merah 1 ons RP. 3.000
3 Bawang putih 1 ons Rp. 6.500
4 Bumani besar 1 Rp.17.000
5 Plastik 1 kg Rp. 32.000
6 Masako 1 pack Rp. 5.000
7 Bimoli kompan 1 Rp. 80.000
8 Gas 1 Rp. 25.000
9 Singkong 20 KG Rp. 3.000-60.000
10 Print label Rp. 16.500
11 Daun jeruk Rp. 1.000
12 Cabe 1 ons Rp. 10.000
13 Lilin 1 pack Rp. 5.000
14 Biyaya produksi Rp. 36.000
Total Rp. 299.000

 Harga produk
Kami menjual produk kami dengan harga Rp. 2.500/bungkus
Keripik singkong yang terjual Rp. 212.000
Biyaya yang di keluarkan Rp. 299.000
Kerugian penjualan Rp. 77.500

Gambar hasil penjualan keripik singkong :

E. Analisis SWOT

1.      Strenght (Kekuatan)
 Memiliki ciri khas tersendiri dari produk lainnya
 Tempat penjualan yang strategis
  Harga ckup murah dan terjangkau
 Pelayanan yang memuaskan, rapi dan bersih
2.      Weakness (Kelemahan)
  Harga bahan baku tidak stabil
 Banyaknya pesaing
 Timing yang dipakai kurang tepat
3.      Opportunity (Peluang)
 Digemari oleh sebagian besar masyarakat umum dan siswa/siswi
4.      Threat (Ancaman)
 Banyaknya saingan
 Tidak stabilna harga bahan baku yang sewaktu-waktu dapat berubah
BAB III
PENUTUP

A.     Kesimpulan

Dari kegiatan ini, kami menarik kesimpulan bahwa siswa/siswi dan


masyarakat sangat memerlukan proses pembelajaran seperti ini, yang bukan hanya
teori saja tapi langsung praktek kelapangan. Dengan hal ini kita bisa secara
langsung merasakan bagaimana berinteraksi pada konsumen, menawarkan dan
menjual produk kepada orang lain. Pengalaman ini bisa menjadi dasar ketika nanti
kami akan membuka suatu usaha. Asal ada kemauan dan keinginan pasti kita bisa
melakukannya, karena dalam dunia bisnis modal bukanlah segalanya tapi skill
juga sangat berperan penting.

B.     Saran

Semoga dalam pembelajaranPKK selanjutnya, kegiatan praktek lapangan


ini tetap bisa dilaksanakan dan lebih ditingkatkan lagi. Karena kegiatan seperti ini
sangatlah bermanfaat, agar siswa/siswi memiliki bekal pengalaman ketika ingin
terjun langsung kedunia bisnis
LAPORAN PEMBUATAN DAN PENJUALAN
PRODUK MASAL

Tugas ini di ajukan untuk memenuhi


mata pelajaran pkk

Nama : Resa Sri Sulastri


Kelas : XII TKJ

SMK NEGERI 11 GARUT


DINAS PENDIDIKAN
PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT
2020

Anda mungkin juga menyukai