Anda di halaman 1dari 5

HANDOUT SISTEMATIKA TUMBUHAN

Pertemuan : XI
Topik : EVOLUSI ANGIOSPERMAE
Dosen : Dra. Wisanti, MS

KEGIATAN I: Mengingat kembali – konsep kunci angiospermae


Baca uraian singkat berikut, beri tanda untuk konsep penting dari angiosperma.
1. Angiospermae, atau tumbuhan berbunga, memiliki keunikan karena ovul di
dalam karpel, bukan pada sisik atau dedaunan telanjang, seperti pada
gimnospermae. Ovul mengalami fertilisasi oleh serbuk sari yang ditransfer
dari benang sari ke karpel oleh angin, air, atau hewan dan kemudian
berkecambah membentuk tabung (buluh) yang tumbuh melalui jaringan
ovarium, akhirnya mencapai ovul dan sel telur haploid. Tabung pecah,
melepaskan dua inti sperma. Selanjutnya satu nukleus melebur dengan sel
telur, dan terbentuk zigot yang berkembang menjadi embrio, ovul menjadi
biji, dan karpel menjadi buah. Fitur baru – ovarium (bakal buah) dan buah -
meningkatkan proteksi generasi gametofit dan embrio; mereka juga
memperluas dispersal biji melintasi ruang dan waktu.
2. Ovarium adalah bagian dari struktur yang disebut Karpel. Karpel berisi ovul,
benang sari berisi serbuk sari, mahkota dengan variasi bentuk dan warna
serta kelopak mirip daun, secara kolektif disebut bunga.
3. Fertilisasi ganda adalah inovasi dari siklus hidup angiospermae. Ketika
serbuk sari menjadi mikrogametofit masak, ia menghasilkan tabung serbuk
sari panjang yang berisi dua inti sperma. Satu inti bergabung dengan sel telur
untuk menghasilkan zigot, sedangkan inti lainnya melebur dengan dua inti
lainnya dalam gametofit (yi: inti polar) untuk menghasilkan inti endosperma.
Ketika embrio berkembang dari zigot, inti endosperma membelah berulang
kali dan mengelilingi embrio dengan kandungan nutrien. Fertilisasi ganda
menghemat energi, karena makanan untuk embrio tidak menumpuk sampai
fertilisasi selesai.

KEGIATAN II: Baca dan Pahami –evolusi angiospermae


Fosil angiospermae pertama berasal dari sekitar 135 juta tahun yang lalu. Namun,
pemisahan awal dari garis keturunan yang mengarah ke angiospermae dari
tumbuhan biji lainnya mungkin telah terjadi selama masa tumbuhan biji awal, lebih
dari 250 juta tahun yang lalu. Saat ini, tidak mungkin untuk mengatakan tumbuhan
biji mana yang merupakan kerabat terdekat, dan mungkin tidak ada kelompok
tumbuhan biji yang berkerabat dekat dengan angiospermae. Selama periode
Cretaceous, angiosperma mengalami spesiasi dengan cepat, dan pada awal era
Kenozoikum, mereka telah menjadi kelompok tumbuhan terestrial yang dominan.

1
Angiosperma membentuk kelompok monofiletik. Kelompok basal dari garis
keturunan mencakup Amborella, lili air, dan adas bintang dan kerabatnya. Taksa
lainnya-merupakan, core angiosperma - terdiri dari tiga clade utama: magnolid,
monokotil, dan eudikotil. Secara keseluruhan, jumlah angiosperma 257.000 spesies
dalam 14.000 marga.
1. Magnolid bervariasi dari berkayu hingga herba. Bunga Magnolid bervariasi
dari besar dan mencolok, dengan banyak bagian yang tersusun secara spiral,
hingga kecil dan tidak mencolok, dengan bagian berkelipatan tiga. Contoh
kayu manis, kapur barus, alpukat, magnolia, dan pohon tulip.
2. Monokotil biasanya memiliki daun berurat sejajar, bagian-bagian bunga tiga
atau kelipatannya, embrio dengan kotiledon tunggal,….. dan seterusnya.
(sebutkan ciri lainnya!).
3. Eudikotil biasanya memiliki daun berurat jala, bagian bunga empat atau lima
atau kelipatannya, embrio dengan dua kotiledon….. dan seterusnya.
(sebutkan ciri lainnya!). Eudikotil basal termasuk Ranunculales dan Proteales,
sedangkan kelompok utama berisi tiga garis keturunan utama:
caryophyllidae, rosidae, dan asteridae.
Untuk memahami tentang evolusi tumbuhan biji, cermati gambar 1 berikut ini dan
jawab pertanyaan berikut:
1. Sebutkan karakter yang dimiliki semua kelompok angiosperma (mulai dari
amborella sampai dengan monokotil).
2. Karakter apa yang memisahkan Amborella dengan kelompok angiosperma
lainnya.
3. Karakter apa yang dimiliki eudikotil, magnolid dan monokotil?

Gambar 1 filogeni tumbuhan biji, menunjukkan kekerabatan antara angiospermae


(kanan) dan gimnospermae (kiri).

2
KEGIATAN III: Diskusi – Ciri primitif dan maju dari Bunga
Fakta. Asal angiosperma sampai sekarang masih misteri.
Jika Saudara memperhatikan Gambar 2 filogeni di bawah ini (sebenarnya sama
dengan Gambar 1), terdapat kelompok tumbuhan yi Archaefructus dengan garis
filogeni terputus-putus. Archaefructus ditemukan dalam bentuk fosil dan karakter
angiosperma tertua terdapat pada rekaman fossil ini (Gambar 3). Archaefructus
berkerabat sangat dekat dengan Amborella.

Gambar 2 Filogeni tumbuhan biji, dengan fokus pada Archaefructus




Amborella
Archaefructus

Gambar 3 Bunga Amborella dan Perbungaan Archafructus (punah- rekonstruksi


rekaman fosil)

Amborella trichopoda – Amborellaceae
Tumbuhan asli Kaledonia Baru, di Samudra Pasifik barat daya.
Perdu tropis, diosi. Daun spiral hingga berseling, evergreen. Perbungaan simosa
aksiler. Bunga uniseksual, aktinomorf, hipogen hingga perigen. Perhiasan berupa
tepal 5-8, spiral. Benang sari banyak dan agak laminar. Putik apokarpi, 5-6, bakal
buah menumpang.

3

Amborella merupakan tumbuhan primitif dari angiospermae. Saudara sudah
memperoleh jawaban di Kegiatan II, mengapa takson ini dipisahkan dari kelompok
angiospermae lainnya.

Mari kita diskusikan
Berdasarkan karakter morfologi bunga angiospermae awal, dapat disusun
perbandingan bunga primitif dan bunga maju, seperti tabel berikut ini. Isilah sifat
yang belum ada pada beberapa karakter yang sifatnya masih kosong (………).

Tabel 1 Perbandingan sifat karakter bagian bunga dengan status primitif dan maju.
Sifat karakter
Karakter
Primitif Maju
Jumlah Banyak ………………..
Simetri ……………….. Bilateral, zigomorf
Susunan Spiral ………………..
Kelekatan ………………. Berlekatan
Letak bagian-bagian 4 lingkaran bagian bunga 1,2,3,4 lingkaran pada
bunga di sumbu panjang sumbu pendek
Perhiasan Tenda bunga ……………….
Bakal buah Menumpang ……………….


KEGIATAN IV: Praktikum – Pengamatan Bunga primitif dan bunga maju.
1. Michelia champaca
Berikut ini disajikan gambar bunga kantil (Michelia champaca). Amati dengan cermat.
Tentukan setiap bagian bunga, dengan status primitif atau maju. Bandingkan status
primitif dan maju, lebih banyak yang mana, selanjutnya simpulkan bunga kantil
termasuk bunga primitif atau bunga maju.
Catatan: jika menurut Saudara gambar di bawah ini kurang jelas, Saudara bisa
browsing dengan menggunakan kata kunci “Michelia champaca”, atau “Michelia”
atau “Magnolia’.











Gambar 4 Bunga kantil

4

2. Hibiscus rosa-sinensis dan Syzygium cumini
Amati dengan cermat bunga dari kedua spesies ini dengan membuka
http://www.pitchandikulam-herbarium.org/. Tentukan setiap bagian bunga,
dengan status primitif atau maju. Bandingkan status primitif dan maju, lebih banyak
yang mana, selanjutnya simpulkan manakah yang lebih maju.

Anda mungkin juga menyukai