Anda di halaman 1dari 13

BAB I

PENDAHULUAN
 
A. Latar Belakang

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi telah banyak membantu manusia dalam
memenuhi kebutuhan dan peningkatan kesejahteraan hidupnya, termasuk kebutuhan akan
kesehatan.
Untuk memberikan pelayanan kesehatan yang baik terhadap masyarakat maka
diperlukan sarana dan prasarana yang baik pula. Salah satu contohnya melalui pelayanan
yang lebih mengutamakan pada pemakaian jasa-jasa pelayanan. Untuk itu pelayanan di
bidang kesehatan perlu mendapat perhatian khususnya pada fasilitas penunjang berupa
penyediaan dan penambahan alat-alat kesehatan, contohnya Dental Unit.
Dental Unit adalah alat untuk membantu perawatan gigi dan mulut ( pengeboran,
penambalan, pembersihan, dan pemeriksaan ).

1
BAB II
DASAR TEORI
 
A. Pengertian Dental Unit

Dental Unit merupakan alat kesehatan,pada Undang Undang kesehatan No 36 Tahun


2009 Pasal 4 Tentang Alat kesehatan yang menjelaskan bahwa alat kesehatan adalah
instrumen, aparatus, mesin dan atau  implan yang tidak mengandung obat yang digunakan
untuk mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat orang
sakit,memulihkan kesehatan pada manusia dan/atau membentuk struktur dan memperbaiki
fungsi tubuh.
Dental unit adalah suatu alat yang dipakai oleh dokter gigi untuk membantu
pemeriksaan dan kemudian menentukan terapi apa yang dapat diberikan kepada pasien.
Secara umum untuk membantu perawatan gigi dan mulut ( pengeboran, penambalan,
pembersihan, dan pemeriksaan ).

Bagian utama dari Dental Unit adalah kursi giginya, saat ini yang sedang mode dan
dianggap sesuai dengan persyaratan adalah model pasien tidur dan bukan model pasien duduk
seperti Dental Unit tempo dulu yang serupa dengan kursi tukang cukur zaman Belanda.Ada
dua kemampuan standar dari kursi gigi ini yaitu bisa dinaik-turunkan tempat duduknya dan
bisa direbah-berdirikan sandaran-nya. Bagian kedua adalah perlengkapan intrumennya yang
biasanya  terletak dekat meja tempat alat (bracket table),  Dental Unit paling sederhana
umumnya hanya memiliki pemutar handpiece, semprotan angin,  tempat gelas dan kumur
pasien (spittoon unit), serta sebuah lampu sorot. Dental Unit yang paling lengkap dilengkapi
dengan semprotan angin, handpiece untuk low dan hight speed, ultrasonic scaler, light curing
unit, saliva ejector, vacuum valve, tempat membaca foto rongent (intra oral film viewer),
tempat gelas dan tempat pasien (spittoon unit), dan lampu sorot.
Dental Unit lama biasanya mengunakan listrik sebagai tenaga pengerak sedangkan
Dental Unit masa kini hampir semuanya mengunakan tekanan udara sebagai tenaga pengerak,
itulah sebabnya kompresor merupakan  alat ikutan yang selalu menyertai setiap Dental Unit,
pada beberapa Dental Unit ada yang tidak perlu dilengkapi kompresor tapi cukup dengan gas
dalam tabung saja seperti yang dipakai tukang las. Perlengkapan penyerta lainnya adalah
operating stool yaitu kursi tempat duduk dokter gigi yang umumnya memiliki kemampuan
memutar dan naik turun.
 

2
B. Bagian-Bagian dan Fungsi Pada Dental Unit

1. Dentist chair (kursi dokter gigi)

Yaitu kursi yang digunakan oleh para dokter gigi saat memeriksa pasien.Kursi ini
memili roda yang dimaksutkan untuk memudahkan gerakan dokter.Pada seperangkat
Dental Unit biasanya terdapat dua buah kursi yaitu untuk dokter dan asisten control.

2. Air-controlled feet (pengendali air)

Untuk memudahkan dokter gigi saat merawat pasien pengendali air ini biasanya
terletak dibawah kursi pasien yang dikendalikan oleh dokter gigi dengan menggunakan
kaki.

3. Assistant  control (asisten control)

Adanya asisten control yaitu untuk lebih memudahkan dokter dalam bekerja. Asisten
control ini tentunya decontrol oleh asisten dokter/perawat.

4. Electric dental patient chair switch assembly (kursi pasien)

Kursi pasien yaitu kursi dimana pasien berbaring/duduk saat memeriksa gigi.
3
 

5. Spittoon assembly (wadah kumur)

Wadah kumur berada di sebelah kiri pasien yang diperuntukkan sebagai tempat pasien
membuang ludah/kumuran saat memeriksa gigi.

6. Bowl rinse (bowl bilas)

Bowl bilas yaitu wadah sebagai tempat pasien ataupun dokter/perawt saat membilas
sesuatu ketika pemerisaan gigi.

7. Cup fill (keran air)

Keran air pada Dental Unit jug terletak di sebelah kiri pasien. Keran air ini berfungsih
sebagai sumber air dan memudahkan dokter/perwat serta asisten control saat
membutuhkan air ketika pemeriksaan gigi.

8. Dental complex treatment unit (unit pengolahan gigi yang komplex)

Dental complex treatment unit merupakan salah satu yang terpentting pada Dental Unit
dimana pada Dental complex treatment unit ini adalah unit pengolahan gigi seperti
Handpieces "bor gigi".

9. Instrument arm (instrument lengan)

Instrument arm yaitu bagian Dental Unit yang berkaitan dengan tangan seperti
Handpieces "bor gigi".

10. Operating light (pencahayaan)

Operating light yaitu lampu yang difungsikan sebagai pencahayaan kedalam rongga
mulut pasien saat melakukan pemeriksaan.Operating light ini teletak dihadapan pasien
yang dapat diatur posisinya oleh dokter/perawat sesuai keinginan/kebutuhan.

11. Tray assembly (baki perakitan)

Tray assembly yaitu bagian dari Instrument tray assembly.

4
 

12. Instrument tray assembly (instrument nampan perakitan)

Instrument tray assembly yaitu bagian pada Dental Unit yang berfungsi sebagai tempat
menaruh komponen komponen yang dibutuhkan saat melakukan perawatan gigi oleh
dokter/perawat gigi.

C. Prinsip Kerja

Dengan sistem konvensional,dapat menggunakan mikromotor,dengan


kecepatan putaran antara 20.000-40.000 RPM.dengan sistem air jet,putaran bor
menggunakan sistem tekan udara dari kompressor.kecepatan putaran sampai dengan
400.000 RPM.selama bor difungsikan,air akan keluar dari hand piece,dengan kontrol
dari foot switch.saliva ejector berfungsi untuk menyedot cairan yang ada didalam
mulut.
Dental unit dilengkapi dengan spray fit,pengisian gelas kumur dan saliva
ejector yang diatur dengan sistem kontrol yang mengatur tekanan air,tekanan udara
dan berfungsinya selenoid.pergerakan dental chair dapat menggunakan sistem
hidrolik atau electro motor untuk pergerakan naik/turun pergerakan sandaran
punggung dan kepala.

D.Blok Diagram Dental Unit

5
E.Tipe
– Tipe
Dental
unit

 Tipe Fixed Pedestal

Merupakan tipe dental unit yang dimana instrumen gigi dipasangkan dan
menyatu dengan alas dari dental unit ini. Biasanya tipe fixed ini tidak dapat merubah
posisi dari kursi dan hanya dapat merubah posisi sandaran badan dan sandaran kaki.

6
 Tipe Chair Mounted

Merupakan tipe dental unit yang dimana beberapa instrumen gigi dipasangkan
pada kursi, sehingga memudahkan dokter untuk melakukan operasi jika posisi pasien
atau kursi berubah. Tipe chair mounted ini memiliki kelebihan dari tipe fixed yaitu
sang dokter dapat menaik atau turunkan posisi kursi dan biasanya instrumen gigi akan
mengikuti posisi tinggi dari kursi yang dapat memudahkan dokter gigi dalam
melakukan operasi.

7
 Tipe Portable
Merupakan tipe dental unit yang dapat dipindahkan dan disimpan. Biasanya
tipe portable ini berupa kursi yang dimana dokter atau perawat dapat melipat dan
membawa kursi dental sesuai dengan kebutuhan.

8
F.pengoperasian Dental Unit

9
G.Troubleshooting Dental Unit

H. Pemeliharaan Dental Unit

10
Perawatan dan pengecekan pada Dental Unit perlu dilakukan minimal 3bulan sekali
tergantung pada frekuensi operational Dental Unit tersebut. Mulai dari membersihkan
dan lubricating handpiece dan check rotary, check vacuum sytem pada sistem
pembuangan, periksa kebocoran pada instalasi Dental Unit, ataupun masalah kontrol
electrical pada dental chair maupun handpiece kontrol.

1. Persiapan bahan pemeliharaan:


a. Tool set
b. Kain lap halus
c. Contack cleaner
d. Lubrican pelumas
e. Kuas
2. Tata laksana :
a. Periksa kelengkapan alat seperti ada tidaknya dental chair,film viewer,hand
piece,scaler,kompresor,canula suction..
b. Periksa steker listrik beserta catu daya PLN dengan menggunakan multitester
listrik yang besarnya kurang lebih 220 VAC.
c. Periksa pembumian listrik dengan menggunakan mulititester .
d. Pastikan alat tidak terhubung ke catu daya PLN kemudian lakukan
pembersihan alat dental unit dimulai dari chasing , arm,dental chair,handpiece,
dari debu & kotoran dengan menggunakan lap basah kemudian keringkan
dengan lap kering.
e. Lakukan pula pembersihan filter suction,bersihkan dari kotoran plak.
f. Buanglah kondensasi air pada kompresor angin dengan membuka katup
pembuang air dibagian canula kompresor.
g. Periksa fungsi sistem alat dental unit dengan mengoperasikan alat tersebut

11
BAB III

PENUTUP
 
Kesimpulan

Dental Unit adalah salah satu alat yang sangat penting dalam ilmu kedokteran
gigi. Dan dengan perkembangannya Dental Unit semakin dibutukan disemua
kalangan.Namun dengan berkembangnya jaman, teknologi yang ada akan semakin maju.
Oleh karena itu, perlunya pemahaman tentang Teknologi-teknologi maju yang tidak luput
dari Prinsip-prinsip dasar alat tersebut.

12
Daftar Pustaka

https://www.academia.edu/19821788/LAPORAN_DIAGNOSTIK_3C2_032_033_041_

https://www.slideshare.net/putraprikitiuw/dental-unit

https://www.bisamed.co.id/dental-unit-unit-kesehatan-gigi/

https://www.academia.edu/28706751/MAKALAH_DENTAL_UNIT

https://dokumen.tips/documents/32-spo-pengoperasian-dental-unit.html

https://www.slideshare.net/putraprikitiuw/dental-unit

13

Anda mungkin juga menyukai